cover
Contact Name
Theofilus Acai Ndorang
Contact Email
theondorang@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
wawasankesehatan.jurnal@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. manggarai,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
Wawasan Kesehatan
ISSN : 25484702     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Wawasan kesehatan (JWK) merupakan jurnal milik STIKES Santu Paulus Ruteng yang memuat tentang riset-riset di bidang kesehatan. Jurnal ini merupakan open acces yang dapat dibaca oleh siapapun dan juga terbuka untuk para penulis yang mau menulis tentang masalah-masalah kesehatan.
Arjuna Subject : -
Articles 97 Documents
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN RAWAT JALAN DENGAN GANGGUAN JIWA DI KLINIK JIWA RENCENG MOSE KABUPATEN MANGGARAI Wea, Lidwina Dewiyanti; Jakri, Yohanes; Wandi, Saverius
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 1 (2020): Jurnal Wawasan Kesehatan
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kepatuhan minum obat pada pasien gangguan jiwa dapat dikontrol dengan baik jika ada dukungan dari anggota keluarga. Dukungan yang diberikan berupa dukungan instrumental, emosional, informasional, dan peghargaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien rawat jalan dengan gangguan jiwa. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dukungan keluarga dan kepatuhan minum obat dengan menggunakan skala likert. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional study dengan jumlah sampel sebanyak 62 orang keluarga pasien dengan gangguan jiwa yang berobat jalan di Klinik Jiwa Renceng Mose. Data dikumpulkan melalui wawancara dan dianalisis dengan menggunakan uji chi square dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien rawat jalan dengan gangguan jiwa dengan nilai p-value 0,002 < 0,05. Diharapakan kepada keluarga untuk memberikan dukungan yang baik kepada keluarga yang mengalami gangguan jiwa untuk memenuhi segala kebutuhan serta membimbing dalam minum obatnya
PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KUNJUNGAN ANTENATAL CARE K4 IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DINTOR, KABUPATEN MANGGARAI Trisnawati, Reineldis Elsidianastika
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 1 (2020): Jurnal Wawasan Kesehatan
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengaruh Dukungan Keluarga terhadap Kunjungan Antenatal Care K4 Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Dintor, Kabupaten Manggarai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dukungan keluarga terhadap kunjungan antenatal care ibu hamil. Penelitian ini menggunakan studi analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu nifas 42 hari di Wilayah Kerja Puskesmas Dintor sebanyak 56 orang dengan teknik sampling yang digunakan adalah nonprobability sampling dengan menggunakan total sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan regresi logistic sederhana. Hasil analisis statistic menggunakan regresi logistic sederhana menunjukkan dukungan keluarga berpengaruh terhadap kunjungan antenatal care ibu hamil dengan nilai p value = 0.045. Dengan demikian diharapkan petugas puskesmas sebaiknya mengikutsertakan suami atau keluarga ibu hamil pada kegiatan posyandu dan pada saat kunjungan antenatal care agar ibu mendapat dukungan sepenuhnya dari keluarga.
SPIRITUALITAS KRISTIANI DAN PENGARUHNYA TERHADAP PELAYANAN PERAWAT KATOLIK Ndorang, Theofilus Acai
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 1 (2020): Jurnal Wawasan Kesehatan
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Spiritualitas Kristiani dan Pengaruhnya Terhadap Pelayanan Perawat Katolik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perawat katolik tentang Spiritualitas Kristiani dan pengaruh terhadap pelayanan mereka sebagai perawat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif , yang dilakukan kepada perawat katolik yang bekerja di Rumah Sakit dan Puskesmas Kabupaten Manggarai. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara kepada delapan (8) narasumber yang sudah ditentukan secara purposive. Teknik analisis data menggunakan deskripsi induktif yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para perawat katolik dominan memahami spiritualitas kristiani dalam dua hal yakni kekuatan doa (relasi vertikal dengan Tuhan) dan pelayanan cintakasih (relasi horisontal dengan sesama). kedua hal ini selalu menjadi spirit yang memotivasi perawat dalam pelayanan terhadap pasien. Dalam menjalankan tugas rutin sebagai perawat, spiritualitas kristiani memiliki pengaruh positif dan seringkali mendominasi perawat dalam dalam tindakan keperawatan.
