cover
Contact Name
Didiharyono
Contact Email
muh.didih@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
muh.didih@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota palopo,
Sulawesi selatan
INDONESIA
To Maega: Jurnal Pengabdian Masyarakat
ISSN : 26226332     EISSN : 26226340     DOI : -
Core Subject : Education,
To Maega | Jurnal Pengabdian Masyarakat adalah jurnal ilmiah multidisiplin yang diterbitkan oleh LPPM Universitas Andi Djemma. Jurnal ini adalah jurnal nasional yang mencakup banyak masalah umum atau masalah yang terkait dengan pengabdian kepada masyarakat. Tujuan dari publikasi ini adalah untuk menyebarkan pemikiran konseptual dan ide-ide yang telah dicapai di bidang layanan masyarakat.
Arjuna Subject : -
Articles 279 Documents
PKM Pemanfaatan Limbah Sagu Pada Media Budidaya Jamur Tiram Kelompok Tani Serumpung Sagu Kec. Pekkajoang Kab. Malangke Barat Kab. Luwu Sitti Maryam Yasin; Rahmi Aziza; Mursida Mursida
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 2, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v2i2.239

Abstract

Malangke Barat adalah kecamatan penghasil sagu terbesar di Luwu Utara yang memiliki luas areal sagu sekitar 1.061 hektar dengan produksi 669 ton tepung sagu. Salah satu desa di Kecamata Malangke Barat yang merupakan sentra pengolahan dan penghasil sagu yaitu Desa Pengkajoang yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai petani sagu. Kelompok Tani serumpung sagu merupakan kelompok tani yang dibentuk oleh masyarakat kampung sagu dan dilegalkan oleh pemerintah Luwu Utara. Permasalahan mitra yaitu, kurangnya pengetahuan tentang  inovasi olahan limbah sagu menjadi media budidaya jamur tiram serta belum meiliki peralatan dan bahan budidaya jamur tiram, teknik pengolahan hasil, cara berwirausaha serta sistem-sistem pemasaran.Solusi yang ditawarkan yaitu Penyuluhan dan pelatihan teknologi inovasi olahan limbah menjadi media budidaya jamur tiram serta pengadaan alat dan bahan untuk budidaya jamur tiram, teknik pengolahan hasil jamur tiram, pelatihan pengelolaan manajemen usaha, pelatihan sistem pemasaran bagi wirausaha baru, pelatihan penggunaan media online sebagai media pemasaran bagi mitra dan juga alat pengemasan. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program yaitu metode ceramah, demonstrasi dan pendampingan, serta pembantuan dalam pembuatan website. Luaran dari program ini yaitu produk jamur tiram, olahan jamur tiram dengan desain kemasan, website sebagai media pemasaran online.
Penyuluhan dan Pelatihan Olahan Sagu Menjadi Produk Brownies Dan Cookies Pada Tim Penggerak Pkk Desa Purwosari Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur Rahmawati Rahmawati; Firmansyah Firmansyah; Asriyanti Syarif; Sitti Arwati
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 1 (2020): Februari 2020
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v3i1.278

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini dilatarbelakangi oleh potensi sagu yang cukup besar pada Desa Purwosari, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur namun belum berkembang secara maksimal, terutama di kalangan ibu-ibu. Selain itu, permasalahan lainnya adalah adanya ketidaktauan mitra bahwa sagu dapat diolah menjadi produk brownies dan cookies selain produk makanan;  waktu luang yang banyak dan kurang termanfaatkan oleh kegiatan yang bernilai positif dan produktif; keinginan mitra Ibu-ibu PKK melakukan pemberdayaan perempuan  khususnya dalam pengolahan sagu untuk menambah penghasilan keluarga. Pengabdian kepada masyarakat ini bermitra dengan ibu-ibu PKK Purwosari. Jenis produk olahan yang dipilih adalah brownies dan cookies sagu karena pembuatannya cukup gampang dan bahan-bahannya mudah diperoleh.Pengabdian ini akan memperkenalkan kandungan gizi dan manfaat sagu dalam bentuk penyuluhan dan dilanjutkan dengan pemberian pelatihan pengolahan sagu menjadi cookies  serta memberikan teknik penggunaan kemasan yang menarik yang dapat memberikan nilai jual yang pada akhirnya akan menumbuhkembangkan jiwa kewirausahaan pada masyarakat.Penyuluhan dan pelatihan yang dilakukan memberikan nilai pengetahuan, keterampilan, nilai tambah olahan produk dari sagu, dan memberikan jiwa wirausaha bagi ibu-ibu PKK untuk dapat membuka industri skala rumah tangga dengan olahan sagu menjadi cookies dan brownies. Menjadikan sagu memiliki nilai jual apalagi dikemas dengan kemasan yang menarik dan diberikan label.
Bimbingan Belajar Kimia Bagi Siswa SMA Yang Berdomisili Di Penfui-Binilaka Kupang Maria Aloisia Uron Leba; Faderina Komisia; Maria Benedikta Tukan
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2021): Juni 2021
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v4i2.572

