cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Isema : Islamic Educational Management
ISSN : 2541383X     EISSN : 225417088     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
JURNAL IsEMa (Islamic Educational Management) ialah jurnal berkala ilmiah yang diterbitkan oleh Laboratorium Jurusan/Prodi S1 Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Jurnal ini memfokuskan diri pada kajian ilmu manajemen pendidikan Islam.
Arjuna Subject : -
Articles 155 Documents
MANAJEMEN EKSTRAKURIKULER MADRASAH Qiqi Yuliati Zakiyah; Ipit Saripatul Munawaroh
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Islamic Educational Managament
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v3i1.3281

Abstract

Ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang dilakukan di luar jam pelajaran yang harus dikembangkan dengan baik oleh sebuah madrasah, supaya minat, bakat, dan potensi peserta didik dapat dikembangkan secara lebih optimal. Dalam pelaksanaannya diperlukan fungsi-fungsi manajemen yaitu perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi agar kegiatan ekstrakurikuler berjalan efektif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Hasil penelitian manajemen ekstrakurikuler di MAN Model Cipasung, yakni: 1) Perencanaan ekstrakurikuler dilaksanakan setiap awal tahun pembelajaran meliputi: penentuan tujuan ekstrakurikuler, jenis kegiatan ekstrakurikuler, jadwal kegiatan, dan pelatih ekstrakurikuler. 2) Pelaksanaan ekstrakurikuler meliputi: langkah-langkah pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler, pengkondisian peserta didik, serta partisipasi peserta didik dalam mengikuti ekstrakurikuler. 3) Evaluasi kegiatan ekstrakurikuler dapat dijadikan dasar pertimbangan lahirnya kebijakan tentang tindak lanjut program, evaluasi yang dilakukan meliputi evaluasi secara intern dan juga evaluasi secara eksternal yang dilaksanakan setiap awal tahun ajaran baru. 4) Hasil yang dicapai dalam pelaksanaan ekstrakurikuler di MAN Model Cipasung adalah berkembangnya bakat peserta didik baik dalam bidang akademik maupun nonakademik.
MANAJEMEN SARANA PRASARANA MADRASAH Silviah Nurhasanah
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 1, No 2 (2016): Jurnal Islamic Educational Managament
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v1i2.4991

Abstract

Penelitian dilatarbelakangi bahwa sarana prasarana pendidikan menjadi penting karena mutu pendidikan dapat ditingkatkan melalui pengadaan sarana prasarana, baik yang secara langsung maupun tidak langsung menunjang proses belajar-mengajar. Agar sarana prasarana yang ada memiliki nilai daya guna yang tinggi diperlukan pengelolaan yang jelas dan untuk itu perlunya setiap personil memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen sarana prasarana. Penelitian ini berawal dari pemikiran bahwa keberhasilan pendidikan dalam proses belajar mengajar akan dapat tercapai dengan baik apabila memiliki sistem manajemen, salah satunya manajemen sarana prasarana. Manajemen sarana prasarana Madrasah Ibtidaiyah Zainul Millah Babakanlimus Sumedang dilakukan dengan perencanaan, pengadaan, pemeliharaan, penginventarisasian, dan penghapusan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa Madrasah Ibtidaiyah Zainul Millah Babakanlimus Sumedang didukung oleh adanya kepercayaan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya. Perencanaan dilakukan melalui rapat oleh kepala madrasah dengan para guru yang melibatkan komite, dan perwakilan orang tua siswa. Pengadaan sarana prasarana hasil dari perencanaan yang sebelumnya dilakukan, pengadaan tidak terlepas dari yang namanya dana. Pemeliharaan dilakukan oleh semua warga madrasah, pemeliharaan dilakukan guna menjaga sarana prasarana yang ada di madrasah. Penginventarisasian yang dilakukan dibagi ke dalam dua bagian yaitu inventaris kelas, dan inventaris sekolah. Penghapusan dilakukan dengan membuang dan tukar tambah. Faktor pendukung adalah sarana prasarana yang memadai meskipun tidak 100%. Sedangkan faktor penghambat adalah pemeliharaan yang masih kurang karena masih ada masyarakat yang mengotori fasilitas madrasah.
MANAJEMEN REKRUTMEN TENAGA PENDIDIK DI MADRASAH ALIYAH Lisnandari Lisnandari
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Islamic Educational Management
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v3i2.5011

