cover
Contact Name
Affinal Islamovis
Contact Email
affinalislamovis9@gmail.com
Phone
+6282294217046
Journal Mail Official
affinalislamovis9@gmail.com
Editorial Address
MEKANIKA – Jurnal Teknik Mesin Fakultas Teknik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Jalan Semolowaru No. 45, Surabaya 60118 Telepon: (031) 5931800 Negara: Indonesia
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
MEKANIKA - JURNAL TEKNIK MESIN
ISSN : 24603384     EISSN : 26863693     DOI : belum tersedia
MEKANIKA – Jurnal Teknik Mesin adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Fakultas Teknik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Jurnal ini bertujuan untuk mewadahi hasil-hasil penelitian, studi eksperimen, kajian analitis, maupun pengembangan teknologi di bidang keteknikan, khususnya teknik mesin. Ruang lingkup jurnal meliputi termodinamika, perpindahan panas, sistem pendingin dan tata udara (HVAC), energi terbarukan, konversi energi, mekanika fluida, desain mesin, manufaktur, sistem kontrol mekanik, dan otomasi teknik.
Articles 139 Documents
Pengaruh Model Turbulensi Aliran Terhadap Simulasi Numerik Aircurtain Lillahulhaq, Zain; Maulana, Hasan Syafik
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 5 No 02 (2019): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (745.978 KB)

Abstract

Aircurtain commonly used in department store enterance, biocabinet, display refrigenerator even in operating room. Turbulance model, which used in air curtain simulation, involve numerical simulation result. This numerical simulation held to study various effect of turbulancy model in air curtain model. The characteristic of fluid flow in aircurtain is being shown in this paper. The 2D simulation of stady state air curtain flow is simulated using compressible fluid. k-? BSL dan Transition k-kl-? is suitable turbulance model which can be used in air curtain simulation.
EFFECT OF ETHANOL-GASOLINE MIXES ON PERFORMANCES IN LAST GENERATION SPARK-IGNITION ENGINES WITHIN THE SPARK-PLUG NO GROUND-ELECTRODES TYPE. Setyono, Gatot; Arifin, Ahmad Anas
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 5 No 02 (2019): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (809.296 KB)

Abstract

The objective of this research is to investigate the effect of ethanol-gasoline mixes on the performances of a four-stroke Spark-Ignition engine. Ethanol is observed as an alternative fuel for Spark-Ignition engines and is known for producing blends with gasoline. An experimental investigation was performed on the engine is a four-stroke cycle single-cylinder, engine volume of 124,8 cm3, port fuel injection, a compression ratio of 9,3:1 , and a Euro 3 large-size motorcycle fuelled with commercial gasoline with a Research Octane Number (RON) of 95 and gasoline/ethanol mixes G25, G35, and G45 (range of 25%, 35%, and 45%). The experiments were performed utilizing spark plug no ground-electrodes type, varied engine speeds of 4000-9000 rpm. Regulated and unregulated performances and fuel consumption were measured over the carrying out of chassis-dynamometer tests. The combustion analysis, actualized by taking the pressure cycle inside the cylinder, highlights the autoregulation of the engine control unit and guarantees utilize within the same parameters of various tested fuels, with the besides of fuel injection time, which escalates with increasing ethanol percentage. The maximum power, mean effective pressure and efficiency thermal values were obtained with an ethanol-gasoline mix (G45) the position with operated at 7000 rpm. A significant decrease in specific fuel consumption was observed using an ethanol-gasoline mix of G45 (45%)
ANALISA TERMAL KALSIUM FERIT BERBASIS BAHAN ALAM Fe2O·H2O EKSTRAKSI PASIR BESI DAN CaCO3 DARI BATU KAPUR Mastuki, Mastuki; Priyandokohadi, Sugeng
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 4 No 02 (2018): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pasir besi mengandung banyak Fe3O4 yang dapat disintesis menjadi Fe2O3 dan batu kapursendiri merupakan CaCO3. Kedua bahan ini sangat berlimpah di Indonesia. Karenabanyaknya kedua bahan ini, dilakukan penelitian untuk pengelolaan dan pengembanganproduk dengan langkah awal yakni dengan menganalisis karakterisasi termal daripencampuran kedua bahan tersebut, yaitu Kalsium Ferit. Pencampuran Fe2O3 yangDiekstraksi dari pasir besi dan endapan kalsium karbonat menggunakan metode pencampuranlarutan telah dilakukan. Ekstraksi batu kapur sebagai bahan baku endapan CaCO3 (PCC) danpasir besi Fe2O3•H2O disiapkan. PCC dan Fe2O3•H2O masing-masing dilarutkan dalam 1 MHNO3 dan dicampur menjadi homogen dengan rasio mol Ca / Fe adalah 1/8. Hasilpencampuran dilakukan pengujian DTA/TGA. Hasil pengujian menunjukkan bahwa adapenurunan massa yang drastis hingga temperatur 500C dan menurun perlahan. Dalam hal inidapat dikatakan bahwa ada proses dehidrasi dan kalsinasi sebelum temperatur 5000C danproses difusi berikutnya terjadi di atas temperatur 5000C.Kata kunci: pasir besi, batu kapur, Kalsium Ferit, DTA-TGA.
ANALISA PENGARUH VARIASI MEDIA PENDINGIN DAN WAKTU PENDINGINAN TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO PADUAN AL 6061 – SERBUK BESI SETELAH PERLAKUAN PANAS T6 Ismail, Ismail; Lutfi, Moh Rizal Taufik
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 5 No 02 (2019): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1054.16 KB)