Abstract

AbstrakBimbingan belajar merupakan salah satu metode belajar dengan cara memberi bantuan berupa penjelasan materi pelajaran secara terstruktur dan perlahan kepada siswa dalam mengatasi kesulitan belajarnya. Kegiatan bimbingan belajar ini bertujuan untuk 1). mengkaji peningkatan pemahaman siswa dalam mempelajari ilmu kimia, 2). mengkaji ketuntasan dari hasil belajar yang diperoleh siswa. Sasaran kegiatan ini adalah tiga siswa SMA kelas X yang tinggal di daerah Penfui – Binilaka, Kupang. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah bimbingan belajar yang meliputi diskusi, penjelasan materi dan latihan soal. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes. Data hasil kegiatan ini dianalisis dengan 1). persamaan N-Gain untuk mengkaji peningkatan pemahaman siswa, 2). analisis deskriptif untuk mengkaji ketuntasan dari hasil belajar siswa. Hasil analisis menunjukan bahwa 1). peningkatan pemahaman siswa pada setiap pertemuan tergolong tinggi yang ditunjukan dengan rata-rata nilai N-Gain adalah 0,83, 2). hasil belajar siswa tergolong tuntas yang ditunjukan dengan rata-rata ketuntasan dari hasil belajar siswa adalah 76,02%.Kata Kunci: Bimbingan belajar, kimia, hasil belajar, N-Gain, pembelajaran kimiaAbstractTutoring is a learning method that provides assistance in the form of structured and slow explanation of the subject matter to students in solving their learning difficulties. The purpose of this tutoring are to 1). examines the increase of student understanding in studing chemistry, 2). Examines the completeness of student learning outcomes. The target of this activity are  tree high school stutents class X who live in the Penfui - Binilaka. The methods used in this activity are discussion, explanation of the material and exercises. The technique of data collection used was a test. The data of this activity were analized by 1). N-Gain equation to assess the increase in student understanding, 2). descriptive analysis to assess the completeness of student learning outcomes. The analysis results showed that 1). the increase of student understanding at every meeting was high, which was indicated by the average of N-Gain value was 0.83, 2). the learning outcomes of students was complete, which was indicated by the average completeness of student learning outcomes was 76.02%.Keywords: Tutoring, chemistry, learning outcomes, N-Gain, chemistry learning
Peran Kader dalam Mendorong Pemberian Asi Di Masa Pandemi Covid-19 Adenia Dwi Ristanti; Elly Dwi Masita
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v4i1.474

