cover
Contact Name
Rahmad Fauzi
Contact Email
udauzi@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
udauzi@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. tapanuli selatan,
Sumatera utara
INDONESIA
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT
ISSN : 25274295     EISSN : 26146061     DOI : -
Jurnal Education and Development merupakan publikasi karya ilmiah dari hasil penelitian, pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan, baik sosial, budaya dan lingkungan. Sebagai upaya untuk mewujudkan visi dan misi di Perguruan Tinggi. Jurnal Education and development mewadahi hasil pemikiran dan penelitian dalam peningkatan dan pengembangan secara berkesinambungan untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Selain itu, dapat meningkatkan pengetahuan dan keilmuan. Jurnal Education And Development Terakreditasi Sesuai Dengan Keputusan Direktur Jendral Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia SK. Nomor 21/E/KPT/2018 Tentang Peringkat Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode I Tahun 2018, Jurnal Education and Development Berada Pada Peringkat 6 (Enam) Dengan Nomor Urut 15 (Lima Belas), Masa Berlaku Akreditasi selama 5 (lima) Tahun dan Akan Berakhir pada Tanggal 9 Juli 2023.
Arjuna Subject : -
Articles 2,658 Documents
THE USE OF MOVIE CLIPS TO IMPROVE VOCABULARY MASTERY OF NINTH GRADE STUDENTS AT MTS MUHAMMADIYAH AL-HAQ PALU Lakoro, Wahyu; Jamiluddin, Jamiluddin; Wahyudin, Wahyudin; Mukrim, Mukrim
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7582

Abstract

This research aims to examine the effect of using movie clips in improving vocabulary mastery of ninth grade students at MTs Muhammadiyah Al-Haq Palu. The study applied a quasi-experimental design with two groups, namely an experimental group and a control group. The sample consisted of 30 ninth-grade students selected through purposive sampling. The instruments used were matching-word and fill-in-the-blank tests. The findings revealed that the average score of the experimental class significantly increased from 63.83 to 96.16, while the control class increased from 58.83 to 79.83. The t-counted value was higher than the t-table value (1.703 > 1.693), indicating that the research hypothesis was accepted. Thus, the use of movie clips is effective in enhancing students’ vocabulary mastery.
MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI UNTUK PESERTA DIDIK GENERASI ALPHA Yusnidah, Yusnidah
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7584

Abstract

Analisis peran media pembelajaran berbasis teknologi dalam kegiatan pembelajaran untuk generasi alpha merupakan tujuan penelitian ini karena kondisi pendidik saat ini mengalami kesulitan dalam membelajarkan pelajar generasi alpha. Permasalahan yang ditemukan masih sangat beragam, namun pada hakekatnya tidak ada ruang bagi para pendidik untuk berdalih dan tidak memanfaatkan media pembelajaran berbasis teknologi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yang menganalisis media pembelajaran berbasis teknologi dalam kegiatan pembelajaran untuk generasi alpha. Proses analisis dilakukan dengan menggunakan berbagai sumber literatur dan sumber elektronik terpercaya yang dapat mendukung analisis. Hasil penelitian ini menemukan bahwa media pembelajaran berbasis teknologi dapat menyeragamkan persepsi belajar peserta didik, memfasilitasi interaksi pendidik dan peserta didik, memperlancar proses pembelajaran, serta menjawab tantangan yang era digital. Para pendidik harus mampu meningkatkan literasi teknologi dengan meninggalkan budaya yang selalu beralasan yaitu “tidak ada waktu untuk belajar”. Dengan menemukan jawaban atas analisis ini, kesenjangan antara pendidik dan pelajar generasi alpha dapat teratasi dengan baik.
PENERAPAN METODE ROLE PLAYING DALAM MENIGKATKAN KETERAMPILAN SOSIAL PADA SISWA MADRASAH IBTIDAIYAH Kusairi, Mohammad
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7586

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan metode role playing dalam meningkatkan keterampilan sosial siswa Madrasah Itidaiyah. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV di salah satu Madrasah ibtidaiyah, dengan jumlah 20 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode role playing dapat meningkatkan keterampilan sosial siswa, yang meliputi kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, menghargai pendapat orang lain, dan menyelesaikan konflik. Peningkatan terlihat dari hasil observasi yang menunjukkan peningkatan skor keterampilan sosial siswa pada setiap siklus. Dengan demikian, metode role playing terbukti efektif sebagai strategi pembelajaran untuk mengembangkan keterampilan sosial siswa di tingkat sekolah dasar.
PENGARUH PENGGUNAAN GAME BASED LEARNING BERBASIS TEKNOLOGI TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA Nisa', St Khoirotun
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7587

