cover
Contact Name
Nurul
Contact Email
journal.pendidikan@uniga.ac.id
Phone
+6282118190799
Journal Mail Official
journal.pendidikan@uniga.ac.id
Editorial Address
Jln. Raya Samarang No. 52A Hampor- Tarogong Garut,Jawa Barat 44151
Location
Kab. garut,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Pendidikan UNIGA
Published by Universitas Garut
ISSN : 1907932x     EISSN : 25799274     DOI : http://dx.doi.org/10.52434/jp.v14i2
Jurnal Pendidikan adalah media ilmiah yang memuat gagasan ilmiah yang bersumber dari hasil penelitian, yang menyangkut tentang hal-hal yang berkenaan dengan model/ strategi/ bentuk pendidikan sebagai proses pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan/ atau kebiasaan sekelompok orang yang ditransfer melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Jurnal Pendidikan merupakan media publikasi hasil penelitian dan telaahan kajian pustaka dari berbagai kalangan pemerhati dan pemrakarsa tentang pendidikan dan bidang humaniora, agar memberikan kontribusi bagi perbaikan/ memajukan teori dan implementasi pada bidang pendidikan dan kemanusiaan.
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA" : 8 Documents clear
Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas IV Dalam Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Dan Sosial (IPAS) Materi Kebutuhan Oktavia, Safitri
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpu.v17i2.2645

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi implementasi model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas IV dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS), khususnya materi kebutuhan. Metode PBL merupakan pendekatan yang berpusat pada siswa dan melibatkan siswa secara aktif dalam pemecahan masalah nyata yang relevan dengan kebutuhan manusia. Penelitian ini melibatkan peserta didik kelas IV sebagai subjek penelitian.Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas (PTK) dengan siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Model PBL diterapkan dalam pembelajaran IPAS selama beberapa pertemuan. Selama proses pembelajaran, siswa diberikan masalah atau tantangan yang terkait dengan kebutuhan manusia. Mereka kemudian bekerja dalam kelompok kecil untuk menganalisis masalah, mencari informasi, berbagi ide, dan merumuskan solusi. Selama implementasi, data hasil belajar peserta didik dikumpulkan melalui tes, observasi, dan wawancara.Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi model PBL secara signifikan meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas IV dalam mata pelajaran IPAS, khususnya materi kebutuhan. Peserta didik menunjukkan keterlibatan aktif dalam proses pemecahan masalah, mengembangkan pemikiran kritis, dan berkolaborasi dengan baik dalam kelompok. Mereka juga mengalami peningkatan pemahaman konsep dan keterhubungan anta rmateri dalam IPAS.Dalam kesimpulannya, implementasi model pembelajaran Problem-Based Learning dalam mata pelajaran IPAS, khususnya materi kebutuhan, memberikan manfaat yang signifikan dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas IV. Model PBL memberikan pengalaman belajar yang aktif, relevan, dan mengembangkan keterampilan siswa dalam memecahkan masalah, berkolaborasi, dan mengaitkan konsep dengan konteks kehidupan sehari-hari. Diharapkan bahwa penemuan ini dapat memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan pendekatan pembelajaran yang lebih efektif dan menarik di kelas IV.Kata Kuncii : Problem Based Learning, Hasil Belajar, Kebutuhan
Penggunaan Model Pembelajaan Project Based Learning (PJBL) untuk Meningkatkan Respon Belajar Siswa Kelas III SD Pada Materi Energi Alternatif Lestari, Ainun Ucu
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpu.v17i2.2659

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan respon belajar siswa kelas III SD pada sub tema energi alternatif melalui penerapan model project based leraning (Pjbl). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas kolaboratif (PTKK) dengan pendekatan dengan model yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc. Taggart. Penelitian ini terdiri dari dua siklus, setiap siklus terdiri tahapan perencanaan tindakan, pelaksanaan Tindakan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas III SDN 065 Cihampelas Bandung yang berjumlah 25 orang. Teknik pengumpulan data dengan observasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan respon belajar siswa dari pra siklus sampai siklus II. Hasil pra siklus memperoleh hasil 56% dengan kategori rendah, siklus I 68,3% dengan kategori sedang , sedangkan siklus II 85% dengan kategori tinggi. Penelitian tindakan kelas kolaboratif terbukti dapat meningkatkan respon belajar siswa yang dibantu dengan model PJBL.Kata Kunci : Project based learning (PJBL), respon belajar siswa, energ
Strategi Menguatkan Literasi Dan Numerasi Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Pada Siswa Sekolah Dasar Negeri Jurang Jero Sundari, Selvi Afnika; Febriany, Windy Tyasta; Darmawan, Rasyid; Utami, Wulan Tri Puji
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpu.v17i2.2663

