cover
Contact Name
Arif Prastiawan
Contact Email
prastarif46@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
prastarif46@gmai.com
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan
ISSN : 25486683     EISSN : 25497774     DOI : -
Core Subject : Education,
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan, ISSN 2549-7774 (online), ISSN 2548-6683 (print), is an interdisciplinary publication of original research and writing on education. Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan is published by Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang.
Arjuna Subject : -
Articles 107 Documents
Peran Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Sekolah Dwi Elok Kharismawati
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 1 (2019): June 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.955 KB)

Abstract

Abstract: The objective of this study describes the role of the principal: (1) as a manager in improving the quality of education; (2) as a leader in improving the quality of education; and (3) supporting and inhibiting factors in improving the quality of education, and solutions to the constraints faced. The method used in this study is a qualitative approach with a type of case study research. Data collection techniques in this study were interviews, observation, and documentation. The results obtained from this study are: (1) the role of the principal as a manager in improving the quality of education is managing by doing planning, organizing, mobilizing, and evaluating; (2) the role of the principal as a leader in improving the quality of education is to monitor, mediate between teachers and students, discipline, motivate, innovate, liaise with outside parties, guide students in a sustainable manner, foster and improve teacher skills, and make decisions; and (3) supporting factors in improving the quality of education are the many relationships, support of the foundation, based on Islamic boarding schools and semi-modern nuances, students are free to choose, facilitate teachers; while the inhibiting factor is the collision of the system with service, frequent teacher turnover, certification policies, lack of awareness of school people, difficulty in implementing digital learning, team coordinators are not always available, data on foreign students, manual accounting, sometimes constrained by costs. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran kepala sekolah: (1) sebagai manajer dalam meningkatkan mutu pendidikan; (2) sebagai pemimpin dalam meningkatkan mutu pendidikan; dan (3) faktor pendukung dan penghambat dalam meningkatkan mutu pendidikan, dan solusi pada faktor penghambat yang dihadapi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah: (1) peran kepala sekolah sebagai manajer dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah mengelola dengan melakukan perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan, dan evaluasi; (2) peran kepala sekolah sebagai pemimpin dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah memantau, menjadi perantara guru dan siswa, mendisiplinkan, memotivasi, membuat inovasi, penghubung dengan pihak luar, membimbing siswa secara berkelanjutan, membina dan meningkatkan kemampuan guru, dan membuat keputusan; dan (3) faktor pendukung dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah banyaknya relasi, dukungan yayasan, berbasis pondok pesantren dan bernuansa semi modern, siswa bebas memilih, memfasilitasi guru; sedangkan faktor penghambat adalah berbenturan sistem dengan dinas, sering pergantian guru, kebijakan sertifikasi, kesadaran warga sekolah yang kurang, sulitnya penerapan digital learning, koordinator tim tidak selalu ada, data siswa luar negeri, menghitung keuangan secara manual, terkadang terkendala biaya.
Upaya Meningkatan Mutu Pendidikan Sekolah: Studi Deskriptif Kualitatif Adhe Kusuma Pertiwi
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 1 (2019): June 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.973 KB)

Abstract

Abstract: The quality of education is dynamic and will continue to develop in accordance with the demands of the times. Therefore, educational institutions must strive to continuously develop their institutions. The purpose of this study was to determine efforts to improve the quality of education in the Kindergarten of Kalam Kudus Malang. The method used is descriptive qualitative research. Research informants were principals, vice principals, and teachers. The analysis of the data used is the interactive model of Miles and Huberman. The results of the study show that the urgent problem that must be solved by the school is about the teacher’s ability because it is related to the quality of graduates. Improving the quality of teachers in the Kindergarten of Kalam Kudus Malang requires collaboration between schools and foundations and stakeholders. Abstrak: Mutu pendidikan bersifat dinamis dan akan terus berkembang sesuai dengan tuntutan aman. Oleh sebab itu, lembaga pendidikan harus berupaya secara kontinu mengembangkan institusinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya peningkatan mutu pendidikan di TK Kalam Kudus Malang. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif. Informan penelitian adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah, dan guru. Analisis data yang digunakan adalah model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masalah mendesak yang harus diselesaikan oleh sekolah ialah tentang kemampuan guru karena berkaitan dengan mutu lulusan. Peningkatan mutu guru di TK Kalam Kudus Malang membutuhkan kerja sama antara sekolah dan yayasan serta stakeholders.
Pengaruh Pembinaan Tri Dharma Perguruan Tinggi terhadap Perilaku Dosen sebagai Sumber Daya Manusia Pendidikan Fathurrahman Fathurrahman; Abid Muhtarom
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 1 (2019): June 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.775 KB)