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan inovasi dalam strategi pembelajaran yang mampu meningkatkan motivasi belajar siswa di era digital. Salah satu pendekatannya yaitu Game Based Learning (GBL) berbasis teknologi yaitu metode pembelajaran yang mengintregrasikan unsur permainan digital dengan materi pelajaran. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan GBL berbasis teknologi terhadap motivasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimental dengan desain nonequivalent control grup design. Subjek penelitian adalah siswa sekolah dasar yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen belajar menggunakan GBL berbasis teknologi dan kelompok kontrol yang belajar konvensional. Instrumen pengumpulan data berupa angket motivasi belajar, lembar observasi, dan wawancara pendukung. Analisis data dilakukan uji test untuk membandingkan hasil kedua kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa pada kelompok eksperimen mengalami peningkatan signifikan dibandingkan dengan kelom;pok kontrol. Siswa yang belajar melalui GBL berbasis teknologi lebih aktif, antusias serta menunjukan minat yang lebih besar terhadap materi pembelajaran. Faktor interaktif, tantangan, serta penghargaan dalam permainan terbukti mampu mendorong keterlibatan emosional siswa yang pada akhirnya mampu memperkuat motivasi intrinsik mereka. Dengan demikian, penerapan GBL berbasis teknologi dapat dijadikan strategi pembelajaran inovatif yang efektif untuk meningkatkan belajar sekaligus untuk menjawab tantangan pendidikan di era digital.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR INTERAKTIF BERBASIS MULTIMEDIA PADA MATA PELAJARAN IPAS KELAS IV DI MIMA NU PLOSOSETRO Ulfah, Maria
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7588

Abstract

Penelitian pengembangan ini dilatarbelakangi oleh keterbatasan bahan ajar yang hanya menggunaakan buku paket/LKS saja, sehingga menjadikan proses pembelajaran kurang efektif, efesiensi, kurang menarik, dan membosankan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengembangan bahan ajar interaktif berbasis multimedia dan mendeskripsikan keefektifan bahan ajar interaktif berbasis multimedia pada mata Pelajaran IPAS materi transformasi energi disekitar kita. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (R&D). Penelitian ini mengacu pada model ADDIE yang memiliki lima tahapan dalam prosedur pengembangannya, yaitu: analysis, design, development, implemtation, and evaluation. Teknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti adalah pedoman wawancara, lembar observasi, dan amgket. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif yang di analisis secara deskriptif statistik. Hasil penelitian ini berdasarkan validasi ahli media memperoleh skor keseluruhan 97,5% dengan kategori sangat valid. Sedangkan validasi ahli materi memperoleh skor keseluruhan 90% dengan kategori sangat valid. Hasil yang diperoleh dari hasil angket respon peserta didik dengan nilai keseluruhan yaitu 95% dengan kategori sangat baik. Hasil nilai dari pre-test dengan rata-rata sebesar 62,60. Sedangkan hasil dari post-test dengan rata-rata 86,20. Pada nilai tersebut terdapat peningkatan sebesar 23,60. Dengan demikian bahan ajar interaktif berbasis multimedia dikatakan sangat valid dan sangat efektif digunakan untuk pembelajaran materi transformasi energi di sekitar kita
PENTINGNYA PENDIDIKAN KARAKTER PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI ERA DIGITAL Erfina, Isniar
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7589

Abstract

Pendidikan karakter adalah suatu proses penerapan nilai-nlai moral dan agama pada peserta didik melalui ilmu-ilmu pengetahuan, penerapan nilai-nilai tersebut baik terhadap diri sendiri, keluarga, sesama teman, terhadap pendidik dan lingkungan sekitar maupun Tuhan Yang Maha Esa. Perkembangan sosial anak usia sekolah dasar sudah bertambah, dari yang awalnya hanya bersosial dengan keluaga di rumah, kemudian berangsur-angsur mengenal orang-orang disekitarnya. Anak pada usia ini juga telah mengenal gaya hidup digital, baik itu dari rumah, teman-teman, sekolah dan lingkungan sekitar. Era digital tidak hanya punya dampak positif, tapi juga berdampak negatif, disinilah peran kita sebagai orang tua, pendidik dan masyarakat dewasa membimbing dan mengawasi anak untuk menjalaninya dengan baik, tepat, dan bermanfaat positif bagi anak itu sendiri.
ANALISIS IMPLEMENTASI APLIKASI SRIKANDI DALAM PENGELOLAAN SURAT DINAS DI BAPPEDA LITBANG KABUPATEN BONE BOLANGO Haras, Nunung Indrasari; Rachman, Ayu Anastasya; Darman, Darman
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7590

