Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PROFIL MODUL EVOLUSI UNTUK MELATIH BERPIKIR KRITIS SISWA SMA KELAS XII MINARTI,
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 3 No 1 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to describe theoretically appropriate and empirical validity of the students' response to the evolution module. Evolution module tested on a limited basis to high school students of class XI Kemala Bhayangkari 1 Surabaya as many as 20 children.The instrument that is being used is validation sheet. This research use 4-D models. Results showed that the developed evolution module of critical thinking is appropriate to be used. Keywords: evolution module, critical thinking and the evolution of matter.
PROFIL MODUL EVOLUSI UNTUK MELATIH BERPIKIR KRITIS SISWA SMA KELAS XII MINARTI
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 3 No 1 (2014)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to describe theoretically appropriate and empirical validity of the students' response to the evolution module. Evolution module tested on a limited basis to high school students of class XI Kemala Bhayangkari 1 Surabaya as many as 20 children.The instrument that is being used is validation sheet. This research use 4-D models. Results showed that the developed evolution module of critical thinking is appropriate to be used. Keywords: evolution module, critical thinking and the evolution of matter.
ASUHAN KEPERAWATAN POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA PASIEN DENGAN PNEUMONIA ET CAUSA COVID-19 DI RUMAH SAKIT HUSADA UTAMA SURABAYA Della Afrianti; Dhiana Setyorini; Minarti
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 14 No. 1 (2020)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (107.004 KB)

Abstract

Virus corona bisa menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru- paru yang berat, hingga kematian.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan asuhan keperawatan pola nafas tidak efektif pada pasien pneumonia et causa Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan. Instrumen yang digunakan yaitu format asuhan keperawatan dengan analisa data berupa tabel dan narasi. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 2 pasien yang terkonfirmasi Covid-19 dengan pneumonia di Ruang Isolasi Lantai 14 RS Husada Utama Surabaya. Kedua pasien menunjukkan data pengkajian utama berupa keluhan sesak, batuk dan takipneu pada kedua pasien yang menjadi penunjang muculnya masalah keperawatan pola nafas tidak efektif. Intervensi dilakukan selama 3x24 jam pada kedua pasien ini yaitu monitor frekuensi nafas, monitor pola nafas, monitor saturasi dan pemberian posisi semi fowler. Implementasi keperawatan dilakukan dengan menyesuaikan rentang waktu pada intervensi keperawatan yang telah dibuat. Evaluasi ketercapaian perawatan berupa pola nafas efektif pada pasien 1 teratasi sebagian di hari ke 3 dan pada pasien 2 teratasi di hari ke 3. Setelah dilakukan asuhan keperawatan menunjukkan bahwa tata laksana pemberian posisi semi fowlerpada pasien yang mengalami pola nafas tidak efektif dapat membantu mengurangi sesak nafas dan meningkatkan saturasi.Intervensi pemberian posisi semi fowler dapat menjadi pilihan utama yang efektif dan mudah dilakukan untuk mengatasi masalah pola nafas tidak efektif. Kata-kata kunci :Asuhan Keperawatan, Covid-19, Pneumonia, Pola Nafas Tidak Efektif
ASUHAN KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAPAS TIDAK EFEKTIF PADA KLIEN COVID-19 DI RUANG RIK CEMPAKA RSUD DR SOETOMO SURABAYA Elvin Elsa Maharenny; Minarti; Dhiana Setyorini
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 14 No. 1 (2020)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.72 KB)