Abstract

AbstrakCoronavirus  Disease 19 (COVID-19) merupakan penyakit yang disebabkan oleh  Novel Coronavirus (2019-nCoV) atau yang kini dinamakan SARS-CoV-2 yang merupakan virus jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. COVID-19 telah dinyatakan sebagai pandemi dunia oleh WHO.  Dalam kondisi pandemi COVID-19 ini, kader perlu melakukan upaya dalam penanganan, pencegahan serta pembatasan penularan infeksi salah satunya dengan mendorong ibu untuk tetap memberikan ASI di masa pandemi COVID-19. Pengetahuan kader dan ibu postpartum tentang pemberian ASI di masa pandemi COVID-19 berdasarkan pre test sebagian besar belum mengetahui, namun setelah dilakukan penyuluhan hasil post test hampir seluruh kader dan ibu postpartum sudah mengerti pemberian ASI di masa pandemi COVID-19. Diharapkan kader dan ibu hamil dapat ikut serta dalam program meningkatan pemberian ASI.Kata Kunci: COVID-19, ASI, KaderAbstractCoronavirus Disease 19 (COVID-19) is a disease caused by the Novel Coronavirus (2019-nCoV) or what is now called SARS-CoV-2 which is a new type of virus that has never been previously identified in humans. COVID-19 has been declared a world pandemic by WHO. In the conditions of the COVID-19 pandemic, cadres need to make efforts in handling, preventing and limiting the transmission of infection, one of which is by encouraging mothers to continue to provide breast milk during the COVID-19 pandemic. Most of the cadres and postpartum mothers knew about breastfeeding during the COVID-19 pandemic based on pre-test, but after counseling on the results of the post-test, almost all cadres and postpartum mothers understood breastfeeding during the COVID-19 pandemic. It is hoped that cadres and pregnant women can participate in programs to increase breastfeedingKey Word: COVID-19, Breasfeeding, Kader
Meningkatkan Pemahaman akan Pengendalian OPT Bawang Putih pada Anggota Kelompok Tani Ngudi Rahayu Puguh Bintang Pamungkas; Ardiyanta Ardiyanta
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 2 (2020): Agustus 2020
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v3i2.380

Abstract

AbstrakBawang putih (Allium sativum L.)memiliki begitu banyak manfaat, dimana seharusnya diikuti dengan peningkatan akan produktivitasnya. Namun dilapangan budidaya bawang putih belum mampu mencukupi permintaan dari pasar, sehingga dilakukan import untuk memenuhinya. Banyak faktor yang menyebabkan rendahnya produktivitas bawang putih, mulai dari kualitas bibit yang rendah, sampai gangguan OPT (organisme pengganggu tanaman). Pengendalian OPT (organisme pengganggu tanaman) yang tepat juga akan membantu peningkatan produktivitas bawang putih, dimana pengendalian bisa dilakukan dengan mengidentifikasi terlebih dahulu OPT yang menyerang. Kemudian dilakukan pengendalian secara kultur teknis, maupun penggunaan agen hayati. Oleh karena itu, dilakukan penyuluhan/sosialisasi mengenai pengenalan dan pengendalian OPT bawang putih, (baik di lahan maupun di gudang pasca panen) yang diikuti oleh anggota Kelompok Tani Ngudi Rahayu, Cepit, Pagergunung, Kec. Bulu, Kab. Temanggung, Jawa Tengah. Berdasarkan, hasil kegiatan penyuluhan, pengetahuan petani akan pengenalan dan pengendalian OPT meningkat sebesar 39% dibandingkan sebelum adanya kegiatan penyuluhan. Dari kegiatan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa petani melakukan pengendalian dengan cara yang telah dilakukan turun-temurun, pemahaman petani akan pengendalian OPT mengalami peningkatan setelah kegiatan sosialisasi, oleh karena itu perlu dilakukan pendampingan secara berkala kepada petani, sehingga hasil penyuluhan dapat memberikan damapak nyata terhadap peningkatan produksi bawang putih.Kata Kunci: bawang putih, kelompok tani, opt, sosialisasi.AbstractGarlic (Allium sativum L.) has so many benefits, which should be followed by an increase in productivity. But in the field of garlic cultivation has not been able to meet the demand of the market, so do import to fulfill. Many factors cause low productivity of garlic, starting from low quality seeds, to pest and disease disorders. Proper pest control will also help increase the productivity of garlic, where control can be done by identifying the pest first. Then the technical culture is controlled and the use of biological agents. Therefore, socialization was carried out regarding the introduction and control of garlic pests (both on land and in the post harvest warehouse) which was followed by members of the Ngudi Rahayu Farmer Group, Cepit, Pagergunung, Bulu, Temanggung, Central Java. Based on the results of extension activities, knowledge and farmers will be the introduction of the pest control increased by 39% compared to before their extension activities. From the activities that have been carried out it can be concluded that farmers carry out control in a way that has been carried down for generations, farmers' understanding of pest control has increased after socialization activities, therefore it is necessary to provide periodic assistance to farmers, so that the results of counseling can have a real impact on increasing garlic production.Key Word: Farmers, garlic, pest, socialization
Pendidikan Dini Prinsip Edukasi Kesehatan Gizi Seimbang melalui metode Kids Play and Care Salmon Charles Siahaan; Natalia Yuwono
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2021): Juni 2021
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v4i2.743

