cover
Contact Name
Qorry Meidianingsih
Contact Email
qorrymeidianingsih@unj.ac.id
Phone
+6281297142104
Journal Mail Official
jrpms@unj.ac.id
Editorial Address
Gedung Dewi Sartika Lt. 6, Kampus A Universitas Negeri Jakarta Jln. Jl. Rawamangun Muka, RT.11/RW.14, Rawamangun, Pulo Gadung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13220
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
ISSN : -     EISSN : 26214296     DOI : https://doi.org/10.21009
Core Subject : Education,
Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah (JRPMS) is a journal that is published by the mathematics education study program of MIPA, Jakarta State University. The manuscript published in JRPMS was the result of research in the field of school mathematics education and contributed significantly to the dissemination of knowledge in the field of mathematics education, both theory and application.
Articles 146 Documents
Pengaruh Model Pembelajaran SSCS (Search, Solve, Create, and Share) terhadap Kemampuan Koneksi Matematis Siswa SMA Negeri 45 Jakarta Orbitha Khaillasiwi; Swida Purwanto; Meiliasari
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.041.07

Abstract

Kemampuan koneksi matematis ialah kemampuan untuk mengaitkan konsep-konsep dalam matematika, mengaitkan konsep matematika dengan disiplin ilmu lai, serta dengan permasalahan dalam kehidupan nyata. Kemampuan koneksi matematis erat kaitannya dengan kemampuan pemecahan masalah. Apabila kemampuan koneksi matematis yang dimiliki kurang, maka saat menyelesaikan suatu permasalahan pun akan mengalami kesulitan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran SSCS (Search, Solve, Create, and Share) terhadap kemampuan koneksi matematis siswa. Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 45 Jakarta pada siswa kelas XI MIPA tahun ajaran 2018/2019 dengan pokok bahasan turunan fungsi aljabar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen semu, yang melibatkan 62 siswa sebagai sampel. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes akhir kemampuan koneksi matematis yang terdiri dari 4 soal uraian. Pengujian hipotesis menggunakan uji-t’ dengan taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil perhitungan hipotesis, diperoleh t_hitung=3,842>1,697=t_(0,05;51) sehingga tolak H0, artinya rata-rata hasil tes kemampuan koneksi matematis siswa kelas eksperimen secara signifikan lebih tinggi dari kelas kontrol. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran SSCS (Search, Solve, Create, and Share) berpengaruh terhadap kemampuan koneksi matematis siswa SMA Negeri 45 Jakarta. Pengaruh yang diberikan termasuk ke dalam kategori tinggi yaitu sebesar 84% berdasarkan perhitungan dengan Cohen’s effect size.
Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving dengan Teknik Scaffolding Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa di SMA Negeri 12 Jakarta Rosselyne; Ellis Salsabila; Dwi Antari Wijayanti
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.041.08

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model pembelajaran Creative Problem Solving dengan teknik Scaffolding terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di SMA Negeri 12 Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain Posttest Only Control Group Design. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 12 Jakarta tahun ajaran 2018/2019. Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Random Sampling dan terpilih kelas X MIPA 1 dan X MIPA 2. Uji hipotesis menggunakan uji-t untuk dua sampel independen dengan taraf signifikansi α = 0,05. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh thitung = 2,038 dan ttabel = 1,670 sehingga thitung > ttabel maka
Pengaruh Pendekatan Matematika Realistik Indonesia (PMR) terhadap Kemampuan Koneksi Matematis Siswa pada Materi Bilangan Intan Ba'ih Rahmadan
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.041.06

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui terdapat atau tidaknya pengaruh Pendekatan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) terhadap kemampuan koneksi matematis siswa pada materi bilangan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dan menggunakan metode penelitian eksperimen jenis Quasi Experimental Design. Populasi Penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 9 Kota Bekasi. Sampel yang diteliti sebanyak 70. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Cluster Random Sampling. Dalam penelitian ini pengumpulan data menggunakan instrumen kemampuan koneksi matematis. Uji coba instrumen dilakukan di SMP Negeri 30 Kota Bekasi. Sebelum data dianalisis, terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan yaitu uji normalitas dengan menggunakan uji Lilliefors, dan homogenitas dengan menggunakan uji Fisher. Berdasarkan hasil analisis menggunakan uji-t menghasilkan sebesar 6,9050 dan sebesar 1,6700 yang mengakibatkan H0 ditolak pada taraf signifikan 0,05 dengan Effect Size sebesar 1,3950 yang tergolong tinggi. Oleh karena itu, hasil penelitian ini memiliki kesimpulan bahwa terdapat pengaruh Pendekatan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) terhadap kemampuan koneksi matematis siswa pada materi bilangan
Persepsi Peserta PPG dalam Jabatan terhadap Pelaksanaan Program PPG Hybrid Learning Bidang Studi Matematika Universitas Negeri Jakarta Tahun 2019 Tri Murdiyanto
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.041.11