Abstract

Transformasi digital dalam pengelolaan arsip pemerintahan merupakan bagian integral dari reformasi birokrasi. Aplikasi SRIKANDI (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi) hadir sebagai solusi nasional untuk memperkuat efisiensi, transparansi, dan keamanan dokumen pemerintahan. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi SRIKANDI di Bappeda Litbang Kabupaten Bone Bolango, dengan menyoroti persepsi dan respon pegawai terhadap aplikasi tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil menunjukkan dualitas respon: sebagian pegawai mengapresiasi percepatan proses surat dinas, sementara yang lain menunjukkan resistensi karena alur birokrasi yang dianggap kompleks. Rekomendasi meliputi peningkatan kapasitas SDM, penyederhanaan prosedur digital, dan sosialisasi berkelanjutan. Studi ini memberikan kontribusi terhadap pemahaman implementasi teknologi informasi dalam sektor publik, khususnya pada manajemen kearsipan di tingkat daerah.
ANALISIS PROGRAM BANTUAN PEMERINTAH TERHADAP KEMANDIRIAN PESANTREN DI JAKARTA Nur, Indrayansyah; Yasni, Raynal; Sopian, Sopian; Rakhman, Mukhammad Taufiqur
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7595

Abstract

Program Kemandirian Pesantren yang diinisiasi Kementerian Agama melalui Keputusan Menteri Agama Nomor 749 Tahun 2021 bertujuan memperkuat kemandirian ekonomi pesantren agar lebih optimal dalam menjalankan fungsi pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat. Penelitian ini mengevaluasi implementasi bantuan inkubasi bisnis pada 19 pesantren di Provinsi DKI Jakarta penerima dana tahun 2021–2022, serta menganalisis pengaruhnya terhadap kemandirian ekonomi, kewirausahaan santri, dan kontribusi sosial. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara, observasi, dan FGD. Data dianalisis untuk menilai hubungan pengelolaan unit usaha dengan tingkat kemandirian pesantren, partisipasi santri, serta dampaknya bagi masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program inkubasi memperkuat unit usaha pesantren di bidang minimarket, laundry, kuliner, dan lembaga keuangan syariah. Keterlibatan santri meningkatkan keterampilan kewirausahaan meskipun belum merata, sementara dampak sosial terlihat positif namun terbatas. Analisis SWOT menyoroti kekuatan berupa loyalitas pengelola dan dukungan infrastruktur, kelemahan pada keterbatasan SDM, dana, serta manajemen, peluang melalui kolaborasi dan akses pasar eksternal, serta ancaman dari persaingan, kurangnya inovasi, dan keterlambatan pencairan dana. Kesimpulannya, program inkubasi bisnis efektif meningkatkan kemandirian ekonomi pesantren, menumbuhkan jiwa kewirausahaan santri, dan mendukung pemberdayaan masyarakat
SPIRITUALITAS KEPEMIMPINAN SEBAGAI PELAYANAN: MENUJU TERWUJUDNYA BONUM COMMUNE Aldo, Sebastianus; Bonifasius, Bonifasius; Redwan, Georgius; Husun, Maria Magdalena; Suardy, Yly Suardy; Sihombing, Roida; Makalew, Novelia; Prasetyo, Laurentius
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7600

Abstract

Artikel ini mengeksplorasi spiritualitas kepemimpinan sebagai pelayanan, sebuah paradigma yang melampaui dominasi pribadi dan ambisi kelompok demi bonum commune. Penelitian ini didukung oleh kerangka teoretis St. Thomas Aquinas, khususnya relasi antara bagian (pars) dan keseluruhan (totus) dalam keadilan (iustitia), serta nilai-nilai ajaran sosial Gereja modern. Metodologi yang digunakan adalah studi kepustakaan, yang dikombinasikan dengan analisis kasus nyata dari Profesional Usahawan Katolik (PUKAT) Nasional. Hasil utama menunjukkan bahwa spiritualitas pelayanan terbukti direfleksikan melalui gaya servant-leadership, praktik keheningan reflektif (nang-ning-nung), dan kolaborasi inklusif dalam profesi. Praktik-praktik ini tidak hanya membumikan nilai iman, tetapi juga memperkokoh solidaritas, keadilan, dan martabat di kalangan komunitas profesional. Kesimpulannya, spiritualitas kepemimpinan sebagai pelayanan bukan sekadar ideal akademis, melainkan kebutuhan mendesak untuk membentuk masyarakat yang inklusif, adil, dan berorientasi pada kesejahteraan bersama (bonum commune).
ANALISIS KEBUTUHAN GURU DAN SISWA TERHADAP IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING DI SMAK ST. ANTONIO OECUSSE TIMOR LESTE M.F.Q. Bobe, Oktaviana; Costa, Rozario Mendonca Da
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/ed.v13i3.7601