Abstract

Aluminium atau logam yang tergolong mempunyai sifat ringan dan tahan korosi yang digunakan sebagai matriks dan serbuk besi sebagai penguat guna untuk dapat menghasilkan sebuah paduan aluminium komposit yang memiliki sifat mekanik yang bagus dan bisa di dapatkan dengan biaya yang sangat terjangkau sehingga dapat bersaing secara luas dengan macam jenis komposit lainnya. Media pendingin merupakan media pendingin secara cepat dengan menggunakan oli SAE, air garam, air dan waktu pendinginan 10 menit –  20 menit , kemampuan suatu jenis media dalam mendinginkan spesimen bisa berbeda – beda, kemampuan media pendingin disebabkan oleh temperatur, kekentalan, kadar larutan dan bahan dasar media pendingin. Penilitian bertujuan menganalisa pengaruh perlakuan panas T6 dengan variasi media pendingin suhu ruangan, oli sae, air garam, dan air dengan variasi waktu pendinginan 10 menit dan 20 menit. Presentase berat komposit yaitu 95 % alumunium 6061 + 5 % serbuk besi. Sehingga penelitian ini mendapatkan hasil uji kekerasan paling tinggi pada spesimen dengan variasi media pendingin air dengan waktu 10 menit 57,3 HRB dan pendingin air dengan waktu 20 menit 59,2HRB. Hasil pengamatan strktur mikro spesimen dengan media pendingin dan waktu pendinginan air 10 menit memiliki butir merata dan spesimen dengan media pendingin dan waktu pendingin memiliki struktur butir yang merata.
STUDI EKSPERIMENTAL PENGARUH DERAJAT KEVAKUMAN ANTARA PENUTUP KACA DENGAN ABSORBER PADA PEMANAS AIR TENAGA SURYA PELAT ABSORBER TIPE SINUSOIDAL Firdaus, Royyan; Insani, Djatmiko
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 6 No 2 (2020): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (634.272 KB)

Abstract

Di era sekarang, krisis energi menjadi sorotan karena banyak dari kita sangat mengandalkan energi fosil seperti bahan bakar minyak dan gas, sehingga apabila sumber bahan bakar habis maka segala proses kehidupan juga akan berhenti. Oleh sebab itu perlu adanya pergesaran sumber energi terbarukan yang salah satunya yaitu memanfaatkan energi matahari. Dalam jurnal ini penulis ingin meneliti bagaimana menganalisa dan membuat pemanas air tenaga surya yang efektif dan efisien sehingga dapat dimanfaatkan secara luas oleh banyak orang sebagai alat pemanas air, akan tetapi masih terdapat kekurangan dalam memaksimalkan energi matahari tersebut. Itu semua tergantung rancagan dan analisa alat. Melalui jurnal-jurnal yang pernah ada, peneliti mengambil aspek penting yang perlu untuk di telaah yaitu dengan variasi tingkat kevakuman. Untuk tingkat kevakuman sendiri adalah -40 cm.Hg, -60 cm.Hg, dan -80 cm.Hg. Dengan pemvariasian tingkat kevacuman di antara pelat absorber dan kaca penutup, diharapkan dapat memperkecil koefisien kehilangan, temperatur absorber naik, dan temperatur kaca penutup turun. Sehingga dapat meningkatkan performansi dan efisiensi kolektor. Kata kunci: energi matahari, alternatif, sinusoidal absorber, kolektor efektif
Pengembangan Desain Lengan Support Jib Crane Dengan Menggunakan Analisa Metode Elemen Hingga Arifin, Ahmad Anas; Maulana, Hasan Syafik
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 6 No 1 (2020): July
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (531.886 KB)

