cover
Contact Name
Teguh Ariyanto
Contact Email
teguh.ariyanto@ugm.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
teguh.ariyanto@ugm.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Rekayasa Proses
ISSN : 1978287X     EISSN : 25491490     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Rekayasa Proses (J. Rek. Pros) is an open-access journal published by Chemical Engineering Department, Faculty of Engineering, Universitas Gadjah Mada as scientific journal to accommodate current topics related to chemical and biochemical process exploration and optimization which covers multi scale analysis from micro to macro and full plant size.
Arjuna Subject : -
Articles 234 Documents
Efisiensi air di gas conditioning tower untuk mengurangi kadar SO2 pada emisi industri semen Osvaldo Zulbedia Sitohang; Suryana Suryana; Erna Listianingrum; Lisendra Marbelia
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.78193

Abstract

Industri kimia dan juga termasuk di dalamnya, industri semen, menghadapi tantangan untuk dapat terus melakukan perbaikan proses untuk melakukan efisiensi sumber daya dan meminimalkan beban pencemaran ke lingkungan. Salah satu hal yang penting di industri semen adalah kandungan SO2 pada emisinya. Kandungan emisi ditentukan oleh proses pengolahan gas, yang dilakukan dengan penyemprotan air di gas conditioning tower (GCT) dan bag filter sebelum dikeluarkan ke lingkungan melalui cerobong. Di sisi lain, konsumsi air di GCT merupakan salah satu titik penggunaan air yang tertinggi di industri semen. Studi ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi penggunaan air di GCT dengan menggunakan seven tools mulai dari analisis masalah hingga pembuatan usulan standard operating procedure (SOP) baru. Dari analisis ini didapatkan bahwa tergantung pada kadar SO2 dan SO3 di emisi dan bahan baku, maka dapat dilakukan pengendalian temperatur inlet bag filter yang selanjutnya akan mengendalikan volum air di GCT. Hasil pengembangan/inovasi ini menunjukkan bahwa SOP baru dapat menghemat air di GCT secara signifikan.
Pengeringan buah tomat menggunakan tray dryer dengan bantuan foaming agent tween 80 Irdatus Sholeha; Afrila Tutut Dwijati Lestari; Jihan Nafila Wibowo; Siska Nuri Fadilah; I Made Arimbawa; Maktum Muharja
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.78931

Abstract

Tomat merupakan buah yang mengandung kadar air cukup tinggi yang dapat menyebabkan proses pembusukan. Menjadikan tomat ke bentuk bubuk melalui proses pengeringan adalah salah satu cara untuk mengawetkan buah tomat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik serta pengaruh foaming agent tween 80 pada pengeringan buah tomat dengan variasi laju udara fan, waktu dan temperatur. Metode yang digunakan adalah metode pengeringan tray dryer. Penelitian ini menggunakan variabel laju udara fan 3, 4, 5, 6 m/detik, waktu 30, 40, 50, 60 menit serta suhu 40, 50, 60, 70°C. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa laju alir udara optimum untuk mengeringkan tomat yang sudah menjadi busa dengan ketebalan 3 mm yaitu 3 m/s. Waktu pengeringan optimum yaitu 50 menit, dimana pada waktu 50 menit tersebut telah tercapai laju pengeringan yang rendah. Suhu pengeringan optimum yaitu 70°C dengan kecepatan pengeringan 0,005 gram/detik dan moisture content basis kering sebesar 0,06. Dengan demikian, metode ini dapat menjadi solusi untuk mengoptimalkan proses pengeringan tomat secara efisien.
Pengaruh kondisi operasi proses pemekatan litium dari geothermal brine sintetis dengan metode Direct Contact Membrane Distillation (DCMD) Dimas Bagus Galih Utomo; Vincent Sutresno Hadi Sujoto; Widi Astuti; Fika Rofieq Mufakhir; Aron Pangihutan Christian Tampubolon; Syamsumin Syamsumin; Andhika Putera Utama; Himawan Tri Bayu Murti Petrus; Mohammad Fahrurozi; Sutijan Sutijan
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.79559

