cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Seminar Nasional FISIP Unila
Published by Universitas Lampung
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Social,
Arjuna Subject : -
Articles 33 Documents
PENGARUH IKLAN MEDIA CETAK DAN ONLINE TERHADAP MINAT MEMILIH PERGURUAN TINGGI IBI DARMAJAYA (Studi pada Siswa/i Kelas XII SMA Sederajat Di Kota Terpadu Mandiri (KTM) Mesuji Timur, Lampung) Ulum, M. Bahrul; Shofa, Faila
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1185.135 KB)

Abstract

Permasalahan penelitian apakah iklan media cetak dan online berpengaruh positif signifikan terhadap minat memilih perguruan tinggi IBI Darmajaya pada siswa/i SMA sederajat. Tujuan penelitian untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel iklan media cetak dan online terhadap minat memilih perguruan tinggi IBI Darmajaya. Penelitian ini deskriptif kuantitatif. Sampel adalah siswa/i kelas XII SMA sederajat di Kota Terpadu Mandiri (KTM) MesujiTimur, sebanyak 100 responden, metode non probability sampling teknik purposive sampling. Data kuesioner telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data menggunakan regresi linear berganda. Uji hipotesis parsial menggunakan uji t, secara simultan menggunakan uji F. Hasil penelitian ditemukan variabel iklan media cetak dan online berpengaruh positif signifikan terhadap minat memilih perguruan tinggi IBI Darmajaya. Pengaruh dominannya kontribusi dalam mempengaruhi Minat Memilih perguruan tinggi IBI Darmajaya sebesar 65,1%. Kata kunci : Iklan Media Cetak, Iklan Online, Minat Memilih
ANALISIS FRAMING MEDIA MASSA (REPUBLIKA.CO.ID DAN KOMPAS.COM) DALAM VONIS HUKUMAN DUGAAN KASUS PENODAAN AGAMA OLEH GUBERNUR DKI JAKARTA BASUKI TJAHAJA PURNAMA Ninggar, Emirullyta Harda; Chyntia, Vivi
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1493.329 KB)

Abstract

Media dan agama merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dan mungkin akan selalu hadir dimana saja dan kapan saja. Agama adalah suatu fenomena yang kompleks yang menyatukan berbagai praktik dan kepercayaan, media juga bukanlah sesuatu yang tunggal karena media memiliki dampak dan interaksi dengan agama. Bagaimana agama digambarkan oleh jurnalis adalah sebagai kunci yang utama terhadap penelitian mengenai agama dan media. Media massa membingkai dan mengorganisasi kepada cerita yang baru, yang mana hal tersebut merupakan produk dari persepsi seorang jurnalis dan merupakan usaha organisasi untuk menarik perhatian audiens. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode analisis framing. Peneliti menggunakan metode analisis framing model Robert N Entman untuk melihat bagaimana media membingkai sebuah isu atau seorang tokoh dengan berbagai faktor yang dapat mempengaruhi. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa media kompas.com secara tersirat tidak mendukung vonis yang dijatuhkan terhadap Ahok sedangkan republika.co.id menunjukkan kecenderungan setuju terhadap vonis hukuman terhadap Ahok. Kata Kunci : media massa, analisis framing, Basuki Tjahaja Purnama, media online
PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP VIRTUAL STORE DAN BRICK AND MORTAR STORE SERTA PENGARUHNYA PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN YANG BERDAMPAK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN DI BANDAR LAMPUNG Roslina, Roslina
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (860.647 KB)

Abstract

Masalah yang sering dihadapi konsumen dalam melakukan pembelian secara online antara adanya penipuan, kualitas produk yang kurang sesuai dengan apa yang dijanjikan serta ketepatan dalam pengiriman barang membuat konsumen tetap melakukan pembelian secara offline di toko fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan persepsi konsumen terhadap toko online (virtual store) dan toko fisik (brick and mortar store), pengaruh persepsi konsumen terhadap keputusan pembelian, pengaruh persepsi konsumen terhadap kepuasan konsumen dan pengaruh persepsi konsumen dan keputusan pembelian terhadap kepuasan konsumen. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. Sampel diambil dengan menggunakan metode non probability sampling dengan teknik purposive sampling dengan kriteria konsumen yang telah berbelanja di toko online (virtual store) dan toko fisik (brick and mortar store) di Bandar Lampung. Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji beda dan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan persepsi konsumen terhadap toko online dan toko fisik. Pengaruh Persepsi konsumen toko online dan toko fisik terhadap keputusan pembelian adalah signifikan. Persepsi konsumen pada toko online dan toko fisik tidak berpengaruh pada kepuasan konsumen. Variabel persepsi konsumen dan keputusan pembelian tidak berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hasil ini menunjukkan bahwa variabel keputusan pembelian tidak memediasi variabel persepsi konsumen dan kepuasan konsumen. Kata Kunci: virtual store, brick and mortar store, keputusan pembelian, kepuasan konsumen
PENINGKATAN POTENSI DAERAH MELALUI INOVASI TECHNOPARK DI PROVINSI LAMPUNG Meutia, Intan Fitri; Sujadmiko, Bayu; Pratiwi, Agustina
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1375.359 KB)

