cover
Contact Name
Dr. Deris Stiawan
Contact Email
deris@unsri.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. ogan ilir,
Sumatera selatan
INDONESIA
Seminar Nasional Keperawatan
Published by Universitas Sriwijaya
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject :
Arjuna Subject : -
Articles 250 Documents
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DENGAN TERAPI HEMODIALISA Windy Astuti Cahya Ningrum; Imardiani Imardiani; Saidatur Rahma
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 3, No 1 (2017): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2017
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (548.069 KB)

Abstract

Kualitas tidur yang buruk pada pasien hemodialisa dapat berdampak pada perubahan faktor psikologis, sistem endokrin, sistem pernafasan, dan sistem kardiovaskular dan juga dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas tidur pada klien yang menjalani terapi hemodialisa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain survei analitik melalui pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah sampel 52 responden yang dilakukan pada bulan April 2017 dengan menggunakan kuesioner Tailor Manifest Anxiety Scale (TMAS) dan The pittsburgh sleep quality index (PSQI). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sebagian besar responden memiliki kualitas tidur (53,8%) responden. Hasil analisis uji chi square faktor psikologi (kecemasan) didapatkan nilai p value 0,006 (≤ 0,005). Sedangkan, untuk kualitas tidur terhadap faktor demografi, faktor gaya hidup, faktor biologis, dan faktor dialisis didapatkan nilai p value>0,05. Simpulan penelitian ini adalah faktor psikologis:kecemasan berhubungan dengan kualitas tidur pasien gagal ginjal kronik yang menjalani hemodialisa.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PREOPERASI FRAKTUR EKSTREMITAS DI IRNA BEDAH RSUP DR. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG Zulian Effendi
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 4, No 1 (2018): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2018
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.035 KB)

Abstract

Fraktur ekstremitas merupakan suatu keadaan medis di mana terjadi gangguan integritas tulang yang mencakup tulang lengan atas, lengan bawah, tangan, tungkai atas, tungkai bawah dan kaki. Salah satu penatalaksanaan dari fraktur ekstremitas adalah pembedahan yang merupakan pengalaman yang menegangkan. Pasien preoperasi fraktur ekstremitas sangat membutuhkan dukungan keluarga dalam mengatasi kecemasan. Sistem pendukung seperti keluarga yang mendengarkan dan memberi nasehat dapat mengurangi kecemasan sehingga terdapat kaitan antara dukungan keluarga dengan kecemasan yang dialami seseorang. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pasien preoperasi fraktur ekstremitas di IRNA Bedah RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang. Metode penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain cross-sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien yang akan menghadapi operasi fraktur ekstremitas di IRNA Bedah RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang berjumlah 22 orang. Metode pengumpulan data adalah dengan menggunakan interview scedule. Uji statistik yang digunakan adalah Chi-Square dengan tingkat kemaknaan (a) 0,05. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan yang secara spesifik didapatkan hasil pValue 0,001 untuk dukungan emosional, pValue 0,035 untuk dukungan penghargaan, pValue 0,025 untuk dukungan informatif dan pValue 0,003 untuk dukungan instrumental dimana kesemuanya menunjukkan hipotesis diterima (pValue 0,05). Disarankan untuk pihak keluarga agar lebih memberikan dukungan yang baik, ungkapan empati, pujian yang positif, perhatian dan kepedulian serta informasi dan nasehat sehingga dapat membuat pasien fraktur ekstremitas yang akan menjalani operasi merasa tenang dan dapat mempersiapkan operasi sebaik-baiknya.
EFEKTIVITAS ANTIBAKTERIAL FRAKSI AKTIV DAUN MANGGA (Mangifera indica L) TERHADAP Escherichia coli ATCC 25922 DAN Salmonella typhi Sherli Mariance Sari
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 3, No 1 (2017): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2017
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (592.921 KB)