HUBUNGAN ANTARA MEKANISME KOPING DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEPERAWATAN STIKES SANTU PAULUS RUTENG TAHUN 2017 Wea, Lidwina Dewiyanti; Eka, Angelina Roida; Danal, Paskaliana Hilpriska
Wawasan Kesehatan Vol. 3 No. 1 (2018): JURNAL WAWASAN KESEHATAN
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hubungan antara mekanisme koping dengan tingkat depresi pada mahasiswa program studi keperawatan STIKES Santu Paulus Ruteng Tahun 2017. Koping adalah suatu bentuk respon individu terhadap situasi bermasalah yang dialami yang tersusun dari stres fisiologi dan temperamen serta pengaturan emosi, perilaku, perhatian, motivasi dan kognisi. Depresi merupakan masalah psikiatrik paling berat yang berdampak pada ketidaksanggupan individu beradaptasi dengan aktivitas hidupnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara mekanisme koping dengan tingkat depresi pada mahasiswa program studi keperawatan STIKES Santu Paulus Ruteng Tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional study dengan sampel penelitian berjumlah 43 orang menggunakan metode sampling purposive sampling. Data didapatkan dengan menggunakan kuesioner koping adaptasi dari COPE Inventory dan kuesioner depresi adaptasi dari Beck Depression Inventory. Data distribusi frekuensi menunjukkan sebagian besar responden dalam penelitian ini adalah laki-laki yakni 22 orang (51.2%). Berdasarkan mekanisme koping, diketahui responden yang cenderung menggunakan strategi problem focused coping sebanyak 23 orang (53.5%), emotional focused coping sebanyak 18 orang (41.9%), sedangkan less useful dan mix coping berjumlah masing-masing 1 orang (2.3%). Berdasarkan tingkat depresi, diketahui responden yang tidak depresi sebanyak 19 orang (44.2%), depresi ringan 11 orang (25.6%), depresi sedang sebanyak 10 orang (23.3%) dan yang depresi berat sebanyak 3 orang (7.0%). Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji Spearman Rho didapatkan hasil sig. 0.755 dari variabel mekanisme koping dan tingkat depresi >0.05 maka disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel – variabel tersebut. Menurut peneliti, ketiadaan hubungan antar kedua variabel tersebut disebabkan oleh faktor lain seperti kesehatan dan energy, keyakinan positif, kemampuan menyelesaikan masalah, keterampilan sosial, dukungan sosial dan dukungan material.
GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG KEPUTIHAN (FLUOR ALBUS) PADA SISWI KELAS XI IPS 1 DI SMAK SETIA BAKTI RUTENG Padeng, Eufrasia Prinata; Saputri, Elisabeth Isabela
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 1 (2020): Jurnal Wawasan Kesehatan
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju ke dewasa, bukan hanya dalam arti psikologis tetapi juga dalam arti fisik. Perubahan fisik yang terjadi merupakan gejala primer dalam pertumbuhan remaja, sedangkan perubahan psikologis muncul sebagai akibat dari perubahan fisik. Batasan usia remaja adalah 11-24 tahun dan belum menikah. Proses dalam penyesuian diri menuju kedewasaan ada tiga tahap perkembangan remaja, yaitu: remaja awal (early adolescence ), remaja madya (middle adolescence), remaja akhir (late adolescence).menurut data WHO, 2010 diketahui 75% perempuan WUS (Wanita Usia Subur) di dunia pasti akan mengalami keputihan paling tidak sekali seumur hidupnya, 45% akan mengalami dua kali atau lebih. Masa peralihan dari anak-anak menjadi remaja juga dikenal dengan istilah pubertas . Sasaran dalam penelitian ini adalah remaja putri kelas XI di SMAK Setia Bakti Ruteng yang mengalami keputihan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri tentang keputihan pada siswi Kelas XI IPS 1 Di SMAK Setia Bakti . Penelitian ini dilaksanakan di SMAK Setia Bakti dengan 37 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuisioner. Hasilnya menunjukkan bahwa sebagian besar dari remaja putri memiliki pengetahuan yang kurang (46.0%). Simpulan secara umum, kategori pengetahuan yang kurang ini terjadi karena hampir seluruh remaja putri belum pernah mendapatkan informasi mengenai keputihan
KARAKTERISTIK HIPERTENSI PADA LANJUT USIA DI DESA BUKU (CHARACTERISTICS OF HYPERTENSION IN THE ELDERLY) Akbar, Fredy; Nur, Hamdan; Humaerah, Umi Indar
