Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA FAKTOR-FAKTOR DEMOGRAFIS DAN JENIS KECELAKAAN TERHADAP TINGKAT KEPARAHAN KORBAN KECELAKAAN LALU LINTAS DI JALAN KARANGANYAR-MATESIH Alfia Magfirona; Nurul Hidayati; Hafidzul Azmi; Arinda Soraya Putri; Puspita Indra Wardhani; Pipit Mosque Aida; Nabil Belantara kusuma
Jurnal Teknika Vol 17 No 2 (2025): SEPTEMBER
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jt.v17i2.1405

Abstract

Data Korlantas Polri menunjukkan tren kecelakaan yang fluktuatif sejak 2018, dengan peningkatan kasus di beberapa daerah seperti Jalan Karanganyar - Matesih. Tingkat keparahan korban dipengaruhi oleh faktor demografis, termasuk usia, jenis kelamin, penyebab, waktu, jenis hari, dan jenis kendaraan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara faktor-faktor demografis dan jenis kecelakaan terhadap tingkat keparahan korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Karanganyar-Matesih. Data kecelakaan lalu lintas yang digunakan dalam penelitian ini mencakup tahun 2021 hingga 2023 yang diperoleh dari lembaga Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Karanganyar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat keparahan korban meninggal dunia, terdapat hubungan signifikan antara faktor demografi dan jenis kecelakaan terhadap tingkat kematian. Jenis kelamin memiliki korelasi sedang dengan tingkat kematian (r = 0,023; p < 0,05), sementara jenis kendaraan menunjukkan hubungan yang lebih kuat (r = 0,034; p < 0,05). Selain itu, jenis kecelakaan juga memiliki korelasi signifikan dengan tingkat kematian (r = 0,023; p < 0,05). Pada korban luka ringan, faktor usia menjadi satu-satunya faktor demografi yang berpengaruh dengan korelasi yng signifikan (r = 0,024; p < 0,05) dan jenis kecelakaan juga memiliki korelasi positif (r = 0,008; p < 0,05). Namun, pada tingkat keparahan korban luka berat, tidak ditemukan hubungan signifikan antara faktor demografi maupun jenis kecelakaan. Hasil ini memberikan gambaran tentang pengaruh faktor-faktor tertentu terhadap tingkat keparahan kecelakaan lalu lintas. Selain itu, hasil penelitian ini memberikan data yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam merumuskan strategi umtuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.
PEMBERDAYAAN KELOMPOK 'AISYIYAH DALAM PENCEGAHAN DAN PENANGANAN KEBAKARAN DI KECAMATAN KEDUNGTUBAN Alfia Magfirona; Nabil Belantara Kusuma; Arinda Soraya Putri; Fadhilla Tri Nugrahaini; Tsulis Iq'bal Khairul Amar; Syakir Maghfuri; Mochammad Geraldy; Indra Wahyu Nusantara; Muhammad Ghofar Shidiq; Nila Kusuma Ayu Lestari
Empowerment Journal Vol. 5 No. 2 (2025): September
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30787/empowerment.v5i2.2140

Abstract

'Aisyiyah's group empowerment programme in Kedungtuban Sub-district, Blora Regency, was motivated by the high number of fires and the low disaster literacy of the community, especially women. This research aims to increase the community's capacity in fire prevention and management through an educative and participatory approach. The method used was a combination of participatory education and action research, which included socialisation, training, simulation and evaluation. The results of the activities showed a significant increase in participants‘ knowledge, with 85.7% of respondents achieving a post-test score above 130 out of 150. Findings also showed that factors such as age, educational background and intensity of engagement influenced participants’ understanding. The programme not only improved technical preparedness, but also built collective awareness through a community-based approach. Innovations such as the use of digital media and real condition-based simulations are recommended for further programme development. Empowering ‘Aisyiyah groups proved effective as a strategy to strengthen community resilience to fire risk in the domestic environment