Asnewastri
Unknown Affiliation

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Improving the Quality of Learning Through the Campus Program Teaching in SMK Negeri Seni and Budaya Raya Simalungun Regency Asnewastri; Ginting, Andres M.; Hutauruk, Ahmad Fakhri; Hasugian, Jalatua H.; Chandra, Satria
Jurnal Ilmiah Pendidikan Holistik (JIPH) Vol. 4 No. 1 (2025): January 2025
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/jiph.v4i1.13851

Abstract

This research discusses the implementation of the Teaching Campus Program in improving the quality of learning at the State Vocational School of Arts and Culture, Simalungun Regency. The research method used is qualitative descriptive with interview, observation, and documentation techniques. The results of the study show that this program contributes positively to improving students' literacy and numeracy through various activities such as learning assistance, library management, and technology adaptation. Teachers and students have responded positively to the program, especially in helping students who have difficulty reading and arithmetic. In conclusion, the Teaching Campus Program is able to improve the quality of learning and encourage students to play an active role in the equitable distribution of education.
Sejarah Perkembangan Yayasan Perguruan Keluarga Pematangsiantar (1945-2023) Bagus Riandi; Jalatua H. Hasugian; Asnewastri; Satria
Jurnal Pendidikan Sejarah Humaniora dan Ilmu Sosial Vol 2 No 2 (2024): Vol 2 No. 2 Nov 2024
Publisher : Prodi Pendidikan Sejarah FKIP USI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/3y581103

Abstract

Yayasan Perguruan Keluarga  merupakan salah satu lembaga dalam penyelenggaraan pendidikan di Kota Pematangsiantar. Yang memiliki peran aktif dalam menjalankan cita-cita bangsa yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan membantu memenuhi kebutuhan masyarakat akan lembaga pendidikan yang berkualitas. Adapun fokus pada penelitian ini yaitu sejarah berdirinya Yayasan Perguruan Keluarga Pematangsiantar, perkembangan Yayasan Perguruan Keluarga Pematangsiantar, dan faktor pendukung dan penghambat perkembangan Yayasan Perguruan Keluarga Pematangsiantar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis metode penelitian sejarah, yaitu Pengumpulan Sumber (Heuristik), Kritik Sumber, Interpretasi Data, dan Penulisan Sejarah (Historiografi). Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Historis(suatu metode penelitian yang dilakukan secara sistematis terhadap sumber-sumber informasi mengenai masa lampau). Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa Yayasan Perguruan Keluarga didirikan oleh H. Giman Mangun Suwito yang resminya pada tanggal 1 September 1948, namun sejak tahun 1945 H. Giman Mangun Suwito telah melakukan kegiatan belajar mengajar dirumahnya untuk masyarakat Kampung Bantan, termasuk adik dan anak-anaknya. Yayasan ini berkembang pesat hingga mendirikan struktur lembaga lanjutan dari SMP dan SMA. Salah satu faktor pendukung perkembangannya adalah keterlibatan masyarakat dalam mendukung program yayasan dengan menyekolahkan anak-anak mereka di Yayasan Perguruan Keluarga Pematangsiantar. Namun adapun faktor penghambatnya adalah perubahan kebijakan pendidikan yang sering tidak sejalan dengan program yayasan.
Eksistensi Mangokkal Holi Dalam Penguatan Identitas Budaya Masyarakat Suku Batak Toba Di Desa Palipi Octaviana Patrisia Sitohang; Jalatua H. Hasugian; Asnewastri; Satria
Jurnal Pendidikan Sejarah Humaniora dan Ilmu Sosial Vol 2 No 1 (2024): Vol 2 No. 1 Mei 2024
Publisher : Prodi Pendidikan Sejarah FKIP USI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/t1w2n087

