cover
Contact Name
JPPG
Contact Email
jppg@uho.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
laode.amaluddin@uho.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Penelitian Pendidikan Geografi
Published by Universitas Halu Oleo
ISSN : 24778192     EISSN : 25022776     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (JPPG) merupakan jurnal Open-Access dan diterbitkan empat kali setahun setiap bulan Januari, April, Juli dan Oktober. Artikel/Jurnal yang diterbitkan dengan aim dan scope berkaitan dengan Pendidikan Geografi dan Geografi Sains.
Arjuna Subject : -
Articles 227 Documents
ANALISIS TINGKAT KESUBURAN TANAH PADA WILAYAH YANG TERSAMBAR PETIR DAN TIDAK TERSAMBAR PETIR DI KOTA KENDARI Slamet Anang; La Harudu
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 2 April 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v7i2.20464

Abstract

Kesuburan tanah di kota Kendari relatif sedang hal ini dipengaruhi oleh banyak hal seperti letak geografis, iklim, dan totpografi. Sambaran petir yang terjadi turut membawa zat tertentu yang berpengaruh langsung terhadap kesuburan tanah, atau adanya suatu zat yang membuat sambaran petir itu bisa terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk : 1)mengetahui tingkat kesuburan tanah pada wilayah yang tersambar petir di Kota Kendari; 2)mengetahui tingkat kesuburan tanah pada wilayah yang tidak tersambar petir di Kota Kendari; 3)mengetahui bagaimna deskripsi perbedaan tingkat kesuburan tanah pada wilayah yang tersambar petir dan tidak tersambar petir di Kota Kendari. Kota Kendari adalah wilayah pusat perkotaan dengan mayoritas penduduknya bergerak pada sektor perkantoran dan industry wilayah pertanian hanya berada pada wilayah pinggiran kota Kendari. Wilayah pertanian pada pinggiran kota berfungsi sebagai penopang kebutuhan pangan kota dengan mengetahui tingkat kesuburan tanah yang meliputi berbagai unsur kimia tanah dapat memberikan informasi jenis tanaman yang cocok untuk ditanam pada wilayah tersebut.
DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS TERHADAP LINGKUNGAN FISIK DAN KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT Surdin Surdin; Rachman Hidayat; La Harudu
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 2 April 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v7i2.20263

Abstract

Sejak ditemukan pada pertengahan tahun 2008 yang lalu, lokasi pertambang emas Bombana memang tidak berhenti menuai perhatian banyak pihak. Banyak kontroversi yang meliputi kawasan pertambang emas tersebut mulai dari tarik-menarik kepentingan antara pemerintah dan masyarakat, perubahan sosial budaya hingga kerusakan lingkungan fisik. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui kondisi sosial ekonomi masyarakat Desa Wambarema setelah adanya pertambangan emas; dan 2) mengetahui kondisi lingkungan fisik Desa Wambarema setelah adanya pertambangan emas. Penelitian merupakan jenis penelitian kualitatif dengan responden sebanyak 30 masyarakat yang terdiri atas penambang, petani, pedagang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) kondisi sosial yang timbul akibat keberadaan tambang emas masyarakat Desa Wambarema setelah adanya aktivitas pertambangan, yaitu sering terjadi masalah-masalah sosial serta kondisi ekonomi masyarakat mengalami peningkatan secara signifikan; dan 2) kondisi lingkungan fisik Desa Wambarema mengalami kerusakan yang cukup parah akibat pertambangan emas dikarenakan sering terjadi erosi dan perubahan struktur tanah.
PENEREPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA Elmawar Sulfitri; Sitti Kasmiati; La Ode Nursalam
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 2 April 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v7i2.20418

Abstract

SMA Negeri 1 Abuki merupakan salah satu sekolah di Kabupaten Konawe yang menjadi objek penelitian karena hasil belajar geografinya yang termasuk dalam kategori rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguraikan: 1) aktivitas belajar siswa kelas X IPS1 SMA Negeri 1 Abuki yang diajar melalui penggunaan model pembelajaran problem based learning; 2) aktivitas mengajar guru di kelas X IPS1 SMA Negeri 1 Abuki yang mengajar menggunakan model pembelajaran problem based learning; dan 3) peningkatan hasil belajar siswa kelas X IPS1 SMA Negeri 1 Abuki yang diajar melalui penggunaan model pembelajaran problem based learning. Data dalam penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif dengan subjek penelitian sebanyak 27 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) aktivitas belajar siswa meningkat dengan skor rata-rata 3,7 berkategori baik; 2) aktivitas mengajar guru meningkat dengan skor rata-rata 3,2 berkategori baik; dan 3) hasil belajar geografi siswa kelas X IPS1 SMA Negeri 1 Abuki meningkat menjadi 81% siswa dengan nilai ≥ 72 sesuai dengan KKM yang ditentukan sekolah. 
KONTRIBUSI USAHA PENGOLAHAN JAMBU METE TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA DI KELURAHAN WATULEA KECAMATAN GU KABUPATEN BUTON TENGAH Nining Astriani
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 2 April 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v7i2.18656