Abstract

Galengdowo adalah salah satu desa penghasil cengkeh di Jombang. Mayoritas penduduk Jib crane adalah salah satu jenis crane yang banyak digunakan di skala industri menengah dan besar sebagai alat pemindah bahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari konfigurasi support arm terbaik untuk di pasang pada lengan crane. Penelitian dilakukan dengan mensimulasikan tiga jenis konfigurasi support lengan crane menggunakan software finite element analysis. Simulasi difokuskan pada displacement yang terjadi pada lengan crane ketika diberi beban. Berdasarkan hasil simulasi bahwa displacement yang terjadi adalah 56 mm, 21.09 mm, dan 18.48 mm berturut-turut untuk jenis support arm 1, 2, dan 3. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa jenis support arm yang paling baik diantara tiga jenis tersebut adalah support arm 3.Kata kunci: jib crane, FEA, support arm, displacement
ANALISA PENGARUH WAKTU PEMANFAATAN SOLAR CELL & LUAS HEADSINK TERHADAP SUHU Martini, Ninik; Sulistyorini, Elisa
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 6 No 2 (2020): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (541.379 KB)

Abstract

Kotak pendingin atau juga dikenal cooler box adalah tempat tempat untuk menyimpan es batu atau minuman dingin. Saat didalam rumah kita bisa memanfaatkan kulkas untuk menyimpan es batu atau minuman dingin. Namun saat kita beraktivitas diluar rumah sering kebingungan untuk menjaga es batu atau minuman dingin tersebut,maka dari itu cooler box hadir untuk menunjang aktivitas diluar rumah serta jauh dari sumber listrik. Disebabkan kotak pendingin berguna untuk menyimpan es atau minuman, banyak orang-orang menggunakan kotak tersebut untuk berbagai macam diantaranya untuk menyimpan daging,ikan,dan lain sebagainya.Tingkat kesegaran ikan akan semakin cepat menurun atau ikan akan mudah membusuk pada suhu tinggi namun sebaliknya jika suhu rendah dapat menghambat pembusukan. Maka dari pada itu banyak orang – orang berangsur menggunakan kotak pendingin untuk menyimpan ikan,karena didalam kotak pendingin dapat mengurangi bakteri pembusukan di suhu badan ikan. Dalam penelitian ini kami membuat kotak pendingin yang terbuat dari sytrofroam dengan bantuan alat seperti solar cell,battery,fan,heatsink,dan thermoelectric atau peltier.Kami menganalisa heatsink variable 8 x 10cm,9 x 10 cm, serta 10 x 12 cm selama 1 jam, 2 jam, serta 3 jam. Berdasarkan hasil yang  diperoleh  dari penelitian ini pada variable 8 x 10 cm dengan waktu 1 jam,dengan waktu tersebut menghasilkan  konveksi yang sama dengan radiasi.sehingga variable 8 x 10 lebih efektif dari pada variable yang lainnya. Kata kunci : Kotak Pendingin, head sink, solar cell
Analisis Desain Kerangka Mesin Pengering Padi Rotary Dryer Dengan Empat Bantalan Rol Menggunakan Software CAD Irawan, Hery; Suhayat, Bakuh
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 6 No 1 (2020): July
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (573.881 KB)

Abstract

Mesin pengering padi merupakan salah satu alternatif petani diseluruh dunia yang biasanya dilakukan secara manual menggunakan sinar panas matahari. Pada penelitian ini penulis membuat produk mesin yang mampu mengeringkan padi dengan kadar air yang ditentukan pada saat proses penggilingkan padi dengan kadar air 14% dan beban maksimal pada saat proses pengeringan 300 N. Penulis melakukan proses pengujian pada kerangka dan silinder dengan total beban 1375 N beban maksimal pada kerangka dan 300 N beban maksimal pada silinder didapat hasil sebagai berikut: tegangan (Von-Misses Stress) maksimal 2500 N/m2, Displacement maksimal 1742 mm dan keamanan / Safety factor 2847. Hasil simulasi pada silinder: (Von-Misses Stress) maksimal 1724 N/m2, Displacement maksimal 6519 mm dan angka keamanan / Safety factor 5500. Ketiga hasil tersebut sudah memenuhi kelayakan produksi maka disimpulkan alat pengering padi tersebut aman.Kata kunci: Kerangka, Pengering Padi, Silinder
ANALISA PENGARUH VARIASI PENGELASAN ULANG DAN VARIASI KUAT ARUS PADA PLAT BAJA TERHADAP CACAT LAS DAN SIFAT MEKANIK Santoso, Edi; Mastuki, Mastuki
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 6 No 2 (2020): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.069 KB)