Abstract

Penelitian tentang Peningkatan Potensi Daerah Melalui Inovasi Technopark di Provinsi Lampung ini dilakukan untuk melihat bagaimana peran pemerintah dan juga stakeholder dalam implementasi kebijakan yang telah dibuat. Identifikasi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi baik itu faktor pendukung maupun faktor penghambat dilakukan pada tahapan analisis data. Peneliti mendapatkan data melalui interview, dokumentasi dan observasi melalui metode kualitatif dalam konteks riset kebijakan. 9 Penelitian ini diarahkan untuk mencapai beberapa tujuan/target penelitian seperti: (1) Bagaimana dan apasaja inovasi-inovasi yang telah di ciptakan oleh Technopark (2) Bagaimana teknik yang digunakan untuk memasarkan dan mengembangkan hasil inovasi yang telah diprosuksi. Manfaat atas penelitian ini nantinya akan menjadi rekomendasi untuk implementasi kebijakan Technopark di tahun-tahun selanjutnya baik untuk pemerintah daerah dan stakeholders terkait dan sebagai evaluasi serta pemasaran hasil produksi inovasi. Kata kunci: Inovasi, Technopark, Lampung.
URGENSI ETIKA DALAM KOMUNIKASI POLITIK Wardhani, Andy Corry
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (746.544 KB)

Abstract

Komunikasi yang beretika, kini menjadi persoalan penting dalam komunikasi politik. Dalam keseharian, penyampaian pesan sering dijumpai sejumlah hal yang mencemaskan dari perilaku komunikasi yang kurang santun. Etika komunikasi sering terpinggirkan, karena etika berkomunikasi belum membudaya sebagai urat nadi kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Dalam menyampaikan informasi, peranan media massa sangatlah berpengaruh. Pemberitaan media massa yang berisikan tuntutan, protes dan dukungan dari masyarakat, sering menyebabkan efek yang besar terhadap lingkungan masyarakat dan kebijakan yang akan diambil. Metode penelitian yang digunakan adalah kajian pustaka (library research) dan menggunakan analisis kualitatif. Kata kunci: Etika, Komunikasi Politik, Media Massa.
BUDAYA POLITIK ORGANISASI PEMERINTAH Rosalia, Feni
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.269 KB)