Abstract

Abstract: Improving the guidance of Higher Education Tri Dharma is the main factor that must be done by lecturers in all state and private universities. The research used in this study uses a quantitative descriptive approach. Using analysis software Eviews 9 and data in this study the results of questionnaires and interviews with respondents and observations at the University of Islamic Lamongan. The subject of this study was 270 at the University of Islamic Lamongan. The results of this study increase the guidance of Tri Dharma Perguran Tinggi by the behavior of human resources has run quite well, proven by 44 beginner lecturer research and community service 2017/2018 obtained from DIKTI. Abstrak: Peningkatan pembinaan Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan faktor utama yang harus dilakukan oleh dosen di semua perguruan tinggi negeri ataupun swasta. Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini mengunakan pendekatan diskriptif kuantitatif. Menggunakan software analisis Eviews 9 dan data dalam penelitian ini hasil kuesioner dan wawancara pada responden dan observasi dosen universitas islam lamongan. Subjek penelitian ini adalah 270 dosen Universitas Islam Lamongan. Hasil dari penelitian ini peningkatan pembinaan Tri Dharma Perguran Tinggi oleh perilaku sumber daya manusia sudah berjalan cukup baik, terbukti 44 penelitian dosen pemula dan pengabdian masyarakat tahun 2017/2018 diperoleh dari DIKTI. 
Hubungan Persepsi dan Sikap dengan Motivasi Peserta Didik Melanjutkan Sekolah Menengah Atas Negeri Unggulan Adiska Indah Ayu Rahmawati; Ahmad Yusuf Sobri
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 1 (2019): June 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.892 KB)

Abstract

Abstract: The purpose of this study was to determine the relationship of perceptions and attitudes of students with the motivation to continue the Senior High School Kediri. The study used a sample of 264 students from a population of 774 students. The sampling and sampling technique uses propotional random sampling. The instrument used in data collection is a questionnaire. Data analysis used is descriptive technique and multiple regression. The results of the study concluded that there was a positive relationship between perceptions and attitudes, there was a positive relationship with the motivation of students to continue the Senior High School Kediri. Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan persepsi dan sikap peserta didik dengan motivasi melanjutkan SMA Negeri Unggulan Kota Kediri. Penelitian menggunakan sampel sejumlah 264 peserta didik dari populasi sejumlah 774 peserta didik. Teknik pengambilan dan penentuan sampel menggunakan propotional random sampling. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data yakni angket. Analisis data yang digunakan yaitu teknik deskriptif dan regresi ganda. Hasil penelitian disimpulkan ada hubungan positif persepsi dan sikap ada hubungan yang positif dengan motivasi peserta didik melanjutkan SMA Negeri Unggulan Kota Kediri. 
Internalisasi Nilai-Nilai Religius dalam Penjaminan Mutu Sekolah Dasar Islam Terpadu Bagus Rachmad Saputra; Achmad Supriyanto; Agus Timan
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 1 (2019): June 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.585 KB)