Abstract

Proses rekrutmen merupakan hal yang sangat penting agar diperoleh hasil rekrutmen yang efektif. Rekrutmen yang dilakukan disesuaikan dengan kebutuhan sekolah. Penelitian ini bertujuan mengetahui manajemen rekrutmen tenaga pendidik di Madrasah Aliyah Al-Inaayah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Perencanaan yang matang yang dilakukan oleh panitia rekrutmen tenaga pendidik. Pelaksanaan rekrutmen tenaga pendidik yang dilaksanakan oleh panitia rekrutmen. Pengawasan yang efektif dan kondusif yang dilakukan oleh petugas pengawas rekrutmen tenaga pendidik. Evaluasi rekrutmen tenaga pendidik oleh ketua panitia rekrutmen dengan memeriksa kembali persyaratan peserta pelamar. Hasil dari proses rekrutmen secara kuantitatif: pencapaian rekrutmen yang dilaksanakan Madrasah Aliyah Al-Inaayah mencapai 23 tenaga pendidik, dan secara kualitatif: rekrutmen tenaga pendidik sesuai dengan kebutuhan Madrasah Aliyah Al-Inaayah; yaitu mendapatkan tenaga pendidik yang profesional.
MANAJEMEN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH EFEKTIF PADA SEKOLAH INKLUSIF Siti Aisyah; Badrudin Badrudin
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Islamic Educational Managament
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v1i1.4986

Abstract

Kepala sekolah merupakan agen perubahan yang mempunyai peranan aktif dalam peningkatan mutu pendidikan di SMP Al-Biruni Cerdas Mulia Bandung indikator kepemimpinan kepala sekolah efektif bertolak pada pemikiran bahwa kepala sekolah efektif secara umum dapat diamati dari tiga hal pokok, yaitu (1) komitmen terhadap visi sekolah dalam menjalankan tugas dan fungsinya; (2) menjadikan visi sekolah sebagai pedoman dalam mengelola dan memimpin sekolah, dan 3) senantiasa memfokuskan kegiatannya terhadap pembelajaran dan kinerja guru dikelas. Implementasinya dari indikator kepemimpinaan kepala sekolah efektif  dalam rencana pengembangan sekolah dengan peran kepala sekolah yang terus mengembangkan visi yang jelas untuk masa yang akan datang, pengelolaan sekolah efektif dengan mengoptimalkan pengelolaan input, proses, dan output, evaluasi yang dilakukan secara continue langsung dilakukan oleh kepala sekolah untuk mengambil keputusan, faktor penunjang yaitu kekuatan Sumber Daya Manusia yang terus dioptimalkan dengan baik, faktor penghambat yaitu presepsi orang tua dan kebijakaan dari luar, keberhasilan yang dicapai manajemen kepemimpinan kepala sekolah efektif di SMP Al-Biruni Cerdas Mulia Bandung dilihat dari tercapainya program kerja dan salah satunya bisa dilihat dari prestasi atau kualitas guru dan peserta didik.
MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA DINIYAH TAKMILIYAH Supiana Supiana; A. Heris Hermawan; Muhammad Fawaz Hilmy
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Islamic Educational Management
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v3i2.5007