Abstract

Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG) mulai tahun 2018 sudah tidak dilaksanakan dengan alasan kurang adanya relevansi terhadap peningkatan profesionalitas guru. Pendidikan Profesi Guru (PPG) dirancang untuk menggantikan PLPG yang mulai dilaksanakan tahun 2016 yaitu PPG SM3T (Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) dimana pesertanya adalah para guru yang sudah melaksanakan tugas mengabdi di daerah 3T. Tahun 2018 dilaksanakan PPG Prajabatan bersubsidi dan tahun 2019 mulai dilaksanakan PPG dalam Jabatan. PPG SM3T dan Prajabatan bersubsidi dilaksanakan secara tatap muka tetapi PPG dalam jabatan dilaksanakan menggunakan sistem Hybrid learning yang perupakan gabungan dari system daring dan sistem tatap muka dengan pertimbangan bahwa pesertanya adalah guru yang juga mempunyai tugas di sekolah sehingga tidak dapat terlalu lama meninggalkan tugas. Masalah yang muncul adalah apakah sistem PPG ini cocok untuk kondisi di Indonesia yang merupakan negara kepulauan dimana fasilitas pembelajarannya belum bisa merata dan apakah para guru siap untuk belajar secara daring. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan masukan dari peserta PPG dalam jabatan terhadap pelaksanaan PPG Hybrid Learning bidang studi matematika Universitas Negeri Jakarta tahun 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, fokus penelitian pada persepsi peserta PPG terhadap pelaksanaan program PPG dalam jabatan Hybrid Learning. Persepsi peserta PPG yang diukur terdiri dari dua bagian yaitu 1) penerimaan atau penyerapan dan 2) evaluasi terhadap proses yang dijalani selama program dilaksanakan. Subyek penelitian ini adalah peserta PPG dalam jabatan bidang studi matematika FMIPA UNJ tahun 2019 tahap 1 sampai tahap 4 tahun 2019. Teknik pengumpulan data dengan menyebarkan angket kepada responden. Angket yang digunakan berupa gabungan angket tertutup dan terbuka yaitu tertutup dalam bentuk pernyataan yang pilihan jawabannya sudah disediakan sedangkan terbuka untuk mendapatkan masukan mengembangkan proses pelaksanaan program PPG bidang studi matematika FMIPA UNJ. Hasil penelitian menunjukkan penerimaan atau penyerapan pada saat daring: kemudahan memperoleh sinyal internet, kemudahan menjalankan aplikasi, memahami capaian pembelajaran PPG, ketersediaan sumber belajar, kemampuan menyelesaikan tugas dan evaluasi persentase yang menyatakan setuju dan sangat setuju lebih dari 80% namun yang tertarik/tertantang dengan pembelajaran daring hanya 40 % dan yang merasakan beban sangat berat dalam pelaksanaan pembelajaran daring sebesar 75%. Evaluasi proses yang menyangkut kesesuaian materi dan capaian pembelejaran, kesesuaian tugas dan evaluasi dengan materi, kemampuan dan kinerja instruktur, pelayanan administrasi, fasilitas yang memadahi, kemudahan pelaksanaan PPL dan kecukupan durasi waktu PPL persentase setuju dan sangat setuju diatas 75 %. Tetapi untuk kecukupan durasi waktu daring dan porsi materi hanya 55% yang setuju dan sangat setuju.
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Kancing Gemerincing dengan Pendekatan Kontekstual terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 97 Jakarta Gita Silvia Dewi; Meiliasari; Dwi Antari Wijayanti
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.042.05