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi kebutuhan guru dan siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di Timor Leste, serta menilai kesesuaian kurikulum dan metode pengajaran yang digunakan. Urgensi penelitian ini sangat tinggi, baik dari sisi akademis maupun praktis, seiring dengan meningkatnya hubungan bilateral antara Indonesia dan Timor Leste. Pembelajaran BIPA menjadi semakin relevan sebagai sarana komunikasi antarbangsa di kawasan Asia Tenggara. Secara akademis, penelitian ini berkontribusi terhadap pengembangan kajian BIPA yang masih terbatas. Secara praktis, hasil penelitian diharapkan dapat menjadi masukan bagi Balai Bahasa dan lembaga terkait dalam menyusun kebijakan pembelajaran yang lebih efektif dan sesuai kebutuhan di lapangan. Penelitian ini menggunakan metode campuran: kualitatif untuk menggali pengalaman dan persepsi guru dan siswa, serta kuantitatif untuk mengukur kebutuhan secara numerik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru membutuhkan pelatihan dalam metodologi pengajaran interaktif, pemanfaatan media digital, ketersediaan buku ajar yang sesuai tingkat kemampuan siswa, serta forum berbagi pengalaman antar guru BIPA. Sementara itu, siswa membutuhkan materi pembelajaran yang kontekstual, media interaktif, metode pengajaran yang bervariasi, lebih banyak latihan berbicara, dan tambahan waktu belajar di luar kelas. Temuan ini mengindikasikan bahwa kurikulum dan metode pengajaran BIPA saat ini belum sepenuhnya mampu menjawab kebutuhan pembelajar. Oleh karena itu, pelatihan intensif bagi guru serta forum diskusi antar pengajar perlu difasilitasi secara berkala. Selain itu, kurikulum BIPA perlu direvisi agar materi dan jam belajar lebih sesuai dengan kebutuhan siswa.

