Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Analisis Mikrobiologi Forensik Total Mikroba Sosis Sapi yang Bercampur Lemak Babi dalam Rangka Kehalalan Produk Mariany Razali; Revi Trisna Siregar; Nurmala Sari; Maya Handayani Sinaga
Agrintech: Jurnal Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (895.019 KB) | DOI: 10.30596/agrintech.v2i1.2609

Abstract

Halalness of a food product is an important factor as a consideration in consuming it. Raw materials and additives used will affect the halality of the product. The food that we called to be halal if it does not contain pork including lard. This study was applied of the forensic microbiological analysis in assessing the total microbes contained in sausages containing lard. The aim of the study was to analyze the total microbes in beef sausages mixed with lard. In this total microbial analysis, a factorial Completely Randomized Design (RAL) method was used. Factor I is Solvent Concentration (K) which consists of four levels (K1 = 20%, K2 = 30%, K3 = 40%, K4 = 50%) and Factor II is Maseration Time (W) which consists of four levels (W1 = 6 Hours, W2 = 12 Hours, W3 = 18 Hours, W4 = 24 Hours). The results showed that the n-hexane concentration in beef sausage samples : lard (1: 1) gave a very significant effect (P> 0.01). The highest number of microbes was found in K1 (9487,500) and the lowest was in K4 (3887,500). The maceration time had a different effect that was not significant (P <0.05). The highest number of microbes is found at W4 (8475,000) and the lowest at W1 (5387,500). Treatment interactions had no significant effect (P <0.05).
Pengenalan dan Pencegahan Diabetes Sejak Dini serta Pengecekan Kadar Gula Darah : Pengenalan dan Pencegahan Diabetes Sejak Dini serta Pengecekan Kadar Gula Darah di Mesjid Al-Karim, Desa Sari Laba Jahe, Kecamatan Sibiru-Biru, Kabupaten Deli Serdang Yessi Febriani; Vriezka Mierza; Pravil Mistriyanto Tambunan; Sumardi; Supran Hidayat Sihotang; Sudewi; Nurmala Sari; Salman; alma Handayani Lubis; Kanne Dachi; Mariani Razali
Mejuajua: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Yayasan Penelitian dan Inovasi Sumatera (YPIS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.44 KB) | DOI: 10.52622/mejuajuajabdimas.v1i2.12

Abstract

Menurut angka prevalensi secara global penderita Diabetes mellitus (DM) pada tahun 2017 adalah sebanyak 424,9 juta kasus atau sebesar 8,8% dari keseluruhan penduduk di dunia. Indonesia merupakan negara menempati urutan ke 6 dengan penderita DM sejumlah 10,3 juta. Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit tidak menular yang menyebabkan gangguan metabolisme. Faktor penyebab diabetes mellitus antara lain keturunan, virus yang menimbulkan kerusakan sel beta pankreas, pola makan, kegemukan, pola aktivitas, lingkungan dan kebiasaan tidur. Banyak masyarakat yang belum menyadari penyebab diabetes mellitus adalah dari pola hidup sehari-hari yang salah. Maka perlu di berikan informasi dan edukasi sehingga masyarakat dapat mengenal dan mencegah penyakit diabetes mellitus sejak dini. Sehingga prevalensi terhadap diabetes mellitus akan menurun. Metode penyampaian informasi dan edukasi yang disampaikan yaitu dengan cara persentase. Hasil kegiatan ini meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap penyakit Diabetes mellitus
Webinar Edukasi : “Peningkatan Wawasan Tentang Aplikasi Penggunaan Kromatografi Gas pada Industri Kelapa Sawit” Kepada Praktisi Industri dan Mahasiswa Tingkat Akhir Pravil Mistryanto Tambunan; Asmara Sari Nasution; Novrida Harpah; Anna Juniar; Hamdan Purba; Supran Hidayat Sihotang; Nurmala Sari; Mariany Razali
Jukeshum: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Edisi Januari 2023
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jukeshum.v3i1.410