Abstract

Kemampuan komunikasi matematis merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh siswa untuk mengomunikasikan ide atau gagasan dalam bentuk matematika. Kemampuan komunikasi matematis dapat dikembangkan melalui model dan pendekatan pembelajaran yang melibatkan siswa untuk aktif dalam belajar. Salah satu model dan pendekatan yang dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis yaitu model pembelajaran kooperatif tipe kancing gemerincing dengan pendekatan kontekstual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe kancing gemerincing dengan pendekatan kontekstual terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIII di SMP Negeri 97 Jakarta pada materi lingkaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen semu (quasi experiment). Pengambilan sampel menggunakan teknik two stage sampling yaitu langkah pertama dengan purposive sampling dan langkah kedua dengan cluster random sampling. Kelas yang dijadikan sampel adalah kelas VIII-H sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII-I sebagai kelas kontrol. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi lingkaran yang terdiri dari 5 soal berbentuk uraian yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Berdasarkan perhitungan data hasil penelitian, data kedua kelas tersebut berdistribusi normal dan memiliki varians yang sama (homogen). Berdasarkan hasil pengujian hipotesis diperoleh nilai thitung = 2,048 > ttabel = 1,996 pada taraf signifikan α = 0,05 dan hasil perhitungan besar pengaruh dengan nilai Cohen’s effect size () yang diperoleh sebesar 0,5 tergolong dalam kriteria medium dengan persentase besar pengaruh 69%. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe kancing gemerincing dengan pendekatan kontekstual berpengaruh terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VIII di SMP Negeri 97 Jakarta pada materi lingkaran.
Pengaruh Pendekatan Kontekstual pada Pembelajaran Jarak Jauh Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMA Negeri 1 Depok Fauzi Ramadhan; Tri Murdiyanto; Siti Rohmah Rohimah
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.042.02

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh pendekatan kontekstual pada pembelajaran jarak jauh terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa SMA Negeri 1 Depok. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen semu (quasi experiment). Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen tes kemampuan komunikasi matematis berupa 7 soal uraian yang telah dinyatakan valid. Populasi target penelitian adalah seluruh siswa SMA Negeri 1 Depok. Populasi terjangkau penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Depok. Teknik pengambilan sampel menggunakan Two Stage Sampling, yaitu Purposive Sampling dan Cluster Random Sampling. Tahap pertama Purposive Sampling, terpilih 3 kelas yang termasuk ke dalam jurusan IPA dengan guru matematika yang sama. Tahap kedua adalah Cluster Random Sampling, yaitu pengambilan 2 dari 3 kelas yang telah lolos uji prasyarat analisis data sebelum perlakuan. Satu kelas sebagai kelas eksperimen (X IPA 4) yang belajar menggunakan pembelajaran jarak jauh dengan pendekatan kontekstual dan satu kelas sebagai kelas kontrol (X IPA 6) dengan menggunakan model pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil pengujian prasyarat analisis data setelah perlakuan, hasil tes kemampuan komunikasi matematis kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal dan homogen. Pengujian hipotesis statistik Uji-t dengan taraf signifikansi
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write (TTW) dengan Pendekatan Kontekstual terhadap Kemampuan Koneksi Matematis Siswa SMP Negeri 97 Jakarta Rana Rafidah; Swida Purwanto; Dwi Antari Wijayanti
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.042.01

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write (TTW) dengan pendekatan kontekstual terhadap kemampuan koneksi matematis siswa SMP Negeri 97 Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain penelitian yaitu Posttest Only Control Group Design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 97 Jakarta, sedangkan sampelnya yaitu siswa kelas VIII-E sebagai kelas kontrol yang menerapkan model pembelajara langsung dan siswa kelas VIII-F sebagai kelas eksperimen yang menerapkan model pembelaran kooperatif tipe Think Talk Write (TTW) dengan pendekatan kontekstual. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes kemampuan koneksi matematis pada materi sistem persamaan linear dua variable berupa uraian sebanyak lima butir soal yang sebelumnya sudah dinyatakan valid. Analisis data menggunakan uji-t untuk dua sampel independen dengan taraf signifikansi pada data yang berdistribusi normal dan homogen. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh dan sehingga maka ditolak yang berarti rata-rata skor tes kemampuan koneksi matematis siswa kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol. Pengujian dilanjutkan dengan Cohen-Test untuk melihat besar pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write (TTW) dengan pendekatan kontekstual terhadap kemampuan koneksi matematis siswa. Berasarkan hasil perhitungan, diperoleh nilai dengan persentasi 88% yang berada pada kategori besar. Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Think Talk Write (TTW) dengan pendekatan kontekstual berpengaruh terhadap kemampuan koneksi matematis siswa SMP Negeri 97 Jakarta.
Pengaruh Pembelajaran SAVI (Somatic, Auditory, Visual, Intellectual) terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Ditinjau dari Tingkat Kemampuan Awal Matematika Siswa SMK Riam Nurussilmah; Vera Maya Santi; Tian Abdul Aziz
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.042.04

