Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi Home Visit: Tantangan dan Peluang bagi Guru BK dalam Menangani Kasus Siswa Berisiko Putus Sekolah di SMPN 23 Medan Poetriku Pradhana; Dewi Febriana Purba; Pranika, Pranika; Rezky Maiya; Chandra Wahyudi; Aida Fitriany
Jurnal Pendidikan Sosial Dan Konseling Vol. 3 No. 1 (2025): April - Juni
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to outline how Guidance and Counseling (BK) instructors at SMP Negeri 23 Medan use the home visit program to assist students who are at danger of dropping out of school, as well as to pinpoint the opportunities and difficulties that come up throughout this process. In-depth interviews, participant observations, and documentation studies of BK instructors, students, and parents were used to gather data for this qualitative case study study. The results of the study indicate that the home visit program has a positive impact on understanding students' conditions as a whole, strengthening the relationship between school and family, and encouraging improvements in student behavior and attendance. However, a number of challenges were found, such as limited time for BK teachers, lack of facility support, resistance from parents, and difficult location access. On the other hand, this program opens up strategic opportunities to build a more empathetic, in-depth, and student-based intervention approach. This study recommends that home visits be made a systematic program that is fully supported by school policies.
Pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Perilaku Sopan dan Santun Siswa Melalui Layanan Bimbingan Kelompok di SMPN 1 Patumbak Khairani Harahap, Rhiza; Dewi, Ika Sandra; Rijal, Rijal; Pranika, Pranika
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 1 (2025): Vol. 5 No. 1 Januari - Juni 2025
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/mudabbir.v5i1.1020

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pengaruh penggunaan media sosial terhadap perilaku sopan dan santun siswa melalui layanan bimbingan kelompok di SMPN 1 Patumbak. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan, dengan bentuk penelitian tindakan bimbingan dan konseling. Subjek penelitian terdiri dari 8 siswa kelas VIII di SMPN 1 Patumbak. Pemilihan kelas ini didasarkan pada hasil observasi yang menunjukkan bahwa sebagian besar siswa aktif menggunakan media sosial dan mulai menunjukkan perilaku kurang sopan terhadap teman sebayanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan layanan bimbingan kelompok efektif meningkatkan perilaku sopan dan santun siswa, baik dalam interaksi langsung maupun saat menggunakan media sosial. Setelah dua siklus intervensi, terjadi peningkatan rata-rata skor sikap sopan santun dari 35,50 pada siklus pertama menjadi 46,75 pada siklus kedua, dengan peningkatan sebesar 11,25 poin. Hal ini menandakan bahwa bimbingan kelompok mampu menumbuhkan kesadaran dan pengendalian diri siswa dalam berkomunikasi secara santun, termasuk dalam menghadapi dinamika komunikasi digital.
Melukis Perasaan, Merangkai Harapan: Ekspresi Diri Anak Panti Asuhan Melalui Seni Prameswari, Sekar Aulia; Utami, Ririn Dessy; Harahap, Riska Nurjannah; Harahap, Rhiza Khairani; Sinambela, Sanny Grace; Maiya, Rezky; Pranika, Pranika; Husna, M. Faisal; Nurlaili, Nurlaili
PEMA Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/pema.v5i2.1022

Abstract

Remaja yang tinggal di panti asuhan sering menghadapi tantangan emosional akibat keterpisahan dari keluarga dan kurangnya dukungan psikologis. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi efektivitas seni lukis sebagai media ekspresi emosi dalam kegiatan art therapy bagi remaja putri di Panti Asuhan Al-Washliyah Gedung Johor, Medan. Metode yang digunakan adalah praktik langsung, di mana 15 remaja putri tingkat SMP diberi kesempatan untuk mengekspresikan emosi melalui lukisan di atas pouch kanvas. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa para peserta mampu mengungkapkan perasaan yang sulit diungkapkan secara verbal, seperti konflik keluarga, kesedihan, dan ketidaknyamanan hidup. Kegiatan ini juga memperlihatkan peningkatan kepercayaan diri, kesadaran emosional, dan kesejahteraan psikologis. Dengan demikian, seni terbukti sebagai media terapeutik yang efektif dalam mendukung perkembangan psikososial anak-anak panti asuhan.