cover
Contact Name
Andrisman Satria
Contact Email
andrismansatria@utu.ac.id
Phone
+6285260758733
Journal Mail Official
jurnaltekniksipil@utu.ac.id
Editorial Address
Jl. Alue Peunyareng, Ujong Tanoh Darat, Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Aceh 23681
Location
Kab. aceh barat,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi
Published by Universitas Teuku Umar
ISSN : 24775258     EISSN : 2502051X     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi ini merupakan jurnal yang terbit setiap dua (2) tahun sekali, yaitu Bulan April dan Bulan Oktober. RuangLingkup ilmu yang dapat masuk pada jurnal ini ialah Struktur, Material, Sumber Daya Air, Manajemen dan Transportasi. Artikel yang diterbitkan dalam jurnal ini dire-view oleh para reviewer yang telah berpengalaman. Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi ini sangat membantu para pembaca dan penulis untuk mengembangkan keilmuannya.
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil " : 12 Documents clear
Analisa Dinding Geser Ditinjau dari Waktu Getar Alami dan Simpangan Antar Lantai Yayan Adi Saputro; Khotibul Umam; Ana Rahmawati
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (636.77 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2742

Abstract

ABSTRACTFlat plate is a two-way plate system whose plate load is transferred directly to the column without passing through the beam structure. One of the advantages of this structure is that it can shorten the height of the building. However, the use of flat plate structures prone to lateral forces is mainly due to earthquake loads, because there are no beams causing weak joints (columns and plates), so the structure is flexible and can cause danger of failure to sliding. One alternative to increase structural rigidity is to use shear walls, where the shape and placement of the right layout are very influential. The research method is in the form of a 10-story building analysis using a flat plate structure system with 6 shear wall modeling. The distance between floors is 3 meters, with 4 x-axis ranges with a length of 6 meters and 3 stretches of the y-axis with a length of 5 meters. The function of the building as a flat is located in the city of Jepara with a medium land category. The analysis was carried out with the help of SAP2000 software in three dimensions (3D). Dynamic behavior reviewed includes natural vibration time and intersection between floors using spectrum response analysis methods. The results of the analysis show that the lowest time on natural vibration is found in modeling IV. For intersections between floors of all modeling meet SNI boundary requirements. The shear force increases in VI modeling for X direction and modeling III for direction Y. With the addition of lateral stiffening of the wall sliding on the flat plate structure system affects the internal forces on the corner, edge, and middle columns. From the dynamic behavior of the structure reviewed in modeling IV and VI, it presents the highest structural rigidity.
Analisis Kajian Putar Balik Arah (U-Turn) Pada Bukaan Median Terhadap Kemacetan Ruas Jalan (Studi Kasus : Ruas Jalan Simpang Empat Jeuram Sta 0+115 Arah Meulaboh – Tapak Tuan) Bambang Tripoli; Rachmat Sofyan; Meidia Refiyanni; Rahmat Djamaluddin; Wahyu Suryadi S
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.924 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2747

Abstract

ABSTRAKRuas jalan Meulaboh – Tapak Tuan pada Sta 0+115 (diambil dari titik Sta 0+000  Simpang Empat Jeuram) merupakan tipe jalan dua arah dan terbagi (menggunakan median dan median terbuka). Sehingga, untuk mengakomodir pergerakan lalu lintas dari wilayah Timur dan Barat Kota Jeuram, ruas jalan tersebut memiliki beberapa titik bukaan median yang memungkinkan kendaraan merubah arah perjalanan berupa gerakan putar balik arah atau di istilahkan sebagai gerakan u-turn. Dengan persoalan tersebut di atas, maka permasalahan yang diangkat dan juga yang menjadi tujuan dari penelitian analisis kajian putar balik arah (u-turn) pada bukaan median terhadap kemacetan ruas jalan adalah seberapa besar volume arus lalu lintas, kapasitas jalan, waktu tempuh dan tingkat pelayanan jalan (level of service) yang terjadi. Batasan penelitian dibatasi hanya pada ruas jalan Meulaboh – Tapak Tuan di Sta 0+115 yang berada di Kecamatan Kuala Kabupaten Nagan Raya sepanjang ± 460 meter tepatnya pada Simpang Peukan Jeuram depan SMP Negeri 2 Kuala. Pengamatan dilakukan selama 3 hari terdiri dari 2 pos pengamatan, setiap pos ditempatkan 3 orang operator/personil pengambilan data. Metode yang digunakan MKJI 1997 [1]. Berdasarkan hasil perhitungan, volume lalu lintas tertinggi terjadi pada hari Minggu 4.165 smp/jam sebelum terjalinnya kendaraan, setelah terjalin maupun tidak terjalin 4.139 smp/jam dengan rasio jalinan 0.67 smp/jam. Kapasitas jalan 4.485 smp/jam dari arah Meulaboh-Tapak Tuan dan dari arah Tapak Tuan-Meulaboh 4.650 smp/jam dengan waktu tempuh rata-rata antara 18 detik sampai 23 detik dengan kecepatan tempuh antara 19 km/jam sampai dengan 20 km/jam. Skala interval tingkat pelayanan jalan, dikategorikan posisi E yakni kondisi volume arus lalu lintas mendekati atau berada pada kapasitas, arus tidak stabil, kecepatan terkadang terhenti.
Desain Ulang Gedung Laboratorium Teknik Sipil Universitas Teuku Umar Dengan Menggunakan Struktur Baja Andrisman Satria; Andi Yusra; Lissa Opirina; Firzan Firzan
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.935 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.3220

