Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN INDEKS KENYAMANAN TERHADAP KINERJA GURU (PERFORMANCE), DI SEKOLAH SMA-X, JAKARTA BARAT Rozali, Yuli Asmi
Jurnal Psikologi Vol 14, No 1 (2016): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractMotivation is the term used for the entire phenomenon that involves the behavior of teachers as a result of an excitatory situation or motif. When applied in the working world , explained that teachers who have a good performance is a teacher who has a high motivation to succeed and managed to achieve the feat . The purpose of this study to determine the effect of achievement motivation and comfort index on teacher performance, in X High School , West Jakarta. The study design was causal comparative , with the subjects (teachers) some 94 high school teachers X, West Jakarta. Test the hypothesis by using multiple regression . Based on calculations regarding the effect of regression between achievement motivation and comfort with performance index concluded that the hypothesis can not be rejected . This means that the achieveme nt motivation and comfort indices jointly influence performance. Keywords: motivation, comfort indeks, teacher performance AbstrakMotivasi merupakan istilah yang dipergunakan untuk keseluruhan fenomena yang melibatkan tingkah laku guru sebagai hasil suatu rangsang situasi atau motif. Bila diterapkan dalam dunia kerja, menjelaskan bahwa guru yang memiliki kinerja yang baik adalah seorang guru yang mempunyai motivasi tinggi untuk sukses dan berhasil mencapai prestasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh motivasi berprestasi dan indeks kenyaman terhadap kinerja guru, di Sekolah SMA X, Jakarta Barat. Rancangan penelitian ini adalah kausal komparatif, dengan subyek (guru) sejumlah 94 orang guru SMA X, Jakarta Barat. Uji hipotesis dengan menggunakan multiple regression. Berdasarkan hasil perhitungan regresi mengenai pengaruh antara motivasi berprestasi dan indeks kenyamanan dengan kinerja disimpulkan bahwa hipotesis penelitian diterima. Artinya bahwa motivasi berprestasi dan indeks kenyamanan secara bersama-sama mempengaruhi kinerja. Kata kunci : motivasi, indeks kenyamanan, kinerja guru   
HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA PESERTA MATA KULIAH TOEFL 2 (STUDI PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 REGULER AKTIF DI SEMESTER GANJIL 2015/2016 UNIVERSITAS ESA UNGGUL) Samantha, Rosa Almira Elisse; Rozali, Yuli Asmi
Jurnal Psikologi Vol 14, No 2 (2016): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractThe low achievement in TOEFL 2 subject can obstruct student learning process. The low ach  ievement was affected by self-efficaccy. The Purpose of this research is to determine correlation between self efficacy and achievement TOEFL 2 subject  in Esa Unggul University students. The research used quantitative non-experimental correlational method with proportionate stratified random sampling, consisted of 100 active students of 2014 in academic year 2015/2016.Reliability coefficient of self efficacy scale (α) = 0,902 with 34 valid items. Based on the statistics pearson product moment yielded sig = 0,000 ( p <0.05), correlation value (r)= 0.347. It means, there is positive correlation between self efficacy and Achievement TOEFL 2 subject on participants of TOEFL 2 class in Esa Unggul University. There were 51 students (51%) who have high self-efficacy and 49 students (49%) who have low self-efficacy. There is no correlation between learning achievements and gender and english course experience. Keyword: self efficacy , TOEFL 2 achievement , university students  AbstrakRendahnya prestasi belajar TOEFL 2 mahasiswa UEU menghambat proses belajar. Rendahnya prestasi belajar TOEFL 2 salah satunya dipengaruhi oleh self efficacy. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan self Efficacy dengan prestasi belajar pada peserta mata kuliah TOEFL 2 di Universitas Esa Unggul. Rancangan penelitian ini adalah kuantitatif korelasional non-eksperimental dengan proportionate stratified random sampling, berjumlah 100 mahasiswa angakatan 2014 yang aktif di semester ganjil 2015/2016. Koefisiensi reliabilitas  alat ukur self efficacy (α) = 0,902 dengan 34 item valid. Berdasarkan uji statistik diketahui ada hubungan positif antara self efficacy dengan prestasi belajar pada peserta mata kuliah TOEFL 2 di Universitas Esa Unggul (p= 0,000, p<0,05), dan r= 0.347. Mahasiswa yang memiliki self efficacy tinggi, berjumlah 51 mahasiswa (51%), dan rendah berjumlah 49 mahasiswa (49%). Dan tidak ada hubungan antara prestasi belajar dengan jenis kelamin dan pengalaman kursus bahasa inggris.Kata Kunci : self efficacy, prestasi belajar TOEFL 2, mahasiswa
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DENGAN ASERTIVITAS GURU SD-IT, CENGKARENG, JAKARTA BARAT Rozali, Yuli Asmi; Sitasari, Novendawati Wahyu
Jurnal Psikologi Vol 15, No 01 (2017): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik.  Selain memiliki status sebagai seorang pengajar, guru merupakan bagian dari organisasi, yaitu sekolah. Hubungan guru dengan Kepala Sekolah adalah hubungan antara atasan dan bawahan. Selain kepala sekolah, guru juga memiliki hubungan hirarki dengan pihak yayasan. Biasanya yayasan di suatu sekolah memiliki andil yang cukup besar terhadap keberlangsungan sekolahnya, walaupun sebenarnya telah diwakili oleh kepala sekolah. Namun pada kenyataannya banyak sekolah-sekolah yang terbentur dengan sikap yayasan yang otoriter dan komunikasi yang bersifat satu arah. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap perilaku asertif guru dan mendapatkan gambaran mengenai kemampuan asertivitas guru terhadap atasan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif-non  eksperimental dengan menggunakan desian penelitian  kausal-komparatif bersifat ex post facto. Subjek dalam penelitian ini adalah guru SD-IT X, Cengkareng, Jakarta Barat, yang mengajar kelas 1 sampai dengan kelas VI. Adapun alat analisis yang digunakan adalah Sperman test yang digunakan untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan dengan asertivitas guru SD-IT, X, Cengkareng, Jakarta Barat. Berdasarkan hasil uji statistik spearman diperoleh nilai signifikansi sebesar p = 0.17; p > 0.05, artinya tidak ada pengaruh gaya kepemimpinan terhadap asertivitas guru SDIT, Jakarta Barat atau hipotesis ditolak. Keyword : gaya kepemimpinan, asertivitas, guru
HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN MOTIVASI BELAJAR PADA MAHASISWA UNIVERSITAS ESA UNGGUL Suciani, Darabila; Rozali, Yuli Asmi; Safitri, Safitri
Jurnal Psikologi Vol 12, No 02 (2014): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi : Media Ilmiah Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mahasiswa memiliki peran sebagai seorang pembelajar dan berinteraksi dengan mahasiswa lainnya. Dukungan sosial yang positif yang dimiliki oleh mahasiswa dapat membantu mahasiswa di dalam menghadapi tuntutan belajarnya dan dapat menjadi pembangkit motivasi belajar mahasiswa. Tujuan penelitian ini akan melihat hubungan dukungan sosial dengan motivasi belajar, gambaran motivasi belajar dengan sumber dukungan sosial yang mempengaruhi. Penelitian ini bersifat kuantitatif noneksperimental.Sampel penelitian berjumlah 130 mahasiswa Universitas Esa Unggul. Menggunakan Teknik sample random sampling, dengan alat ukur dukungan sosial (36 valid) dan motivasi belajar (45 valid) dalam bentuk skala likert. Koefisien reliabilitas (α) 0,924 untuk variabel dukungan sosial dan 0,936 untuk motivasi belajar. Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,694 dengan sig 0,000 (p<0,05), artinya ada hubungan positif dan signifikan dukungan sosial dengan motivasi belajar pada mahasiswa Universitas Esa Unggul. Mahasiswa yang memiliki motivasi belajar rendah lebih banyak dibanding mahasiswa dengan motivasi belajar tinggi.Dari crosstab gambaran motivasi belajar bedasarkan sumber dukungan sosial yang memiliki pengaruh signifikan adalah dosen. Kata kunci : mahasiswa, dukungan sosial, motivasi belajar
PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN INDEKS KENYAMANAN TERHADAP KINERJA GURU (PERFORMANCE), DI SEKOLAH SMA-X, JAKARTA BARAT Rozali, Yuli Asmi
Jurnal Psikologi Vol 14, No 1 (2016): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi : Media Ilmiah Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractMotivation is the term used for the entire phenomenon that involves the behavior of teachers as a result of an excitatory situation or motif. When applied in the working world , explained that teachers who have a good performance is a teacher who has a high motivation to succeed and managed to achieve the feat . The purpose of this study to determine the effect of achievement motivation and comfort index on teacher performance, in X High School , West Jakarta. The study design was causal comparative , with the subjects (teachers) some 94 high school teachers X, West Jakarta. Test the hypothesis by using multiple regression . Based on calculations regarding the effect of regression between achievement motivation and comfort with performance index concluded that the hypothesis can not be rejected . This means that the achieveme nt motivation and comfort indices jointly influence performance. Keywords: motivation, comfort indeks, teacher performance AbstrakMotivasi merupakan istilah yang dipergunakan untuk keseluruhan fenomena yang melibatkan tingkah laku guru sebagai hasil suatu rangsang situasi atau motif. Bila diterapkan dalam dunia kerja, menjelaskan bahwa guru yang memiliki kinerja yang baik adalah seorang guru yang mempunyai motivasi tinggi untuk sukses dan berhasil mencapai prestasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh motivasi berprestasi dan indeks kenyaman terhadap kinerja guru, di Sekolah SMA X, Jakarta Barat. Rancangan penelitian ini adalah kausal komparatif, dengan subyek (guru) sejumlah 94 orang guru SMA X, Jakarta Barat. Uji hipotesis dengan menggunakan multiple regression. Berdasarkan hasil perhitungan regresi mengenai pengaruh antara motivasi berprestasi dan indeks kenyamanan dengan kinerja disimpulkan bahwa hipotesis penelitian diterima. Artinya bahwa motivasi berprestasi dan indeks kenyamanan secara bersama-sama mempengaruhi kinerja. Kata kunci : motivasi, indeks kenyamanan, kinerja guru   
HUBUNGAN SELF EFFICACY DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA PESERTA MATA KULIAH TOEFL 2 (STUDI PADA MAHASISWA ANGKATAN 2014 REGULER AKTIF DI SEMESTER GANJIL 2015/2016 UNIVERSITAS ESA UNGGUL) Samantha, Rosa Almira Elisse; Rozali, Yuli Asmi
Jurnal Psikologi Vol 14, No 2 (2016): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi : Media Ilmiah Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractThe low achievement in TOEFL 2 subject can obstruct student learning process. The low ach  ievement was affected by self-efficaccy. The Purpose of this research is to determine correlation between self efficacy and achievement TOEFL 2 subject  in Esa Unggul University students. The research used quantitative non-experimental correlational method with proportionate stratified random sampling, consisted of 100 active students of 2014 in academic year 2015/2016.Reliability coefficient of self efficacy scale (α) = 0,902 with 34 valid items. Based on the statistics pearson product moment yielded sig = 0,000 ( p <0.05), correlation value (r)= 0.347. It means, there is positive correlation between self efficacy and Achievement TOEFL 2 subject on participants of TOEFL 2 class in Esa Unggul University. There were 51 students (51%) who have high self-efficacy and 49 students (49%) who have low self-efficacy. There is no correlation between learning achievements and gender and english course experience. Keyword: self efficacy , TOEFL 2 achievement , university students  AbstrakRendahnya prestasi belajar TOEFL 2 mahasiswa UEU menghambat proses belajar. Rendahnya prestasi belajar TOEFL 2 salah satunya dipengaruhi oleh self efficacy. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan self Efficacy dengan prestasi belajar pada peserta mata kuliah TOEFL 2 di Universitas Esa Unggul. Rancangan penelitian ini adalah kuantitatif korelasional non-eksperimental dengan proportionate stratified random sampling, berjumlah 100 mahasiswa angakatan 2014 yang aktif di semester ganjil 2015/2016. Koefisiensi reliabilitas  alat ukur self efficacy (α) = 0,902 dengan 34 item valid. Berdasarkan uji statistik diketahui ada hubungan positif antara self efficacy dengan prestasi belajar pada peserta mata kuliah TOEFL 2 di Universitas Esa Unggul (p= 0,000, p<0,05), dan r= 0.347. Mahasiswa yang memiliki self efficacy tinggi, berjumlah 51 mahasiswa (51%), dan rendah berjumlah 49 mahasiswa (49%). Dan tidak ada hubungan antara prestasi belajar dengan jenis kelamin dan pengalaman kursus bahasa inggris.Kata Kunci : self efficacy, prestasi belajar TOEFL 2, mahasiswa
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DENGAN ASERTIVITAS GURU SD-IT, CENGKARENG, JAKARTA BARAT Rozali, Yuli Asmi; Sitasari, Novendawati Wahyu
Jurnal Psikologi Vol 15, No 01 (2017): Jurnal Psikologi
Publisher : Jurnal Psikologi : Media Ilmiah Psikologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik.  Selain memiliki status sebagai seorang pengajar, guru merupakan bagian dari organisasi, yaitu sekolah. Hubungan guru dengan Kepala Sekolah adalah hubungan antara atasan dan bawahan. Selain kepala sekolah, guru juga memiliki hubungan hirarki dengan pihak yayasan. Biasanya yayasan di suatu sekolah memiliki andil yang cukup besar terhadap keberlangsungan sekolahnya, walaupun sebenarnya telah diwakili oleh kepala sekolah. Namun pada kenyataannya banyak sekolah-sekolah yang terbentur dengan sikap yayasan yang otoriter dan komunikasi yang bersifat satu arah. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap perilaku asertif guru dan mendapatkan gambaran mengenai kemampuan asertivitas guru terhadap atasan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif-non  eksperimental dengan menggunakan desian penelitian  kausal-komparatif bersifat ex post facto. Subjek dalam penelitian ini adalah guru SD-IT X, Cengkareng, Jakarta Barat, yang mengajar kelas 1 sampai dengan kelas VI. Adapun alat analisis yang digunakan adalah Sperman test yang digunakan untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan dengan asertivitas guru SD-IT, X, Cengkareng, Jakarta Barat. Berdasarkan hasil uji statistik spearman diperoleh nilai signifikansi sebesar p = 0.17; p > 0.05, artinya tidak ada pengaruh gaya kepemimpinan terhadap asertivitas guru SDIT, Jakarta Barat atau hipotesis ditolak. Keyword : gaya kepemimpinan, asertivitas, guru
MENINGKATKAN KESEHATAN MENTAL DI MASA PANDEMIC Rozali, Yuli Asmi; Sitasari, Novendawati Wahyu; Lenggogeni, Amanda
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 7, No 02 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v7i2.3958

Abstract

Pandemi Covid-19 telah membuat banyak orang, hampir dari semua kelompok umur di berbagai negara, terpaksa menjalani kebiasaan baru yang berpotensi meruntuhkan kesehatan mental. Mulai dari para petugas kesehatan, siswa-siswi yang tidak bisa ke sekolah, pekerja yang berisiko terpapar Covid-19 dan terancam gelombang PHK, masyarakat yang jatuh miskin karena ekonomi terus memburuk, hingga mereka yang harus menjalani isolasi saat lock down, semua menghadapi risiko penurunan kualitas kesehatan mental. Tujuan dari Program Pengabdian Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental baik di masa pandemic maupun kehidupan selanjutnya. P2M ini diberikan pada seluruh lapisan masyarakat. Dengan metode intervensi berupa pemberian seminar, efektivitas dari program ini diukur dengan menggunakan metode survey dan kuesioner mengenai kesehatan mental. Hasil dari Kegiatan Program Pengabdian Masyarakat yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pemberian informasi dan pengetahuan mengenai kesehatan mental dapat mempengaruhi kemampuan peserta dalam menghadapi gangguan kesehatan mental. Peserta yang memahami materi yang disampaikan juga lebih banyak (64%) dibandingkan peserta yang kurang memahami, dan 66% peseta menilai bahwa program yang dilakukan tercapai. Kata kunci : pandemic, kesehatan mental