Abstract

Penyakit diare infeksi yang banyak diderita masyarakat adalah infeksi disebabkan oleh bakteri Enterobacteria dari golongan Escherichia dan Salmonella. Infeksi Enterobacteria dari golongan Escherichia yang sering terjadi disebabkanEscherichia coli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas antibakteri dari fraksi aktif daun mangga (Mangifera indica L) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli ATCC 25922 dan Salmonella typhi. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratories secara in vitro rancangan Post-test only goup control designed. Objek penelitian ini menggunakan biakan murni dari bakteri Escherichia coli ATCC 25922 dan bakteri Salmonella typhi yang diperoleh dari Laboratorium Diagnostik Klinik PT. Bio Farma Bandung. Parameter uji efektifitas dengan mengukur kadar hambat minimum dari fraksi daun mangga (Mangiefera indica L). Hasil penelitian ini dianalisis dengan menggunakan SPSS versi 20.Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi etil asetat daun mangga (Mangifera indica L) aktif terhadap bakteri Escherichia coli ATCC 25922 dan Salmonella typhi. Memiliki konsentrasi hambat minimum (KHM) 125 µg/ml terhadap bakteri Escherichia coli ATCC 25922 dan6,25µg/ml untuk bakteri Salmonella typhi. Nilai kesetaraan fraksi etil 6,25 µg/ml etil asetat setara dengan 1,18 µg/ml Cefixime terhadap bakteri Escherichia coli ATCC 25922dan 125 µg/ml etil asetat dengan 34,6 cefixime terhadap bakteri Salmonella typhi. Hal ini menunjukan bahwa Cefixime memiliki potensi yang lebih besar dibandingkan dengan fraksi daun mangga dalam menghamabat pertumbuhan bakteri Escherichia coli ATCC 25922 dan bakteri Salmonella typhi. Dapat disimpulkan bahwa fraksi Etil Asetat daun mangga (Mangifera indica L) aktif terhadap bakteri Escherichia coliATCC 25922 dan bakteri Salmonella typhi.
PERBANDINGAN QUALITY OF LIFE BERDASARKAN LAMA RAWAT INAP WANITA PENDERITA KANKER SERVIKS DAN KANKER OVARIUM STADIUM LANJUT Made Ririn Sri Wulandari; Christantie Effendy; Wenny Artanty Nisman
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 4, No 1 (2018): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2018
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (568.215 KB)

Abstract

Permasalah fisik dan psikologis pada pasien kanker ginekologi mempengaruhi kualitas hidup mereka. Mengetahui kualitas hidup pasien kanker berperan penting dalam pemilihan agen terapeutik yang tepat. Penelitian dengan desain analitik komparatif rancangan cross sectional bertujuan menganalisa perbedaan kualitas hidup penderita kanker serviks dan kanker ovarium. Penentuan sampel menggunakan purposive sampling didapatkan sampel total pasien kanker serviks 34 responden dan pasien kanker ovarium 41 responden dari bulan September 2016-Februari 2017. Pasien yang telah menjalani kemoterapi siklus pertama dan bersedia menjadi responden akan di skrining menggunakan PPS, setelah itu diberikan kuesioner EORTC QLQ C-30 untuk mengukur kualitas hidup.Kualitas hidup pasien kanker serviks dan kanker ovarium secara umum tidak ada perbedaan bermakna, namun terdapat perbedaan bermakna padalama rawat ≤2 hari berbeda bermakna yaitu skala fungsi sosial (p=0,005), dan berdasarkan lama rawat >2 hari yaitu pada skala gejala kesulitan tidur (p=0,019).Adanya keluhan fisik yang dialami oleh penderita kanker serviks dan kanker ovarium menunjukkan semakin buruk prognosis penyakit yang dideritanya. Hal tersebut akan mempengaruhi masa perawatan pasien dan memperparah gejala psikis yang dialami pasien.Kata kunci: Kualitas hidup, kanker serviks, kanker ovarium, lama rawat inap, stadium lanjut
GAMBARAN DUKUNGAN KELUARGA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS INDRALAYA Fuji Rahmawati; Antarini Idriansari; Putri Widita Muharyani
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 3, No 1 (2017): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2017
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.934 KB)

Abstract

DM Tipe 2 merupakan tipe diabetes yang paling sering ditemukan di dunia. Kepatuhan pasien DM Tipe 2 terhadap terapi pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup pasien tersebut. Untuk mencapai kepatuhan tersebut, dukungan keluarga sangat diperlukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dukungan keluarga penderita DM Tipe 2 di wilayah kerja Puskesmas Indralaya Kabupaten Ogan Ilir. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan desain penelitian survei analitik. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan non probability sampling dengan teknik purposive sampling berjumlah 30 responden penderita DM Tipe 2. Hasil diketahui bahwa sebagian besar Penderita DM Tipe 2 mempunyai dukungan keluarga yang baik yaitu sebesar 53,3%. Dukungan keluarga sangat membantu penderita DM tipe 2 untuk dapat meningkatkan keyakinan akan kemampuannya melakukan terapi. Diharapkan kepada Puskesmas Indralaya untuk dapat melakukan promosi kesehatan yang sasarannya tidak hanya langsung ke penderita DM Tipe 2 tetapi juga ke keluarganya.
PERBANDINGAN PEMBERIAN ORALIT DAN AIR MINERAL TERHADAP PERUBAHAN BERAT JENIS URIN DAN HEMATOKRIT SETELAH AKTIVITAS FISIK Meta Nurbaiti
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 3, No 1 (2017): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2017
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.367 KB)

