cover
Contact Name
Yustina Heny Tantrasary
Contact Email
yustina.heny@starki.id
Phone
+6281294858225
Journal Mail Official
yustina.heny@starki.id
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
ISSN : 2541075X     EISSN : 25982451     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal ilmiah bagi para ahli dan spesialis ilmu administrasi perkantoran, kesekretarisan, dan ilmu-ilmu terkait lain yang mengedepankan pemikiran-pemikiran dalam bentuk karya tulis, analitis, refleksi kritis dan bertujuan menyebarluaskan ide, pandangan, opini, hasil studi ilmiah dan hal lain yang berhubungan langsung dan tidak langsung dengan administrasi dan kesekretarisa
Articles 89 Documents
Analisis Sistem Proses Pengelolaan Surat Masuk Dan Keluar Di Pemerintah Kota Bekasi (Studi Kasus Pada Bagian Bina Ekonomi, Pembangunan Dan Bina Ketahanan Pangan Sekretariat Daerah Kota Bekasi) Utomo, Kurniawan Prambudi; Daryoto, Daryoto
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.216 KB) | DOI: 10.36914/jak.v3i1.133

Abstract

This study was conducted to determine how the system of management of incoming and outgoing mail for people who need public services related in Bekasi City Government and the research carried out for 3 months from September to Nopember 2015 in the area of Bekasi City Government. The variables of this study using interviews with relevant officers primarily to explain the process incoming mail, while the results of this study is that the influx of letters from outside agencies devoted to the Mayor, will be processed by the administration and to the Regional Secretary and to the Regional Assistant II and then lowered to Section development and Secretariat. This letter was an oversight on the part of the administration in charge is a Head of section, and then forwarded to the Head of Department (Head) and proceed to the Regional Assistant II and continued to the Regional Secretariat so that in the Mayor, not infrequently this can take up to several days, and the process of these activities is influenced by infrastructure storage of documents (letters), human resources, and financing available, but these factors have not run optimally as expected. The results of these studies concluded that the management system of incoming mail is still modest standards and should have been given  more attention on human resources in related fields so that the management of correspondence simpler so it does not take many days, considering it included a public service.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana sistem pengelolaan surat masuk dan keluar dan bagaimana prosesnya. Hal ini diperlukan bagi masyarakat terkait pelayanan publik di Sekretaris Daerah lalu  ke Asisten Daerah II kantor Pemerintah Kota Bekasi dan  penelitian ini dilakukan selama 3 bulan dari Juli-September 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan wawancara langsung dengan pegawai terkait dengan menjelaskan proses surat masuk dan surat keluar di Sekretaris Daerah lalu  ke Asisten Daerah II kantor Pemerintah Kota Bekasi. Hasil penelitian ini bahwa proses masuknya surat dari instansi luar yang ditujukan ke Walikota, akan diproses oleh tata usaha lalu ke Sekretaris Daerah lalu  ke Asisten Daerah II. Kemudian, surat akan diturunkan ke Bagian Pembangunan dan Bina Ketahanan Pangan Sekretariat. Surat ini adalah pengawasan dari pihak bagian tata usaha sebagai penanggung jawab adalah Kepala Sub Bagian, lalu diteruskan ke Kepala Bagian (Kabag) dan dilanjutkan ke Asisten Daerah II dan dilanjutkan ke Sekretariat Daerah sehingga di Walikota. Tidak jarang hal ini memerlukan waktu sampai berhari-hari, dan proses kegiatan tersebut di pengaruhi oleh sarana dan prasarana penyimpanan dokumen (surat), sumber daya manusia, dan pembiayaan yang ada, namun faktor tersebut belum berjalan optimal sesuai yang diharapkan. Kesimpulan dari  penelitian ini bahwa sistem pengelolaan surat masuk keluar masih standar sederhana dan perlu mendapat perhatian lebih sehingga kepengurusan surat-menyurat lebih sederhana sehingga tidak memerlukan waktu sampai berhari-hari, mengingat ini termasuk pelayanan publik. 
Cover, Editorial Team, Table of Contents Gilang, Gerardus
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.164 KB) | DOI: 10.36914/jak.v3i1.140

Abstract

FACTORS AFFECTING EMPLOYEE LOYALTY: LESSONS FROM MILLENNIALS WORKING IN E-COMMERCE COMPANIES IN JAKARTA Maulidiani, Jasmine Jemilia; Bhinekawati, Risa
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v5i2.424