Abstract

Setiap organisasi pasti memiliki budaya organisasi, termasuk budaya politik. Budaya politik organisasi pemerintah adalah pengetahuan, kepercayaan, cara pandang, kebiasaan, dan lain-lain dalam hubungannya dengan nilai-nilai dan orientasi politik yang diyakini oleh seluruh anggota organisasi pemerintah terhadap kehidupan bernegara, penyelenggaraan administrasi negara, politik pemerintahan, hukum, adat istiadat, dan norma kebiasaan. Budaya politik organisasi pemerintah akan mempengaruhi sikap, nilai, dan orientasi organisasi pemerintah dalam bekerja, khususnya berkaitan dengan hakikat politik dalam organisasi, yaitu aktivitas untuk mendapatkan, mengembangkan, dan menggunakan kekuasaan. Berdasarkan hal tersebut tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui lebih jauh tentang budaya politik organisasi pemerintah. Penulisan ini menggunakan metode deskriptif, berdasarkan pada fenomena sosial dan masalah manusia. Penulis membuat suatu gambaran melalui kata-kata dan membuat tulisan berdasarkan pada situasi obyek tulisan dan kajian teori. Budaya politik organisasi pemerintah terdapat dalam penyelenggaraan roda pemerintahan. Organisasi pemerintah melakukan budaya politik yang terus menerus sehingga membuat tatanan baru dalam suatu sistem politik. Budaya politik organsasi pemerintah tidak terlepas dari adanya kepentingan-kepentingan dari organisasi pemerintah dalam menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara pemerintahan. Dalam organisasi pemerintah dapat terjadi politik organisasi dengan mengatas-namakan budaya organisasi. Adanya tindakan yang tidak secara resmi disetujui oleh suatu organisasi untuk mempengaruhi orang lain guna mencapai tujuan. Keberpihakan terhadap pihak tertentu tetapi dengan mengatasnamakan budaya kebersamaan dan persatuan sehingga hal tersebut dianggap sebuah kewajaran, walaupun kenyataannya tidak semua anggota organisasi menyetujui hal tersebut. Budaya politik dalam organisasi pemerintah masih diwarnai oleh paternalisme, parokhialisme, mempunyai orientasi yang kuat terhadap kekuasaan, dan patrimonialisme yang masih berkembang dengan sangat kuat. Hal ini karena adopsi sistem politik hanya menyentuh pada dimensi struktur dan fungsifungsi politiknya (yang biasanya diwujudkan dalam konstitusi), namun tidak pada semangat budaya yang melingkupi pendirian sistem politik tersebut. Budaya politik organisasi pemerintah banyak ditandai oleh penerimaan dengan keterpaksaan oleh anggota organisasi, lebih tertutup, dan masih mengikuti budaya paternalisme. Hal tersebut terjadi akibat adanya sistem yang mengikat setiap organisasi pemerintah, karena organisasi pemerintah secara formal tidak berdiri sendiri, antara lain dalam pengisian jabatan-jabatan terutama jabatan struktural sangat bergantung pada organisasi pemerintah di atasnya yang pada umumnya bukan mengacu pada prinsip-prinsip kualitas dan profesionalitas tetapi pada hubungan kedekatan, kesamaan afiliasi, dan adanya kepentingan-kepentingan pribadi.
KARAKTERISTIK RUMAH TANGGA MISKIN PENERIMA RASKIN DI KOTA METRO LAMPUNG Rifai, Ahmad; Triatmodjo, Ferry
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1033.382 KB)

Abstract

Surevy ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik Rumah Tangga Miskin (RTM) penerima Raskin di Kota Metro Lampung. Jumlah sampel adalah 375 KK penerima Raskin, di ambil secara proporsional per kelurahan. Teknik pengumpulan data mengunakan kuisioner terbuka. Teknik analisis data dilakukan dengan penghitungan rasio ketergantungan dan penghitungan Indek Pembangunan Manusia (IPM) RTM penerima Raskin. Hasil survey menunjukkan nilai rasio ketergantungan RTM penerima Raskin Kota Metro adalah 64,7%, rasio ketergantungan anak adalah 53,4%, rasio ketergantungan lanjut usia adalah 11,3%. Nilai IPM RTM penerima Raskin Kota Metro adalah 70,31 yang berarti berada pada tingkatan menengah-atas. Untuk mengurangi rasio ketergantungan Pemkot Metro dapat melakukan transisi demografi untuk mem window of opportunity, akselelari dan intensifikasi program wajar 12 tahun, pengintensifan kejar paket A, paket B, pendidikan luar sekolah, dan madrasah salafiyah, pelibatan peran orang tua dan masyarakat dalam pendidikan, meningkatkan porsi anggaran, melakukan revitalisasi sarana sekolah, melibatkan RTM dalam kegiatan ekonomi mikro dan kecil untuk peningkatan daya beli, serta mengarahkan investasi pada sektor yang bersentuhan dengan RTM penerima Raskin.
IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK OLEH PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI (PPID) KABUPATEN LAMPUNG BARAT Hayati, Hisna Caca
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (974.907 KB)

