Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Efektifitas terapi antibiotik salep dan tetes mata untuk pengobatan chlamydiosis pada kucing Raisatulhaq, Raida; Hiroyuki, Andi; Lestari, Nurul Aeni Ayu
ARSHI Veterinary Letters Vol. 7 No. 3 (2023): ARSHI Veterinary Letters - August 2023
Publisher : School of Veterinary Medicine and Biomedical Sciences, Bogor Agricultural University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/avl.7.3.53-54

Abstract

Chlamydophila felis merupakan salah satu agen patogen yang paling umum menyebabkan konjungtivitis pada kucing dan biasa disebut sebagai chlamydiosis. Tulisan ini melaporkan efektifitas pengobatan topikal menggunakan anti-biotika berupa salep mata dan tetes mata pada seekor kucing dengan kasus chlamydiosis. Tanda klinis pada kucing berupa konjungtivitis, adanya ocular discharge mucopurulent diikuti dengan nasal discharge. Pengobatan diawali dengan pemberian salep mata hingga kondisi membaik dalam 6 hari dan pengobatan beralih menggunakan tetes mata. Hasil pengobatan menunjukkan bahwa pemberian obat topikal berupa salep memberikan hasil persembuhan yang cukup baik dalam 6 hari, sedangkan obat tetes mata tampak tidak efektif dimana konjungtivitis menjadi semakin parah setelah 3 hari pengobatan. Kucing kemudian ditangani dengan enukleasi dihari ke-9 karena kondisi penyakit memiliki prognosis infausta.
Penerapan Prinsip Kesejahteraan Hewan Pada Pemeliharaan Ternak Mayasari, Novi; Hiroyuki, Andi; Budinuryanto, Dwi Cipto; Firmansyah, Indra; Ismiraj, Muhammad Rifqi
Dharmakarya Vol 12, No 3 (2023): September, 2023
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v12i3.42686

Abstract

Penerapan kesejahteraan hewan (Kesrawan) khususnya pada pemeliharaan ternak di Indonesia dinilai belum maksimal. Peningkatan jumlah produksi ternak serta rendahnya pemahaman kesrawan menjadi salah satu faktor penghambat utama dari implementasi kesrawan pada industri peternakan di Indonesia. Di sisi lain, pasar internasional menuntut adanya penjaminan kesrawan untuk ternak yang diperjual belikan di dalam dan ke luar negeri. Berdasarkan permasalahan tersebut, tim riset dan pengabdian Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran bekerjasama dengan Yayasan Bangun Bakti Pertiwi (Bangkit Foundation) menyelenggarakan pelatihan terkait kesrawan dengan mengundang narasumber yang ahli di bidangnya. Adapun peserta yang diundang terdiri dari perwakilan dari pengusaha feedlot, asosiasi juru sembelih halal Jawa Barat, Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI), Koperasi Sapi Perah, serta para peneliti dan mahasiswa. Tujuan kegiatan adalah untuk menambah pengetahuan, pemahaman dan keterampilan peserta dalam pelaksanaan good farming practices dengan menerapkan konsep Animal Welfare. Metode yang digunakan berupa pelatihan dan penyuluhan secara hybrid (luring dan daring) oleh tim pengabdian selama 2 hari. Pengukuran keberhasilan kegiatan dilakukan melalui pre test dan post test. Hasilnya menunjukkan bahwa hampir 90% dari total peserta pelatihan mendapatkan peningkatan pengetahuan mengenai definisi kesrawan, prinsip-prinsip kesrawan, biosecurity, regulasinya serta strategi yang dapat dilakukan dalam penerapan kesrawan. Peserta memahami pentingnya lima prinsip kebebasan dari kesrawan serta penerapannya di lapangan.