Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pelatihan Inovatif Budidaya Maggot BSF Untuk Pengelolaan Limbah Rumah Tangga Di Desa Ciasihan Kuswandi, Wawan; Reza, Muhammad Aulia; Nasution, Umar; Rahman, First Riyatna; Syam , Muhammad Luthfi Ichsan; Ratri, Arum Ratnaning; Rahmin , Wulan Ali; Khosiin, Khosiin; Sutowo, Irpan Ripa’i; Hermawan, Febriangga; S, Zazirah; Dharma, Dinda Farahdilla; Ramlan, Ramlan; Salsabila, Balqis; Nasution, Riska Jannah
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 10 No 1 (2025): Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/jppm.v10i1.1158

Abstract

Pengelolaan limbah rumah tangga di pedesaan Indonesia, seperti di Desa Ciasihan, dapat ditingkatkan melalui sosialisasi dan pelatihan budidaya maggot lalat BSF (Black Soldier Fly) yang mengubah limbah organik menjadi kompos berkualitas tinggi dan pakan bergizi untuk ternak dan ikan. Tujuan pelatihan ini adalah memperkenalkan dan membekali masyarakat Desa Ciasihan dengan pengetahuan dan keterampilan dalam budidaya maggot BSF sebagai solusi pengelolaan limbah rumah tangga, serta mendorong kemandirian ekonomi melalui pemanfaatan potensi bisnis maggot dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan untuk pengelolaan limbah yang berkelanjutan.Kegiatan ini terdiri dari tiga tahapan: sosialisasi penyampaian materi mengenai maggot, demonstrasi dan praktik budidaya maggot, serta penyediaan modul dan bahan edukasi digital. Pelaksanaan pelatihan ini mendapatkan respons positif dari masyarakat, dengan adanya minat dan antusiasme terhadap konsep budidaya maggot sebagai alternatif pengelolaan limbah organik. Masyarakat menunjukkan ketertarikan untuk mencoba metode ini dan mempertimbangkan penerapannya sebagai solusi ramah lingkungan yang berpotensi memberikan manfaat ekonomi serta mendukung keberlanjutan lingkungan sekitar. Household waste management in rural Indonesia, such as Ciasihan Village, can be improved by introducing Black Soldier Fly (BSF) maggot farming. This innovative approach transforms organic waste into high-quality compost and nutritious feed for livestock and fish. This training aims to introduce and equip the community of Ciasihan Village with knowledge and skills in Black Soldier Fly (BSF) maggot farming as a solution for household waste management. Additionally, it aims to promote economic self-sufficiency by utilizing the business potential of maggot farming and fostering collaboration with stakeholders for sustainable waste management.The program comprises three stages: the dissemination of information about maggot farming, practical demonstrations, and the provision of educational materials, both physical and digital. The implementation of this training received a positive response from the community, demonstrating interest and enthusiasm for maggot farming as an alternative approach to organic waste management. Participants were willing to explore this method further and consider its application as an environmentally friendly solution with potential economic benefits, contributing to local sustainability and environmental conservation.
Penguatan Literasi Digital Melalui Sosialisasi dan Parktik di SMA Muhammadiyah Pemijahan Kuswandi, Wawan; Reza, Muhammad Aulia; Nasution , Umar; Rahman, First Riyatna; Syam , Muhammad Luthfi Ichsan; Ratri, Arum Ratnaning; Rahmin , Wulan Ali; Khosiin, Khosiin; Sutowo, Irpan Ripa’I; Hermawan, Febriangga; Zazirah S., Zazirah S.; Dharma, Dinda Farahdilla; Ramlan, Ramlan; Salsabila, Balqis; Nasution, Riska Jannah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 1 (2025): Maret
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i1.2140