Abstract

Mangokkal Holi. Upacara Ritual Ulaon Mangokkal Holi merupakan tradisi membongkar kembali tulang benulang orang tua atau leluhur yang sudah meninggal dengan cara meninggikan atau memindahkan tulang benulang leluhur dari taah ketempat yang lebih layak yang dikenal dengan istilah batu navir atau tugu marga yang terbuat dari semen. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah sejarah dan pelaksanaan prosesi upacara ritual ulaon mangokkal holi dalam penguatan identitas budaya masyarakat suku batak toba di desa palipi. Metode penelitian yang digunakan adalah Heuristik dengan pendekatan antropologi budaya untuk mempelajari dan memahami budaya manusia. Ini melibatkan pemahaman tentang nilai, norma, praktik, dan pola-pola dalam kehidupan manusia, serta hubungannya dengan konteks sosial, sejarah, dan lingkungan. Sehingga seluruh keluarga yang diperantauan mencari dan pulang ketanah kelahirannya dan berencana untuk mengadakan tradisi ini supaya mereka saling mengenal baik keluarga maupun satu marga (dongan tubu). Dengan melakukan tradisi upacara ritual ulaon mangongkal holi pada masyarakat didesa palipi dapat membangun tugu yang begitu besar dan megah yang menunjukkan keturunannya benar-benar diberkati dan mendapatkan kekayaan yang berlimpah. 
Penerapan Model Pembelajaran Jigsaw Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Sejarah Kelas X DI SMK Alwasliyah Dolok Ulu Tahun Ajaran 2023/2024 Nadillah Amanda; Andres M. Ginting; Asnewastri; Satria
Jurnal Pendidikan Sejarah Humaniora dan Ilmu Sosial Vol 2 No 1 (2024): Vol 2 No. 1 Mei 2024
Publisher : Prodi Pendidikan Sejarah FKIP USI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/kj9jaa57

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Jigsaw terhadap hasil belajar Sejarah peserta didik kelas X SMK Al Washliyah Dolok Ulu.  Terdapat 2 hipotesis dalam penelitian ini yaitu, (1) ada pengaruh penerapan model pembelajaran Jigsaw terhadap hasil belajar Sejarah peserta didik kelas X SMK Alwashliyah Dolok Ulu (H1) dan (2) tidak ada pengaruh penerapan model pembelajaran Jigsaw terhadap hasil belajar Sejarah peserta didik kelas X SMK Al Washliyah Dolok Ulu (H0). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen dengan jenis penelitian pre-exsperimental design dengan desain penelitian one group pre-test post-test design. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 24 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan tes dan dokumentasi, data penelitian yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis statistik. Berdasarkan hasil analisis data uji T yang dilakukan diketahui bahwa hasil thitung  sebesar 10,4sedangkan ttabel 1,714 dengan taraf signifikansi 0,05. Maka dari dikatakan bahwa thitung> ttabel. Berdasarkan hasil analisis data yang didapat maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Jigsaw terhadap hasil belajar Sejarah peserta didik kelas X SMK Al Washliyah Dolok Ulu. Ini berarti H1 diterima dan H0 ditolak
Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar IPS Peserta Didik Di Kelas VIII-6 MTS Mesra Pematangsiantar T.A 2023/2024 Syifa Salsa Bila; Ahmad Fakhri Hutauruk; Asnewastri; Satria
Jurnal Pendidikan Sejarah Humaniora dan Ilmu Sosial Vol 2 No 1 (2024): Vol 2 No. 1 Mei 2024
Publisher : Prodi Pendidikan Sejarah FKIP USI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/3nagm519

Abstract

Model pembelajaran Problem  Based  Learning  dapat diartikan sebagai rangkaian aktivitas pembelajaran yang menekankan pada proses penyelesaian masalah yang dihadapi secara ilmiah.  Masalah utama dalam penelitian ini adalah apakah terdapat  pengaruh model pembelajaran  Problem Based Learning  terhadap hasil belajar IPS peserta didik di kelas VIII-6 MTs Mesra Pematangsiantar. Dengan tujuan untuk mengetahui  pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning terhadap hasil belajar IPS peserta didik di kelas VIII-6 MTs Mesra Pematangsiantar. Metode penelitian ini menggunakan metode Pre-Eksperimental Design dengan jenis One-Group Pre-Test-Post-Test Design yaitu sebuah metode penelitian yang hanya menggunakan satu kelas sebagai kelas eksperimen tanpa adanya kelas sebagai pembanding (kelas kontrol) yang berfungsi untuk mengetahui adanya peningkatan hasil belajar sejarah siswa penerapan model Pembelajaran  Problem Based Learning pada peserta didik  kelas  VIII-6 MTs Mesra Pematangsiantar. Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh  dengan menggunakan uji normalitas Shapiro-wilk  dengan menggunakan taraf signifikan 0,05. Didapatkan sebesar 0,120 maka dikatakan berdistribusi normal karena 0,120 ˃ 0,05. Didukung dengan hasil pengujian normalitas yaitu membandingkan Lhitung < Ltabel . Lhitung sebesar 0,136 dan terdapat Ltabel sebesar 0,155. Maka dapat disimpulkan bahwa data berdistibusi normal yaitu 0,136 <  0,155. Selanjutnya hasil uji hipotesis Uji-t terdapat hubungan yang signifikan antara variabel bebas (model pembelajaran Problem Based Learning) terhadap variabel terikat (hasil belajar IPS). Hal ini terbukti bahwa  t hitung  >  t tabel  atau 20.681 > 1,697 pada taraf sifnifikan. Dengan demikian  
Pengaruh Model Pembelajaran Reciprocal Teaching Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI 6 Di SMA Swasta Kartika 1-4 Pematang Siantar Tahun Ajaran 2024/2025 Elsi Veronika Purba; Satria; Andres M. Ginting; Asnewastri; Eric Sapetra Siburian
Jurnal Pendidikan Sejarah Humaniora dan Ilmu Sosial Vol 2 No 2 (2024): Vol 2 No. 2 Nov 2024
Publisher : Prodi Pendidikan Sejarah FKIP USI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/kqkqq710