Abstract

Telah dilakukan kegiatan webinar edukasi yang bertujuan untuk peningkatan wawasan kepada praktisi industry dan mahasiswa tingkat akhir dengan mengusung tema : “Aplikasi Penggunaan Kromatografi Gas Pada Industri Kelapa Sawit”. Edukasi dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri atas sejumlah dosen perguruan tinggi negeri dan swasta di kota Medan. Sasaran edukasi ini adalah mahasiswa tingkat akhir di wilayah Sumatera Utara yang telah hampir menyelesaikan studi dan segera akan memasuki dunia kerja. Selain itu, tim dosen juga mengundang para praktisi yang berkecimpung dalam industri kelapa sawit di wilayah Sumatera Utara. Adapun permasalahan yang mendorong dilakukan kegiatan ini adalah karena masih minimnya pengetahuan tentang kromatografi gas dari fresh graduate yang melamar sebagai analis laboratorium. Kegiatan dimulai dengan kata sambutan dari pimpinan Laboratorium Terpadu Universitas Sumatera Utara dan diikuti dengan pemaparan materi serta sesi tanya jawab. Para peserta dalam edukasi ini menunjukkan antusiasme yang tinggi terutama para mahasiswa yang mengajukan pukuhan pertanyaan serta para praktisi yang juga saling berbagi informasi yang penting. Evaluasi sesi webinar diukur dengan menggunakan kuesioner google form dengan 10 pertanyaan. Dari hasil edukasi, para mahasiswa telah mengerti dengan baik aplikasi kromatografi gas untuk analisis-analisis spesifikasi produk turunan kelapa sawit beserta metode-metode yang umum digunakan.
STUDI KOPIGMENTASI CAMPURAN EKSTRAK BIJI KESUMBA KELING (Bixa orellana L.) DENGAN EKSTRAK ANGKAK MERAH Said Haikal Alfajar; Salman Salman; Nilsya Febrika Zebua; Nurmala Sari
FORTE JOURNAL Vol 3 No 1 (2023): Edisi Januari 2023
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/fj.v3i1.509

Abstract

Pemakaian pewarna pada produk bertujuan untuk memperbaiki warna dan menarik minat konsumen. Penggunaan pewarna alami memiliki kelemahan antara lain warna tidak stabil dibandingkan dengan pewarna sintetis. Namun dibalik  keunggulan zat warna sintetis menyimpan dampak berbahaya bagi kesehatan manusia seperti pencetus kanker. Karena dampak yang berbahaya bagi kesehatan, masyarakat lebih memilih pewarna alami dibandingkan pewarna sintetis. Salah satu pewarna alami yang baik bagi kesehatan manusia adalah biji kesumba keling dan angkak merah yang mengandung zat warna alami yaitu karotenoid dan antosianin. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis zat warna  yang stabil dari campuran biji kesumba keling dengan angkak merah dengan metode kopigmentasi.  Dalam penelitian ini dilakukan proses maserasi untuk mendapatkan ekstrak dari biji kesumba keling dan angkak merah dengan perbandingan 1:10 (b/v). Lalu dicampurkan ekstrak kental dari biji kesumba keling dan angkak merah dengan perbandingan 1:0, 1:1, 1:2 dan 2:1 untuk dilakukan uji stabilitas terhadap pH, paparan sinar matahari, oksidator, penyimpanan, paparan sinar lampu dan suhu lalu diukur absorbansi dengan spektrofotometer visibel. Hasil penelitian menunjukan bahwa rendemen yang didapat dari maserasi biji kesumba keling dan angkak merah sebesar 8,65% dan 11,19%. Uji kestabilan 2:1 memiliki rata-rata kenaikan dan penurunan absorbansi sebesar 33,73%, 30,61% dan 15,06% pada uji pH, paparan sinar matahari dan paparan sinar lampu. Dari uji stabilitas didapatkan bahwa perbandingan 1:2 memiliki rata-rata kenaikan maupun penurunan absorbansi sebesar 2,24% dan 19,28% pada uji oksidator dan uji suhu. Dari uji stabilitas didapatkan bahwa perbandingan 1:1 memiliki rata-rata kenaikan maupun penurunan absorbansi sebesar 12,93% pada uji penyimpanan. Perbandingan 2:1 memiliki kestabilan yang paling baik dibandingkan dengan perbandingan yang lain.
Webinar Edukasi Peningkatan Wawasan Tentang Aplikasi Penggunaan Kromatografi Gas pada Industri Kelapa Sawit Kepada Praktisi Industri dan Mahasiswa Tingkat Akhir Pravil Mistryanto Tambunan; Asmara Sari Nasution; Novrida Harpah; Anna Juniar; Hamdan Purba; Supran Hidayat Sihotang; Nurmala Sari; Mariany Razali
Jukeshum: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Edisi Januari 2023
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jukeshum.v3i1.410

