Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Sosialisasi Proses Desalinasi di Pokdarwis Lantebung Kota Makassar Wulandari, Sri; Hidayani, Mesalina Tri; Darmawati, Darmawati; Alifia, Frida; Fatma, Fatma; Kustam, Sri Rukmini; Idrus, Muh Ikhsan; Tamti, Hartati; Nursyahran, Nursyahran
JatiRenov: Jurnal Aplikasi Teknologi Rekayasa dan Inovasi Vol 3 No 2 (2024): Edisi November
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/jatirenov.v3i2.915

Abstract

Desalinasi merupakan proses penghilangan kadar garam dari air laut atau air payau agar dapat menjadi air tawar. Istilah ini sudah lama dicetuskan namun belum diketahui oleh banyak orang termasuk anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Lantebung. Masyarakat Lantebung dilaporkan telah mengalami kesulitan air bersih sejak lima tahun terakhir, sementara pesisir Lantebung terbentang sepanjang 9,69 km. Sehingga kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan terkait proses desalinasi, pemanfaatan air hasil desalinasi, dan pengembangan Ekowisata Mangrove Lantebung. Diketahui bahwa Ekowisata Mangrove Lantebung telah mendapatkan anugerah sebagai Desa Wisata dan menjadi salah satu dari 75 Desa Wisata terbaik berkelas dunia yang ada di Indonesia. Kegiatan ini merupakan kegiatan pertama dari tiga kegiatan utama yang dilaksanakan pada Tanggal 12 Oktober 2024 di rumah Ketua Pokdarwis Lantebung di Lantebung Kelurahan Bira Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar, dan mengusung tema Sosialiasi Proses Desalinasi. Sosialiasi dibutuhkan sebagai sarana transfer ilmu dari pemateri ke peserta, dimana terdapat enam materi inti yang disampaikan oleh enam pemateri dari disiplin ilmu yang berbeda yakni Perbedaan Air Laut dan Air Tawar; Pengantar Desalinasi; Manfaat Desalinasi untuk Kegiatan Budidaya Ikan; Budidaya Ikan Lele dalam Ember; Pengembangan Ekowisata Mangrove Lantebung; dan Marine Debris. Peserta terlihat sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dan tidak sabar untuk mengikuti kelanjutan kegiatan ini
Teknologi Pengolahan Bandeng Tanpa Duri untuk Meningkatkan Keterampilan Ibu-Ibu Majelis Taklim Al Fattah Sudiang Harianti, Harianti; Jumrawati, Jumrawati; Angraeni, Husni; Karim, Mutemainna; Kustam, Sri Rukmini; Jamal, Besse Firma
Jurnal Lamellong: Pengabdian Kepada Masyarakat (JLPM) Volume 2, Nomor 1, April 2025
Publisher : ASHA Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70188/6jprc808

Abstract

Ikan bandeng merupakan salah satu ikan yang menjadi komoditas unggulan yang memiliki kandungan protein yang sangat tinggi. Pemanfaatan ikan bandeng sebagai bahan baku  baku produk olahan antara lain nugget, bakso, pempek, siomay, otak-otak ikan telah banyak dilakukan.  Ikan bandeng memiliki kelemahan bila dikonsumsi langsung dengan adanya tulang dan duri yang cukup banyak di dalam tubuhnya sehingga sebagian masyarakat tidak mengonsumsinya.  Upaya meningkatkan konsumsi bandeng dengan membuang semua duri yang ada melalui pelatihan penerapan teknologi pengolahan bandeng tanpa duri. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat melalui kegitan penyuluhan dan pelatihan ini berdampak positif dalam peningkatan pengetahuan dan keterampilan Ibu-ibu pengurus dan anggota Majelis Taklim Al-Fattah Sudiang Makassar terkait manfaat dan nutrisi ikan bandeng, teknologi diversifikasi pengolahan bandeng tanpa duri, dan teknik pengolahan bandeng tanpa duri. Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini telah mendukung program pemerintah dalam hal ini Kementerian Kelautan dan Perikanan yaitu Program Gemarikan (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan). Peserta sangat antusias mengikuti kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dan berharap agar selanjutnya diadakan lagi kegiatan pelatihan diversifikasi pengolahan berbahan baku ikan bandeng tanpa duri   
Effect of Coleus blumei Miana Leaf Extract in Feed on Whiteleg Shrimp Immune Response Basir, Buana; Jum’ah, Ulfatul; Rapi, Nuraeni Lewa; Kustam, Sri Rukmini
Jurnal Perikanan Universitas Gadjah Mada Vol 27, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jfs.106891

Abstract

Coleus blumei (miana) can be used as an antimicrobial, antibacterial, antioxidant, and anti-inflammatory. Research on miana leaf extract in feed to increase the immune response of whiteleg shrimp has not been found. This study aims to analyze miana leaf extract in feed on the immune response of whiteleg shrimp. The study was conducted in July 2023 at the Hasanuddin University Laboratory and the Bogor Agricultural Institute Laboratory. The method used was a completely randomized design, 4 treatments and 3 replications, extracts of 0 g, 1 g, 2.5 g, and 7.5 g/kg of feed. The statistical results of the treatment gave a significant effect (p<0.05) on total hemocytes and phenoloxidase activity but did not give a significant effect (p>0.05) on the survival of whiteleg shrimp. The extract of 7.5 g/kg of feed had the highest impact on total hemocytes 8.43x103 cells/mm3, phenoloxidase activity 0.222 optical density ƛ=490, and 100% survival. The extract of 0 g/kg feed had the lowest impact on total hemocytes, 2.37x103 cells/mm3, phenoloxidase activity of 0.09 Optical Density ƛ=490, and survival of 90%. Conclusion, Coleus blumei leaf extract in feed can improve the immune response and survival of whiteleg shrimp. The recommended concentration in aquaculture is 7.5 g/kg.