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 2 (2020): JURNAL WAWASAN KESEHATAN
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses penuaan merupakan siklus kehidupan yang ditandai dengan tahapan menurunnya berbagai fungsi organ dalam tubuh yang ditandai dengan rentannya tubuh terhadap berbagai serangan penyakit. Salah satu penyakit yang sering dialami Lanjut Usia adalah penyakit Hipertensi. Penelitian Ini bertujuan untuk mengetahui Karakteristik Hipertensi Pada Lanjut Usia di Desa Buku, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Deskriptif Kuantitatif Dengan Instrumen penelitian yaitu lembar kuesioner dan di dalam kuisioner ada beberapa pertanyaan yang diberikan salah satunya tentang usia, jenis kelamin, pekerjaan lanjut usia dan tujuan dalam penelitian ini yaitu untuke mengetahui Karakteristik Lanjut usia yang meliputi usia, jenis kelamin, pekerjaan. Populasi di Desa Buku yaitu 267 oranglanjut usia dan Sampel ada 50 Responden Lanjut Usia yang dijadikan sampel dimana dari 50 Responden ada 35 Responden yang mengalami Hipertensi ,penelitian dilakukan pada bulan April 2020. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Lanjut usia yang berumur 60-74 tahun (Elderly) atau usia tua dengan umur 60-74 tahun sebanyak 46 orang (92%), dan Lanjut usia tua (old) atau Usia sangat tua dengan umur 75-90 tahun sebanyak 4 orang (8%), Lanjut Usia (elderly) Usia tua 60-74 tahun yang mengalami Hipertensi sebanyak 32 orang (91,4%) dan di dominasi berjenis kelamin perempuan sebanyak 39 orang (78%) dan hasil untuk Lanjut Usia yang berjenis Kelamin Perempuan yang mengalami Hipertensi sebanyak 29 orang (82,8%), lanjut usia yang bekerja sebagai IRT (Ibu Rumah Tangga) sebanyak 39 orang (78%), Pekerjaan Lanjut Usia yang bekerja sebagai IRT ( ibu rumah tangga) yang mengalami Hipertensi sebanyak 29 orang (82,8%)
GAMBARAN PENGETAHUAN WANITA USIA SUBUR TENTANG FLOUR ALBUS DI DUSUN SERE KELURAHAN TANAH RATA Nanur, Fransiska Nova; Lumi, Vivi Y. A; Mudah, Fransiska Veronika
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 2 (2020): JURNAL WAWASAN KESEHATAN
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sasaran program kesehatan reproduksi adalah seluruh Wanita Usia Subur dan keluarganya. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat pengetahuan Wanita Usia Subur tentang Flour Albus. Jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan 52 sampel dan teknik purposive simple random sampling. Analisis menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan baik (2%), tingkat pengetahuan cukup (92%) dan tingkat pengetahuan kurang (6%). Disarankan bagi tenaga kesehatan agar lebih meningkatkan kualitas pemberian informasi kesehatan terutama penyuluhan tentang Flour Albus.
HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK BIDAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN IBU HAMILTRISMESTER III DALAM ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS KOTA Banul, Maria Sriana; Nanda, Clara Agnesia Pascuela
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 2 (2020): JURNAL WAWASAN KESEHATAN
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah yang sering terjadi dalam komunikasi bidan terhadap pelayanan ANC adalah menyampaikan sesuatu terhadap ibu hamil tidak tepat sasaran dan ibu hamil cenderung putus asa. Komunikasi baik antara bidan dengan ibu hamil sangat mempengaruhi kepuasan ibu hamil dalam mendapat pelayanan oleh bidan. Sehingga dapat diperoleh rasa saling percaya antara bidan dan pasien. Penelitian ini adalah deskriptif korelatif. Lokasi penelitian Puskesmas Kota Ruteng. Jumlah sampel sebanyak 23 ibu hamil, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi square dengan tingkat kepercayaan 95% diperoleh nilai p-value 0,047 yang berarti lebih kecil dari p-value (0,05) dengan kata lain menunjukkan ada hubungan yang bermakna. Dengan demikian terdapat hubungan antara komunikasi terapeutik bidan dengan tingkat kepuasan ibu hamil TM III dalam ANC di Puskesmas Kota Ruteng, Kecamatan Langke Rembong Kabupaten Manggarai.. Dengan demikian, disarankan petugas kesehatan di Puskesmas agar tetap menerapkan komunikasi terapeutik kepada pasien khususnya bagi ibu hamil untuk meningkatkan kepuasan dalam pelayanan yang diberikan.