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang pesat mempengaruhi banyak aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Di era digital ini, literasi digital menjadi keterampilan penting untuk membantu siswa mengakses informasi secara bijak, memanfaatkan teknologi dengan tanggung jawab, serta menghindari dampak negatif seperti penyebaran hoaks dan cyberbullying. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital siswa SMA Muhammadiyah Pemijahan melalui sosialisasi dan pelatihan praktis. Kegiatan ini melibatkan anggota OSIS sekolah dan dilaksanakan dalam beberapa tahap, meliputi perencanaan dan koordinasi dengan sekolah, penyususnan materi dan perancangan media pembelajaran digital, pelaksanaan sosialisasi dan praktik literasi digital dan pendampingan dan pemantauan implementasi. Peserta diajarkan cara memanfaatkan media digital untuk pendidikan, menciptakan konten positif, dan menjaga keamanan data pribadi. Dengan menggunakan aplikasi desain sederhana seperti Canva, siswa berlatih membuat poster digital yang efektif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman siswa terhadap literasi digital, serta kemampuan mereka dalam menggunakan teknologi secara produktif dan etis. Program ini juga mendorong peserta untuk menyebarluaskan keterampilan yang diperoleh kepada teman-teman mereka, sehingga literasi digital dapat diterapkan lebih luas di lingkungan sekolah.
Pendidikan Konservasi Pohon Sebagai Solusi Berkelanjutan Untuk Mencegah Tanah Longsor Di Desa Cibunian Kuswandi, Wawan; Reza, Muhammad Aulia; Nasution, Umar; Rahman, First Riyatna; Syam, Muhammad Luthfi Ichsan; Ratri, Arum Ratnaning; Rahmin, Wulan Ali; Khosiin, Khosiin; Sutowo, Irpan Ripa’I; Harmawan, Febriangga; S., Zazirah; Dharma, Dinda Farahdilla; Ramlan, Ramlan; Salsabila, Balqis; Nasution, Riska Jannah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 4 (2025): Juni
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i4.2553

Abstract

Program pendidikan konservasi pohon yang dilaksanakan di Desa Cibunian bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya konservasi pohon dalam mencegah tanah longsor di daerah berbukit dengan curah hujan tinggi. Melalui metode yang melibatkan survei observasi, diskusi, pemaparan materi, serta pelatihan praktis penanaman pohon, program ini berhasil memperkenalkan prinsip-prinsip konservasi lingkungan yang berkelanjutan kepada warga. Sebanyak 200 pohon buah seperti mangga, jeruk, durian, alpukat, dan nangka telah ditanam di kawasan Hutan Wakaf Desa Cibunian, yang diharapkan dapat memperkuat struktur tanah dan mengurangi risiko erosi. Program ini melibatkan 35 warga setempat, termasuk tokoh masyarakat, anggota kelompok tani, dan remaja desa, yang aktif berpartisipasi dalam setiap tahap kegiatan. Keikutsertaan mereka sangat penting untuk membangun kesadaran kolektif dan tanggung jawab bersama terhadap kelestarian lingkungan. Selain itu, pemerintah desa, lembaga pendidikan, serta perwakilan dari organisasi lingkungan turut hadir untuk memberikan dukungan teknis dan motivasi. Kolaborasi antara masyarakat, pemerintah desa, dan lembaga lingkungan turut memperkuat keberlanjutan program, dengan harapan bahwa usaha ini akan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Keberhasilan program ini menjadi model bagi desa-desa lain untuk mengembangkan program konservasi yang serupa, sehingga dapat lebih banyak wilayah yang terlindungi dari dampak buruk tanah longsor dan erosi.
Pendekatan Sosialisasi Sebagai Upaya Mempersiapkan Siswa SMA Muhammadiyah Pemijahan Masuk PTN Kuswandi, Wawan; Reza, Muhammad Aulia; Nasution, Umar; Rahman, First Riyatna; Syam, Muhammad Luthfi Ichsan; Ratri, Arum Ratnaning; Rahmin, Wulan Ali; Khosiin, Khosiin; Sutowo, Irpan Ripa’i; Harmawan, Febriangga; S, Zazirah; Dharma, Dinda Farahdilla; Ramlan, Ramlan; Salsabila, Balqis; Nasution, Riska Jannah
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 7 (2025): September
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i7.2911