Abstract

Abstract: The research question is how Islamic-based schools internalize Islamic religious values into the school quality assurance system that is characteristic of the community to put interest and trust in Islamic-based schools. This study was conducted with a field study with a qualitative approach to obtain descriptive data from informants who felt that they had a lot of information about the focus being studied. The researcher conducted interviews with the principal, direct observation to the school, and conducted documentation studies at the SDIT Baitul Izzah in Nganjuk Regency as the research location. Data analysis is done by reducing data on data obtained during data collection in the field. The results of the study showed that the internalization process was carried out by designing a school curriculum with a blend of national curriculum with religious education. Abstrak: Pertanyaan penelitian ini adalah bagaimana sekolah berbasis agama Islam menginternalisasi nilai-nilai agama Islam ke dalam sistem penjaminan mutu sekolah yang menjadi ciri khas kepada masyarakat untuk menaruh minat dan kepercayaan pada sekolah berbasis agama Islam. Kajian ini dilakukan dengan studi lapangan dengan pendekatan kualitatif untuk memperoleh data secara deskriptif dari informan yang dinggap banyak memiliki informasi tentang fokus yang diteliti. Peneliti melakukan kegiatan wawancara dengan kepala sekolah, observasi langsung ke sekolah, dan melakukan studi dokumentasi di SDIT Baitul Izzah Kabupaten Nganjuk sebagai lokasi penelitian. Analisis data dilakukan dengan melakukan reduksi data terhadap data yang diperoleh selama pengumpulan data di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses internalisasi dilakukan dengan cara merancang kurikulum sekolah dengan perpaduan antara kurikulum nasional dengan pendidikan agama.
Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru Berbasis Online dan Offline Di Sekolah Menengah Kejuruan Tri Novia Rosalinda
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 2 (2019): December 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (661.465 KB) | DOI: 10.17977/um027v4i22019p093

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to describe; (1) online and offline student admission planning; (2) job description on the structure of the student admission committee; (3) procedures of online and offline student admission; (4) constraints and solution of online and offline student admission; (5) weakness and strength of online and offline student admission; and (6) differences and similarities of online and offline student admission. This study used a qualitative approach with a type of multi-case study. The result of this study are; (1) online and offline student admission is planned; (2) there are student admission committee with task and responbility; (3) online and offline student admission consist of several procedures; (4) student admission has problems and need solution; (5) online and offline student admission has weakness and strenght; (6) there are differences and similarities between online and offline student admission. Abstrak: Tujuan penelitian ini yaitu untuk menderskripsikan; (1) perencanaan PPDB online dan offline; (2) tugas pada struktur kepanitiaan PPDB online dan offline; (3) prosedur PPDB online dan offline; (4) kendala dan solusi PPDB online dan offline; (5) kelemahan dan kelebihan PPDB online dan offline; dan (6) perbedaan dan kesamaan PPDB online dan offline. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi multi kasus. Hasil penelitian ini yaitu; (1) PPDB online dan offline direncanakan; (2) terdapat kepanitiaan PPDB dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing; (3) PPDB online dan offline terdiri dari beberapa prosedur pendaftaran; (4) PPDB mengalami kendala dan solusi; (5) PPDB online dan offline memiliki kelemahan dan kelebihan; dan (6) terdapat perbedaan dan kesamaan antara PPDB online dan offline.
Peran Kepala Sekolah dalam Mengembangkan Kemampuan Self Regulation Siswa A Fathorrazi
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 2 (2019): December 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.153 KB) | DOI: 10.17977/um027v4i22019p049

Abstract

Abstract: This study aims to describe: (1) the implementation of self-regulation of students in schools in controlling self-behavior; and (2) the role of the principal in implementing self-regulation in schools. This research uses a qualitative approach through a single case study. The results showed: (1) the implementation of self regulation consisted of three stages, namely the planning phase, the implementation phase, and the evaluation and feedback stage; and (2) in implementing self-regulation the principal has a role as a policy maker, empowering educators and education personnel, financial managers, developing relations with parents and the community, and evaluators. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan: (1) pelaksanaan self regulation siswa di sekolah dalam mengontrol perilaku diri; dan (2) peran kepala sekolah dalam melaksanakan self regulation di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui jenis penelitian studi kasus tunggal. Hasil penelitian menunjukkan: (1) pelaksanaan self regulation terdiri dari tiga tahap, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi dan feedback; dan (2) dalam pelaksanaan self regulation kepala sekolah memiliki peran sebagai pembuat kebijakan, pemberdaya pendidik dan tenaga kependidikan, pengelola keuangan, pengembang relasi dengan orangtua siswa dan masyarakat, dan evaluator.
Implementasi Program Sekolah Berbasis Ramah Anak untuk Menguatkan Nilai Panca Karakter Siswa Neris Eka Agustina
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 2 (2019): December 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.851 KB) | DOI: 10.17977/um027v4i22019p079

