cover
Contact Name
Suparman
Contact Email
suparman@uncp.ac.id
Phone
+6285261455244
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota palopo,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra
ISSN : 24433667     EISSN : 27154564     DOI : https://doi.org/10.30605/onoma
Core Subject : Education,
Onoma adalah jurnal akademik yang diterbitkan pada bulan Mei dan November oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Cokroaminoto Palopo. Jurnal ini menyajikan artikel-artikel ilmiah tentang pendidikan, bahasa dan sastra Indonesia.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 1,684 Documents
Pengaruh Kegiatan Literasi dalam Peningkatan Minat Baca Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kota Ternate Sasmayunita
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.354

Abstract

Peneltian ini mengulik seputar minat baca pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Kota Ternate, yang dapat ditumbuhkan melalui kegiatan literasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang berlokasi pada SMP Negeri 2 Kota Ternate. Waktu penelitian dimulai pada tanggal 19 November sampai dengan 19 Desember 2019 dan disesuaikan dengan jadwal mata pelajaran bahasa Indonesia yang berlaku di sekolah. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan angket. Penelitian ini menyimpulkan hasil bahwa kegiatan literasi terhadap minat baca pada siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Kota Ternate sangat cukup. Pengaruh kegiatan literasi terhadap minat baca siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Kota Ternate memiliki pengaruh sesuai dengan hasil data, menunjukan bahwa hasil tes siswa dengan interval nilai 60-69% atau sesuai pada aspek kesesuaian antara perencanaan dan peleksanaan kegiatan literasi terdapat 17 responden yang sesuai dan 10 siswa yang tidak sesuai 30-39%. Aspek kelamaan kegiatan literasi pada pengaruh kegiatan literasi terhadap minat baca atau dapat dipersentasikan menjadi 56% atau interval nilai 50-59 terdapat 15 responden yang sesuai, dan 12 responden yang tidak sesuai 44%. Aspek perkembangan hasil kemampuan membaca siswa 16 responden sesuai atau interval nilai 50-59% dan 11 responden yang tidak sesuai dengan interval nilai 40-49%. Dan aspek perencanaan ke tahap selanjutnya terdapat 15 responden yang sesuai atau interval nilai 50-59% dan 12 responden dengan kualifikasi nilai 40-49% yang tidak sesuai. Dengan demikian scara keseluruhan dari empat aspek dengan interval nilai dengan persentase dapat dikategorikan “sedang” Pencapaian tujuan pendidikan adalah keinginan semua orang baik pendidik maupun peserta didik, olehnya itu dalam pebelajaran yang perlu diperhatikan adalah selain peran guru juga peran siswa yang perlu diperhatikan, agar pencapaian tujuan pembelajaran terutama minat baca bisa dinikmati dan dipahami oleh peserta didik.
Membangun Gerakan Literasi Sekolah melalui Koper Nana Triana Winata
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.355

Abstract

Gerakan literasi sekolah yang ada di Indramayu mewajibkan siswanya untuk melaksanakan kegiatan literasi 15 menit sebelum memulai pembelajaran. Dengan kegiatan tersebut. Dengan adanya kegiatan “Koper” dapat terus memantau minat baca siswa di luar lingkungan sekolah, karena ketika di luar lingkungan sekolah siswa sangat sulit menemukan buku bacaan. Untuk itu, “Koper” memfasilitasi siswa agar tetap membaca buku di luar lingkungan sekolah. Tujuan dalam penelitian ini adalah (1) mengetahui profil minat membaca siswa; (2) mengetahui kegiatan “Koper” dalam upaya memotivasi membaca siswa. Penelitian kualitatif merupakan metode-metode untuk mengeksplorasi dan memahami makna yang oleh sejumlah individu atau sekelompok orang dianggap berasal dari masalah sosial atau kemanusiaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yang melukiskan suatu keadaan objektif atau peristiwa tertentu berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana mestinya yang kemudian diiringi dengan upaya pengambilan kesimpulan umum berdasarkan fakta-fakta historis tersebut. Selain mengetahui profil minat baca siswa yang ada di SDN Drunten Wetan, Strategi yang dilaksanakan oleh “Koper” dalam kegiatan literasi ini adalah (a) mengenalkan kata baku melalu media; (b) membaca dongeng dan buku bacaan yang bervariatif; dan (c) khusus bagi siswa yang buta huruf, memperkenalkan huruf dengan menggunakan media.
Analisis Perspektif Psikologi Tokoh Silas Marner dalam Novel Silas Marner Karya George Eliot Heni
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.356