Abstract

Usaha pengolahan jambu mete di Kelurahan Watulea Kecamatan Gu Kabupaten Buton Tengah hanya bertahan 5 bulan dalam setahun disebabkan tanaman  jambu mete merupakan tanaman yang bersifat musiman. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kontribusi hasil usaha pengolahan jambu mete terhadap pendapatan keluarga di Kelurahan Watulea Kecamatan Gu Kabupaten Buton Tengah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan jumlah sampel 20 orang responden yang mempunyai usaha pengolahan jambu mete. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha pengolahan jambu mete berkontribusi terhadap pendapatan keluarga bagi masing-masing pelaku usaha  dengan tingkat kontribusi 77%-100% dengan rata-rata sebesar 87,1%. Selain itu, tingkat pendidikan responden, umur responden, dan jumlah anggota keluarga responden tidak berpengaruh terhadap seberapa besar kontribusi usaha pengolahan jambu mete terhadap pendapatan keluarga, melainkan modal yang berpengaruh terhadap besar atau tidaknya kontribusi usaha pengolahan jambu mete terhadap pendapatan keluarga karena semakin banyak modal yang dimiliki pelaku usaha maka semakin banyak pula keuntungan atau pendapatan yang ia peroleh.
PERSEPSI MASYARAKAT NELAYAN DESA MANDIKE TENTANG PENDIDIKAN FORMAL KECAMATAN TIWORO UTARA KABUPATEN MUNA BARAT la ode muhamad yusran
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 2 April 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v7i2.24706

Abstract

ABSTRAKDesa Mandike terletak di Kecamatan Tiworo Utara Kabupaten Muna Barat Sulawesi Tenggara dengan luas wilayah  yang terdiri dari 2 dusun serta masing-masing dusun terdiri dari 2 RT yang terbagi dalam beberapa keapala keluarga. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat nelayan pesisir Desa Mandike tentang pentingnya pendidikan formal. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif, penelitian kualitatif merupakan metode penelitian yang bertujuan untuk mengungkap fenomena yang ada dan memahami dibalik fenomena. Hasil penelitian diketahui bahwa pandangan masyarakat desa mandike terkait pendidikan formal telah mengalami peningkatan bahkan orang tua yang memiliki pendidikan rendah tidak mempengaruhi persepsi mereka dalam memotifasi atau memberi mereka dukungan serta dorongan kepada anak-anaknya untuk bersekolah. Dari hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa sebanyak 45% dari 30 responden yang menjawab sangat setuju tentang pendidikan formal, sebanyak 41% dari 30 responden menjawab setuju tentang pendidikan formal, sebanyak 11% dari 30 responden yang menjawab tidak setuju dan 3% dari 30 responden yang menjawab sangat tidak setuju. sehingga diperoleh nilai rata-rata sebesar 3,3 dengan kategori baik. sehinga dapat disimpulkan bahwa masyarakat desa mandike telah memiliki persepsi yang baik terkait pentingnya pendidikan formal.Kata Kunci : Persepsi, Masyarakat Nelayan, Pendidikan Formal
KORELASI PENGETAHUAN BENCANA BANJIR ROB DENGAN TINGKAT KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT PESISIR PANTAI MUARA GEMBONG JAWA BARAT saipiatuddin saipiatuddin saipiatuddin
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 7, No 4 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 4 Oktober 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v7i4.26188