Abstract

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) merupakan Wabah disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus-2 (SARS-CoV-2). Tujuan penelitian untuk mengetahui asuhan keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif pada klien covid-19. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosis keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Responden yang digunakan yaitu klien dengan kasus Covid-19 berjumlah 2 orang yang dirawat di ruang RIK Cempaka RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Metode pengambilan data pada penelitian ini yaitu dengan wawancara, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Instrument pengumpulan data menggunakan format pengkajian sesuai ketentuan yang berlaku di Prodi Pendidikan Profesi Ners. Analisa data secara deskriptif. Pada pengkajian didapatkan kedua klien memiliki keluhan utama yang sama yaitu batuk tidak efektif. Diagnosis yang muncul yaitu bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan sekresi tertahan ditandai dengan RR >22x/menit, SpO2 <95% dan adanya suara napas tambahan ronkhi. Tahap perencanaan untuk mempertahankan jalan napas maka dilakukan perencanaan manajemen jalan napas. Tindakan keperawatan dilakukan selama 3 hari yaitu manajemen jalan napas yang meliputi monitor pola napas, bunyi napas tambahan, sputum, pemberian posisi semi fowler, terapi O2, latihan batuk efektif serta kolaborasi pemberian obat mukolitik. Pada tahap evaluasi kedua klien didapatkan klien 1 masalah teratasi dan klien 2 masalah belum teratasi. Disarankan tenaga keperawatan dapat lebih meningkatkan kemandirian klien dalam melakukan latihan batuk efektif pada klien Covid-19 dengan masalah keperawatan bersihan jalan napas tidak efektif. Kata kunci : Covid-19, Bersihan jalan napas tidak efektif, Asuhan Keperawatan
Analisis Ketebalan Potensi Bahan Galian dengan Menggunakan Metode Geolistrik di Kelurahan Togafo, Kota Ternate Syarifullah Bundang; Said Hi Abbas; Minarti
JFT : Jurnal Fisika dan Terapannya Vol 10 No 2 (2023): DESEMBER
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jft.v10i2.41649

Abstract

The volcanic activity of Mount Gamalama in Ternate City greatly affects the geological conditions, especially the rock types in Togafo Village. There are outcrops of economically valuable minerals such as volcanic breccia deposits with a thickness of up to 5.8 m, but the vertical continuity of this layer is still unknown, so further research is needed. Geoelectric methods can be used to determine subsurface geological conditions. This research aims to analyze the thickness of potential volcanic breccia excavation material in Togafo Village, Ternate City. Some of the data used such as sounding geoelectrical measurements for 2 tracks using Schlumberger configuration, drilling using hand auger, and megascopic description of rock outcrops. The results show there are 2 layers in the subsurface, where the geoelectrical data shows that layer 1 is interpreted as a layer of sandy silt rock with a thickness of 0.6895 m at a depth of 0 - 0.6895 m with a resistivity value between 8.11 - 18.3 Ωm, and layer 2 is interpreted as a layer of volcanic breccia rock at a depth of 0.6895 - 25.4 m with a thickness of 24.7105 m with a resistivity value of 80 - 302 Ωm. This is also in accordance with the results of shallow drilling which shows the thickness of the top soil in the form of sandy silt is 0.45 m. So, it can be concluded that the average thickness of potential excavation material in the form of volcanic breccia rock layers is 24.7105 m.
Improving the self-care behavior of type 2 diabetes mellitus clients by combining the basic conditioning factors and self-care agency Minarti; Supriyanto; Dinata, Ach. Arfan; Windi, Yohanes; Yumni, Hilmi; Miadi
Public Health and Preventive Medicine Archive Vol. 11 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53638/phpma.2023.v11.i2.p06

Abstract

Background and purpose: Type 2 diabetes mellitus (T2DM) is a chronic disease that requires active participation of the person to perform self-care. Self-care behavior requires various drivers to perform effectively. This study aims to investigate how the basic conditioning factors (BCF) and self-care agency (SCA) improve the self-care behavior (SCB) of T2DM clients.  Methods: This is a cross-sectional study that involved 195 T2DM clients who were selected through convenience sampling from three public health centers (PHCs) in Surabaya. Questionnaires were used to gather information on basic conditioning factors (i.e. developmental status, health services, sociocultural, family support, lifestyle, and environment) and self-care agency (diet, blood sugar monitoring, physical exercise, treatment, and foot care) For self-care behavior, we adopted the American Association of Diabetes Educators variables including healthy eating, being active, monitoring, taking medications, problem-solving, healthy coping, and reducing risks. We conducted the Structural Equation Modelling Smart PLS (SEM) Version 3.0 to analyze the interaction of sub-variables of BCF and SCA that improve the SCB. Results: The development status, health status, sociocultural, family, and lifestyle indirectly (where SCA becomes the intermediate factor) influence the improvement of SCB among T2DM clients. Lifestyle and environmental factors of SCA are the sub-variables that directly improve the SCB of T2DM clients.  Conclusion: The study concludes that some sub-variables of basic conditioning factors and self-care agency are influential in improving the quality of self-care practice of T2DM sufferers. It is advised that empowering T2DM clients to perform effective self-care management requires drivers from BCF and SCA factors.  
Tarian Kreasi Tradisional Dolanan Meningkatkan Kemampuan Seni Anak SD Negeri 1 Bendoharjo Minarti; Setiawan, Deni; Waluyo, Edi
Jurnal Penelitian Tindakan Kelas Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Penelitian Tindakan Kelas (Mei)
Publisher : CV Bimbingan Belajar Assyfa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61650/jptk.v1i1.122