Abstract

A literary work is a form of the author's imagination written with a background in various fields of life. The characters in a literary story also have the same problems as humans in real life. The author, in writing a story, is motivated by the conditions and environment that exist around him and affects him. The story in a novel, short story, or poetry reflects various aspects of human life. Literary works will present a story that can be viewed from various points of view, including from a psychological perspective. We can examine each character from a psychological point of view. How the character's psychological condition will appear from a story that can be examined by looking at the character's behavior, how he relates to other characters, and how he deals with problems in his life. George Eliot's Silas Marner novel is an interesting story which can be examined from a psychological point of view, namely the psychology of existentialism. Silas Marner's character in this novel will be analyzed from a psychological perspective. How Silas Marner's character in self-existence will appear in the psychology of existentialism.
Makna Kelong Salonreng pada Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Desa Ara Kabupaten Bulukumba (Suatau Tinjauan Semiotika Marcel Danesi) Runimeirati
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.367

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan menganalisis makna kelong Salonreng dalam sebuah ritual adat di masyarakat Bulukumba, mengkaji totalitas makna kelong Salonreng berdasarkan teori semotika Marcel Danesi. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dan merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber sata dari penelitian ini adalah keseluruhan makna kelong Salonreng. Data primer diperoleh dari beberapa informan yang paham dan tahu soal objek penelitian. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah secara observasi, wawancara, dokumentasi, dan pencatatan. Sedangkan, teknik analisis datanya yaitu dengan mengidentifikasi semua pesan dan tanda teks kelong Salonreng, transliterasi dan pengklasifikasian makna. Dapat disimpulkan yakni (1) Setiap bait dalam teks Salonreng merupakan bentuk kesyukuran masyarakat Ara kepada Sang Pencipta, (2) Pola persajakan kelong Salonreng serupa dengan pola persajakan Makassar 8-8-4-8, (3) Tari Saloreng merupakan perkembangn dari tari rakyat dengan gerakan yang sangat sederhana yang dimainkan secara tunggal ataupun berkelompok penari wanita, (4) Sebagai penghormatan kepada leluhur atau digunakan untuk menghalau roh-roh jahat serta memohon perlindungan dari Dewata. Kata kunci : Kelong Salonreng, Semiotik dan Kabupaten Bulukumba.
Kemampuan Menggunakan Kata Penghubung dalam Karangan Eksposisi Mahasiswa Teknik Informatika Kelas I.F Universitas Cokroaminoto Palopo Darmawati
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.370

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui tes dan teknik analisis data. Penelitian ini bertujuan memperoleh gambaran yang lengkap dan seksama tentang kemampuan menggunakan kata penghubung dalam karangan Eksposisi Mahasiswa Teknik Informatika Kelas I.F Universitas Cokroaminoto Palopo. Mahasiswa yang menjadi sampel sebanyak 40 Mahasiswa. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah penggunaan kata penghubung pada karangan Eksposisi. Data dalam penelitian ini adalah penggunaan kata penghubung dalam karangan Eksposisi Mahasiswa. Sumber dalam penelitian ini adalah sumber data tertulis yang berbentuk karangan Mahasiswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik simak dan catat. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan kata penghubung dalam karangan Eksposisi Mahasiswa Teknik Informatika Kelas I.F Universitas Cokroaminoto Palopo cukup baik, hanya saja masih ada beberapa Mahasiswa yang dalam penggunaan kata penghubung hanya berfokus pada kata penghubung yang sering digunakan.
Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Eksposisi Melalui Metode Brainstorming pada Siswa Kelas XB SMK Negeri 1 Palopo Harsia
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.371