Abstract

Aktivitas fisik yang dilakukan dalam waktu lama dan kinerja fisik berat dapat berpengaruh pada keseimbangan pengaturan ciran tubuh maupun aspek organ faal lainnya. Salah satu aspek yang akan mempengaruhi kondisi fisik adalah pengaturan cairan dalam tubuh, untuk itu diperlukan mekanisme kerja yang dapat menanggulangi dehidrasi akibat cairan tubuh yang keluar khususnya akibat aktivitas baik ringan ataupun berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas oralit dan air mineral dalam mengembalikan keseimbangan elektrolit dengan melihat perubahan berat jenis urin dan hematokrit pada saat dehidrasi setelah aktivitas fisik. Penelitian ini dilakukan di BKOKM pada bulan Desember 2012. Subjek penelitian ini 30 orang mahasiswa program studi kebidanan STIK Bina Husada di Palembang yang telah memenuhi kriteria inklusi dan dibagi menjadi dua kelompok, kelompok perlakuan menggunakan oralit 15 subjek dan kelompok pembanding dengan menggunakan air mineral 15 subjek.Pemeriksaan berat jenis urin dan hematokrit dilakukan sebanyak 3 kali pada setiap kelompok, pemeriksaan pertama sebelum aktivitas, kedua setelah aktivitas dan yang ketiga setelah rehidrasi. Dari hasil laboratorium dilakukan uji statistik dengan beda rata-rata berat jenis urin dan hematokrit menggunakan paired t-test dan independent t-test dengan menggunakan program komputerisasi program SPSS for windows versi 18. Uji statistik menunjukkan sampel pada kelompok perlakuan dan pembanding homogenitas, dengan nilai p>α (0,05). Analisis rata-rata berat jenis urin dan hematokrit post rehidrasi pada kedua kelompok menunjukan hasil yang tidak bermakna (p>0,05), rata-rata berat jenis nilai p=0,687 dan rata-rata hematokrit nilai p=0,788. Dapat disimpulkan bahwa rehidrasi dengan menggunakan oralit sama efektifnya rehidrasi dengan air mineral pada aktivitas ringan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP ORANG TUA DENGAN KUALITAS HIDUP ANAK PENDERITA TALASEMIA Rini Lusiana Ray; Fuji Rahmawati; Dhona Andhini
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 4, No 1 (2018): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2018
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (563.09 KB)

Abstract

Anak yang menderita talasemia diharuskan menerima perawatan seumur hidup yang berdampak pada kondisi fisik, psikologi, sosial dan sekolah yang akan mempengaruhi rendahnya nilai kualitas hidup. Salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas hidup berasal dari orang tua yakni pengetahuan dan sikap mereka terhadap anak penderita talasemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap orang tua mengenai talasemia dengan kualitas hidup anak penderita talasemia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2018 di Ruang Selincah lantai 2 Instalasi Rawat Inap A dengan sampel berjumlah 73 responden dengan metode purposive sampling. Uji statistik yang digunakan pada analisis bivariat adalah Chi Square. Hasil analisis didapatkan ada hubungan antara pengetahuan orang tua dengan kualitas hidup anak penderita talasemia (p-value: 0,001; α 0,05) dan terdapat hubungan antara sikap orang tua dengan kualitas hidup anak penderita talasemia (p-value: 0,001; α 0,05). Seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas akan cenderung berperilaku hidup sehat dan sadar tentang pentingnya pemeliharaan kesehatan serta kesejahteraan keluarga. membawa optimisme pada orangtua dan memberikan kekuatan untuk melakukan perawatan rutin pada anak yang otomatis akan meningkatkan kualitas hidup. Diperlukan pendidikan kesehatan mengenai talasemia kepada orang tua untuk meningkatkan pengetahuan dan mengembangkan sikap positif sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup anak dengan talasemia.Kata kunci : Talasemia, Pengetahuan, Sikap, Kualitas hidup, PedsQL
PENGARUH REWARD TERHADAP PERUBAHAN PRILAKU MAKAN PADA ANAK SEKOLAH Jaji Jaji; Jum Natosba; Fuji Rahmawati
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 3, No 1 (2017): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2017
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.919 KB)