PENGARUH SENAM HAMIL TERHADAP PENURUNAN TINGKAT NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA IBU HAMIL Geta, Martinus Gonsianus; Demang, Fransiska Yuniati
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 2 (2020): JURNAL WAWASAN KESEHATAN
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Senam hamil merupakan suatu bentuk olah raga atau latihan yang terstruktur. Olah raga pada yang teratur akan memperlancar peredaran darah, menguatkan otot dan melenturkan persendian serta dapat mengurangi gangguan yang biasa terjadi saat hamil seperti pegal- pegal, sakit punggung, otot kaku, sembelit, serta mengurangi pembengkakan kaki. Melakukan senam hamil secara teratur dapat menurunkan nyeri punggung bawah, salah satunya dengan gerakan berlutut memutar tulang panggul, menekuk bokong, menekuk lutut, dada. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh senam hamil terhadap penurunan tingkat nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yaitu quasi eksperimental dengan pre dan post test two group desaign tanpa kelompok kontrol yang dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Dampek sejak tanggal 15 april s/d 04 mei tahun 2019. Jumlah sampel sebanyak 20 orang dengan teknik total sampling. Hasil analisa data menggunakan paired t-test didapatkan nilan p value 0,000< α = 0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh senam hamil terhadap penurunan tingkat nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III di wilayah kerja Puskesmas Dampek Tahun 2019.
HUBUNGAN STRESS DAN MEKANISME KOPING LANSIA DENGAN PENYESUAIAN DIRI TERHADAP KEHILANGAN PASANGAN HIDUP DI DESA NUCA MOLAS TAHUN 2019 Irdawati, Irdawati; Dewi, Claudia Fariday; Handi, Heribertus
Wawasan Kesehatan Vol. 5 No. 2 (2020): JURNAL WAWASAN KESEHATAN
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan dan Pertanian Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stress merupakan respon individu terhadap keadaan atau kejadian yang memicu pada (stressor). Stress juga suatu bagian dari hidup manusia yang tidak bisa dihindari oleh siapapun. Jumlah lansia di Indonesia mencapai 20,04 juta orang atau sekitar 8,05% dari seluruh penduduk Indonesia, dan pada tahun 2014 jumlahnya meningkat menjadi 20,24 juta jiwa atau sekitar 8,03% dari seluruh penduduk Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan stress dan mekanisme koping lansia dengan penyesuaian diri terhadap kehilangan pasangan hidup.Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif korelasional dengan melibatkan 55 lansia yang kehilangan pasangan hidup yang di ambil menggunakan teknik purposive sampling, tempat penelitian dilakukan di Desa Nuca Molas Satar Mese Barat, waktu penelitian dilaksanakan pada 15 maret sampai dengan 18 april 2019. Hasil penelitianmenunjukan stress normal 3 orang (5,5%), stress ringan 11 orang (20,0%), stress sedang 11 orang (20,0%), stress berat 14 orang (25,5%) dan stress sangatberat 16 orang (29,1%). Analisis data menggunakan uji chi square, antarastress dan mekanisme koping dengan hasil uji nilai p value 0,000 <(ɑ 0,05), uji chi square antara stress dan penyesuaian diri dengan hasil uji nilai p value 0,000 <(ɑ 0,05), dan uji chi square antara mekanisme koping lansia dengan penyesuaian diri pada lansia dengan hasil uji nilai p value 0,000 <(ɑ 0,05). Hasil analisis statistik didapatkan bahwa ada hubungan antara stress dan mekanisme koping lansia, stress dengan penyesuaian diri pada lansia, dan mekanisme koping lansia dengan penyesuaian diri pada lansia. Kesimpulannya semakin baik tingkat stress pada lansia maka semakin baik penyesuaian diri yang dilakukan oleh lanjut usia.

Page 6 of 10 | Total Record : 97