Abstract

Wilayah Indonesia merupakan wilayah yang dilalui oleh lempeng gempa dan termasuk dalam wilayah ring of fire yaitu Cincin Api Pasifik atau Lingkaran Api Pasifik yaitu daerah yang sering mengalami gempa bumi dan letusan gunung berapi yang mengelilingi cekungan Samudra Pasifik. Pada penelitian ini dilakukan desain ulang gedung laboratorium Teknik Sipil UTU dengan menggunakan struktur baja, adapun tujuan penelitian ini yaitu mendapatkan desain penampang struktur baja yang digunakan pada gedung laboratorium Teknik Sipil Universitas Teuku Umar, Mendapatkan Perbandingan perilaku struktur Beton dan Struktur Baja ditinjau dari Gaya. Manfaat dari penelitian ini adalah dapat memberikan informasi mengenai bagaimana mendesain gedung struktruk baja dan membandingkan dengan struktur beton, Selain itu diharapkan dapat menambah pengetahuan dalam analisis respons spekrum struktur bangunan gedung dengan bantuan software SAP2000  Perbandingan perilaku struktur ditinjau dari gaya dalam yaitu momen dan gaya geser, tidak terdapat perbedaan yang terlalu jauh namun jika kita bandingkan nilai momen pada struktur beton 25,85 KN sedangkan struktur baja 16,36 KN. Perbedaan ini muncul karena pada baja terdapat pengaku bracing. Kata Kunci : Struktur Baja, Respon Spektrum
Substitusi Parsial Batu Apung Sebagai Agregat Kasar Pada Campuran Beton Abdul Gaus; Mufti Amir Sultan; Raudha Hakim; Imran Imran; Inggrayani Anggreni waiola
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.501 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2743

Abstract

This article discusses lightweight concrete that uses pumice as a substitute for a portion of normal coarse aggregate. The pumice used comes from the Rum quarry of North Maluku Tidore Island. Discussion of research results based on the results of testing in the laboratory. The test aims to find out the optimum composition of the use of pumice as a lightweight concrete aggregate. Tests are carried out on cylindrical specimens 15 x 30 cm with pumice composition compared to normal coarse aggregate of 0:100, 25:75, 50:50, 75:25, and 100: 0. The compressive strength test results obtained the optimum composition of pumice substitution at 25% with a compressive strength of 14,72 MPa with the optimum composition. Density of concrete with pumice aggregate which is included in lightweight concrete at a composition of 75% by weight of pumice against normal aggregate with a concrete weight of 1828,73 kg / m3 lighter 14,40% compared to normal concrete.
Kinerja Simpang Punge Blang Cut Kota Banda Aceh Menggunakan Metode MKJI dan Vissim M Isya; Yusria Darma; Sugiato Sugiarto; Rachmat Taufiqy; Aidil Ambiya Zula
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.18 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2748