Pelatihan Asertif dalam Meningkatkan Komunikasi Asertif pada Guru SDIT X, Jakarta Barat Yuli Asmi Rozali; Novendawati Wahyu Sitasari
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 23 No. 1 (2018)
Publisher : Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/psikologika.vol23.iss1.art6

Abstract

Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Hubungan langsung antara guru dan yayasan terkesan lebih kaku, dibandingkan dengan hubungan antara guru dan kepala sekolah. Padahal batasan hirarki antara yayasan dengan guru sebagai tenaga operasional hanya berupa hubungan tidak langsung. Namun pada kenyataannya banyak sekolah- sekolah yang terbentur dengan sikap yayasan yang otoriter dan komunikasi yang bersifat satu arah. Hubungan menjadi terganggu, guru ataupun kepala sekolah menjadi kurang bebas dalam menentukan keputusan.   Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh pelatihan komunikasi asertif terhadap kemampuan asertifitas guru SDIT, Cengkareng, Jakarta Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian quasy experiment dengan non randomized   one-group pretest-posttest. Subjek dalam penelitian ini adalah guru SD-IT X, Jakarta Barat, yang mengajar kelas 1 sampai dengan kelas VI. Adapun alat analisis yang digunakan adalah Uji-T yang digunakan untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan dengan asertivitas guru SD-IT X, Jakarta Barat. Berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan paired sample t- test diperoleh hasil signifikansi sebesar p = 0.30 ; p > 0.05, yang berarti bahwa tidak ada pengaruh pelatihan asertif terhadap kemampuan komunikasi asertif di SDIT, Cengkareng, Jakarta Barat.
IMPLEMENTASI METODE FUZZY LOGIC PADA SISTEM PAKAR PENDETEKSI KECERDASAN ANAK Devira Asha; Muhamad Bahrul Ulum; Yuli Asmi Rozali
Jurnal Komputasi Vol 9, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/komputasi.v9i2.2861

Abstract

The multiple intelligences proposed by Dr. Howard Gardner in his book entitled Frame of Mind states that every child has unique and different characteristics and does not only focus on one intelligence. Parents who don't know how to improve their children's intelligence from all categories of intelligence, and only focus on language and logic intelligence, are considered as intelligent benchmarks for children. This expert system application aims to facilitate parents in knowing the level of intelligence of children so that children get the opportunity to develop at least from various dimensions such as musical, kinesthetic, intra and interpersonal, etc. This study applies calculations using the Mamdani fuzzy logic method. The results of this study are able to identify children's intelligence by designing a fuzzy expert system where input variables and output variables are generated from interviews with experts who produce 45 input variables and 9 outputs. For example, the calculation in this study uses 5 input variables and 1 output variable with the number of rules generated, namely 243 rules. The results obtained from the manual calculation of the fuzzy logic method are 50.68 with a fairly intelligent level of medium level. The system development method used in this research is the extreme programming method with the Laravel framework. This website-based expert system application is also a place for information on multiple intelligences where this information will be useful to find out how to improve children's intelligence from all categories of intelligence.