Abstract

Ahmed FE, Lalia BS, Hashaikeh R, Hilal N. 2020. Alternative heating techniques in membrane distillation: A review. Desalination. 496(September):114713. doi:10.1016/j.desal. 2020.114713.Alkhudhiri A, Darwish N, Hilal N. 2012. Membranedistillation: A comprehensive review. Desalination. 287(January):2– 18. doi:10.1016/j.desal.2011.08.027.Baksir A, Daud K, Wibowo ES, Akbar N, Haji I. 2019. Halmahe- ra , North Maluku Province. 22.Blanco Gálvez J, García-Rodríguez L, Martín-Mateos I. 2009. Seawater desalination by an innovative solar-powered membranedistillation system: the MEDESOL project. De- salination. 246(1-3):567–576. doi:10.1016/j.desal.2008.12.005.Flexer V, Baspineiro CF, Galli CI. 2018. Lithium recovery from brines: A vital raw material for green energies with a po- tential environmental impact in its mining and proces- sing. Science of The Total Environment. 639:1188–1204. doi:10.1016/j.scitotenv.2018.05.223.H Tangkas IWCW, Astuti W, Sutijan, Sumardi S, Petrus HTBM. 2021. Lithium titanium oxide synthesis by solid-state re- action for lithium adsorption from artificial brine source. IOP Conference Series: Earth and Environmental Scien- ce. 882(1):012005. doi:10.1088/1755-1315/882/1/012005.Hartono M, Astrayudha MA, Petrus HT, Budhijanto W, Sulis- tyo H. 2017. Lithium recovery of spent lithium-ion battery using bioleaching from local sources microorganism. Ra- sayan Journal of Chemistry. 10(3):897–903. doi:10.7324/ RJC.2017.1031767.Joko S. 2020. Makalah ilmiah. 15:89–100.Li Q, Omar A, Cha-Umpong W, Liu Q, Li X, Wen J, Wang Y, Ra- zmjou A, Guan J, Taylor RA. 2020.  The potential of ho- llow fiber vacuum multi-effect membrane distillation for brine treatment. Applied Energy. 276(June):115437. doi: 10.1016/j.apenergy.2020.115437.Li X, Mo Y, Qing W, Shao S, Tang CY, Li J. 2019. Membrane- based technologies for lithium recovery from water lithi- um resources: A review. Journal of Membrane Science. 591(January):117317. doi:10.1016/j.memsci.2019.117317.Mustika PCBW, Astuti W, Sumardi S, Petrus HTBM, Sutijan. 2022. Separation Characteristic and Selectivity of Lithi- um from Geothermal Brine Using Forward Osmosis. Jo- urnal of Sustainable Metallurgy. doi:10.1007/s40831-022-00602-z.Natasha NC, Lalasari LH, Miftakhur R, Sudarsono JW. 2018. Ekstraksi Litium dari β – Spodumen Hasil Dekomposisi Batuan Sekismika Indonesia Menggunakan Aditif Natri- um Sulfat.Prawira J. 2017. Karakteristik Membran dan Pengaruhnya Ter- hadap Kinerja Proses Distilasi Membran. Delft University of Technology. 3(1):0–11. doi:10.5281/zenodo.1134034.Purnomo BJ, Pichler T. 2014.  Geothermal systems on the is- land of Java, Indonesia. Journal of Volcanology and Geo- thermal Research. 285:47–59. doi:10.1016/j.jvolgeores.2 014.08.004.Roobavannan S, Vigneswaran S, Naidu G. 2020.   Enhan- cing the performance of membrane distillation and ion- exchange manganese oxide for recovery of water and lithium from seawater. Chemical Engineering Journal. 396(May):125386. doi:10.1016/j.cej.2020.125386.Setiawan FA, Rahayuningsih E, Petrus HTBM, Nurpratama MI, Perdana I. 2019a. Kinetics of silica precipitation in geo- thermal brine with seeds addition: minimizing silica sca- ling in a cold re-injection system. Geothermal Energy. 7(1). doi:10.1186/s40517-019-0138-3.Setiawan H, Petrus HTBM, Perdana I. 2019b. Reaction kineti- cs modeling for lithium and cobalt recovery from spent lithium-ion batteries using acetic acid. International Journal of Minerals, Metallurgy, and Materials. 26(1):98– 107. doi:10.1007/s12613-019-1713-0.Siekierka A, Tomaszewska B, Bryjak M. 2018. Lithium cap- turing from geothermal water by hybrid capacitive deio- nization. Desalination. 436(February 2018):8–14. doi: 10.1016/j.desal.2018.02.003.Sujoto VSH, Sutijan, Astuti W, Mufakhir FR, Petrus HTBM. 2021. Lithium recovery from synthetic geothermal bri- ne using electrodialysis method. IOP Conference Seri- es: Earth and Environmental Science. 882(1):012003. doi: 10.1088/1755-1315/882/1/012003.Sujoto VSH, Sutijan, Astuti W, Sumardi S, Louis ISY, Petrus HTBM. 2022. Effect of Operating Conditions on Lithium Recovery from Synthetic Geothermal Brine Using Ele- ctrodialysis Method. Journal of Sustainable Metallurgy. 8(1):274–287. doi:10.1007/s40831-021-00488-3.Sutijan S, Wahyudi S, Ismail MF, Mustika PCB, Astuti W, Prase- tya A, Petrus HTBM. 2022. Forward osmosis to concentra- te lithium from brine: the effect of operating conditions (pH and temperature). International Journal of Techno- logy. 13(1):136. doi:10.14716/ijtech.v13i1.4371.Zhang Y, Peng Y, Ji S, Li Z, Chen P. 2015. Review of thermal effi- ciency and heat recycling in membrane distillation pro- cesses. Desalination. 367:223–239. doi:10.1016/j.desal.20 15.04.013.Zhao K, Heinzl W, Wenzel M, Büttner S, Bollen F, Lange G, He- inzl S, Sarda N. 2013. Experimental study of the memsys vacuum-multi-effect-membrane-distillation (V-MEMD) module. Desalination. 323:150–160. doi:10.1016/j.desal. 2012.12.003.
Skim coconut milk processing by thermal- and ultrasonic-thermal pasteurization Lu Ki Ong; Kevin Hosea Sutikno; Kennita Alvina Jodie; Lieke Riadi
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.82928