Abstract

Balanced nutrition is a series of nutritional consumption in a balanced, varied and appropriate amount to the body’s needs, and paying attention to physical activity for at least 30 minutes every day, having a clean lifestyle, monitoring body weight regularly and drinking 8 glasses of water a day. Education on Balanced nutrition from an early age is primelytoincrease awareness about the importance of eating foods with a variety of nutrients and physical activity as an effort to maintain personal and physical health. This community service aims to foster a habit of eating nutritious food and living a clean and hygienic life such as washing hands six steps before eating to prevent disease transmission. Implementation method with two-way discussion so that it can trigger the activeness of students. Students who are active and get the most scores will get rewards. Counseling on balanced nutrition to elementary school children went well, all participants were enthusiastic in participating in this activity
Pelatihan Implementasi Alat Ukur Hemoglobin Non-Invasif (HbEy) di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Indramayu Rustam Rustam; Hilman Fauzi Tresna Sania Putra; Yulinda Eliskar
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v4i1.531

Abstract

AbstrakHbEY merupakan salah satu produk hasil riset tim dosen dari Kelompok Keahlian Pengolahan Sinyal Informasi (KK PSI) Telkom University. Aplikasi ini berfungsi untuk mengukur kadar hemoglobin darah secara non-invasif. HbEY memiliki kelebihan yaitu mudah dan nyaman untuk digunakan, serta harga yang terjangkau jika dibandingkan dengan alat yang saat ini banyak digunakan di instansi pemerintahan, salah satunya di Palang Merah Indonesia (PMI). Kenyamanan dan kemudahan penggunaan HbEy berdasarkan pada fakta bahwa HbEy mengukur hemoglobin (Hb) darah secara non-invasif dengan hanya melakukan instalasi aplikasi smartphone android. Pada kegiatan pengabdian masyarakat ini, sosialisasi dan implementasi aplikasi HbEY dilakukan pada masyarakat, pengurus, dan volunteer PMI Kabupaten Indramayu. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan aplikasi HbEY dapat menjadi salah satu alternatif alat ukur kadar Hb non-invasif yang dengan mudah, murah, dan nyaman untuk digunakan. Senada dengan itu, HbEy mampu untuk menyajikan informasi terkait kadar normal atau anemia calon pendonor. Sehingga HbEy bisa menjadi acuan awal untuk mengambil keputusan apakah calon pendonor layak atau tidak.    Kata Kunci: HbEY, Produk Riset, Hemoglobin, PMI Kabupaten Indramayu AbstractHbEY is one of the products of research by a team of lecturers from the Information Signal Processing Research Group, Telkom University. This application serves to measure blood hemoglobin levels non-invasively. HbEY has the advantages of being easy and comfortable to use, and an affordable price when compared to tools that are currently widely used in government agencies like Indonesian Red Cross. The convenience and ease of use of HbEy are based on the fact that HbEy measures blood hemoglobin (Hb) non-invasively only by installing an android smartphone application. In this community service activity, socialization and implementation of the HbEY application were carried out to the community, administrators, and PMI Indramayu Regency volunteers. The results show that HbEY can be an alternative non-invasive Hb measurement tool that is easy, cheap, and comfortable to use. Likewise, HbEy is able to present information related to normal or anemia levels of prospective donors. So that HbEy can be an initial reference for making decisions regarding whether prospective donors are eligible to donate blood or not.Keywords: HbEy, Research Product, Hemoglobin, PMI Indramayu Regency
Digitalisasi UMKM berbasis Retail melalui Program Hibah RISTEK-BRIN Laurentinus Laurentinus; Okkita Rizan; Hamidah Hamidah; Sarwindah Sarwindah
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v4i1.418