Abstract

Pendidikan tinggi berperan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sekaligus memperkuat daya saing nasional. Namun, survei awal di SMA Muhammadiyah Pemijahan menunjukkan bahwa siswa masih menghadapi keterbatasan informasi mengenai jalur masuk perguruan tinggi, rendahnya motivasi akibat kendala ekonomi, serta kurangnya pemahaman tentang manfaat pendidikan tinggi bagi masa depan akademik dan karier. Menanggapi hal tersebut, program pengabdian masyarakat dilaksanakan pada 13 September 2024 dengan tujuan mensosialisasikan pentingnya pendidikan tinggi serta memberikan strategi dan informasi yang dibutuhkan untuk memasuki Perguruan Tinggi Negeri. Kegiatan ini melibatkan 120 siswa kelas 10 hingga 12 melalui metode diskusi interaktif, presentasi, simulasi, dan studi kasus. Siswa terlihat antusias dengan aktif bertanya, berbagi pengalaman, serta mempelajari jalur masuk perguruan tinggi, persyaratan akademik, dan peluang beasiswa yang tersedia. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman siswa mengenai proses dan persiapan melanjutkan studi serta tumbuhnya motivasi untuk merencanakan masa depan pendidikan mereka. Inisiatif ini menegaskan perlunya dukungan berkelanjutan dari sekolah, keluarga, dan pihak terkait agar siswa mampu mengatasi kendala finansial maupun non-finansial, serta lebih percaya diri menghadapi tantangan akademik. Program ini diharapkan menjadi langkah awal membimbing siswa mencapai tujuan akademis dan membuka akses lebih luas ke pendidikan tinggi.  
Detection of the TYR Gene as a Candidate Causal Mutation for Albinism in Taro Cattle Reza, Muhammad Aulia; Noor, Ronny Rachman; Jakaria, Jakaria; Margawati, Endang Tri
Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan Vol. 34 No. 2 (2024): August 2024
Publisher : Faculty of Animal Science, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jiip.2024.034.02.12

Abstract

Bali Cattle are known as cattle with a unique coat color pattern. At Taro village was found different coat colors of Bali cattle, namely Taro cattle perform white coat color. The TYR gene has a vital role in producing coat color. This research was aimed to determine mutations that caused of the white color in Taro cattle. Two methods of PCR and PCR-RFLP were applied in this study. PCR method followed by sequencing used 29 DNA samples consisted of 17 Taro cattle, 12 DNA samples of 3 breeds cattle as comparison while RFLP method applied 56 DNA samples (17 Taro; 31 wild Bali; 4 Simental, 4 PO/Ongole descendant). All DNA were collected from fresh blood, and extracted by using DNA Extraction Kit. Amplification of TYR (exon 5) gene was conducted using forward and reverse primers to get polymerase chain reaction products with lengths of 320 bp and sequenced with Sanger method (services). PCR-RFLP was conducted with enzyme restriction of AciI. Determination of TYR gene diversity was analyzed through sequencing data. TYR gene sequencing was analyzed by using Bioedit and Mega11 software to identify single nucleotide polymorphisms (SNPs). SNP genotyping was analyzed from PCR-RFLP. The results showed that the TYR gene (exon 5) of Taro cattle was found with 320 bp length. SNP was obtained at one position c.1467 T>C. This SNP has never been reported yet on the ensemble website. This finding suggests that a specific genetic marker for albinism in Bali cattle needs to be more explored
Pelatihan Pengolahan Sirup dan Selai Jambu Biji Merah di Desa Ciasihan, Bogor, Jawa Barat Dari, Dini Wulan; Monasdir, Monasdir; Shalita, Assya; Elviandri, Yoni; Ramlan, Ramlan; Fauziah, Syarah Asma; Pandayu, Harits Yowansyah; Reza, Muhammad Aulia; Habibullah, Alfata Ma’ruf; Susilawati, Etic; Putra, Gilang Tresna; Himmah, Maihardiyanti Faiqotul; Fajriyah, Afifathu Rahmah
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK) Vol. 6 No. 3 (2024): November
Publisher : Universitas Baiturrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36565/jak.v6i3.697