Abstract

Penelitian ini membahas tentang penerapan model pembelajaran SAVI (Somatik, Auditori, Visual, Intelektual) terhadap kemampuan memecahkan masalah matematika ditinjau dari kemampuan awal matematika siswa kelas X SMK. Penelitian ini menggunakan metode kuasi eksperimen dengan Post-Test Only Non-equivalent Control Group Design . Pengambilan sampel dengan teknik cluster random sampling . Kelas eksperimen terdiri atas 36 siswa, yang mendapat pelatihan terdiri dari model pembelajaran SAVI dan kelas kontrol terdiri dari 32 siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional.Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan awal matematika dan tes kemampuan pemecahan masalah yang dikembangkan oleh peneliti dan memiliki tingkat validitas dan reliabilitas sangat tinggi. Berdasarkan hasil pengujian menggunakan uji ANAVA RAK diperoleh model pembelajaran SAVI dan konvensional yang dilakukan tidak memberikan dukungan dalam pengaduan Selain itu, berdasarkan tingkat kemampuan awal matematika terkait dengan kemampuan memecahkan masalah matematika siswa. Kemudian, dengan Uji Duncan (DMRT) memperoleh hasil model SAVI dengan kemampuan awal matematika yang lebih baik dari model konvensional dalam kemampuan memecahkan masalah matematika siswa.
Prospective Teachers’ Belief of an Ideal Mathematics Classroom: Changes over Time Dhitta Puti Sarasvati Ramli
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.042.07

Abstract

This research aims to qualitatively portrait the changes of beliefs that the prospective teachers have since they were at the middle of their second year until the end of their third year in university. The data from this research is taken from the reflection the prospective teachers made in February 2017 and an interview done on the same prospective students in May 2019. The research shows that prospective teachers’ belief of an ideal classroom changes over time and their reason is categorized by several reasons such as the courses they take, their experiences when practice teaching students in schools, and also by the exposure they have related to the resources related to teaching and learning mathematics.
Mengembangkan Kemampuan Penalaran Induktif dengan Model-Eliciting Activities pada Pembelajaran Remedial Pola Bilangan untuk Kelas VIII E SMP Negeri 22 Jakarta Fitri Khairunnisa; Wardani Rahayu; Meiliasari
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.042.03

Abstract

Penelitian-penelitian terdahulu menunjukkan bahwa peserta didik kelas VIII mengalami kesulitan dalam menentukan output suatu pola bilangan apabila diberikan input yang besar dan menentukan rumus umum Un. Hal serupa juga terjadi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 22 Jakarta. Sebanyak lebih dari 50% peserta didik kelas VIII E SMP Negeri 22 Jakarta mendapat hasil Penilaian Harian (PH) di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Menentukan rumus umum Un adalah kesulitan yang paling sering dijumpai oleh peserta didik. Menentukan rumus umum Un merupakan salah satu indikator kemampuan penalaran induktif. Maka, kemampuan penalaran induktif peserta didik kelas VIII E SMP Negeri 22 Jakarta masih lemah. Hal inilah yang mendasari peneliti untuk merancang teori pembelajaran lokal dalam pembelajaran remedial pada pokok bahasan Pola Bilangan dengan menggunakan Model-Eliciting Activities (MEAs) untuk meningkatkan kemampuan penalaran induktif peserta didik kelas VIII E SMP Negeri 22 Jakarta. Metodologi penelitian yang digunakan adalah design research, yang dimulai dari preliminary design, teaching experiment, dan retrospective analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MEAs dapat meningkatkan kemampuan penalaran induktif peserta didik dalam pembelajaran remedial pada pokok bahasan Pola Bilangan.

Page 4 of 15 | Total Record : 146