Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Formulasi dan Aktivitas Lotion Antinyamuk Aedes Aegypti dari Ekstrak Kulit Buah Limus (Mangifera Foetida Lour) Nurmay Stiani, Sofi; Nurhayati, Ghina Siti; Effendi, Erwin; Indriatmoko, Dimas Danang; Yusransyah, Yusransyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v4i2.80

Abstract

The purpose of this study was to determine the limus extract skin lotion (Mangifera foetida Lour) has activity against mosquitoes against Aedes aegypti mosquitoes. This research includes making simplicia, limus fruit extract, phytochemical screening; lotion extract formulation; physical lotion preparation evaluation; and testing of repellent activity in lotio preparations. The concentrations of the extracts tested for their activity as mosquito repellents were 5% and 10% w/v. The results showed that the rind extract of limus (Mangifera foetida Lour) could be formulated into mosquito repellent lotion at concentrations of 5 and 10% which had an evaluation of preparations that met the requirements, namely organoleptic, homogeneity, dispersibility and pH. Lotion of limus peel extract (Mangifera foetida Lour) at concentrations of 5 and 10% has activity against mosquitoes against Aedes aegypti mosquitoes with protection power reaching 100% at 2 hours for lotion with a concentration of 5% and lotion with a concentration of 10% providing more than 90% protectionie at 0, 2 to 3 hours in each replication with an average protection power of 100%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas anti nyamuk dari lotion ekstrak kulit buah limus (Mangifera foetida Lour) terhadap nyamuk Aedes aegypti. Penelitian ini meliputi pembuatan simplisia, ekstrak kulit buah limus, skrining fitokimia; formulasi lotion ekstrak; evaluasi sediaan lotion dari segi fisik; serta pengujian aktivitas antinyamuk dalam sediaan lotion. Konsentrasi ekstrak yang diuji aktivitasnya sebagai antinyamuk adalah 5% dan 10% b/v. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah limus (Mangifera foetida Lour) dapat diformulasi menjadi lotion antinyamuk pada konsentrasi 5 dan 10% yang memiliki evaluasi sediaan yang memenuhi persyaratan yaitu organoleptik, homogenitas, daya sebar dan pH. Lotion ekstrak kulit buah limus (Mangifera foetida Lour) pada konsentrasi 5 dan 10% memiliki aktivitas antinyamuk terhadap nyamuk Aedes aegypti dengan daya proteksi mencapai 100% pada jam ke-2 untuk lotion konsentrasi 5% dan lotion konsentrasi 10% memberikan proteksi lebih dari 90% yaitu pada jam ke-0, 2 sampai jam ke-3 di setiap replikasi dengan rerata daya proteksi yaitu 100%.
Peningkatan Pengetahuan Siswa dan Siswi SMA Presiden 2 Tanjung Lesung melalui Pelatihan Pembuatan Sabun Cair Ekstrak Daun Sisik Naga Kartika, Eka Yulli; Oktavia, Swastika; Junaedi, Candra; Indriatmoko, Dimas Danang; Jayantie, Dhyneu Dwi; Ernawati, Eneng Elda; Khaerunnisa, Arini; Suryani, Nani; Nurhayati, Ghina Siti; Siswanti, Dwi Marwati Juli; Novi, Cory; Setiawan, Agus
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 10 No 2 (2025): Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/jppm.v10i2.1033

Abstract

Sabun terbentuk melalui reaksi antara asam lemak dan basa kuat, dan umumnya digunakan sebagai pembersih untuk menghilangkan kotoran pada kulit. Salah satu jenis sabun yang diminati pada saat ini oleh masyarakat yaitu sabun cair. Hal ini dikarenakan penggunaannya yang lebih praktis dan efisien. SMA Presiden 2 Tanjung Lesung merupakan sekolah umum semi militer yang memiliki 2 bidang ilmu yaitu IPA dan IPS. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada siswa/i SMA Presiden 2 Tanjung Lesung tentang pengaplikasian ilmu dan tekonologi dalam menghasilkan sabun mandi. Metode kegiatan yang dilakukan berupa pemaparan materi dan pelatihan pembuatan sabun cair dengan campuran ekstrak daun sisik naga (bahan alam) serta memberikan kuisioner berupa pretest dan postest untuk mengetahui pengaruhnya kepada siswa/i. Hasilnya didapatkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) dari nilai rata-rata prestest 70,23 menjadi 86,28 untuk nilai posttest. Soap is formed through a reaction between fatty acids and a strong base and is commonly used as a cleanser to remove dirt from the skin. One type of soap that is currently popular among the public is liquid soap due to its practical and efficient use. SMA Presiden 2 Tanjung Lesung is a semi-military public school that offers two fields of study: Science and Social Studies. This activity aims to provide knowledge and skills to the students of SMA Presiden 2 Tanjung Lesung on the application of science and technology in producing bath soap. The methods used in this activity include material presentation, hands-on training in making liquid soap with dragon scale leaf extract (a natural ingredient), and pretest and post-test to measure the impact. The results showed an increase in knowledge from this community service activity, with the average pretest score rising from 70.23 to an average post-test score of 86.28.