Abstract

Muaragembong coastal topography is classified as a sloping topography, which allows water from the Java Sea to more easily enter the mainland when sea level rises. As a result of the tidal flood, it is very important to know the level of community knowledge about preparedness attitudes so that if there is a tidal flood, the community is more ready to save themselves. The purpose of this study was to determine the relationship between the level of knowledge and the coastal community's tidal flood preparedness in the sub-district of Muaragembong, Bekasi Regency, West Java. The approach used is cross sectional, which is measuring data only at one time, but that does not mean that the measurements are only carried out on the same day or time, but that the variables are measured only once, so there is no follow-up on the variables studied. The sampling technique used in this research is purposive sampling with a total sample of 121 respondents. There are 48 respondents who have a good level of knowledge have a good level of preparedness, while 20 respondents with a low level of knowledge have a low level of preparedness. Knowledge is the main factor of tidal disaster preparedness. The results of the relationship between knowledge and preparedness for tidal floods have a value of p = 0.000 (p<0.05) so that there is a relationship between knowledge and preparedness for tidal floods, besides that it can be said that if the level of knowledge is good, the level of disaster preparedness is also good.
TINGKAT KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT MENGHADAPI BENCANA BANJIR DI KEBON PALA KELURAHAN KAMPUNG MELAYU JAKARTA TIMUR Zoya Salsabila Putri; Mushoddik Daulay
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 7, No 4 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 4 Oktober 2022
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v7i4.27591

Abstract

Penelitian berjudul “Tingkat Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Banjir di Kebon Pala Kelurahan Kampung Melayu Jakarta Timur”. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesiapsiagaan masyarakat menghadapi banjir di Kebon Pala Kelurahan Kampung Melayu Jakarta Timur. Populasi masyarakat dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat di Kebon Pala yang terletak di wilayah RT 12 dan RT 13 RW 04. Peneliti mengambil daerah ini karena daerah yang sering terjadi banjir di Kebon Pala hanya di wilayah RT 12 dan RT 13.  Sampel masyarakat pada penelitian ini adalah 44 responden. Penelitian menggunakan  metode deskriptif kuantitatif.  Data yang di dapat dari penelitian ini berupa data primer dan data sekunder.. Pengolahan data dilakukan dengan cara editing, skoring dan tabulating. Analisis data yang digunakan menggunakan analisis deskriptif tanpa melakukan hipotesis. Data yang akan didapat akan terkumpul dan ditata dalam tabel frekuensi. Tabel tersebut akan menghasilkan gambaran secara deskriptif yang mengenai tingkat kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi banjir.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir berada pada tingkat   “Siap” dalam menghadapi bencana banjir.Kata Kunci:Banjir, kesiapsiagaan, masyarakat, tingkat kesiapsiagaan masyarakat.Penelitian berjudul “Tingkat Kesiapsiagaan Masyarakat Menghadapi Banjir di Kebon Pala Kelurahan Kampung Melayu Jakarta Timur”. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesiapsiagaan masyarakat menghadapi banjir di Kebon Pala Kelurahan Kampung Melayu Jakarta Timur. Populasi masyarakat dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat di Kebon Pala yang terletak di wilayah RT 12 dan RT 13 RW 04. Peneliti mengambil daerah ini karena daerah yang sering terjadi banjir di Kebon Pala hanya di wilayah RT 12 dan RT 13.  Sampel masyarakat pada penelitian ini adalah 44 responden. Penelitian menggunakan  metode deskriptif kuantitatif.  Data yang di dapat dari penelitian ini berupa data primer dan data sekunder.. Pengolahan data dilakukan dengan cara editing, skoring dan tabulating. Analisis data yang digunakan menggunakan analisis deskriptif tanpa melakukan hipotesis. Data yang akan didapat akan terkumpul dan ditata dalam tabel frekuensi. Tabel tersebut akan menghasilkan gambaran secara deskriptif yang mengenai tingkat kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi banjir.Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir berada pada tingkat   “Siap” dalam menghadapi bencana banjir.   Kata Kunci:Banjir, kesiapsiagaan, masyarakat, tingkat kesiapsiagaan masyarakat.

Filter by Year

2016 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 7, No 4 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 4 Oktober 2022 Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 2 April 2022 Vol 7, No 1 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 1 Januari 2022 Vol 6, No 4 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 6 No. 4 Oktober 2021 Vol 6, No 3 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 5, No 4 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2020) Vol 5, No 1 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Januari 2020) Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 4, No 1 (2019): JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN GEOGRAFI VOLUME 4 NO. 1 JANUARI 2019 Vol 4, No 4 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2019) Vol 4, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2019) Vol 4, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2019) Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2019) Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Januari 2019) Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 3, No 3 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 3 Juli 2018 Vol 3, No 4 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2018) Vol 3, No 3 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2018) Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2018) Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Januari 2018) Vol 3, No 4 (2018): JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN GEOGRAFI Vol 3, No 2 (2018): JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN GEOGRAFI Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2017) Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 1 No. 1 April 2017 2016: Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 1 No. 1 November 2016 Vol 1, No 4 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2016) Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2016) Vol 1, No 1 (2016): JUli 2016 More Issue