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh model pembelajaran reciprocal teaching terhadap hasil belajar siswa di kelas XI 6 di SMA Swasta Kartika 1-4 Pematangsiantar Tahun Pembelajaran 2024/2025. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa di kelas XI 6 yang berjumlah 47 siswa. Pengambilan sampel menggunakan boring sampling dan sampel sebanyak 30 siswa. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode pre-eksperimental. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran reciprocal teaching termasuk kategori baik dengan rata-rata 78,93. Pengujian normalitas diperoleh nilai signifikansi hasil belajar adalah Lhitung < Ltabel yaitu0,154>0,16. Berdasarkan perhitungan tersebut dapat diketahui bahwa nilai signifikansi dari hasil belajar berdistribusi normal. Pada pengujian korelasi, nilai koefisien sebesar 0,846 dengan rhitung>rtabel yaitu 0,846 > 0,361 maka terdapat pengaruh yang tinggi antara model pembelajaran reciprocal teaching terhadap hasil belajar siswa pada materi-materi ilmu sosial kelas XI 6. Hasil pengujian hipotesis uji-t dimana thitung>ttabel yaitu 8,391>2,052 sehingga Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif dan signifikan dari pengaruh model pembelajaran reiprocal teaching terhadap hasil belajar siswa di kelas XI 6 SMA Swasta Kartika 1-4 Pematangsiantar Tahun Pembelajaran 2024/2025. 
Peranan Google Earth Sebagai Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Sejarah Pada Kelas X TAV SMK N 2 Pematangsiantar T.A 2023/2024 Mesra Elisabet Situmorang; Asnewastri; Jalatua H. Hasugian; Satria Chandra
Jurnal Pendidikan Sejarah Humaniora dan Ilmu Sosial Vol 2 No 2 (2024): Vol 2 No. 2 Nov 2024
Publisher : Prodi Pendidikan Sejarah FKIP USI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/wzhgq870

Abstract

Google Earth is an interactive mapping application released by Google which displays a 3D map of the world, topographic conditions, satellite photos of terrain which can be overlaid with roads, buildings, locations or other geographic information.The purpose of this research is to find out: (1) how much improvement in student learning outcomes after learning by using Google Earth. This research is a quasi-experimental research with a nonequivalent control group design. The independent variable of this research is learning using Google Earth media, and the dependent variable is learning outcomes. The population of this study was all students in class X of SMK N 2 Pematangsiantar. The samples in this research were X TAV 2 as the experimental class and X TAV 1 as the control class. Data collection is carried out by observation, learning results tests and documentation. The data analysis technique used is quantitative data analysis using descriptive statistics. Hypothesis testing uses t-test. The results of the research show that students' understanding of learning before learning between the experimental and control classes from the hypothesis test of the average pretest score showed that there was no influence/difference in the results before treatment. However, after the experimental class learning treatment that used internet-based media, the results were much higher than the control class that did not use the internet, which can be shown by the value of tcount > ttable, namely 3,578 > 2.004, so the results of the hypothesis test showed that there was an influence of internet use on students' learning understanding. Meanwhile, in the experimental class, from hypothesis testing, the average pretest and posttest scores can be shown by the pretest average score < posttest average score 41,4 < 82.5, so there is a significant increase in learning understanding between before and after treatment. Based on the results of this research, it can be concluded that the use of the internet has an influence on students' learning understanding. class X SMK N2 Pematangsiantar