Abstract

Abstract: The objective of this research to find out and describe the implementation of child-friendly school programs to strengthen panca karakter’s value of students including: (1) the characteristics of the panca karakter’s values which became as the reference / vision of Elementary School Anak Saleh; (2) child-based school programs to strengthen panca karakter’s value; and (3) the contributions and efforts of school community in supporting child-friendly school-based programs to strengthen panca karakter’s value of students in SD Anak Saleh. This research was conducted through a qualitative approach and the type of this research was a case study. Data collection techniques in this study used interview, observation, and documentation. The results of this research were: (1) panca karakter’s value including: (a) personal piety which emphasizes faith and morals, (b) social piety emphasizes caring, communication and interaction, (c) natural piety emphasizes maintaining and loving the environment, and (d) scholarly piety emphasizes creative, innovative thinking skills and a balance between mind and heart; (2) child-friendly school-based programs including homebase systems, morning activities, green mom community, and school outing activities; (3) the contributions and efforts of the chairman of the foundation were in the form of giving instruction, guidance and providing child-friendly facilities and infrastructure, the headmaster’s contributions and efforts were divided into two, namely formative and substantive field, the contributions and efforts of teachers and education staff were in the form of giving motivation, the contributions and efforts of school committees that always become school partners to collaborate in achieving of child-based school programs. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan implementasi program sekolah berbasis ramah anak untuk menguatkan nilai panca karakter siswa meliputi: (1) karakteristik nilai panca karakter yang menjadi acuan/visi SD Anak Saleh; (2) program sekolah berbasis ramah anak untuk menguatkan nilai panca karakter; dan (3) kontribusi dan upaya warga sekolah dalam mendukung program sekolah berbasis ramah anak untuk menguatkan nilai panca karakter siswa di Sekolah Dasar (SD) Anak Saleh. Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan kualitatif dan jenis penelitian studi kasus. Sedangkan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) panca karakter meliputi: (a) kesalehan personal yang menitikberatkan pada akidah dan akhlak, (b) kesalehan sosial menitikberatkan pada peduli, komunikasi, dan interaksi, (c) kesalehan kealamiahan menitikberatkan pada menjaga dan mencintai lingkungan sekitar, dan (d) kesalehan kecendekiaan menitikberatkan pada kemampuan berfikir kreativ, inovatif dan keseimbangan antara olah pikir dan hati; (2) program sekolah berbasis ramah anak meliputi homebase system, morning activity, green mom community, serta kegiatan outing sekolah; (3) kontribusi dan upaya dari ketua yayasan yaitu berupa instruksi, pembinaan serta menyediakan sarana dan prasarana ramah anak, kontribusi dan upaya kepala sekolah terbagai menjadi dua yaitu upaya formatif dan substantif, kontribusi dan upaya guru dan tenaga kependidikan berupa motivasi serta kontribusi dan upaya komite sekolah yang senantiasa menjadi rekanan sekolah untuk bekerjasama dalam menyukseskan program sekolah berbasis ramah anak.
Pengelolaan E-Karakter sebagai Upaya Meningkatkan Penguatan Karakter Peserta Didik Meta Tri Ventine Budiarti
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 2 (2019): December 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.021 KB) | DOI: 10.17977/um027v4i22019p067