Abstract

The coconut industry in Indonesia is significant for national income, with the potential for value-added products that could enhance the industry’s expansion. Skim coconut milk, a by-product of virgin coconut oil production, is a healthy substitute for dairy milk that can be consumed by people with lactose intolerance. The low-fat and high-protein content of skim coconut milk makes it a healthier alternative to regular coconut milk and cow milk. This study compares ultrasonic-assisted pasteurization of skim coconut milk to conventional pasteurization technique in terms of contamination reduction efficacy and energy efficiency with minimum product characteristic change. The process consisted of thawing frozen skim coconut milk, homogenization of liquid skim coconut milk and pasteurization in a shaking water bath or ultrasonic bath. Total cell counting was conducted, D-value and z-value were estimated to measure the effectiveness of pasteurization in reducing the number of harmful microorganisms in skim coconut milk. The study found that ultrasonic-assisted pasteurization reduced the number of microorganisms more effectively than conventional pasteurization with a lower energy consumption. The study showed the removal efficiency of ultrasonic-assisted pasteurization and conventional pasteurization at 70°C and 15 minutes were 28.74% and 12.33%, respectively. At that condition, energy consumption for every microbial cell being removed was approximately 3 times lower in ultrasonic-assisted pasteurization than the conventional one (0.13 kWh vs. 0.36 kWh). Skim coconut milk processed by ultrasonic-assisted pasteurization at 75°C for 15 minutes featured homogeneous white liquid with shelf time of 11.2 h, which was 2.65 times longer than the unprocessed coconut skim milk. The research suggests that ultrasonic-assisted pasteurization can be a feasible and sustainable processing technology for skim coconut milk, with potential commercial value for small companies and farmers in Indonesia.
Kajian dampak pajanan radiasi panas saat terjadi tumpahan minyak dan kebakaran tangki di pusat pengumpul produksi minyak PT. X Krisman J. Sihotang; Baiduri Widanarko
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.84097