Abstract

AbstrakUMKM merupakan salah satu bisnis yang dapat dibangun dan dijalankan oleh siapa saja, karena model bisnis ini dapat diterapkan dengan tidak memerlukan modal dan tempat usaha yang sangat besar. UMKM cukup menjanjikan jika dapat dikelola dengan baik. Tetapi, pada umumnya UMKM dengan modal yang tidak begitu besar, menimbulkan permasalahan tersendiri bagi UMKM ini. Kendala yang dihadapi oleh UMKM diantaranya sulit untuk mengontrol kegiatan usaha dan operasionalnya, mulai dari tahap persiapan sampai dengan penyajian laporan. Efeknya, UMKM mengalami hambatan dalam menentukan skenario terbaik untuk mengembangkan usahanya di masa depan. RISTEK-BRIN hadir untuk membantu mengatasi permasalahan ini, yaitu dengan menyediakan aplikasi berbasis komputer hasil kolaborasi dengan perguruan tinggi, sehingga kegiatan bisnis dapat dikelola dengan lebih baik.  Metode yang dilaksanakan untuk menerapkan aplikasi ini diantaranya survey langsung terhadap kebutuhan layanan yang cocok dengan bisnis UMKM, mengembangkan prototipe aplikasi, mencari UMKM yang sangat memerlukan, melakukan ujicoba aplikasi dan sekaligus memberikan pelatihan bagi UMKM untuk menggunakan aplikasinya. Melalui penerapan aplikasi ini, dapat diketahui bahwa UMKM sangat terbantu dalam mengelola usaha bisnisnya walaupun diperlukan beberapa trik tambahan, dikarenakan sebagian besar pengguna UMKM belum terbiasa menggunakan aplikasi berbasis digital ini. Kata Kunci: UMKM, Digitalisasi, Ristek-BRIN AbstractUMKM is one of the businesses that can be built and run by anyone because this business model can be applied without the need for capital and a very large place of business. UMKM is quite promising if it can be managed well. But, in general, UMKM with capital that is not so large, cause its problems for UMKM. The obstacles faced by UMKM are difficult to control their business and operational activities, starting from the preparation stage to the presentation of reports. The effect is that UMKM faces obstacles in determining the best scenario to develop its business in the future. RISTEK-BRIN is here to help overcome this problem, namely by providing computer-based applications in collaboration with universities, so that business activities can be better managed. The methods implemented to implement this application include direct surveys of service needs that are compatible with UMKM businesses, developing application prototypes, looking for UMKM that need it, conducting application trials, and simultaneously providing training for UMKM to use their applications. Through the application of this application, it can be seen that UMKM is greatly helped in managing their business ventures, although some additional tricks are needed because most UMKM users are not accustomed to using digital-based applications.Key Word: UMKM, Digitalization, Ristek-BRIN
Membangun Masyarakat Peduli Lingkungan Pesisir Melalui Edukasi Kepada Masyarakat Kota Tanjungpinang Terkait Pelestarian Daerah Pesisir Elfa Oprasmani; Trisna Amelia; Erda Muhartati
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 2 (2020): Agustus 2020
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v3i2.372