Abstract

A large middle-class group of Indonesia is predominantly made up of millennials, who are vastly becoming the majority of the workforce, especially leading the Indonesian digital technology industry. Studies have shown that millennials tend to have a higher turnover rate than other generations . A substantial amount of studies and research analyzing the factors affecting employee loyalty have been conducted worldwide, with different scopes. Factors such as trust in management, trust in peers, and empowerment, with the mediating variable of employee satisfaction, have also been studied and found to have considerable effect on employee loyalty. To extend previous research, this study investigates the effect of trust in management, trust in peers, and empowerment on employee satisfaction as an intervening variable, and the effect of employee satisfaction on employee loyalty. This quantitative research analyzes the causal relationships between the variables mentioned by surveying a total of 100 millennial employees of e-Commerce companies in Jakarta as respondents. The study finds that that trust in management and empowerment have have positive and significant effect on employee satisfaction, and subsequently on employee loyalty. However, trust in peers does not have impact on employee satisfaction and subsequent employee loyalty. Theoretically, the result of this research strengthens the findings of previous studies on the relationships among the observed variables, in the context of e-commerce millennial employees, in Jakarta. Practically, companies in Jakarta in developing human resources management strategies to attract and retain millennial employees by understanding the factors affecting their employee satisfaction and employee loyalty.
Peran HRD Coordinator Menangani Penyelenggaraan Rapat Di Merapi Merbabu Hotels & Resorts Bekasi Widiawati, Kristiana; Gunawan, Vonny
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v6i1.520

Abstract

Abstract: Meeting activities are to coordinate and make decisions made in each company. Meetings can be held by supervisor and coworkers. A company has several types of meetings based on the period of time, namely weekly meetings, monthly meetings, semester meetings, and annual meetings. The aim of this research is to find out in detail the meeting held at Merapi Merbabu Hotels and Resorts Bekasi. The method used is to make observations, interviews and literature study with descriptive qualitative analysis. At the implementation stage, the HRD Coord and organizers also act as the reporter and decision maker. In the follow-up stage, it is an activity of tidying up the meeting room, completing reports or minutes of meetings, distributing and filing minutes of meetings. HRD Coord at Merapi Merbabu Hotel Bekasi implements their activities except tidying up rooms because that is the responsibility of the banquet division. Meeting reports from meetings are stored in soft copy in the company's electronic folder. Keywords: meeting, preparation, implementation, meeting minutes. Abstrak: Kegiatan rapat adalah untuk berkoordinasi dan pengambilan keputusan yang dilakukan di setiap perusahaan. Rapat bisa dilakukan oleh atasan dan rekan kerja. Suatu perusahaan memiliki beberapa jenis rapat berdasarkan jangka waktunya, yaitu rapat mingguan, rapat bulanan, rapat semesteran, dan rapat tahunan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui secara detail penyelenggaraan rapat di Merapi Merbabu Hotels dan Resorts Bekasi. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan observasi, wawancara serta studi pustaka dengan analisa kualitatif deskriptif. Pada tahap implementasi, HRD Coord dan penyelenggara juga bertindak sebagai notulis dan pengambil keputusan. Pada tahap tindak lanjut, merupakan kegiatan merapikan ruang pertemuan, serta menyelesaikan laporan atau risalah rapat, mendistribusikan, dan pengarsipan risalah rapat. HRD Coord di Merapi Merbabu Hotel Bekasi mengimplementasikan kegiatan mereka kecuali merapikan kamar karena itu adalah tanggung jawab divisi banquet. Laporan rapat dari pertemuan disimpan dalam bentuk soft copy di folder elektronik perusahaan. Kata Kunci : rapat, persiapan, pelaksanaan, risalah.
Cover, Editorial Team, Table of Content Team, Editorial
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v6i1.569

Abstract

Penerapan Kompetensi Sekretaris di Dunia Kerja Astuti, Cresensiana Widi
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v5i2.408