Abstract

Diniyah Takmiliyah merupakan lembaga pendidikan non-formal yang terus bergerak mengembangkan pendidikan agama Islam pada masyarakat, upaya memperkuat pemahaman terhadap dasar ilmu agama Islam. Sarana dan prasarana yang kurang memadai menjadi masalah mendasar di Diniyah Takmiliyah pada umumnya. Manajemen sarana dan prasarana yang ada di Diniyah Takmiliyah menjadi penting untuk memaksimalkan penggunaaannya sehingga dapat menciptakan proses pembelajaran efektif dan efisien. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, dengan teknik pengumpulan data yang digunakan, meliputi: Observasi partisipatif, Wawancara, Studi dokumentasi. Perencanaan sarana dan prasarana Diniyah Takmiliyah direncanakan setiap tahun ajaran baru, pengadaan sarana dan prasarana Diniyah Takmiliyah, inventarisasi di Diniyah Takmiliyah dalam pencatatan barang yang telah diadakan, pemeliharaan sarana dan prasarana di Diniyah Takmiliyah dalam pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana yang ada, penghapusan sarana dan prasarana di Diniyah Takmiliyah yaitu menghilangkan sarana dan prasarana yang mengalami kerusakan berat.
IMPROVED QUALITY MANAGEMENT OF LEARNING: In MTs Negeri Model Cigugur Kuningan Hary Priatna Sanusi
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Islamic Educational Managament
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v1i1.4981

Abstract

The most urgent demands in the development of quality education and relevant to the needs of the community is increased capacity. School principals should be able to give birth to innovative ideas that are useful for generating policy alternatives in building. The education system is an efficient, high quality and in accordance with the needs of society in various fields of life. Effectiveness of management functions in learning activities with the application of the principles of lesson planning, organizing functions in learning, actuating functions in learning, and monitoring functions in learning activities. Learning management application that includes lesson planning, organizing learning, learning implementation, monitoring/ assessment of learning. Learning management can be seen from the number of new students who are always growing, produce learners who excel both in academic and non academic.
POLA KOMUNIKASI KEPEMIMPINAN KEPALA MADRASAH Amalia Kartika
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 2, No 1 (2017): Jurnal Islamic Educational Managament
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v2i1.4997

Abstract

Pemimpin dapat mencapai tujuan yang diharapkan dengan komunikasi. Dalam komunikasi, terdapat beberapa pola yang sering digunakan. Pola komunikasi ini adalah sebuah jalur komunikasi yang dilakukan oleh komunikator kepada komunikan yang bersangkutan. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini adalah, (1) Latar alamiah  yang mewujudkan sebuah instansi pendidikan menorehkan berbagai prestasi di bidang akademik, sosial, teknologi, dan sains. (2) Kriteria kepemimpinan kepala madrasah yang integratif dan membentuk kerja sama tim yang efektif dengan menjalin kedekatan dan kebersamaan yang baik melalui gaya kepemimpinan yang transformasional. (3) Pola komunikasi kepemimpinan kepala madarsah dengan menggunakan pola seluruh saluran, rantai, dan lingkaran dengan bentuk diagonal yang memberikan keluasaan pada seluruh anggota madrasah, menumbuhkan kretifitas, dan inovasi yang bervarian dalam memajukan pendidikan. (4) Faktor penunjang yaitu, seluruh aspek Madrasah Aliyah Negeri Jonggol yang selalu mendukung dan memberikan dorongan yang positif kepada kepala madrasah. Sedangkan faktor penghambatnya ialah, budaya madrasah yang belum terlalu dipahami dan dikenali oleh kepala madarasah. (5) cara yang digunakan kepala madrasah dalam mengatasi hambatan komunikasi kepemimpinannya ialah dengan negosiasi, sosialisasi dan silaturahmi. Sehingga, dapat meminimalisir hambatan-hambatan komunikasi kepemimpinan yang dihadapinya tersebut.
MANAJEMEN REKRUTMEN PESERTA DIDIK Desi Risdianti
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 2, No 2 (2017): Jurnal Islamic Educational Managament
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v2i2.5189

