Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PROGRAM LAYANAN KESEHATAN PADA LANSIA DAN KHITAN MASSAL DI DESA CABEAN KECAMATAN CEPU KABUPATEN BLORA JAWA TENGAH Abidin, Ahmad Zainal; Efendi, Yusuf; Pramesti, Adhe Anniza; Nurfitriani, Yuzita; Ferawati; Kurniati, Mei Fitria; Al Faqih, Mohamad Roni; Saraswati8, , Devi Endah; Khayudin, Bayu Akbar; Ardianti, Ikha; Hariastuti, Fela Putri; Mufidah, Ainul; Sulistyo, Angger Anugerah Hadi; Rahmawati, Andin Ajeng; RSN, Frenty; Julianto, Errix Kristian; Kurniawati, Fitria Rizky; Astuti, Niken Yuli
Haga : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 1 (2023): Haga: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Nias Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57094/haga.v2i1.925

Abstract

Pemenuhan kesehatan pada masyarakat sangatlah mutlak untuk dipenuhi agar terwujud ketahanan kesehatan nasional yang adekuat. Bentuk kesehatan masyarakat adalah terwujudnya kesehatan pada individu hingga kelompok masyarakat, mulai dari bayi sampai lansia yang merata. Maka dari itu kami melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan sasaran masyarakat ini dengan tujuan untuk memberikan kemanfaatan pada masyarakat desa cabean dalam bentuk program pendidikan dan pelayanan kesehatan masyarakat pada lansia serta khitanan massal pada anak laki-laki. Kegiatan ini dilakukan melalui dua tahap, yaitu tahap persiapan dan pelaksanaan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berjalan dengan baik dan lancar. Dalam kegiatan ini terdapat 100 lansia desa cabean yang mengikuti kegiatan pemeriksaan dan pengobatan masyarakat serta 12 anak laki-laki yang mengikuti kegiatan khitan massal.
PELAKSANAAN SENAM HAMIL SEBAGAI UPAYA MEMPERSIAPKAN FISIK DAN PSIKOLOGIS DALAM MENGHADAPI PERSALINAN DI PUSKESMAS KANOR RSN, Frenty
Jurnal Humanis ( Jurnal Pengabdian Masyarakat ISTeK ICsada Bojonegoro) Vol. 8 No. 2 (2023): Jurnal HUMANIS
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Keberhasilan pembangunan kesehatan sesuai dengan tujuan dari pembangunan millennium. Kematian ibu dapat dicegah hingga 22% yaitu melalui antenatal care yang teratur, mendeteksi dini adanya komplikasi dalam kehamilan, hidup sehat, pelaksanaan inisiasi menyusui dini, serta pelaksanaan senam hamil secara teratur. Salah satu kegiatan dalam pelayanan selama kehamilan yang bertujuan untuk mempersiapkan fisik dan mental ibu hamil adalah senam hamil. Selama masa kehamilan ibu hamil mengalami perubahan fisik dan psikologis yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan. Gangguan psikologis pada ibu hamil juga dapat berpengaruh buruk terhadap perkembangan janin. Pada ibu hamil yang mengalami stress yang berkepanjangan dapat menimbukan hambatan perkembangan pada janin. Salah satu intervensi yang dapat dilakukan adalah latihan fisik. Latihan fisik yang dapat dilakukan selama masa kehamilan salah satunya adalah senam hamil. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan kampanye praktik senam hamil untuk mengatasi ketidaknyamanan dan kecemasan.Sasaran penyuluhan senam hamil adalah ibu hamil warga Desa Dander Kec. Dander, Kab. Bojonegoro yang mengikuti pengabdian masyarakat sebanyak 15 orang . Jadwal kegiatan tersebut dibuat menyesuaikan dengan tujuan pelaksanaan kegiatan yaitu menemukan masalah kesehatan klien/keluarga.Hasil dari kegiatan ini bahwa Masyarakat kurang menyadari pentingnya mempersiapkan fisik dan psikologisnya menghadapi persalinan. Membiarkan ketidaknyamanan yang dirasakan dan menganggap itu adalah hal yang wajar dalam kehamilan yang tidak memerlukan intervensi. Cemas yang dirasakan tidak diakomodir dengan baik sehingga yang seharusnya ibu hamil tenang menunggu detik-detik persalinan menjadi kaku dan ini berdampak pada otot jalan lahir.
PELATIHAN PENGENALAN DAN PENANGANAN TANDA-TANDA BAHAYA KEHAMILAN PADA IBU HAMIL DAN KELUARGA DALAM UPAYA MENURUNKAN KASUS KEMATIAN IBU DI DESA DANDER KECAMATAN DANDER KABUPATEN BOJONEGORO RSN, Frenty; Hartanti, Lia
Jurnal Humanis ( Jurnal Pengabdian Masyarakat ISTeK ICsada Bojonegoro) Vol. 8 No. 1 (2023): Jurnal HUMANIS
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Angka Kematian Ibu (AKI) termasuk salah satu indikator penting dari derajat kesehatan masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanita yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan atau penanganan (tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidental) selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan) tanpa memperhitungkan lama kehamilannya per 100.000 kelahiran hidup. Menurut hasil penelitian Women Research Institute (2010) yang diolah dari Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007, penyebab utama kematian ibu tertinggi adalah pendarahan (28%), seperti juga data SDKI 2012 menunjukkan akibat kematian ibu tertinggi adalah pendarahan (42%). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2014, Pelayanan antenatal terpadu sebagaimana dimaksud pada ayat (3) merupakan pelayanan kesehatan komprehensif dan berkualitas yang dilakukan melalui: deteksi dini masalah, penyakit dan penyulit/komplikasi kehamilan; melibatkan ibu hamil, suami, dan keluarganya dalam menjaga kesehatan dan gizi ibu hamil, menyiapkan persalinan dan kesiagaan bila terjadi penyulit/komplikasi. Pada tahap awal yang dilakukan yaitu merencanakan kegiatan yang akan dilakukan. Hal ini akan memudahkan kegiatan karena akan terstruktur dan terjadwal sesuai dengan waktu dan tempat yang disepakati. POA dibuat terdiri dari waktu dan tempat pelaksanaan, jenis kegiatan, indikator, sasaran, tujuan dan alat yang dibutuhkan. Jadwal kegiatan tersebut dibuat menyesuaikan dengan tujuan pelaksanaan kegiatan yaitu menemukan masalah kesehatan klien/keluarga. Disimpulkan masih ditemukannya ibu – ibu dengan kategori risiko terhadap bahaya kehamilan berupa usia dibawah 20 tahun dan hasil pemeriksaan kadar haemoglobin masih ditemukan ibu dengan kadar haemoglobin kurang dari normal. Hasil evaluasi dari kegiatan penyuluhan dengan menggunakan beberapa metode terdapat peningkatan pengetahuan ibu.