Abstract

Red guava is a highly perishable fruit that poses significant risks of loss for farmers, necessitating further processing to extend its shelf life. One effective method of processing is the production of guava jam and syrup. A training program was conducted to educate participants, specifically Family Welfare Empowerment (PKK) mothers and the MSME group in Ciasihan Village, Bogor Regency, on producing these products using guava, sugar, water, citric acid, and agar. Granulated sugar serves both as a sweetener and a natural preservative in the syrup. The training aimed to empower participants to utilize their free time productively and transform lower-grade guava into marketable products, thereby reducing agricultural waste. Methods included demonstrations and consultations on syrup and jam-making processes. The training resulted in a significant increase in knowledge among PKK and MSME members regarding guava processing techniques. This initiative has the potential to enhance local economic development by converting neglected fruit into valuable products. However, ongoing support is necessary for further development. Additionally, this training may facilitate the establishment of distinctive local businesses and products specific to Ciasihan Village. By harnessing local resources and knowledge, this program not only addresses food waste but also promotes sustainable entrepreneurship within the community.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA CIASIHAN MELALUI PENGOLAHAN BUAH JAMBU BIJI MERAH UNTUK PEMBUATAN SELAI Kuswandi, Wawan; Reza, Muhammad Aulia; Nasution, Umar; Rahman, First Riyatna; Ichsan Syam, Muhammad Luthfi; Ranti, Arum Ratnaning; Rahmin, Wulan Ali; Khosiin, Khosiin; Sutowo, Irpan Ripa’I; Hermawan, Febriangga; S, Zazirah; Dharma, Dinda Farahdilla; Ramlan, Ramlan; Salsabila, Balqis; Nasution, Riska Jannah
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 3 (2025): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v8i3.60667

Abstract

Guava is a fruit rich in vitamin C, fiber, and antioxidants, making it potentially beneficial for supporting health and producing economically valuable products. Through its orchards, the community of Ciasihan Village produces high-quality guava that can be marketed as fresh fruit or processed into juice products. However, the potential of this guava has not been widely disseminated or fully utilized. This community service aims to enhance the understanding and skills of the PKK women in Ciasihan Village in processing and marketing guava to its full potential in order to increase the product’s economic value and health benefits. The community service activities consist of three stages: discussion; preparation and coordination; and training. The result of this program is the increased understanding and skills of the PKK women in Ciasihan Village in marketing guava jam, helping them generate ideas to develop economically valuable products. This activity concludes that the PKK women in Ciasihan Village feel educated and assisted in finding ideas to process red guava. The recommendation from this activity is the need for further training to improve the knowledge and skills of the PKK women in Ciasihan Village to produce processed products and create economic opportunities to enhance the local community’s well-being.Buah jambu biji adalah buah yang kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan, menjadikannya potensial untuk mendukung kesehatan serta pengolahan produk bernilai ekonomis. Masyarakat Desa Ciasihan, melalui perkebunannya, menghasilkan buah jambu biji dengan kualitas yang baik, yang dapat dipasarkan sebagai buah segar maupun diolah menjadi produk jus. Namun, potensi buah jambu biji ini belum tersebar secara luas dan dimanfaatkan secara maksimal. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan ibu PKK di Desa Ciasihan dalam mengolah dan memasarkan buah jambu biji secara optimal, guna meningkatkan nilai ekonomi dan potensi kesehatan dari produk tersebut. Kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi tiga tahap, yaitu tahap diskusi, tahap persiapan dan koordinasi, serta tahap pelatihan. Hasil pengabdian ini adalah peningkatan pemahaman dan keterampilan ibu PKK di Desa Ciasihan dalam pemasaran produk selai jambu biji, yang membantu masyarakat memiliki ide untuk mengembangkan produk bernilai ekonomis. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini, ibu-ibu PKK Desa Ciasihan merasa teredukasi dan terbantu dalam menemukan ide untuk mengolah buah jambu biji merah. Rekomendasi dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah perlunya pelatihan lebih lanjut untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu PKK di Desa Ciasihan, sehingga dapat menghasilkan produk olahan dan menciptakan peluang ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.