Abstract

Sekretaris jaman sekarang dituntut untuk memiliki kompetensi lebih agar mampu menjalankan tugas-tugas sekretaris dengan amat baik. Untuk itu sekretaris lulusan STARKI dibekali dengan tiga pilar kompetensi: ketrampilan, pengetahuan dan sikap. Mereka dididik agar memiliki ketrampilan kesekretarisan dan administrasi, penggunaan komputer dan penguasaan bahasa, Bahasa Indonesia yang baik dan benar, dan bahasa Inggris lisan dan tulisan. Mereka juga didorong berpengetahuan luas, berwawasan terbuka, dan mengikuti perkembangan dunia bisnis. Mereka didampingi untuk terus mengembangkan diri karena semua ketrampilan dan pengetahuan itu harus dilandasi dengan sikap baik, berkepribadian baik, jujur, ramah, cekatan, bisa diandalkan, dan bisa dipercaya. Selain itu dunia kerja membutuhkan sekretaris yang memiliki kemampuan memecahkan masalah, kemampuan mendengarkan, dan kemampuan berpikir kritis. Sekretaris lulusan STARKI mampu menerapkan kompetensi mereka di dunia kerja. Kata kunci: kompetensi sekretaris, ketrampilan, pengetahuan, sikap, dunia kerja Secretaries or administrative assistants nowadays are expected to possess more competence to enable them to do all secretarial duties perfectly. For this, secretaries graduating from STARKI were equipped with three-pillars competence: skills, knowledge, and attitude. They were trained to possess secretarial and administrative skills, computer skills and language proficiency, refined Bahasa Indonesia, and English both oral and in writing. They were encouraged to be well-knowledgeable, open-minded, and keeping abreast with technological advancement. They were guided to develop themselves continuously as all of the skills and knowledge must be based on good attitude, good personality, honesty, friendliness, reliability, dependability, and trustworthiness. Moreover, workplace demanded secretaries with problem-solving skills, listening skills, and critical-thinking skills. Secretaries graduating from STARKI proved that they were capable of applying their competence at the workplace. Keywords: secretarial competence, skills, knowledge, attitude, workplace
ANALISIS IMPLEMENTASI PELAYANAN PRIMA SEKRETARIS PERUSAHAAN BAGI PELANGGAN INTERNAL PADA PERUM JAMKRINDO JAKARTA Widiawati, Kristiana
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v5i2.450

Abstract

Abstract This research aims to determine the competency analysis of corporate secretaries in providing excellent internal customer service to state-owned enterprises. The research used a descriptive qualitative approach through observation and interviews. The results of the study concluded that excellent service competence was carried out in accordance with the ability, attitude, appearance, attention, action, and accountability. Excellent service is applied by Cooporate Secretary to provide satisfaction and trust to internal customers. The Cooporate Secretary is in charge of ensuring smooth communication and providing the necessary information. The principle of excellent service applied by the Cooporate Secretary prioritizes responsible work, works honestly, has fair service to the leadership and all subordinates. Keywords: competence, excellent service, internal customers Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisa kompetensi sekretaris perusahaan dalam memberikan pelayanan prima pelanggan internal pada badan usaha milik negara. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kompetensi pelayanan prima dilakukan sesuai seperti kemampuan (ability), sikap (attitude), penampilan (appearance), perhatian (attention), tindakan (action), dan tanggung jawab (accountability). Pelayanan prima diterapkan Sekper untuk memberikan rasa puas dan kepercayaan bagi pelanggan internal. Sekper bertugas memastikan kelancaran komunikasi dan menyediakan berbagai informasi yang diperlukan. Prinsip pelayanan prima yang diterapkan Sekper mengutamakan pekerjaan yang bertanggung jawab, bekerja dengan jujur, memiliki pelayanan yang adil kepada pimpinan dan semua bawahannya. Kata Kunci : kompetensi, pelayanan prima, pelanggan internal
Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada Sekretaris Hendrawan, Andi
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v6i1.553