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan meningkatkan keterampilan menulis karangan eksposisi melalui metode brainstroming pada siswa kelas XB SMK Negeri 1 Palopo (2) Mendeskripsikan hasil belajar menulis karangan eksposisi setelah melalui metode brinstorming pada siswa kelas XB SMK Negeri 1 Palopo. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian tindak kelas (PTK). Hasil penelitian membuktikan bahwa, perencanaan dan proses pembelajaran menulis karangan eksposisi dengan menggunakan metode brainstorming dapat meningkatkan kinerja guru, minat dan motivasi belajar siswa serta keterampilan menulis karangan eksposisi siswa kelas XB SMK Negeri 1 Palopo. Hal tersebut dibuktikan dengan hasil rata-rata, nilai tengah, dan nilai yang sering muncul, serta nilai maksimal pada teks pratindakan, siklus I, siklus II, membuktikan adanya peningkatan.
Pembelajaran Kolaboratif Jumping Tasks pada Materi “Macam-Macam Pekerjaan” Siswa Kelompok B1 Paud Santo Yoseph Kota Ternate Farida Samad; Rosita Wondal; Sasmayunita
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.376

Abstract

Jumping tasks merupakan aktivitas pembelajaran dengan pemberian masalah berdasarkan tingkat kesulitanyang lebih tinggi untuk meningkatkankemampuan siswa.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan pembelajaran kolaboratif jumping tasks pada materi ‘Macam-macam Pekerjaan’ di kelompok B PAUD Santo Yoseph Kota Ternate. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan dokumenter.Analisis data kualitatif menggunakan model interaksi Miles and Huberman.Rata-rata hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran kolaboratif jumping task pada materi ‘Macam-Macam Pekerjaan’ di kelompok B1 PAUD Santo Yoseph Ternate sebesar 46,15%siswa yang dapat menyelesaikan dengan kategori berkembang sesuai harapan dan sangat baik, namun 53,85% siswa belum dapat menyelesaikan secara tuntas (masih dalam tahap mulai berkembang). Disarankan bahwa guru perlu membiasakan siswa untuk mengembangkan pola berpikir tingkat tinggi dengan memberikan tantangan (jumping task) sehingga siswa terbiasa untuk mengembangkan kemampuan berpikir dalam menyelesaikan masalah yang diberikan guru.
Analisis Faktor Sosial Pemertahanan Bahasa Dentong di Kabupaten Maros Kasmawati; Fitrawahyudi
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.380

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap faktor-faktor sosial penggunaan bahasa Dentong melaui indikator sikap bahasa pengguna bahasa, serta untuk mengetahui daya hidup bahasa maka akan dilakukan pengukuran daya hidup bahasa Dentong berdasarkan penggunaan bahasa pada usia dibawah 25 tahun (usia produktif bertahannya bahasa). Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode survei, observasi dan wawancara, metode survei menggunakan kuesioner digunakan untuk mengungkap faktor-faktor sosial penggunaan bahasa Dentong, sedangkan metode observasi dan wawancara digunakan untuk memproyeksi daya hidup bahasa Dentong. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data secara bertahap melalui kegiatan reduksi data, model data (display data) dan penarikan/verifikasi kesimpulan. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemertahanan bahasa Dentong berada dalam kategori baik, didasari atas persentase penggunaan bahasa pada seluruh kelompok usia sebesar 93% yang masih menggunakan bahasa Dentong dan penggunaan bahasa Dentong sebagai alat interaksi utama baik dalam komunikasi intrakeluarga, maupun antar keluarga.
Ritual Mattompang Arajang, Prosesi Penyucian Benda Pusaka Kerajaan Bone: Tinjauan Semiotik Budaya Indarwati; Nur Fadny Yuliani; Lina Mariana
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.388