Abstract

Industri minyak memiliki risiko tinggi, kasus kejadian darurat seperti tumpahan minyak dan kebakaran di tangki pengumpul minyak sering terjadi dan digolongkan sebagai bahaya besar. Kejadian darurat ini dapat terjadi karena kegagalan safety protection layers (SPL) yang terpasang di tangki pengumpul minyak. Tangki yang terbakar akan mengakibatkan pajanan panas radiasi ke area sekitarnya termasuk area yang dihuni manusia. Tangki T-04 adalah salah satu tangki pengumpul minyak PT. X yang berpotensi mengalami kejadian darurat tersebut, untuk itu dilakukan kajian dampak pajanan panas radiasi kebakaran tangki T-04 terhadap fasilitas dan manusia di sekitarnya. Metode kajian yang dilakukan merupakan penelitian potong lintang dengan pendekatan kuantitatif untuk melakukan analisis dampak pajanan panas radiasi yang ditimbulkan kebakaran tangki T-04 terhadap fasilitas dan manusia sekitar. Penelitian ini dilakukan melalui pengumpulan data sekunder baik yang ada di PT. X dan studi literatur dengan tanpa melakukan intervensi pada objek penelitian. Data yang didapatkan tersebut dipergunakan untuk mengetahui dampak pajanan panas radiasi secara kuantitatif dengan menggunakan software ALOHA (Areal Location of Hazardous Atmosphere). Hasil penelitian menunjukkan kegagalan SPL terpasang di tangki T-04 berupa intervensi operator dan breather valve dapat mengakibatkan tumpahan minyak karena overfilled yang apabila ada sumber panas dapat menyebabkan tangki terbakar (tank fire engulfment). Hasil dari Layer of Protection Analysis (LOPA) diperoleh bahwa realisasi tank fire engulfment pada tangki T-04 dikategorikan sebagai kejadian dengan tingkat risiko yang tidak dapat diterima berdasarkan matriks risiko yang diacu PT. X. Simulasi kajian dampak pajanan panas radiasi kebakaran tangki T-04 terhadap fasilitas terdekat dan manusia sekitar dilakukan dengan menggunakan software ALOHA v.5.4.7. Diperoleh hasil pajanan panas radiasi di ruang operator pada jarak 45 m dari tangki T-04 sekitar 12,50 kW/ m2 yang berpotensi mengakibatkan kematian, ruang perkantoran yang berjarak 70 m dari tangki T-04 sekitar 6,44 kW/m2 yang berpotensi mengakibatkan luka bakar derajat dua, fasilitas umum jalan raya sekitar 2.5 kW/m2 berpotensi mengakibatkan sakit sementara, fasilitas tangki terdekat yaitu tangki T-03 berjarak 30 m sekitar 19.9 kW/ m2 akan mengalami domino effect ikut terbakar. Kajian ini memberikan rekomendasi untuk menambahkan Safety Protection Layers pada tangki penampung minyak PT. X untuk mengurangi risiko kebakaran menjadi risiko yang dapat diterima dengan memasang SPL yang sesuai yaitu PAH (Pressure Alarm High), LAH (Level Alarm High), SIS (Safety Instrumented System) seperti PAHH (Pressure Alarm High-High), dan LAHH (Level Alarm High-High).
Peningkatan jumlah paper tiap edisi Jurnal Rekayasa Proses Himawan Tri Bayu Murti Petrus, S.T., M.E, D.Eng.
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.86317

Abstract

Increase of papers number on each edition of Jurnal Rekayasa Proses Himawan Tri Bayu Murti Petrus, S.T., M.E, D.Eng.
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.86318

Abstract

Removal of metronidazole from simulated wastewater using Fe/C catalyst with a combination of heterogenous Fenton and ozonation Panandita, Budi Satria; Prasetyo, Imam; Ariyanto, Teguh
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.75633

Abstract

This study examined roles of iron oxide/porous carbon material (Fe/C) for removing metronidazole in simulated wastewater by adsorption and then followed by a degradation using advanced oxidation process (H2O2, O3 and combination of H2O2/O3). Fe/C was produced by an impregnation of iron oxide precursors during resorcinol-formaldehyde synthesis followed by pyrolysis at 800 °C. For comparison, blank carbon (without iron loading) was also synthesized. The properties of porous carbon were investigated by SEM-EDX and N2-sorption analyzer. Blank carbon and Fe/C featured the specific surface area of 755 m2g-1 and 394 m2g-1, respectively. The loading of iron oxide altered the pore structures of material. The adsorption isotherm data were followed by the Langmuir isotherm model with metronidazole uptake up to 46.07 mg g-1 and 39.97 mg g-1 at 30oC by Fe/C and blank carbon. The degradation study was then carried out with catalyst dosage of 0.1 g/100 mL solution and 120 min reaction time at 30 oC. It is noticeably that, the degradation of metronidazole was better when a combination of H2O2/O3 was employed, compared with an individual of H2O2 or O3. Regarding the stability, Fe/C maintained its high activity upon four consecutive runs.
Optimasi kondisi operasi pembuatan adsorben ampas singkong untuk pemurnian minyak jelantah dan aplikasinya sebagai sabun cair cuci tangan Safitri, Elsa Vira; Amalia, Rizka
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.76634