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen rekrutmen peserta didik di Madrasah Aliyah Negeri Ciparay yang mencakup latar alamiah berdirinya Madrasah Aliyah Negeri Ciparay, perencanaan pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, faktor penunjang dan penghambat dalam manajemen rekrutmen peserta didik serta mengetahui keberhasilan yang telah dicapai dalam pelaksanaan manajemen rekrutmen peserta didik di Madrasah Aliyah Negeri Ciparay. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan menyalin dokumen. Analisis data yang digunakan adalah analisis dengan penafsiran deskriftif semata-mata. Hasil penelitian ini menunjukan  bahwa manajemen rekrutmen peserta didik di Madrasah Aliyah Negeri Ciparay terdiri dari perencanaan (1) pembentukan panitia PPDB, (2) menentukan kebijakan, (3) sistem, (4) kriteria, dan (5) prosedur. Pengorganisasian (1) pembentukan struktur kepanitiaan (2) pembagian tugas masing-masing. Pelaksanaan (1) terlaksananya pembentukan PPDB, (2) pelaksanaan manajemen rekrutmen peserta didik dilakukan sesuai dengan perencanaan diawal dan dilakukannnya seleksi dan masa orientasi. Pengawasan (1) dilakukan secara kontinu dan inten, (2) evaluasi dan (3) pelaporan. Faktor penunjang (1) sarana prasarana, (2) dana/anggaran, (3) banyaknya pendaftar dan faktor penghambat (1) tidak stabilnya ekonomi masyarakat, (2) waktu. Serta keberhasilan manajemen rekrutmen peserta didik di Madrasah Aliyah Negeri Ciparay (1) objektif, transparansi dan tidak diskriminasi, (2) manajemen yang baik dan kualitas madrasah (3) pendaftar mencapai 686 dan yang diterima hanya 261 peserta didik.
MANAJEMEN PENINGKATAN KOMPETENSI LULUSAN DI MADRASAH Siti Maesaroh
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Islamic Educational Managament
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v3i1.3280

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil kompetensi lulusan di madrasah khususnya pada Mata Pelajaran Sains, kebijakan, perencanaan, pelaksanaan faktor pendukung dan faktor penghambat. Hasil penelitian berdasarkan pengamatan langsung, dokumentasi dan wawancara dengan kepala madrasah, guru, dan staf tata usaha dapat diringkas sebagai berikut: profil kompetensi lulusan di Madrasah dapat dilihat dari hasil ujian nasional pada kurun waktu tiga tahun yang terus mengalami peningkatan serta. Kebijakan kompetensi lulusan madrasah dengan meningkatkan potensi guru dan siswa dan merujuk pada Standar Kompetensi Lulusan pada Mata Pelajaran Sains, tahap perencanaan peningkatan kompetensi lulusan madrasah dengan menganalisis dan mempelajari SKL Mata Pelajaran Sains, pada tahap pelaksanaan peningkatan kompetensi lulusan dimulai dari perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan penilaian pembelajaran, serta faktor pendukung dalam peningkatan kompetensi lulusan madrasah ialah lebih pada motivasi yang ada dalam diri peserta didik karena motivasi mampu menciptakan situasi dalam diri untuk berbuat dan berperilaku sesuai dengan apa yang dikehendaki. Faktor penghambat dalam peningkatan kompetensi lulusan lebih pada sarana prasarana.
MEMBANGUN GENERASI UNGGUL DENGAN BUDAYA LITERASI MELALUI KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN Dede Ahmad Ghazali; A. Heris Hermawan
Jurnal Isema : Islamic Educational Management Vol 2, No 1 (2017): Jurnal Islamic Educational Managament
Publisher : Laboratorium Jurusan S1 Manajemen Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/isema.v2i1.4992

Abstract

Penelitian ini bertolak dari fenomena yang terjadi pada pesantren yang masih belum kuat mengembangkan budaya literasi dalam menciptakan generasi yang unggu melalui kepemimpinan pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami budaya literasi terutama terkait dengan pola, respon dan tantangannya pada pesantren melalui kepemimpinan pendidikan. Dengan diketahuinya budaya literasi pada pesantren maka akan dapat mengembangkan keunggulan generasi mendatang. Penelitian ini berangkat dari pemikiran bahwa untuk dapat mengembangkan generasi yang unggul maka sangat diperlukan budaya literasi yang baik terutama di pesantren melalui kepemimpinan pendidikan. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode deskriptik dengan analisis logis. Pendekatan penelitian adalah kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah terjadi budaya literasi pada lembaga pendidikan Islam pesantren dengan pola, respon dan tantangannya melalui kepemimpinan pendidikan yang berbeda antara pesantren al- aqsho dan al-Ihsan tetapi problem umumnya masih sama yaitu masalah SDM dan Fasilitas.

Page 3 of 16 | Total Record : 155