Pendidikan Islam di era digital mengalami transformasi signifikan seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perubahan pola belajar dan metode pembelajaran dalam pendidikan Islam, merekonstruksi nilai-nilai historis agar tetap relevan dalam pembelajaran berbasis teknologi, serta mengidentifikasi strategi dan inovasi yang diterapkan oleh institusi pendidikan Islam dalam menghadapi masyarakat virtual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi pustaka sebagai metode utama. Hasil kajian menunjukkan bahwa integrasi teknologi digital dalam pendidikan Islam membuka peluang besar untuk memperluas akses keilmuan, memperkaya metode pembelajaran, dan memperkuat karakter peserta didik. Namun, tantangan seperti kesenjangan digital, dekadensi moral, dan penyebaran informasi keagamaan yang tidak valid juga perlu diantisipasi. Oleh karena itu, diperlukan strategi rekonstruksi nilai-nilai historis yang adaptif dan kontekstual agar pendidikan Islam tetap relevan dan transformatif di era digital.