cover
Contact Name
Anggray Duvita Wahyani
Contact Email
jigk@umus.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jigk@umus.ac.id
Editorial Address
Program Studi Ilmu Gizi Universitas Muhadi Setiabudi Jl. P. Diponogoro KM. 2 Wanasari, Brebes 52252 Jawa Tengah Tel : (0283) 619 9000
Location
Kab. brebes,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Gizi Kesehatan (JIGK)
ISSN : -     EISSN : 27160084     DOI : 10.46772/jigk
Core Subject : Health,
JIGK adalah jurnal yang memuat naskah ilmiah dari peneliti, akademisi, maupun praktisi, berupa hasil penelitian dan/atau bentuk karya tulis ilmiah lainnya, yang khusus mengkaji bidang: 1. Bidang gizi klinik 2. Bidang gizi masyarakat 3. Bidang Gizi Pangan
Articles 87 Documents
Peran Pengetahuan Gizi Terhadap Asupan Energi, Status Gizi Dan Sikap Tentang Gizi Remaja Ninda Rizki Aulia
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 2 No 02 (2021): Februari
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v2i02.454

Abstract

Kualitas gizi dan kesehatan pada siklus hidup orang dewasa ditentukann oleh gizi remaja. Status gizi remaja dipengaruhi oleh pengetahuan, sikap dan perilaku gizi remaja. Penelitian ini bertujuan apakah terdapat pengaruh antara pengetahuan gizi terhadap asupan energi, status gizi dan sikap tentang gizi remaja di SMP N 02 Banjarharjo. Penelitian yang dilakukan menggunakan pendekatan crossectional. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 30 orang siswa yang terdiri dari 2 kelas IX di SMP N 02 Banjarharjo dengan menggunakan teknik Random Sampling. Data penelitian didapat menggunakan teknik wawancara untuk mengetahui data pengetahuan gizi dan sikap gizi; kuesioner dalam bentuk formulir food frequency (FFQ) untuk mengetahui data asupan energi; dan pengukuran untuk mengetahui data status gizi siswa. Pengujian statistika bertujuan untuk melihat hubungan antara variabel dependent dan variabel independent dengan menggunakan uji chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan gizi dengan asupan energi (p<0,05); status gizi siswa (p<0,05) dan sikap tentang gizi (p<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini terdapat hubungan pengetahuan gizi terhadap asupan energi, status gizi, sikap tentang gizi siswa di SMP N 02 Banjarharjo.
Pemenuhan Gizi Mahasiswa Indekos dan Indekos Pada Masa Pandemi Covid-19 Rahmi Susanti; Alfi Cahya Pratiwi; Ghina Athika
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 2 No 02 (2021): Februari
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v2i02.455

Abstract

Gizi ganda merupakan masalah kesehatan yang sangat mendasar bagi kehidupan dan akan berdampak kepada kualitas sumber daya generasi penerus. Kekurangan gizi mengakibatkan tidak optimalnya pertumbuhan fisik dan kecerdasan, serta kelebihan gizi mengakibatkan timbulnya penyakit degeneratif, Gizi lebih dan gizi kurang pada remaja Indonesia tahun 2013 mencapai 26,9% dan 11,1%, kondisi tersebut menunjukkan remaja indonesia termasuk mahasiswa indekos belum memenuhi kebutuhan gizi mereka. Sebagian besar prilaku konsumsi mahasiswa indekos cenderung tidak teratur dan jauh dari ukuran sehat terutama saat masa pandemi covid-19, hal itu mempengaruhi status gizi mereka. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pemenuhan gizi mahasiswa indekos dan non-indekos selama masa pandemi covid-19 di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Mulawarman. Penelitian analitik komparatif dengan desain cross sectional. Sampel berjumlah 22 mahasiwa indekos dan 22 mahasiswa non-indekos Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Mulawarman. Data diperoleh dengan wawancara menggunakan form food recall 1x24 hours serta dianalisis dengan uji Mann Whitney (α = 0.05). Penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan pemenuhan energi (p=0.329), protein (p=0.782), lemak (p=0.077), dan karbohidrat (p=0.303) antara mahasiswa indekos dan non-indekos Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Mulawarman. Tidak ada perbedaan pemenuhan gizi mahasiswa indekos dan non-indekos selama masa pandemi covid-19 di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Mulawarman.
Asupan Zat Gizi dan Status Gizi Remaja Putri di Pondok Pesantren Firdaus Zulia Setiyaningrum
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 3 No 01 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v3i01.559