Abstract

Perkembangan dalam dunia perindustrian pada saat ini mulai mempertimbangkan material baja untuk bahan utama dalam proses produksinya. Baja salah satu logam ferro yang banyak dipergunakan di dunia teknik,misalnya digunakan dalam bidang kontruksi, membuat alat-alat perkakas,alat-alat pertanian,komponen otomotif,dan semua struktur logam akan terkena pengaruh gaya luar yaitu berupa tekanan dan gaya tegangan gesek. Perbedaan paling mendasar adalah terdapat nilai keuletan pada logam las tersebut,dimana nilai keuletan logam las besi selalu lebih tinggi jika di bandingkan dengan logam induk. Proses pengelasan ulang atau repair dapat terjadi apabila material yang mengalami kerusakan atau cacat akibat kesalahan dalam pekerjaan di lapangan dan pengulangan pekerjaan. Karena terjadi proses pengelasan ulang ini maka akan mengakibatkan perubahan sifat mekanik dan struktur mikro pada suatu material. Pada umumnya sifat logam las besi lebih ulet,sehingga perlu dilakukan pengujian ketangguhan material untuk mengetahui sampai berapa kali pengelasan ulang atau repair dapat di lakukan. Maka berdasarkan hal tersebut di Tugas Akhir ini akan menganalisa pengaruh pengelasan ulang pada besi karbon terhadap nilai kekerasan serta terjadinya cacat di bawah permukaan yang mungkin terjadi akibat dilakukanya pengelasan ulang. Dari variasi tegangan dapat mempengaruhi hasil pengelasan. Terdapat beberapa hasil cacat las yang timbul yaitu incomplete penetration dan incomplete fusion. Terdapat kategori cacat las yang berbeda-beda pada hasil pengelasan normal dan repair. Pengujian hardness menunjukan bahwa nilai kekerasan dapat berubah disebabkan karena pengaruh perubahan deformasi pada saat pengelasan. Dari hasil tegangan 80 amper menghasilkan nilai kekerasan diangka maksimum 2,6 HRA sedangkan tegangan 160 volt menghasilkan nilai kekerasan minimum 0,5 HRA.Kata kunci: bahan ST42,kekerasan (Rockwell),metalografi,radiografi,SMAW.
Analisis Pengaruh Variasi Waktu dan Tegangan Listrik Proses Electroplating Warna Silver terhadap Ketebalan Pelapisan dan Kekerasan pada Baja Karbon wahid, ichlas; Nafi, Maula
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 6 No 1 (2020): July
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.946 KB)

Abstract

Elektroplating adalah suatu proses pelapisan yang banyak digunakan dalam berbagai masalah, dengan cara melapisi suatu bendaakerja, metodeaini digunakan untuk perlindungan terhadap korosi, meningkatkananilai estetika, dan metode elektroplating ini dapat melapisi benda kerja yang bersifat mekanis. Penelitian iniAbertujuan untuk mengetahuiapengaruh variasiategangan listrik danavariasi waktuapelapisan sebesar 3 V ( 8 menit, 16 menit, 24 menit ), 3,5 V ( 8 menit, 16 menit, 24 menit ), dan 4 V ( 8 menit, 16 menit, 24 menit ) pada baja karbon rendah menggunakan larutan elektrolit warna silver nickel (Ni) terhadap ketebalan dan kekerasan lapisan. Metode yangaadigunakan dalam penelitian iniiiadalah pelapisan elektroplating, dalam metode ini objek direndam dalam beckerglas yang sudah terisi larutan elektrolit dengan waktu dan tegangan yang diatur pada mesin rectifier. Pengujian ketebalan menggunakan teori hukum  faraday dan pengujian kekerasan menggunakan alat uji Akhasi tipe MVK-H10 Herness Testing Machine untuk mengetahui tingkat kekerasan pelapisan. Hasil penelitian dan pengujian pada variasi tegangan 4 V dan waktu 24 menit menunjukan hasil pelapisan tebal dan merata dan warna yang dihasilkan solid. Ketbalan pelapisan bertambah seiring bertambahnya tegangan listrik dan waktu secara teoritis. Hasil ketebalan tertinggi didapatkan pada tegangan 4 V dan waktu 24 menit dalam perhihitungan didapatkan sebesar 51,7 µm, dan hasil nilai kekerasan tertinggi didapatkan pada pada 4 V dan waktu 24 menit dalam perhihitungan didapatkan sebesar 168,08 HV lebih besar 55,5% lebih besar dari spesimen uji normal tanpa pelapisan.Kata kunci : Electroplating, Baja Karbon, Tegangan, Ketebalan, Mikro Vicker,   

Page 8 of 14 | Total Record : 139