Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.882
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Indonesian Journal of Material Research
Anggraini, Ana
Unknown Affiliation
Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Economics, Econometrics & Finance Education Electrical & Electronics Engineering Energy Engineering Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences Other

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

 1 
Efficient Desulfurization of 4-Methyldibenzothiophene Using H5PV2Mo10O40/TiO2: A Catalytic Approach Anggraini, Ana; Jefri, Jefri; Komis; Lesbani, Aldes
Indonesian Journal of Material Research Vol. 3 No. 1 (2025): March
Publisher : Magister Program of Material Science Graduate School of Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26554/ijmr.20253152

Abstract

Oxidation desulfurization (ODS) is an effective method to remove sulfur compounds from fuels by converting them into more polar oxidized forms that are easier to extract. In this study, H₅PV₂Mo₁₀O₄₀/TiO₂ catalysts were synthesized and characterized using FT-IR spectroscopy. The FT-IR spectra confirmed the successful impregnation of polyoxometalate into the TiO₂ matrix, indicated by the appearance of Ti-O and O-Ti-O vibrations, while the typical H₅PV₂Mo₁₀O₄₀ peaks remained detectable. The performance of the H₅PV₂Mo₁₀O₄₀/TiO₂ catalyst in the desulfurization of 4-methyldibenzothiophene (4-MDBT) was studied based on variations in reaction time, catalyst mass, temperature, and amount of H₂O₂. The optimal conditions obtained were a reaction time of 2 hours, a catalyst mass of 0.05 g, a temperature of 60°C, and a volume of H₂O₂ of 5 mL, with a maximum sulfur conversion of 99.0%. These results indicate that H₅PV₂Mo₁₀O₄₀/TiO₂ has potential as an efficient ODS catalyst.
PENGARUH TEKNIK JOURNALING DALAM KONSELING INDIVIDU TERHADAP SELF ESTEEM SISWA KELAS VII A SMPN 6 MADIUN Adelia, Ela; Mahmudi, Ibnu; Anggraini, Ana
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.38178

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik journaling dalam konseling individu terhadap harga diri siswa kelas VII A SMPN 6 Madiun tahun ajaran 2024/2025. Sampel penelitian terdiri dari 2 siswa yang dipilih secara purposive sampling dari 31 siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pra-eksperimental (satu kelompok pre-test dan post-test). Data dikumpulkan melalui angket yang diadaptasi dari Ragil Nur Aziz dan dianalisis menggunakan uji paired sample t-test .Hasil analisis menunjukkan nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,028 (p < 0,05), yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pre-test dan post-test. Hipotesis nihil (Ho), yaitu “tidak ada pengaruh konseling individu dengan teknik journaling terhadap harga diri siswa,” ditolak, sementara hipotesis alternatif (Ha), yaitu “ada pengaruh teknik journaling dalam konseling individu terhadap harga diri siswa,” diterima. Dengan demikian, konseling individu dengan teknik journaling terbukti efektif meningkatkan harga diri siswa.
HUBUNGAN KONTROL DIRI (SELF CONTROL) DENGAN KEMATANGAN EMOSI SISWA KELAS VII SMPN 6 MADIUN TAHUN AJARAN 2024-2025 Safira, Elia Rizky; Mahmudi, Ibnu; Anggraini, Ana
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.38583

Abstract

Pendidikan pada jenjang SMP mempunyai peranan penting dalam membentuk karakter dan perkembangan emosi peserta didik. Salah satu aspek yang dapat mempengaruhi kematangan emosi adalah pengendalian diri. Berdasarkan penjelasan tersebut tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengendalian diri dengan kematangan emosi peserta didik kelas VII SMPN 6 Madiun tahun ajaran 2024-2025 Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, jenis penelitian ini adalah korelasional. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMPN 6 Madiun tahun ajaran 2024-2025. Instrumen yang digunakan adalah angket pengendalian diri dan kematangan emosi. Data dianalisis dengan menggunakan teknik korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi positif antara kematangan emosi dengan pengendalian diri sebesar 3,272505. Sementara itu, r tabel dengan derajat kebebasan (df 108-2 106) pada taraf signifikansi 0,05 diperoleh nilai t tabel sebesar 1,65936. yang berarti korelasi dalam penelitian tersebut signifikan.
KONSELING KELOMPOK TEKNIK TOKEN EKONOMI UNTUK MEMPERBAIKI KETERATURAN BELAJAR SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 6 MADIUN TAHUN PELAJARAN 2024/ 2025 Artita, Farida Anis; Mahmudi, Ibnu; Anggraini, Ana
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.38756

Abstract

Belajar merupakan hal yang wajib dilakukan oleh semua manusia, baik itu dalam bentuk Pendidikan formal maupun non formal. Di Indonesia terdapat wajib belajar 9 tahun, yang mana mewajibkan seluruh anak di Indonesia minimal menempuh Pendidikan dasar, menengah, dan atas. Dari hal ini diharapkan seluruh anak Indonesia mendapat hak belajar dan mempergunakan hak tersebut dengan sebaik-baiknya. Diantara permasalahan yang muncul dari anak ketika belajar di sekolah adalah keteraturan belajar mereka. Pada siswa kelas VIII E SMP Negeri 6 Madiun yang menjadi subjek penelitian, ditemukan beberapa masalah yang berkaitan dengan belajar. Penemuan masalah belajar ini peneliti temukan dari need assessment yang sebelumnya sudah diberikan kepada siswa kelas VIII E SMP Negeri 6 Madiun, yaitu observasi, wawancara, dan Daftar Cek Masalah (DCM). Dalam hal ini yang diangkat untuk diteliti adalah masalah keteraturan belajar siswa kelas VIII E SMP Negeri 6 Madiun. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas atau Classroom Action Research. Proses penelitian ini mulai dari pengumpulan data, analisis data, sampai menyimpulkan data yang diperoleh. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus yang disetiap siklusnya terdapat 2 kali pertemuan. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah dengan melihat meningkatnya jumlah siswa dalam klasifikasi nilai A dan B sebesar 75%, dan menurunnya jumlah siswa dalam klasifikasi nilai C, D, dan E berdasarkan data hasil analisis angket.
LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PROBLEM SOLVING DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS VII SMPN 6 MADIUN Pitriana, Epa Nur; Mahmudi, Ibnu; Anggraini, Ana
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.38758

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik problem solving dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa kelas VII B SMP 6 Madiun tahun ajaran 2024/2025. Subjek yang diteliti adalah siswa sebanyak 6 siswa yang dipilih secara purposive sampling dari 32 siswa. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling (PTBK). Desain penelitian yang digunakan dengan tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi yang dilakukan dua siklus, setiap siklus dilakukan tiga kali pertemuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif deskriptif. Hasil analisis data terhadap subjek menunjukkan bahwa rata-rata skor kemandirian belajar siswa pra siklus mendapat skor rata-rata 28 (56%) kategori rendah. Pada siklus I pertemuan ketiga mendapat skor rata-rata 37,75 (75,5%) kategori cukup. Pada siklus II pertemuan ketiga mendapat skor rata-rata 43,75 (87,5%) kategori tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan rerata skor kemandirian belajar siswa setelah mengikuti layanan bimbingan kelompok dengan teknik problem solving.
Co-Authors Adelia, Ela Aldes Lesbani Artita, Farida Anis Ibnu Mahmudi, Ibnu Jefri Jefri Komis Pitriana, Epa Nur Safira, Elia Rizky