Abstract

ABSTRACTThe Punge Blang Cut intersection in the city of Banda Aceh is a four-armed unsignalised intersection. The location of this intersection is on Jl. Sultan Iskandar Muda, where this road connects the city center to the west side of the city to the Ulee Lheue port. The west to east road direction is a major road and the north to south direction is a minor road. On the west arm there is two lane at each direction with a median, and at the east side there is two lane and two direction with a bridge by length of 20m and whithout median. On the north and south arms side there is a slight incline. Especially at the south side arm is not perpendicular to major line road. At this recent time it is estimated that traffic performance should be at a low level and of course it will be even lower in the future. For this reason, it is necessary to evaluate the traffic performance of the intersection for handling purposes in the future. At the beginning of conducting this research, data needed were: volume and compotition of traffic, intersection geometric, environmental conditions and secondary data as support. Data processing was carried out based on the Indonesian Road Capacity Manual (MKJI) 1997 and Vissim methods.
Analisis Gerusan Lokal dengan Metode Colorado State University (CSU) Dan Metode Froehlich Cut Suciatina Silvia; Azwanda Azwanda
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1014.716 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2744

Abstract

ABSTRAKJembatan Alue Buloh yang melintasi Sungai Krueng Seunagan adalah satu akses  penghubung yang membatasi Desa Alue Buloh dan Desa Latong dan berada di Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya. Jembatan ini telah mengalami penurunan sebesar 80cm akibat bangunan bawah dari jembatan telah menyebabkan perubahan morfologi sungai Alue Buloh dimana dasar sungai yang mengalami pendangkalan oleh sedimentasi dan erosi tebing mengakibatkan sungai semakin melebar.  Berdasarkan kondisi permasalahan di atas diperlukan kajian dan identifikasi terhadap jembatan yang berada di lokasi studi, dengan tujuan untuk memperoleh besarnya kedalaman gerusan yang terjadi akibat bangunan bawah jembatan yaitu pilar. Analisis kedalaman gerusan dilakukan menggunakan metode Colorado State University (CSU) dan metode Froehlich. Dengan nilai kedalaman maksimum 2.28 m. lebar pilar 4m, panjang pilar 10m, ukuran rerata diameter partikel (D50) 0.91 m, kecepatan aliran rerata 1,36 m / det,koefisien bentuk pilar (K1) round nose 0.75, koefisien sudut datang aliran (K2)0 0  adalah 1 dan koefisien kondisi saluran (K3)small dunes 1,1, nilai bilanga Froude 0,29 maka hasil analisis kedalaman gerusan menggunakan metode CSU diperoleh sebesar 2,96 m dan dengan metode Froehlich sebesar 1,61 m. Dengan hasil ini diharapkan menjadi masukan bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Nagan Raya untuk dapat merencanakan penanganan gerusan lokal akibat adanya pilar jembatan yang sesuai dengan kondisi wilayah studi.
Evaluasi Investasi Properti Rumah Tipe 30/60 Pada Perumahan Insani Regency Lamongan Imam Sururi; Hammam Rofiqi Agustapraja
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (338.534 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2749

Abstract

AbstractInvestment is an attempt to invest capital in a certain time to obtain profits in the future.Housing is a group of houses that functions as a residential environment or human dwellingthat is equipped with environmental infrastructure that is basic equipment such as the physicalenvironment, such as the provision of drinking water, landfills, availability of electricityresources, etc., which allows the residential environment to function as it should be. While thehouse is a place to let go of fatigue, a place to live for the family, a place for family protection,and also a place as a social status. The purpose of this study was to determine the feasibility ofInsani Regency Lamongan housing investment. The method used to analyze the investmentfeasibility is the Net Present Value Method. From the results of this research, the LamonganRegency Insani Housing showed that it was feasible because it produced a NPV of Rp234,992,925.
Studi Karakteristik Marshall pada Campuran Aspal dengan Penambahan Kresek Veranita Veranita; Bambang Tripoli; Fitriani S
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.044 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2745