Abstract

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kabupaten Lampung Barat dibentuk berdasarkan Keputusan Bupati Lampung Barat Nomor 162 Tahun 2015. PPID Kabupaten Lampung Barat bertugas menyimpan, mendokumentasikan, menyediakan dan memberikan pelayanan informasi kepada publik, di samping tugas-tugas lainnya. Tak lama setelah terbentuk PPID, Pemerintah Kabupaten Lampung Barat langsung meraih penghargaan dari Komisi Informasi Provinsi Lampung di tahun 2016. Pada sertifikat penghargaan Nomor: 002/072/KI-LPG/2016 yang dikeluarkan KI Provinsi Lampung tertera bahwa Kabupaten Lampung Barat menduduki peringkat kesatu Anugerah Keterbukaan Informasi Publik kategori kabupaten/kota se- Provinsi Lampung. Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Barat telah berupaya menjalankan amanah Undangundang nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik. Meski telah meraih penghargaan, perjalanan PPID Kabupaten Lampung Barat masih jauh dari ideal. Ketua PPID Kabupaten Lampung Barat mengaku, sejak terbentuk hingga saat ini PPID Kabupaten Lampung Barat belum pernah melakukan sosialisasi secara langsung kepada masyarakat terkait keberadaannya. Selain itu, sejak awal 2016 hingga pertengahan September 2017, PPID Kabupaten Lampung Barat hanya menerima satu permohonan informasi. Sayangnya, surat dari pemohon informasi tidak terdokumentasi dengan baik. PPID Kabupaten Lampung Barat juga memiliki berbagai kendala lain yang menyebabkan implementasi keterbukaan informasi belum optimal. Kata kunci : implementasi, keterbukaan informasi publik, PPID.
PERSEPSI MAHASISWA ATAS TERPAAN ISU POLITIK TERHADAP CITRA CALON PRESIDEN DAN CALON WAKIL PRESIDEN PADA PEMILU 2014 (Studi Pada Mahasiswa FISIP Universitas Lampung Angkatan 2013) Rahayu, Aprika; Wijaya, Toni
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (885.201 KB)

Abstract

Pemilihan presiden tahun 2014 menyajikan pertarungan politik dengan tensi tinggi. Banyak isu negatif yang menerpa masing-masing kandidat. Fenomena ini mempengaruhi persepsi masyarakat khususnya mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa Fisip Universitas Lampung atas terpaan isu politik terhadap citra capres dan cawapres pada Pemilu 2014 dan besar pengaruh terpaan isu politik terhadap citra capres dan cawapres. Penelitian ini menggunakan teori Konsistensi Kognitif-Afektif. Metode dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan Ho ditolak dan Hi diterima yang berarti ada pengaruh signifikan antara terpaan isu politik terhadap citra capres dan cawapres. Nilai korelasi pengaruh terpaan isu politik terhadap citra capres dan cawapres sebesar 0,596 yang berada pada rentang pengaruh sedang, sedangkan besar pengaruhnya adalah 35%. Kata Kunci : Persepsi, Isu Politik, Citra, Pemilihan Presiden.
KEKERASAN SIMBOLIK BERBASIS GENDER DALAM BUDAYA POP INDONESIA Haryanto, Sindung
Seminar Nasional FISIP Unila 2017: PROSIDING SEMINAR FISIP UNILA 2
Publisher : Seminar Nasional FISIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1560.062 KB)

Abstract

Ketimpangan gender merupakan persoalan universal yang masih sulit diatasi meski telah dilakukan berbagai intervensi kebijakan pembangunan. Salahsatu indikasi rendahnya posisi perempuan sekaligus bentuk ketidakadilan gender adalah maraknya kekerasan terhadap perempuan. Bentuk-bentuk tindak kekerasan terhadap perempuan untuk sebagian bersumber pada anggapan gender yang berkembang di masyarakat yakni konstruksi sosial budaya patriarkhi yang menyebabkan berbagai bentuk ketidakadilan gender. Budaya tersebut beroperasi melalui konstruksi relasi gender yang timpang dimana perempuan berada pada posisi subordinat. Industri film, sinetron, lagu pop dan berbagai jenis lagu dari genre musik lain, novel, komik, iklan serta berbagai produk budaya massa lain pada umumnya meneguhkan konstruksi budaya patriarkhi tersebut. Peneguhan konstruksi budaya patriarkhi terjadi karena penggunaan tubuh perempuan dan representasi tubuh perempuan sebagai komoditi di berbagai bentuk budaya pop. Problem yang dihadapi perempuan dalam hal ini tidak hanya menjadi obyek laki-laki dan obyektifikasi tersebut direpresentasikan melalui teks budaya, akan tetapi juga berupa imperatif-imperatif psikologis yang secara inisial menjadikan teks tersebut semakin solid dan mengalami replikasi. Kesadaran perempuan terstruktur oleh ideologi patriarkhi. Dalam hal ini diperlukan dekonstruksi budaya yang tidak sekedar membalikkan struktur dominasi, melainkan membangun-tatanan alternatif di luar tatanan oposisi biner hierarkhis. Kata kunci: ketimpangan gender, kekerasan simbolik, budaya pop.

Page 3 of 4 | Total Record : 33