Abstract

Abstract: This study has purpose to describe the management of e-characters to improve student character strength. This study uses a qualitative approach. Data was collected by interview, observation, and documentation methods. The results of this study were: (1) e-character planning was prepared based on Presidential Regulation No. 87 of 2017 and superior technology, e-character application contains 2 sides, e-tatib and e-activity, decided indicators of achievement and expectations to be achieved; (2) organizing consists of principals, e-character admins, disciplinary teams; (3) the implementation of e-characters which was the production of the e-character prototype, socialization, implementation of e-tatib to record student violations and the e-activity to record all positive activities; (4) e-character evaluation was conducted at the end of each semester by making evaluation reports, meetings, students coaching; (5) the supporting factors for e-character management were many teachers/mothers who agreed, the principal supports, happy students, making evaluation reports easily, there were other schools that adopt e-characters. The obstacle factors of e-character was that many teachers and students who less active and lazy to fill e-characters, many teachers who did not input data on student violations in e-characters, many students said reasons that they could not entry the e-characters. These are the solutions where the principal who motivates all stakeholders, the e-character admin guides the teacher/father in entering data in e-characters, Counseling and Guidance gives students direction to teach each other how to use their e-characters. Abstrak: Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pengelolaan e-karakter untuk meningkatkan penguatan karakter peserta didik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah: (1) perencanaan e-karakter disusun berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 dan teknologi yang unggul, aplikasi e-karakter berisikan 2 sisi yaitu e-tatib dan e-activity, menentukan tujuan, menentukan indicator ketercapaian dan menentukan harapan yang akan dicapai; (2) pengorganisasian terdiri dari kepala sekolah, admin e-karakter, tim tata tertib; (3) pelaksanaan e-karakter yaitu pembuatan prototype e-karakter, sosialisasi, pelaksanaan sisi e-tatib untuk mencatat pelanggaran peserta didik dan sisi e-activity dilakukan untuk mencatatkan semua aktivitas positif; (4) evaluasi e-karakter dilakukan setiap akhir semester dengan pembuatan laporan evaluasi, rapat, pembinaan peserta didik; (5) faktor pendukung pengelolaan e-karakter adalah bapak/ibu guru banyak yang setuju, kepala sekolah mensupport, peserta didik senang, mudah membuat laporan evaluasi, adanya sekolah lain yang mengadopsi e-karakter. Faktor penghambat e-karakter yaitu banyak bapak/ibu guru dan peserta didik kurang aktif dan malas mengisi e-karakter, banyak bapak/ibu guru yang tidak memasukkan data pelanggaran peserta didik dalam e-karakter, banyak peserta didik beralasan tidak bisa mengentry di e-karakter. Solusi antara lain kepala sekolah memberi motivasi semua stakeholder, admin e-karakter membimbing bapak/ibu guru dalam mengentry data di e-karakter, Bimbingan dan Konseling memberi pengarahan peserta didik untuk saling mengajari temannya menggunakan e-karakter.
Keterampilan Komunikasi Interpersonal Kepala Sekolah dalam Perspektif Manajemen Perubahan Mardhatillah Andana Dwiayuni
Ilmu Pendidikan: Jurnal Kajian Teori dan Praktik Kependidikan Vol 4, No 2 (2019): December 2019
Publisher : Faculty of Education Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.11 KB) | DOI: 10.17977/um027v4i22019p055

Abstract

Abstract: The research objective is to describe the principal’s interpersonal communication skills in a change management perspective. Research uses a qualitative approach. Data was collected by interview, observation, and documentation methods. The results of the study are: (1) the process of interpersonal communication of the head of the Public Elementary Sumbergondo 2 Batu by forming, strengthening interpersonal relations to create an open attitude; (2) ways of interpersonal communication with family and cultural approaches; (3) media in interpersonal communication, namely mobile phones and bulletin boards; (4) inhibiting factors, namely the mindset and age factor of the teacher, while the supporting factors are technological progress and teacher’s commitment to change; (5) changes are sought through internal and external efforts; and (6) the principal’s interpersonal communication in a change management perspective with a persuasive, dialogical, and motivational approach. Abstrak: Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan keterampilan komunikasi interpersonal kepala sekolah dalam perspektif manajemen perubahan. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian adalah: (1) proses komunikasi interpersonal kepala SDN Sumbergondo 2 Kota Batu dengan membentuk, menguatkan hubungan interpersonal hingga menimbulkan sikap terbuka; (2) cara komunikasi interpersonal dengan pendekatan kekeluargaan dan budaya; (3) media dalam komunikasi interpersonal yaitu hand phone dan papan pengumuman; (4) faktor penghambat yaitu mindset dan faktor usia guru sedangkan faktor pendukung yaitu adanya kemajuan teknologi dan komitmen guru untuk berubah; (5) perubahan diupayakan melalui upaya internal dan eksternal; dan (6) komunikasi interpersonal kepala sekolah dalam perspektif manajemen perubahan dengan pendekatan persuasif, dialogis, dan pemberian motivasi.

Page 8 of 11 | Total Record : 107