Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengujian Mesin Peniris Keripik Pisang untuk Industri Makanan Skala Kecil Iqbal, Mhd.; Hermanto, Tino; Aldori, Yopan Rahmad
IRA Jurnal Teknik Mesin dan Aplikasinya (IRAJTMA) Vol 4 No 1 (2025): April
Publisher : CV. IRA PUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56862/irajtma.v4i1.188

Abstract

Manual oil draining on banana chips takes longer and leaves residual oil, affecting the texture and shelf life. This study uses centrifugal force to develop and test an oil-draining machine for banana chips. The method applied was experimental, with variables including rotation speed, draining time, and material capacity. The results show that the machine reduced oil content by 6% in 1 minute, improving crispness and shelf life.
PENGARUH KEGIATAN MERONCE TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS PADA ANAK TUNAGRAHITA DI KELAS 1 SLB C MUZDALIFAH MEDAN Khadijah, Khadijah; Rahma, Alifia Nur; Patuzahra, Sabrina; Rozana, Salma; Iqbal, Mhd.
Al Fitrah: Journal Of Early Childhood Islamic Education Vol 7, No 2 (2024): Early Childhood Islamic Education
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/ja.v7i2.6800

Abstract

Anak tunagrahita sedang mengalami keterbatasan dalam aspek motorik halus diantaranya kesulitan untuk melakukan kegiatan sehari-hari misalnya kesulitan dalam meraih ataupun mengambil suatu benda, memegang benda dari mulai benda yang berukuran besar sampai terkecil. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan konsentrasi dan kemampuan motorik halus dengan penggunaan permainan edukatif meronce pada anak tunagrahita sedang siswa kelas 1 di SLB C Muzdalifah Medan. Jenis penelitian merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian berjumlah 7 orang siswa yang terdiri atas 3 orang laki-laki dan 4 orang perempuan kelas I SLB C Muzdalifah Medan. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan tes unjuk kerja. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan tingkat konsentrasi pada siklus 1 terdapat 4 orang siswa berada pada kategori sedang dan 3 orag pada kategori rendah. Pada siklus 2 terdapat 7 orang siswa pada kategori sedang. Hasil kemampuan motori terdapat 1 orang siswa berada pada kategori tinggi, 4 orang pada kategori sedang dan 2 orag pada kategori rendah. Pada siklus 2 terdaat 1 orang siswa pada kategori stinggi dan 6 orang pada kategori sedang. Hasil tersebut menunjukkan penggunaan permainan edukatif meronce mampu meningkatkan konsentrasi dan motori halus pada siswa kelas 1 di SLB C Muzdalifah Medan.
Integrating the Mararang Postpartum Tradition into Biomedical Care: An Interdisciplinary Study of Health Beliefs, Communication, and Maternal–Infant Outcomes Siregar, Putra Apriadi; Ritonga, Aulia Rahma; Suraya, Rani; Rezebri, Muhammad; Siregar, Prima Yanti; Iqbal, Mhd.; Pratiwi, Sabila; Apriliani, Apriliani; Adinda, Desty
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 8 No. 12: DESEMBER 2025 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v8i12.8407

Abstract

ntroduction: Traditional postpartum care practices remain an integral aspect of maternal and child health in indigenous communities. Mararang tradition is a postpartum care tradition that continues to be widely practiced among Batak postpartum mothers, as it is believed to accelerate maternal and infant recovery through heat therapy. . This study aims to examine the historical evolution of the mararang tradition, its cultural significance, and its implications for maternal and infant health. Methods: A qualitative phenomenological approach was employed to explore the experiences of postpartum mothers practicing the mararang tradition. Data were collected through in-depth interviews with postpartum mothers, their husbands, traditional leaders, and healthcare providers in North Sumatra Province. Source triangulation, methodological triangulation, and data analysis were applied in this research. Thematic and content analyses were conducted to explore key dimensions of health beliefs, communication, and the transformation of the mararang tradition over time. Results: Participants ascribed thermal balance, comfort, and social support to mararang, while acknowledging potential risks from heat and smoke. Communication between families and midwives produced adaptive forms (e.g., moderated heat, improved ventilation, time?limited sessions), balancing cultural continuity with safety. We synthesise a conceptual model showing how explanatory beliefs, family authority, and professional guidance co?produce negotiated care. Conclusion: Mararang persists through culturally safe adaptations facilitated by respectful dialogue; practical safeguards (distance from heat source, ventilation, exclusion post?caesarean) can be embedded within routine postpartum care. Programmes should integrate culturally anchored counselling and risk?mitigation protocols, enabling context?sensitive maternal and newborn care.