Abstract

Penelitian ini menjadi salah satu media untuk mempublikasikan kekayaan budaya lokal yang selama ini terpendam di Kabupaten Bone dan kemudian dapat menjadi acuan bagi pemerintah lokal untuk lebih memperhatikan eksistensi dari keanekaragaman budaya masyarakat Indonesia dengan mendukung serta menjadi promoter dan fasilitator utama yang mendorong berkembangnya perbendaharaan kultur di Bumi Pertiwi khususnya di Kabupaten Bone. Melalui penelitian inilah diharapkan mampu memberi gambaran kepada masyarakat luas bahwa masyarakat setempat menyimpan sejuta pesona budaya yang layak disaksikan oleh mata dunia. Penelitian ini difokuskan pada semiotik budaya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data dikumpulkan dengan metode observasi, dengan teknik rekam, teknik catat, dokumentasi, dan wawancara. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan teknik analisis deskriptif-kualitatif. Penelitian dilakukan sekitar satu tahun, mulai pengumpulan data hingga analisis data dan pembuatan laporan. Lokasi pada penelitian ini, yaitu Kecamatan Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk ritual/prosesi dalam ritual Mattompang Arajang, yakni: ritual malekke toja (memindahkan atau mengambil air), ritual mappaota (mempersembahkan daun sirih), ritual masossoro/mattompang Arajang (membersihkan arajang/pusaka kerajaan), dan ritual mappatinro arajang (menidurkan/mengembalikan arajang). Adapun makna yang dapat diambil dengan adanya ritual mattompang arajang, yakni: adanya silaturahmi dan persatuan masyarakat Bone, makna membersihkan atau menyucikan benda-benda pusaka, Makna magis/spiritual, dan kelestarian budaya Kerajaan Bone.
Digital Story Telling Project Berbantuan (DSTP) “Google Classroom” Dalam Pembelajaran Teks “Descriptive” Ni Made Lisma Martarini; Ni Nyoman Ayu J Sastaparamitha; Putu Agus Primandana
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 6 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v6i2.391

Abstract

Kecakapan berpikir tingkat tinggi adalah kemampuan yang harus diajarkan pada proses belajar di sekolah demi mempersiapkan mahasiswa menghadapi abad ke-21. Dalam Bahasa Inggris, HOTS dapat diintegrasikan melalui pembelajaran yang mencakup 4 keterampilan yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Dengan adanya wabah COVID-19 yang mengharuskan kegiatan pembelajaran dilakukan di rumah (Learn From Home), guru harus merencanakan pembelajaran yang tetap mengintegrasikan HOTS dan mengasah kreatifitas mahasiswa. Salah satu caranya adalah dengan menerapkan pembelajaran berbasis teknologi. DSTP berbantuan google classroom adalah model pembelajaran yang mengadaptasi model pembelajaran berbasis proyek (PjBL) (Kriwasss,1999 dalam Fragoulis 2009) Menulis berbasis proses (Hyland 2003), taksonomi digital Bloom (Crurches 2009), proses pembelajaran berbasis teknologi (Lee and Owen 2004) serta pembelajaran lewat LMS www.classroom.google.com. Proses pelaksanaan proyek ini meliputi beberapa langkah antara lain: (1) pemilihan topik, (2) organisasi ide/mind map, (3)Pengembangan/evaluasi, dan (5) publikasi. Produk yang dihasilkan dari penerapan proyek distell ini adalah mahasiswa dapat menghasilkan video monolog bertemakan descriptive text yang sesuai dengan struktur teks, unsur kebahasaan dan fungsi sosialnya. Hasil dari penerapan proyek distell terintegrasi google classroom ini dipercaya bisa (1) membuat mahasiswa senang dalam pembelajaran Bahasa Inggris, (2) Meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap teks descriptive, (3)Meningkatkan keterampilan berbicara mahasiswa, (4) meningkatkan keterampilan TIK mahasiswa terutama dalam pembuatan video digital dengan menggunakan aplikasi editing video dan (5) pengintegrasian HOTS dalam DSTP mampu meningkatkan pembelajaran teks descriptive mahasiswa STMIK-Stikom Indonesia

Page 5 of 169 | Total Record : 1684