Abstract

Tarian kreasi tradisional dolanan merupakan tarian kreasi tradisional asli jawa tengah yang biasanya di kenal juga sebagai tari permaianan. Tarian ini semakin tersingkir akibat tarian modern yang lebih disukai anak-anak. Hal tersebut mengakibatkan tarian dolanan punah. Tujuan penelitian yaitu menginformasikan kepada pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan SD untuk melestarikan kembali budaya tarian kreasi tradisional dolanan karena melalui pembelajaran seni tari-tarian dolanan dapat meningkatkan kemampuan seni tari anak usia dini 6-12 tahun di SD Negeri 1 Bendoharjo Provinsi Jawa Tengah. Metode penelitian tindakan kelas (action research). Setelah di laksanakan penelitian tindakan dengan melalui dua siklus masing-masing siklus terdiri dari tiga tindakan. Pada siklus I tindakan 1 memperoleh nilai diatas kriteria ketuntasan minimum (KKM) dengan nilai kemampuan seni anak ratarata 63%, Pada siklus I tindakan 2 dengan nilai kemampuan seni anak rata - rata 72%, pada siklus I tindakan 3 dengan nilai kemampuan seni anak rata - rata mencapai 75%, Pada siklus II tindakan 1 nilai kemampuan seni anak rata- rata mencapai 76%, pada siklus II tindakan 2 nilai kemampuan seni anak rata - rata mencapai 77% dan pada siklus II tindakan 3 nilai kemampuan seni anak mencapai 80%.Upaya pemerintah dalam melestarikan tarian dolanan melalui surat edaran sesungguhnya telah dilakukan melalui provinsi dan kabupaten/kota dan lembaga pendidikan bahwa setiap pagi sebelum pembelajaran berproses perlu senam bersama yaitu senam kesehatan jasmani (SKJ). Dilembaga pemerintah biasanya dilakukan pada hari jumat. Dilingkungan masyarakat biasanya pada hari proklamasi kemerdekaan 17 Agustus dilakukan perlombaan tarian-tarian dolanan. Dan pada beberapa tahun terakhir volume tarian dolanan kian meredup.
PELATIHAN KOMPETENSI KADER POSYANDU LANSIA ABIMANYU POLKESBAYA Christyaningsih, Juliana; Luthfi Rusyadi; Mujayanto; Inne Soesanti; Minarti; Nuning; Marina Pengge; Riezky Faisal Nugroho; Taufiqurrahman
Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2024): Januari
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/emass.v6i1.267

Abstract

Saat ini, negara Indonesia telah memasuki masa dimana mayoritas penduduknya berada dalam kelompok dengan lanjut usia. Dikarenakan adanya keterbatasan fisik pada lansia, sebagian besar lansia di Indonesia tidak mampu hidup sendiri dan memerlukan bantuan orang lain pada setiap aktivitasnya. Dampaknya, semakin rendahnya kualitas hidup lansia di Indonesia telah menyebabkan proses pembangunan negara terhambat. Seiring berjalannya waktu, pemerintah telah melakukan sejumlah langkah untuk mengatasi isu-isu yang dihadapi oleh lansia. Salah satu solusi yang diimplementasikan adalah program posyandu lansia. Dari upaya tersebut masih didapati beberapa kendala seperti kurangnya keaktifan pengurus maupun lansia sekitar untuk mengikuti dan mengaktifkan layanan posyandu lansia. Berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya, peningkatan jumlah pemanfaatan Layanan posyandu lansia dapat dilakukan dengan melakukan upaya pendampingan kader posyandu. Berasal dari masalah tersebut, dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk penyuluhan kader posyandu lansia Abimanyu Polkesbaya. Saat kegiatan dilaksanakan, telah dipaparkan sebuah penyuluhan dengan metode ceramah dan diskusi mengenai pentingnya kesehatan pada lansia dan kepengurusan posyandu lansia.
Sosialisasi sanitasi lingkungan upaya pencegahan stunting pada ibu rumah tangga di wilayah Kerja Puskesmas Sukajadi Kelurahan Sukajadi Kabupaten Banyuasin Tahun 2023 Minarti; Faridahtul Aulia Nasution, Fitri; Amalia, Rizki; Ciselia, Dewi
Kemas Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2023): Kemas Journal - Juli - Desember
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/kemas.v1i2.13342

