Anita Joeliantina
Department Of Nursing, Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya Anita@poltekkesdepkes-sby.ac.id (Corresponding Author)

Published : 20 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Keperawatan (e-Journal)

Pengetahuan Tentang HIV/AIDS Pada Siswa Kelas XII di SMA Negeri 1 Waru Yasmin Adlina Dhiyavia; Endang Soelistyowati; Anita Joeliantina
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 18 No. 1 (2024)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v18i1.108

Abstract

ABSTRAK   Pengetahuan tentang HIV/AIDS dan sikap terhadap kondisi ini sangat penting untuk pencegahan dan pengelolaan penyebarannya. Siswa adalah salah satu kelompok yang rentan terhadap risiko penularan HIV dan memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan dalam upaya pencegahan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan tentang HIV/AIDS pada siswa kelas XII di SMA Negeri 1 Waru. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data dengan teknik quota sampling sebanyak 151 siswa. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu kuesioner tentang pengetahuan HIV/AIDS yang disebarkan kepada siswa Kelas XII. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa hampir seluruhnya siswa kelas XII memiliki pengetahuan yang baik, sebagian kecil siswa kelas XII memiliki pengetahuan yang cukup, sebagian kecil siswa kelas XII memiliki pengetahuan kurang tentang HIV/AIDS. Hasil penelitian ini diharapkan membantu dalam mengurangi stigma dan diskriminasi terhadap individu yang hidup dengan HIV/AIDS, serta meningkatkan kesadaran dan perilaku pencegahan di kalangan siswa   Kata Kunci : Pengetahuan, Remaja, HIV/AIDS   ABSTRACT   Knowledge of HIV/AIDS and attitudes towards this condition are essential for the prevention and management of its spread. Students are one of the groups that are vulnerable to the risk of HIV transmission and have great potential to become agents of change in prevention efforts. The purpose of this study was to determine the knowledge of HIV/AIDS among XII grade students at SMA Negeri 1 Waru. This type of research uses descriptive research methods with a cross sectional approach. Data collection using quota sampling technique as many as 151 students. The data collection tool used was a questionnaire on HIV/AIDS knowledge distributed to Class XII students. The results of the study showed that almost all students of class XII had good knowledge, a small proportion of class XII students had sufficient knowledge, a small proportion of class XII students had less knowledge about HIV/AIDS. The results of this study are expected to help in reducing stigma and discrimination against individuals living with HIV/AIDS, as well as increasing awareness and preventive behavior among students.
Kepatuhan Lansia Dalam Kegiatan Posyandu Rutin Di Posyandu Lansia Sumur Welut RW 1 Kecamatan Lakarsantri Surabaya Syahrina Nur Mufida; Hepta Nur Anugrahini; Padoli; Anita Joeliantina
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 18 No. 2 (2024)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v18i2.211

Abstract

ABSTRAK Jumlah lansia yang terus meningkat mempengaruhi status kesehatan yang semakin menurun akibat penurunan fungsi tubuh menyebabkan angka kesakitan lansia meningkat. Posyandu lansia menjadi salah satu upaya pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan derajat kesehatan lansia. Ketidakpatuhan lansia dalam mngikuti posyandu rutin tersebut menjadi masalah yang dapat mempengaruhi kualitas hidup lansia. Tujuan penelitian ini mengidentifikasi kepatuhan lansia dalam mengikuti kegiatan posyandu yaitu pemeriksaan kesehatan rutin dan senam lansia. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif. Populasi sebanyak 133 peserta posyandu lansia, Surabaya. Penentuan besar sampel menggunakan teknik purposive sampling didapatkan 57. Variable dalam penelitian ini adalah kepatuhan. Waktu dan tempat penelitian pada Juni 2024 di Sumur Welut RW 1 Lakarsantri, Surabaya. Pengumpulan data menggunakan instrumen daftar kunjungan lansia dan kuisioner untuk kepatuhan serta kuisioner faktor primer dan sekunder yang mempengaruhinya. Kemudian dianalisis data dalam bentuk distribusi frekuensi dan tabulasi silang serta narasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, sebagian besar (52,6%) tidak patuh dalam mengikuti kegiatan posyandu baik pemeriksaan kesehatan rutin maupun senam lansia. Diharapkan  lansia dapat aktif dalam mengikuti kegiatan posyandu rutin dengan dukungan keluarga, pemerintah, masyarakat, dan tenaga kesehatan agar mendapatan manfaat dari kegiatan tersebut sehingga dapat meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup lansia. Kata Kunci : Kepatuhan, Lansia, Posyandu ABSTRACK The increasing number of elderly people affects the declining health status due to the decline in body functions, causing the elderly to suffer an increase in illness. Posyandu for the elderly is one of the efforts of the government and the community in improving the health status of the elderly. The non-compliance of the elderly in participating in the routine posyandu is a problem that can affect the quality of life of the elderly. The purpose of this study is to identify the compliance of the elderly in participating in posyandu activities, namely routine health checks and gymnastics for the elderly. This study uses a descriptive research design. The population is 133 participants of the elderly posyandu, Surabaya. The determination of sample size using the purposive sampling technique obtained 57 variables in this study is compliance. The time and place of the research will be in June 2024 at Sumur Welut RW 1 Lakarsantri, Surabaya. Data collection used the instrument of the elderly visit list and questionnaire for compliance as well as a questionnaire of primary and secondary factors that affect it. Then the data was analyzed in the form of frequency distribution and cross-tabulation and narrative. The results of this study show that most (52.6%) do not comply in participating in posyandu activities, both routine health checks and elderly gymnastics. It is hoped that the elderly can be active in participating in routine posyandu activities with the support of their families, government, community, and health workers in order to benefit from these activities so that they can improve the health and quality of life of the elderly.  Keyword : Compliance, Elderly, Posyandu