Filter by Year

2016 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 13 No 3 (2025): Vol 13 No 3 September 2025 Vol 13 No 1 (2025): Vol 13 No 2 Mei 2025 Vol 13 No 1 (2025): Vol 13 No 1 Januari 2025 Vol 12 No 3 (2024): Vol 12 No 3 September 2024 Vol 12 No 2 (2024): Vol 12 No 2 Mei 2024 Vol 12 No 1 (2024): Vol 12 No 1 Januari 2024 Vol 11 No 3 (2023): Vol. 11 No.3.2023 Vol 11 No 2 (2023): Vol.11 No.2.2023 Vol 11 No 1 (2023): Vol.11 No.1. 2023 Vol 10 No 3 (2022): Vol.10. No.3 2022 Vol 10 No 2 (2022): Vol. 10 No. 2. 2022 Vol 10 No 1 (2022): Vol.10. No.1 2022 Vol 9 No 4 (2021): Vol.9 No.4 2021 Vol 9 No 3 (2021): Vol.9.No.3.2021 Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021 Vol 9 No 1 (2021): Vol.9.No.1.2021 Vol 8 No 4 (2020): Vol.8.No.4.2020 Vol 8 No 3 (2020): Vol.8.No.3.2020 Vol 8 No 2 (2020): Vol.8.No.2.2020 Vol 8 No 1 (2020): Vol.8.No.1.2020 Vol 7 No 4 (2019): Vol.7.No.4.2019 Vol 7 No 3 (2019): Vol.7.No.3.2019 Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019 Vol 7 No 1 (2019): Vol.7.No.1.2019 Vol 6 No 3 (2018): Vol.6.No.3.2018 Vol 6 No 2 (2018): Vol.6.No.2.2018 Vol 6 No 2 (2018): Vol. 6. No.2 Oktober 2018 Vol 6 No 1 (2018): Vol. 6. No.1 Oktober 2018 Vol 6 No 1 (2018): Vol.6.No.1.2018 Vol 5 No 2 (2018): Vol.5.No.2.2018 Vol 5 No 2 (2018): Vol.5. No. 2 Juli 2018 Vol 5 No 1 (2018): Vol.5.No.1.2018 Vol 5 No 1 (2018): Vol.5. No.1 Juli 2018 Vol 4 No 2 (2018): Vol. 4 No. 2 April 2018 Vol 4 No 2 (2018): Vol.4.No.2.2018 Vol 4 No 1 (2018): Vol.4.No.1.2018 Vol 4 No 1 (2018): Vol.4. No.1. April 2018 Vol 3 No 2 (2018): Vol.3.No.2.2018 Vol 3 No 2 (2018): Vol.3 No.2 Januari 2018 Vol 3 No 1 (2018): Vol.3. No. 1. Januari 2018 Vol 3 No 1 (2018): Vol.3.No.1.2018 Vol 7 No 5 (2017): Vol.7. No. 5. Nopember 2017 Vol 7 No 5 (2017): Vol.7. No. 5. Nopember 2017 Vol 7 No 1 (2017): Vol.7 No.1 Nopember 2017 Vol 7 No 1 (2017): Vol.7 No.1 Nopember 2017 Vol 6 No 5 (2017): Vol.6. No. 5. Agustus 2017 Vol 6 No 5 (2017): Vol.6. No. 5. Agustus 2017 Vol 6 No 4 (2017): Vol.6. No. 4. Mei 2017 Vol 6 No 4 (2017): Vol.6. No. 4. Mei 2017 Vol 6 No 3 (2017): Vol.6. No. 3. Agustus 2017 Vol 6 No 3 (2017): Vol.6. No. 3. Agustus 2017 Vol 6 No 2 (2017): Vol. 6 No. 2 Agustus 2017 Vol 6 No 2 (2017): Vol. 6 No. 2 Agustus 2017 Vol 6 No 1 (2017): Vol.6. No. 1. Agustus 2017 Vol 6 No 1 (2017): Vol.6. No. 1. Agustus 2017 Vol 5 No 3 (2017): Vol.5 No.3 April 2017 Vol 5 No 3 (2017): Vol.5 No.3 April 2017 Vol 5 No 2 (2017): Vol. 5 No. 2 April 2017 Vol 5 No 2 (2017): Vol. 5 No. 2 April 2017 Vol 4 No 5 (2017): Vol.4. No. 5. Januari 2017 Vol 4 No 5 (2017): Vol.4. No. 5. Januari 2017 Vol 4 No 4 (2017): Vol. 4 No. 4 Januari 2017 Vol 4 No 3 (2017): Vol.4 No.3. Januari 2017 Vol 4 No 3 (2017): Vol.4 No.3. Januari 2017 Vol 3 No 5 (2016): Vol.3. No.5. Nopember 2016 Vol 3 No 5 (2016): Vol.3. No.5. Nopember 2016 Vol 3 No 4 (2016): Vol. 3 No. 4 Nopember 2016 Vol 3 No 3 (2016): Vol.3. No. 3. Nopember 2016 Vol 3 No 3 (2016): Vol.3. No. 3. Nopember 2016 Vol 3 No 1 (2016): Vol.3 No. 1 Nopember 2016 Vol 3 No 1 (2016): Vol.3 No. 1 Nopember 2016 Vol 2 No 7 (2016): Vol. 2 No. 7 Agustus 2016 Vol 2 No 6 (2016): Vol.2. No. 6. Mei 2016 Vol 2 No 6 (2016): Vol.2. No. 6. Mei 2016 Vol 2 No 5 (2016): Vol.2. No. 5. Agustus 2016 Vol 2 No 5 (2016): Vol.2. No. 5. Agustus 2016 Vol 2 No 2 (2016): Vol.2. No. 2. Agustus 2016 Vol 2 No 2 (2016): Vol.2. No. 2. Agustus 2016 Vol 2 No 1 (2016): Vol. 2. No. 1 Agustus 2016 Vol 2 No 1 (2016): Vol. 2. No. 1 Agustus 2016 Vol 1 No 6 (2016): Vol.1 No.6. Mei 2016 Vol 1 No 6 (2016): Vol.1 No.6. Mei 2016 Vol 1 No 4 (2016): Vol.1. No. 4. Mei 2016 Vol 1 No 4 (2016): Vol.1. No. 4. Mei 2016 Vol 1 No 2 (2016): Vol.1. No. 2. Mei 2016 Vol 1 No 2 (2016): Vol.1. No. 2. Mei 2016 Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016 Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016 More Issue