Abstract

Ampas singkong merupakan limbah dari hasil industri pembuatan tepung tapioka yang belum dimanfaatkan dengan baik. Di dalam ampas singkong masih banyak komposisi kimia yang dapat dimanfaatkan, salah satunya yaitu serat lignoselulosa yang mengandung selulosa (36,6%), hemiselulosa (21,3%) dan lignin (17,3%). Pada penelitian ini ampas singkong akan dibuat menjadi adsorben karena kandungan selulosa yang tinggi pada ampas singkong berpotensi untuk menurunkan kadar asam lemak bebas pada minyak jelantah. Dalam hal ini, adsorben akan digunakan untuk memurnikan minyak jelantah dan hasil dari pemurnian miyak jelantah akan dimanfaatkan sebagai bahan dasar dalam pembuatan sabun cair cuci tangan.  Pada penelitian ini akan dikaji mengenai pengaruh waktu oven, suhu oven dan ukuran partikel terhadap hasil kadar asam lemak bebas dan kapasitas adsorpsi adsorben. Hasil percobaan menunjukan bahwa variabel bebas yang paling berpengaruh terhadap kapasitas adsorpsi adsorben dan asam lemak bebas adalah ukuran partikel, Hal ini dibuktikan dari hasil nilai efek variabel bebas yang paling besar yaitu 96 terhadap kapasitas adsorpsi adsorben dan 0,144 terhadap kadar asam lemak bebas. Kondisi optimum untuk mendapatkan kapasitas adsorpsi adsorben dan kadar asam lemak bebas dengan nilai terbaik didapat pada percobaan ke 8 dengan suhu oven 120oC, waktu oven 5 jam dan ukuran partikel 120 mesh dimana nilai kapasitas adsorpsi  adsorben sebesar 238,93 mg/g dan kadar asam lemak bebas sebesar 0,1024 %. Kualitas sabun cair cuci tangan yang dihasilkan dari hasil optimal pemurnian minyak jelantah sesuai dengan standar SNI yaitu diperoleh nilai pH 9,07, tinggi busa 35,5 mm dan hasil uji organoleptik yaitu bentuk cairan homogen, bau yang khas seperti campuran minyak dan KOH serta warna kuning bening. 
Efek laju alir dan arah aliran terhadap analisis performa alat penukar panas tipe shell and tube heat exchanger menggunakan SCADA Achmad, Feerzet; Tampubolon, Yosi Anugrah S.M; Fajri, Muhammad; Nury, Dennis Farina; Prahmana, Rico Aditia; Suhartono, Suhartono; Suharto, Suharto
Jurnal Rekayasa Proses Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jrekpros.77376

Abstract

Panas atau kalor merupakan energi yang dapat berpindah dikarenakan perbedaan temperatur. Dalam melakukan perpindahan panas, dibutuhkan sebuah alat agar mendukung terjadinya perpindahan panas. Alat perpindahan panas yang digunakan pada penelitian ini adalah Shell and Tube Heat Exchanger (STHE). Penelitian ini menggunakan program SCADA yang dapat melakukan proses akusisi data dan kontrol terhadap variabel dependen yaitu laju alir fluida panas sehingga diharapkan data yang ditampilkan pada program SCADA dapat merepresentasikan pengaruh laju alir dan arah aliran terhadap analisis performa alat penukar panas tipe STHE. Penelitian dilakukan dengan memvariasikan laju alir fluida panas pada rentang 0.8 L/min – 1.8 L/min, dimana pada alat ini memiliki maksimum laju alir 2,1 L/min. Dari penelitian ini didapatkan bahwa efektivitas tertinggi sebesar 0,44 pada laju alir fluida panas 1.8 L/min dengan aliran fluida berlawanan arah. Dari hal ini, dapat disimpulkan bahwa laju alir fluida dan arah aliran fluida mempengaruhi efektivitas alat penukar panas, namun bukan hanya mempengaruhi efektivitas alat penukar panas, laju alir dan arah aliran fluida juga mempengaruhi analisis yang lainnya seperti bilangan Reynold, perubahan temperatur rata-rata logaritmik, Number of Transfer Unit (NTU), dan juga efektivitas NTU. Laju alir pada alat penukar panas berpengaruh terhadap besarnya panas yang akan diserap maupun dikeluarkan sehingga, ketika laju alir mengalami peningkatan maka efektivitas alat penukar panas juga akan mengalami peningkatan dikarenakan hal ini dipengaruhi oleh besarnya panas yang dikeluarkan maupun yang diterima.