Abstract

Abstrak –Tugas sekretaris sangat berat menyakut organisasi dan administrasi, bagaimana membangun imge suatu perusahaan juga merupakan tugas yang tidak mudah. Organizational citizenship behavior (OCB) pada sekretaris merupakan hal yang istimewa dan prilaku ini menjadi suatu prilaku sekretaris. . Organizational citizenship behavior (OCB) merupakan prilaku yang mennjukan peran lebih diluar tangguangjwab pokok sebagai sekretaris. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan OCB pada sekretaris . Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini, secara umum melalui tahap-tahap: Tahap persiapan. Pada tahap ini dilakukan pengamatan dan pengenalan subyek di dalam ruang kerja yang meliputi: Pengamatan /observasi awal sekretaris di wilayah kabupaten Cilcap, Penentuan sampel, penelitian menggunkan 40 sampel Tahap pengumpulan data: Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dengan pengukuran langsung, Pengukuran OCB : Data yang diperoleh di analisis secara diskriptif dan analitik. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar sekretaris setuju berprilaku OCB, hal ini sebenarnya sudah dilakukan sekretaris dengan tujuan membnatu teman sehingga tujuan organisasi dapat tercapai Kata kunci: Organizational citizenship behavior (OCB), sekretaris Abstract - The task of the secretary is very heavy regarding organization and administration, how to build the image of a company is also a difficult task. Organizational citizenship behavior (OCB) in secretaries is a special thing and this behavior becomes a secretarial behavior. . Organizational citizenship behavior (OCB) is a behavior that suggests a more external role as a secretary. This study aims to describe OCB in secretaries. The steps taken in this research generally go through the stages: The preparation stage. At this stage, observations and introduction to subjects in the workspace were carried out which included: Initial observations / observations of the secretary in the Cilcap district, Sample determination, research using 40 samples. obtained were analyzed descriptively and analytically. The results showed that most of the secretaries agreed to behave OCB, this has actually been done by the secretary with the aim of helping friends so that organizational goals can be achieved Keywords: Organizational citizenship behavior (OCB), secretary
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Mahasiswa Calon Sekretaris Pramana, Marius; Wibowo, Bambang Kristianto
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v5i2.413

Abstract

Belajar adalah proses perubahan diri dalam manusia. Orang yang belajar tidak sama keadaannya dengan sebelum mereka melakukan perbuatan belajar. Dengan demikian dapat diartikan bahwa dalam belajar terjadi perubahan tingkah laku yang baru, seperti dari tidak tahu menjadi tahu, timbulnya pengertian baru, Perubahan sikap dan kebiasaan, penguasaan keterampilan serta perkembangan sikap sosial. Keberhasilan belajar atau perubahan sikap, kebiasaan serta tigkah laku antara yang satu dengan lain berada tergantung seberapa besar faktor yang mempengaruhi seseorang dalam melakukan kegiatan belajar. Hasil belajar mahasiswa sangat dipengaruhi oleh berbagai aspek baik fator internal maupun faktor eksternal.
MAGANG (INTERNSHIP): LANGKAH AWAL MENUJU SEKRETARIS PROFESIONAL Siregar, Yakin Bakhtiar; Setyawati, Rs Kurni
Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Administrasi dan Kesekretarisan
Publisher : STIKS Tarakanita

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36914/jak.v5i2.455

Abstract

Tuntutan dunia kerja dan industri (DUDI) saat ini adalah mendapatkan tenaga kerja atau sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan memiliki kepribadian. Perguruan Tinggi sebagai salah satu institusi yang memiliki peran strategis dalam mempersiapkan tenaga-tenaga kerja yang handal harus berbenah diri, agar para lulusannya sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. Tujuan penelitian ini adalah memberikan gambaran tentang pentingnya program magang (internship) bagi mahasiswa sebelum mereka terjun ke dunia kerja secara nyata. Program magang diharapkan tidak sekedar memberikan kesempatan untuk mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang diterima selama kuliah, tetapi juga mempersiapkan mereka agar mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja. Metodologi penulisan karya ilmiah ini menggunakan Systematic literature review (SLR) yaitu tinjauan pustaka secara sistematis dengan mengidentifikasi, menilai, dan memberikan interpretasi terhadap temuan-temuan data dan informasi tentang kegiatan magang yang dilaksanakan. Hasil penelitian studi literatur ini dapat dideskripsikan bahwa calon peserta magang dibekali dengan kemampuan teknis yaitu administrasi secara umum, manajemen perkantoran, menggunakan teknologi informasi, mengelola kas kecil (Petty Cash), administrasi pemeliharaan sarana dan prasarana, dan prosedur K3 perkantoran. Sejumlah kemampuan “soft skills” juga diperlukan seperti adaptability, punctuality, dependability, ability to learn, willingness to follow instructions, loyalty, confidentiality, radiate professionalism (work ethics, positive attitude, self-confidence, handling change, handling feedback and criticism, staying organized, thinking skills, knowing when to act, professional image, communication skills, teamwork skills, professional organizations, business etiquette). Mengukur kinerja peserta magang meliputi: kerja sama tim (team work), inisiatif/kreativitas, komunikasi, tanggung jawab, penampilan diri/kepribadian, kehadiran/ disiplin, motivasi, kemampuan profesional, loyalitas, dan kerahasiaan perusahaan