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis strategi penguatan literasi dan numerasi yang dapat dilakukan untuk mendukung pemerintah dalam kebijakan kurikulum merdeka belajar di Sekolah Dasar. Metode yang digunakan adalah metode studi pustaka, yaitu memperoleh data, bahan dan rujukan dari berbagai sumber seperti buku, artikel, hasil penelitian, dan peraturan pemerintah yang berhubungan dengan kebijakan merdeka belajar dan penguatan literasi numerasi di Sekolah Dasar. Mewujudkan merdeka belajar melalui kebijakan pemerintah selainmemfokuskan pada karakter namun juga proses pembelajaran dalam evaluasi berupa asesmen dalam upaya memperkuat literasi dan numerasi dapat dilakukan dengan menerapkan budaya literasi dan numerasi di sekolah, pembentukan team literasi sekolah, melibatkan pihak ketiga, menggerakkan komunitas praktisi dan juga menjalankan program-program sekolah yang melibatkan peserta didik secara langsung untuk penguatan literasi dan numerasi. Literasi dan numerisasi menjadi kompetensi minimum atau kompetensi dasar yang dibutuhkan peserta didik untuk bisa belajar. Pelaksanaan asesmen tersebut akan dilakukan oleh peserta didik yang berada di tengah jenjang sekolah, sehingga dapat mendorong guru dan sekolah untuk memperbaiki mutu pembelajaran.
Pengembangan Profesionalisme Guru Pada Sekolah Penggerak Ariyanti, Ariyanti Ariyanti
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpu.v17i2.2717

Abstract

Pengembangan profesional guru bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Tanpa partisipasi aktif guru, pendidikan menjadi tidak berarti, materi, dan esensinya akan hilang. Secara khusus, jika ada tim guru inovatif yang dapat mendukung sistem yang baik, maka kualitas lembaga pendidikan akan meningkat. Apalagi jika guru tidak menguasai isi bahan ajar, rencana pembelajaran, dan profesional perlu mempunyai empat kemampuan, yaitu: pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan profesionalisme guru pada sekolah penggerak dari aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil menunjukkan bahwa pengembangan profesionalisme guru pada SDIT Anak Sholeh Mandiri terdiri 4 tahap yaitu: 1) Perencanaan dengan dilakukannya rapat kerja (raker) awal tahun ajaran baru, 2) pengengorganisasian dengan melalui dua tahap, yaitu: pengklasifikasian kegiatan dan pembagian tugas. 3) pelaksanaan yang dilakukan dalam bentuk kinerja bardasarkan program kerja, 4) pengawasan dalam bentuk penilaian dalam mengevaluasi kinerja oleh pimpinan sekolah dalam bentuk laporan lisan dan laporan tertulis.
Pengendalian Jiwa Anak Usia Dini dan Remaja Serta Penerapannya Dalam Pendidikan Islam Nurazizah, Mia Siti; A'yuni, Muhammad Rijaal Qurrota; Nurfalah, Samsu
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpu.v16i1.2718

Abstract

Seiring dengan perkembangan remaja, baik dari segi kognitif, afektif, maupun psikomotoriknya, jiwa yang terdapat pada diri seorang remaja akan terus berkembang sesuai dengan bertambahnya umur mereka. Begitupun di saat meningkatnya kemampuan abstraksi dan daya kritisnya, para remaja sering kali melihat agama dari sisi rasio semata-mata, bahkan tanpa melalui penghayatan. Hal ini berbeda dengan masa kanak-kanak yang menerima ajaran agama secara konkret. Dalam keadaan inilah, konflik sering terjadi ketika adanya pandangan yang berbeda antara ajaran agama yang diterimanya dengan kenyataan-kenyataan yang ada di lingkungannya. Adapun tujuannya untuk mengetahui cara mengendalikan jiwa remaja di saat mereka dalam keadaan meningkatnya daya kritis terhadap ajaran agama yang didapatkan menurut pendidikan Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode studi pustaka. Pengumpulan datanya melalui sumber-sumber kitab, buku, dan artikel tentang masalah yang dibahas. Remaja merupakan salah satu objek dari pendidikan Islam. Selain dirinya sendiri dan hawa nafsunya yang harus mengendalikan diri, ada 3 (tiga) elemen ekstern yang dapat membantu mengendalikan dan menerapkan perilaku remaja, yaitu melalui keluarga (orang tua), melalui guru yang ada di sekolah, dan melalui masyarakat, baik perorangan maupun kelompok sosial.
Analisis Dampak dan Manajemen Strategis dalam Rangka Penguatan Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Universitas Islam Nusantara Yasmadi, Bambang
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpu.v17i2.3218