Abstract

ABSTRAKPerkerasan jalan di Indonesia umumnya  menggunakan perkerasan lentur yang bahan utamanya aspal.Untuk meningkatkan ketahanan aspal salah satunya yaitu menggunakan aspal yang di substitusi dengan kresek.Penambahan kresek kedalam campuran aspal dipercaya dapat meningkatkan keawetan dari aspal tersebut. Penelitian ini menggunakan aspal jenis retona blend 55 dengan penambahan kresek. Kresek merupakan salah satu barang bekas yang dapat digunakan kedalam campuran aspal retona blend 55.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh karakteristik marshall pada campuran aspal AC-BC dengan penambahan kreseksebesar6%; 7,5% dan9%. Berdasarkan hasil penelitian didapat nilai kadar aspal optimum adalah 5,5%untuk variasi 6%, 4,6 untuk variasi 7,5% dan 6,25% untuk variasi 9%.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semua variasi  memenuhi syarat spesifikasi karakteristik parameter marshall, dengan hasil yang didapat yaitu pada stabilitas rendaman 30 menit variasi 6% sebesar 1704,8kg, variasi 7,5% sebesar 1746,5 kg dan variasi 9% sebesar 1466,5 kg. Sedangkan untuk stabilitas rendaman 24 jam variasi 6% sebesar 1640,7 kg, variasi 7,5% sebesar 1765,2 kg dan variasi 9% sebesar 1406,8 kg. Pengujian durabilitas dari ketiga variasi memenuhi persyaratan.Nilai durabilitas pada variasi 6%sebesar 96,2%, untuk variasi 7,5% sebesar 91,9% dan untuk variasi 9% sebesar 95,9. Hal ini menunjukkan bahwa campuran aspal yang di substitusikan dengan kresek mampu menerima beban lalu lintas berat dan memiliki daya lekat yang baik dan sifat kresek tersebut tahan terhadap gerusan air sehingga tidak mudah terjadi lubang pada jalan.
Analisis Kekuatan Bahan Pipa Ijuk Semen Berbasis Serat Ijuk Yang Bernilai Ekonomis Heri Sujatmiko
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.707 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2750

Abstract

AbstractWater is the main support for human survival. Most frequently, the emergence ofproblems in the community environment is caused by the lack of clean water. Lack of cleanwater supply often occurs in rural areas, where residents cannot afford to buy PVC pipes andlarge pipes for water distribution, so we conducted a study and developed a simple method ofmaking pipes, using materials that are easily available, and can be made by ourselves, which isa pipe with a mixture of palm fiber and cement. Using cement fibers should apply operationalprocesses to water with good quality.
Analisis Nilai Kondisi Jalan dan Kemantapan Jalan Sebagai Jalur Evakuasi Meidia Refiyanni; Cut Suciatina Silvia
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Teknik Sipil & Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (921.883 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v6i2.2746

Abstract

Jalan berperan penting sebagai akses atau jalur yang digunakan untuk akses atau jalur evakuasi yang digunakan pada saat terjadinya bencana, seperti gempa. Jalur evakuasi adalah jalur yang menghubungkan dari semua titik ke suatu titik tujuan atau titik kumpul (zona aman). Pada saat terjadinya bencana seperti gempa masyarakat dipesisir pantai dihimbau agar menjauh dari pantai, sehingga jalur yang digunakan untuk evakuasi harus dalam kondisi permukaan baik dan tidak membelok. Jika dilihat secara visual hamper semua jalur evakuasi mencapai kondisi baik namun ada beberapa kondisi jalan yang mengalami kerusakan khususnya pada ruas jalan di Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Jika jalur evakuasi dalam kondisi rusak akan berdampak pada keselamatan masyarakat yang menggunakan jalur tersebut ketika terjadinya bencana alam. Hal ini disebabkan karena pada waktu tempuh kendaraan akan menjadi lebih pelan. Pada penelitian ini dilakukan penilaian terhadap kondisi permukaan jalan diperoleh dengan pengukuran menggunakan metode International Roughness Index (IRI) dan metode Surface Distress Index (SDI) untuk mengidentifikasi kondisi jalan dan kemantapan jalan sebagai jalur evakuasi di Kecamatan Johan Pahlawan. Jalur evakuasi ini dibagi kedalam 11 rute, dimana kondisi kemantapan jalan sebesar 90% berada pada ke 11 rute jalur evakuasi dan 10% dalam kondisi tidak mantap terdapat pada rute 7 dan 9. Berdasarkan hasil analisis dengan metode diatas maka jenis penanganan adalah pemeliharaan rutin sebesar 8%, serta pemeliharaan berkala sebesar 92%. Sedangkan jenis penanganan jalan dengan menggunakan metode SDI diperoleh pemeliharaan rutin 100%. Kondisi kematapan jalan sebesar 90% untuk ke 11 rute pada Kecamatan Johan Pahlawan layak dijadikan sebagai jalur evakuasi.

Page 1 of 2 | Total Record : 12