Abstract

Kegiatan sosialisasi tentang sanitasi lingkungan dalam  upaya  pencegahan Stunting pada ibu rumah tangga yang bertujuan untuk memberikan pemahaman baik prilaku sikap dan keyakinan secara  mendalam kepada ibu rumah tangga di wilayah kerja puskesmas sukajadi kabupaten banyuasin sehingga ibu rumah tangga mampu melakukan antisipasi kejadian Stunting dan dapat peningkatan terkait sanitasi lingkungan. Kegiatan pengabdian dilakukan di Desa Pangkalan Benteng Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin oleh 30 peserta. Kegiatan ini melibatkan pelaksanaan studi pendahuluan dan sosialisasi. Keberhasilan kegiatan pengabdian masyarakat terlihat dari peningkatan pengetahuan peserta mengenai bagaimana cara menjaga sanitasi lingkungan agar terjhindar dari factor resiko akan kejadian stuntting. ibu rumah tangga yang hadir dalam pengabdian masyarakat termotivasi untuk merubah prilaku dan sikap dalam menjaga sanitasi lingkungan. Hasil dari pengabdian Masyarakat diharapatkan dapat membantu pertumbuhan dan berkembang bayi khususnya balita 5 tahun (BALITA) secara optimal dan maksimal, dengan demikian anak dimasa depan akan mampu belajar baik secara fisik, emosional, sosial serta mampu berinovasi dan berkompetisi di tingkat nasional maupun global.
ASUHAN KEPERAWATAN POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA PASIEN DENGAN PNEUMONIA ET CAUSA COVID-19 DI RUMAH SAKIT HUSADA UTAMA SURABAYA Della Afrianti; Dhiana Setyorini; Minarti
JURNAL KEPERAWATAN Vol. 14 No. 1 (2020)
Publisher : JURUSAN KEPERAWATAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36568/nersbaya.v14i1.15

Abstract

Virus corona bisa menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru- paru yang berat, hingga kematian.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan asuhan keperawatan pola nafas tidak efektif pada pasien pneumonia et causa Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan. Instrumen yang digunakan yaitu format asuhan keperawatan dengan analisa data berupa tabel dan narasi. Subjek dalam penelitian ini sebanyak 2 pasien yang terkonfirmasi Covid-19 dengan pneumonia di Ruang Isolasi Lantai 14 RS Husada Utama Surabaya. Kedua pasien menunjukkan data pengkajian utama berupa keluhan sesak, batuk dan takipneu pada kedua pasien yang menjadi penunjang muculnya masalah keperawatan pola nafas tidak efektif. Intervensi dilakukan selama 3x24 jam pada kedua pasien ini yaitu monitor frekuensi nafas, monitor pola nafas, monitor saturasi dan pemberian posisi semi fowler. Implementasi keperawatan dilakukan dengan menyesuaikan rentang waktu pada intervensi keperawatan yang telah dibuat. Evaluasi ketercapaian perawatan berupa pola nafas efektif pada pasien 1 teratasi sebagian di hari ke 3 dan pada pasien 2 teratasi di hari ke 3. Setelah dilakukan asuhan keperawatan menunjukkan bahwa tata laksana pemberian posisi semi fowlerpada pasien yang mengalami pola nafas tidak efektif dapat membantu mengurangi sesak nafas dan meningkatkan saturasi.Intervensi pemberian posisi semi fowler dapat menjadi pilihan utama yang efektif dan mudah dilakukan untuk mengatasi masalah pola nafas tidak efektif. Kata-kata kunci :Asuhan Keperawatan, Covid-19, Pneumonia, Pola Nafas Tidak Efektif