Abstract

Uninus merupakan salah satu kampus di Jawa Barat yang sejak tahun 2020 menerapkan konsep MBKM sebagai implementasi dari Kermen No. 03 Tahun 2020 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Dalam rangka penguatan dan efektivitas pelaksanaan maka dilakukan survei secara sensus terhadap civitas academica Uninus secara online untuk menangkap tingkat pemahaman, pengetahuan dan dukungan serta minat implementasi MBKM serta menganalisa dampak MBKM terhadap dosen, tenaga pendidik dan mahasiswa. Disamping itu dilakukan FGD dan indepth interview untuk memetakan factor-faktor kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity) dan ancaman (treatch) dalam rangka mendapatkan posisi strategis terkini dan posisi ideal yang dikehendaki dimasa mendatang. Instrument Hasil Analisa SWOT dikombinasikan dengan Analitycal Hierarcy Process (AHP) menghasilkan langkah-langkah dan program strategis dimasa mendatang dalam rangka penguatan MBKM di Uninus. Hasil Analisa menunjukkan bahwa mayoritas civitas academica telah mengetahui, terlibat langsung dalam penyusunan kebijakan MBKM di Uninus. Namun demikian diperlukan penguatan melalui training terstruktur dan dukungan instrumen kebijakan, petunjuk teknis, pembenahan insfrastruktur serta dukungan finansial dalam rangka sustaibility-nya. Program strategis disusun dalam 10 issue pokok yaitu efektifitas manajemen internal, kompetensi SDM, layanan perkuliahan, penguatan infrastruktur fisik, dukungan finansial, kurikulum, kerjasama industri, riset dan pengabdian masyarakat, standar mutu serta kerjasama antar Lembaga. Seluruh issue pokok di atas diterjemahkan lebih lanjut dalam program strategis yang diimplementasikan dalam 3 tahap yaitu tahap fondasi (2021-2022), tahap pemantapan (2023-2024) dan tahap continuos growth (2025 dst).     Kata Kunci: MBKM, Dampak, SWOT, AHP, program strategis
Pendidikan Konseling Dalam Mengidentifikasi Perilaku Menyimpang Mahasiswa Maulana, Muhamad Alif; Fauzi, Ahmad
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpu.v17i2.3241

Abstract

Kegiatan dugem yang biasa dilakukan di tempat-tempat hiburan malam saat ini begitu banyak dilakukan oleh anak-anak muda. Kegiatan semacam ini biasa disebut clubing. Dugem banyak diminati oleh anak-anak muda dan juga mahasiswa karena kegiatan ini dianggap sebagai bentuk budaya modern dan juga sebagai bentuk ekspresi kebebasan jiwa muda. Latar belakang penyebab maraknya banyaknya mahasiswa yang menggemari clubing juga disebabkan adanya konformitas terhadap perilaku kelompok tempat individu tersebut bergaul. Selain sebagai bentuk konformitas terhadap kelompok, dugem juga dianggap sebagai bentuk pengaruh habitus yang terinternalisasi pada diri individu sebagai agen untuk membentuk perilaku sedemikian itu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif untuk mendeskripsikan fenomena tentang mahasiswa yang gemar clubing khususnya di Kota Yogyakarta. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara terhadap tiga orang mahasiswa yang sesuai dengan kriteria pada penelitian ini. Setelah mendapatkan penjelasan terkait temuan mengenai latarbelakang fenomena terkait, penelitian ini juga berusaha memberikan alternatif intervensi konseling yang dapat digunakan sebagai rujukan oleh para konselor. Harapannya dengan adanya penelitian ini, konselor dapat merujuk pada teknik-teknik yang ditawarkan ketika mendapatkan konseli dengan permasalahan yang serupa.
Pemikiran Pendidikan Islam Modern Pada Masa Sayid Amir Ali Masripah, Masripah; Rahmat, Acep; Siti Marwah, Sopa; Ulfikriah, Sifa
Jurnal Pendidikan UNIGA Vol 17 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan UNIGA
Publisher : Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jpu.v17i2.3296

Abstract

Sayid Amir Ali adalah seorang reformis Muslim dari India yang telah mengambil tindakan untuk membangunkan umat Islam dari tidurnya. Memahami sifat permasalahannya sangatlah penting. Era Sayid Amir Ali menyaksikan diperkenalkannya gagasan ini ke dalam pendidikan Islam kontemporer. Pola pikir meminta maaf ini meluas ke seluruh Asia, Afrika, dunia Arab, India, dan Pakistan. Nada penyesalan para intelektual Muslim, yang mendorong umat Islam untuk memikirkan masa lalunya. untuk menunjukkan bahwa keimanan mereka adalah keimanan yang mendorong kemajuan dan bukan keimanan yang membawa kemunduran. Penelitian yang digunakan oleh penulis adalah pendekatan kualitatif melalui studi literatur (literature review) terkait Pemikiran Pendidikan Islam Modern Pada Masa sayid Amir Ali. Penelitian kualitatif ini menggunakan sumber data sekunder, atau data yang tidak langsung, berupa atau data-data yang sudah dikumpulkan lembaga pengumpulan data dan/atau telah dipublikasikan. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari referensi seperti jurnal, artikel, buku-buku referensi, dan sumber lainnya yang relevan dengan penelitian. Penelitian yang menggunakan teknik analisis deskriptif ini bertujuan untuk menjabarkan Pemikiran Pendidikan Islam Modern Pada Masa Sayid Amir Ali. Dengan dilakukan penelitian ini dapat memberikan pengetahuan baik kepada penulis maupun pembaca tentang topik yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini.Kata Kunci: Pemikiran, Pendidikan, Islam Modern

Page 1 of 1 | Total Record : 8