Abstract

AbstrakKota Tanjungpinang merupakan ibukota Provinsi Kepulauan Riau yang juga termasuk daerah pesisir. Sebagai Kota yang sedang berkembang, maka kepadatan penduduk di Kota Tanjungpinang terus meningkat secara signifikan. Dampak akibat padatnya jumlah penduduk yaitu alih fungsi lahan sebagai lahan permukiman, industri, sarana dan prasarana serta kegiatan lainnya. Salah satu alih fungsi lahan yang terjadi yaitu alih fungsi kawasan mangrove yang menyebabkan rusaknya ekosistem di daerah pesisir dan lautnya. Kurangnya pengetahuan dan kesadaran akan dampak rusaknya ekosistem mangrove di daerah pesisir serta kurangnya pemahaman terhadap upaya pelestarian ekosistem mangrove menyebabkan permasalahan tersebut terus terjadi. Pengabdian masyarakat yang diadakan oleh tim Pengabdian Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) ditujukan kepada masyarakat Kota Tanjungpinang dengan metode pendidikan/edukasi kepada masyarakat Tanjungpinang untuk memberikan pengetahuan tentang peran pentingekosistem mangrove bagi daerah pesisir, meningkatkan kesadaran dan kepedulianmasyarakat dalam melestarikan daerah pesisir serta mendorong masyarakat untuk ikut melakukan konservasi mangrove. Kegiatan pengabdian berjalan dengan baik. Hal ini terlihat dari keinginan masyarakat untuk ikut menandatangani janji pelestarian lingkungan.Kata Kunci: edukasi masyarakat, pelestarian, daerah pesisirAbstractTanjungpinang City is the capital of Riau Islands Province which is also a coastal area. As a developing city, the population density in Tanjungpinang City continues to increase significantly. The impact due to dense population is the conversion of land as residential land, industry, facilities and infrastructure as well as other activities. One of the functions of land conversion is the conversion of mangrove areas which causes damage to the ecosystem in the coastal and marine areas. Lack of knowledge and awareness of the impact of damage to mangrove ecosystems in coastal areas and a lack of understanding of efforts to conserve mangrove ecosystems causes these problems to continue to occur. Community service provided by the Raja Ali Haji Maritime University (UMRAH) community service team is aimed at the people of the city of Tanjungpinang with education methods to the Tanjungpinang community to provide knowledge about the important role of mangrove ecosystems in coastal areas, increase public awareness and concern in preserving coastal areas and encourage the community to participate in mangrove conservation. Community service activities went well. This can be seen from the desire of the community to join in signing environmental pledges.Key Word: community education, preservation, coastal area
Pengembangan Usaha Kecil Dan Menengah (UKM) Ikan Hias Melalui Pelatihan Pembuatan Aquarium Akmal Abdullah; Mauli Kasmi; Karma Karma; Ilyas Ilyas
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2021): Juni 2021
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v4i2.786

Abstract

AbstrakTeknologi Inovasi diversifikasi produk ikan hias karang dengan wadah akurium mini resirkulasi tertutup system modular skala komersial sebagai alternatif mata pencaharian masyarakat nelayan. Tujuan Program ini Peningkatan usaha masyarakat nelayan secara ekonomi yang profitable dan meningkatkan keterampilan softskill dan hardskiil tentang bisnis ikan hias dan pembuatan akuarium untuk lebih mandiri. Metodenya adalah mengikuti semua proses kegiatan pelatihan dan pengenalan tentang bisnis ikan hias skala komersial dilanjutkan dengan demonstrasi cara pembuatan aquarium bagi Usaha Kecil dan Menengah dan kelompok nelayan yang menjadi mitra. Hasilnya adalah mampu memahami  tentang kegiatan bisnis ikan hias laut, khususnya pembuatan Teknologi Inovasi diversifikasi produk ikan hias karang dengan wadah akurium mini resirkulasi tertutup system modular skala komersial sebagai alternatif mata pencaharian masyarakat nelayan. Kedua mitra diharapkan dapat bersaing untuk pasar lokal dan selanjutnya ke pasar global atau ekspor. Dengan kegiatan ini terlihat peningkatan ketrampilan pembuatan aquarium skala komersial untuk pasar lokal, dan dapat menjual hasil produksi ikan hias sehingga pendapatan dari Usaha Kecil dan Menengah tersebut lebih meningkat.Kata Kunci : Ikan Hias , Akuarium, Produk, Diversifikasi.AbstractThe Technology Innovation Diversification of Marine Ornamental Fish Products with Akurium Mini Containers Resirkulating Covered Modular System Modular Based Systems As an alternative livelihood of fishermen society. The purpose of this program is increasing the business of economically profitable fishermine society and improving Soft skill and Hard Skiil about the marine ornamental fish business and aquarium making to be more independent. The method is to follow all the process of training activities and the introduction of the commercial scale ornamental fish business continued with demonstrations on how to make aquarium for small and medium enterprises and fishermen groups that are partners. The result is being able to understand the activities of marine ornamental fish businesses, especially the manufacture of innovation technology diversification of coral ornamental fish products with Akurium Mini Containers Closed resirculating modular system modular systems as alternative livelihoods of fishermen society. Both partners are expected to compete for the local market and subsequently to the global or export market. With this activity it appears to increase the skills of making commercial aquarium scale for local markets, and can sell the production of ornamental fish so that the income from small and medium enterprises is increasing.Keywords : Ornamental Fish, Aquarium, Produk, Diversification.

Page 3 of 28 | Total Record : 279