Abstract

Telah dilakukan kegiatan webinar edukasi yang bertujuan untuk peningkatan wawasan kepada praktisi industry dan mahasiswa tingkat akhir dengan mengusung tema : “Aplikasi Penggunaan Kromatografi Gas Pada Industri Kelapa Sawit”. Edukasi dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri atas sejumlah dosen perguruan tinggi negeri dan swasta di kota Medan. Sasaran edukasi ini adalah mahasiswa tingkat akhir di wilayah Sumatera Utara yang telah hampir menyelesaikan studi dan segera akan memasuki dunia kerja. Selain itu, tim dosen juga mengundang para praktisi yang berkecimpung dalam industri kelapa sawit di wilayah Sumatera Utara. Adapun permasalahan yang mendorong dilakukan kegiatan ini adalah karena masih minimnya pengetahuan tentang kromatografi gas dari fresh graduate yang melamar sebagai analis laboratorium. Kegiatan dimulai dengan kata sambutan dari pimpinan Laboratorium Terpadu Universitas Sumatera Utara dan diikuti dengan pemaparan materi serta sesi tanya jawab. Para peserta dalam edukasi ini menunjukkan antusiasme yang tinggi terutama para mahasiswa yang mengajukan pukuhan pertanyaan serta para praktisi yang juga saling berbagi informasi yang penting. Evaluasi sesi webinar diukur dengan menggunakan kuesioner google form dengan 10 pertanyaan. Dari hasil edukasi, para mahasiswa telah mengerti dengan baik aplikasi kromatografi gas untuk analisis-analisis spesifikasi produk turunan kelapa sawit beserta metode-metode yang umum digunakan.
STUDI KOPIGMENTASI CAMPURAN EKSTRAK BIJI KESUMBA KELING (Bixa orellana L.) DENGAN EKSTRAK ANGKAK MERAH Said Haikal Alfajar; Salman Salman; Nilsya Febrika Zebua; Nurmala Sari
FORTE JOURNAL Vol 3 No 1 (2023): Edisi Januari 2023
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/fj.v3i1.509

Abstract

Pemakaian pewarna pada produk bertujuan untuk memperbaiki warna dan menarik minat konsumen. Penggunaan pewarna alami memiliki kelemahan antara lain warna tidak stabil dibandingkan dengan pewarna sintetis. Namun dibalik  keunggulan zat warna sintetis menyimpan dampak berbahaya bagi kesehatan manusia seperti pencetus kanker. Karena dampak yang berbahaya bagi kesehatan, masyarakat lebih memilih pewarna alami dibandingkan pewarna sintetis. Salah satu pewarna alami yang baik bagi kesehatan manusia adalah biji kesumba keling dan angkak merah yang mengandung zat warna alami yaitu karotenoid dan antosianin. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis zat warna  yang stabil dari campuran biji kesumba keling dengan angkak merah dengan metode kopigmentasi.  Dalam penelitian ini dilakukan proses maserasi untuk mendapatkan ekstrak dari biji kesumba keling dan angkak merah dengan perbandingan 1:10 (b/v). Lalu dicampurkan ekstrak kental dari biji kesumba keling dan angkak merah dengan perbandingan 1:0, 1:1, 1:2 dan 2:1 untuk dilakukan uji stabilitas terhadap pH, paparan sinar matahari, oksidator, penyimpanan, paparan sinar lampu dan suhu lalu diukur absorbansi dengan spektrofotometer visibel. Hasil penelitian menunjukan bahwa rendemen yang didapat dari maserasi biji kesumba keling dan angkak merah sebesar 8,65% dan 11,19%. Uji kestabilan 2:1 memiliki rata-rata kenaikan dan penurunan absorbansi sebesar 33,73%, 30,61% dan 15,06% pada uji pH, paparan sinar matahari dan paparan sinar lampu. Dari uji stabilitas didapatkan bahwa perbandingan 1:2 memiliki rata-rata kenaikan maupun penurunan absorbansi sebesar 2,24% dan 19,28% pada uji oksidator dan uji suhu. Dari uji stabilitas didapatkan bahwa perbandingan 1:1 memiliki rata-rata kenaikan maupun penurunan absorbansi sebesar 12,93% pada uji penyimpanan. Perbandingan 2:1 memiliki kestabilan yang paling baik dibandingkan dengan perbandingan yang lain.
Pencegahan Penyakit Kardiovaskuler Bagi Masyarakat Fenny Hasanah; Dea Anggreini; Sudewi Sudewi; Nurmala Sari; Karolina Sitepu
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 3 No 2 (2024): Edisi Juli 2024 - Desember 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v3i2.1308

Abstract

Sistem kardiovaskular umumnya merupakan sistem yang bertanggung jawab untuk mengangkat oksigen, mengedarkan darah dan nutrisi keseluruh tubuh, dan membawa semua produk limbah. Sistem ini mencakup darah, jantung dan pembuluh darah. Pembuluh darah dan Jantung tidak dapat berfungsi dapat disebabkan biasanya oleh penyakit kardiovaskular, Cara pola makan dengan makanan tinggi lemak, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, kurangnya aktivitas olahraga menjadi pemicu munculnya penyakit kardiovaskular. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan wawasan masyarakat terkait Penyakit kardiovaskuler dan bagaimman cara pencegahannya. Sosialisasi ini dilakukan secara langsung dengan metode penyampaian materi dan diskusi serta pemberian brosur kepada masyarakat. Tanggapan masnyarakat cukup baik pada kegiatan ini. Hasil dari kegiatan ini terjadinya peningkatan pemahaman masyarakat. Hasil survei di analisis menggunakan uji statistik deskriptif, dimana data ditampilkan dalam bentuk persentase (%) dan frekuensi (n), terdapat 54 responden (90%) mengetahui apa yang dimaksud dengan penyakit kardiovaskuler.