Abstract

Anak usia dini merupakan masa perkembangan dan pertumbuhan yang sangat menentukan perkembangan masa selanjutnya. Nutrisi dan menu seimbang merupakan komponen utama untuk pemeliharaan kesehatan, pertumbuhan fisik, perkembangan psikomotor, dan melakukan aktivitas sehari- hari. Salah satu masalah yang ada pada anak adalah sulit makan, dan cara mengatasinya dengan pemberian reward. Reward merupakan aplikasi dari teori behavioristik classical conditioning. Tujuan penelitian ini untuk mengetahaui pengaruh reward terhadap perubahan perilaku makan pada anak.Penelitian ini menggunakan Pre Experimental Design dengan metode pendekatan One Group Pretest-Posttest Design. Populasi penelitian ini adalah siswa PAUD TK Arwana sebanyak 26 orang. Sampel yang diambil adalah total populasi. Analisa bivariat dengan uji – t dependent, yaitu untuk mendapatkan data sejauh mana pengaruh reward terhadap perilaku makan anak dalam pemenuhan kebutuhan nutrisi. Hasil penelitian variable jenis kelamin perempuan terbanyak yaitu 16 (61,5 %) siswa, frekuensi mengkonsumsi nutrisi yang di sajikan pada anak sebelum di beri perlakuan reword terbanyak yaitu nutrisi habis setengah 13 (50%), frekuensi mengkonsumsi nutrisi yang di sajikan pada anak dengan reword terbanyak yaitu nutrisi habis semua 15 (57,7%). Hasil uji statistik didapatkan nilai p=0.001, maka dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan antara konsumsi nutrisi awal dengan konsumsi nutrisi dengan reword. Saran kepada ibu-ibu yang mempunyai kasus anak sulit makan dapat menggunakan metode perubahan perilaku yaitu reward sampai anak berperilaku seperti yang di harapkan. Begitupun pada institusi sekolah, dengan melihat kondisi anak yang kurang nutrisi, maka praktik perubahan perilaku dengan menggunakan reward dapat di terapkan.
GAMBARAN KUALITAS HIDUP PENDERITA KANKER SERVIKS STADIUM III Mutia Nadra Maulida; Antarini Idriansari; Karolin Adhisty
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 4, No 1 (2018): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2018
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.251 KB)

Abstract

Penyakit kanker merupakan salah satu penyakit tidak menular dan penyakit kronis yang paling mematikan didunia, salah satunya adalah kanker serviks. Kualitas hidup merupakan persepsi mengenai posisi individu didalam konteks budaya dan hubungannya dengan tujuan, harapan dan standar mereka. Tujuan penelitian iniadalah mengetahui gambaran kualitas hidup penderita kanker serviks stadium III. Penelitian ini adalahpenelitian kuantitatif menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasidalam penelitian ini adalah penderita kanker serviks stadium III yang berada di wilayah Palembang. Metodepengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan non probability sampling dan dilakukansecara purposive sampling berjumlah 60 responden. Selanjutnya data dianalisis dan didapatkan hasil usia >35 tahun (81.7%), responden berpendidikan Rendah (≤ SMA) (71.7%), menikah (100%) dan paritas tinggi(73.3%). Dari hasil analisis kualitas hidup, sebanyak 58.3% responden memiliki kualitas hidup yang buruk.Menurut Matzo & Sherman (2014) kualitas hidup mempunyai konsep yang luas dan dipengaruhi olehkesehatan fisik seseorang, keadaan psikologis, keperacayaan, hubungan sosial dan hubungannya dengan halhal yang penting di lingkungan mereka. Hal ini menyebabkan rendahnya kualitas penderita kanker servikskarena penderita kanker serviks tidak hanya mengalami gangguan kesehatan secara fisik tetapi jg semuaaspek kehidupannya.Kata Kunci : Kanker serviks, Kualitas Hidup
GAMBARAN PEMBERIAN AIR SUSU IBU DAN IMUNISASI PADA BAYI Putri Widita Muharyani; Asmaripa Ainy; Arie Kusumaningrum
Proceeding Seminar Nasional Keperawatan Vol 3, No 1 (2017): Proceeding Seminar Nasional Keperawatan 2017
Publisher : Proceeding Seminar Nasional Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.285 KB)

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) dan imunisasi sangat penting untuk kesehatan bayi. ASI bermanfaat untuk melindungi bayi dari infeksi, menurunkan risiko alergi dan terserang berbagai penyakit. Sedangkan imunisasi bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Namun, ternyata cakupan pemberian ASI dan imunisasi belum mencapai target yang ditetapkan pemerintah Indonesia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran pemberian ASI dan imunisasi pada bayi di Puskesmas Kenten. Desain penelitian yang digunakan adalah survey analitik. Populasi dalam penelitian ini adalah bayi yang tinggal di wilayah kerja Puskesmas Kenten. Jumlah sampel 30 bayi. Analisis data statistik menggunakan aplikasi komputer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya 56,7% bayi yang diberikan ASI eksklusif dan 96.7% bayi sudah diimunisasi lengkap. Tenaga kesehatan selayaknya dapat mengkaji faktor yang mempengaruhi cakupan pemberian ASI dan imunisasi sehingga kemudian dapat menerapkan strategi intervensi yang tepat di komunitas untuk meningkatkan cakupan pemberian ASI dan imunisasi pada bayi.

Page 6 of 25 | Total Record : 250