Abstract

Pertumbuhan serta perkembangan tubuh pada remaja memerlukan energi dan zat gizi yang lebih banyak. Pertumbuhan dan perkembangan jika tidak diimbangi dengan asupan zat gizi yang seimbang akan mengakibatkan masalah gizi, baik defisiensi akan zat gizi maupun obesitas. Kabupaten Jembrana memberikan kontribusi terhadap angka masalah gizi pada anak remaja di Provinsi Bali. Tujuan penelitian yaitu menganalisis hubungan asupan energy, karbohidrat, protein dan lemak dengan status gizi pada remaja putri di Pondok Pesantren Firdaus. Penelitian cross-sectional ini melibatkan 52 remaja putri dengan usia 12-17 tahun yang dipilih dengan menggunakan sistematic random sampling. Data asupan zat gizi diambil dengan waawancara menggunakan form food recall 24 jam selama 3 hari, data status gizi berdasarkan IMT/U diperoleh dengan pengukuran berat badan menggunakan tmbangan digital dan pengukuran tinggi badan menggunakan microtoise. Data dianalisis dengan software SPSS, uji kenormalan menggunakan uji Komogorov Smirnov dan uji hubungan dengan uji Person Product Moment. Hasil penelitian ini menunjukkan asupan energi, protein, lemak dan karbohidrat subjek rata-rata defisiensi berat, status gizi subjeksebagian besar termasuk gizi baik (67,3%). Uji hubungan asupan energi, protein dan karbohidrat dengan status gizi mendapatkan hasil nilai p berturut-turut (0,26; 0,38; 0,84), uji hubungan asupan lemak dengan status gizi mendapatkan hasil nilai p (0,03). Kesimpulan yang didapat adalah terdapat hubungan asupan lemak dengan status gizi, tidak terdapat hubungan asupan energi, protein, karbohidrat dengan status gizi.
Bakso Sapi Ikan Kembung sebagai Alternatif Jajanan Sehat Tinggi Protein untuk Anak Sekolah Dasar Diah Ratnasari; Dyah Kartika Wening; Yuniarti Dewi; Ragilia Nurul Qomariyah
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 3 No 01 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v3i01.560

Abstract

Ikan kembung bisa dikenal dengan sebutan sebagai mackarel fish yang termasuk ikan dengan harga yang murah. Ikan kembung itu rasanya enak dan gurih karena kaya akan gizi di antaranya protein dan omega-3. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh substitusi daging sapi dengan ikan kembung dalam pembuatan bakso terhadap daya terima, kadar protein dan kadar air. Jenis penelitian termasuk metode eksperimental dengan satu faktor yang di coba, yaitu Daging sapi dengan substitusi Ikan Kembung yang terdiri dari 3 perlakuan dengan proporsi 80%:20%, 60%:40%, 40%:60%. penelitian yang akan dilaksanakan dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan adanya tiga kali ulangan Pengambilan data menggunakan metode kuisioner. Uji statistik dengan menggunakan uji Anova. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kadar protein pada perlakuan P1, P2, P3 berturut-turut yaitu 11,62%, 11,59% dan 11,80% dan tidak berpengaruh nyata dimana nilai p = 0,806. Hasil uji hedonik menunjukkan bahwa aroma (p = 0,001), warna (p = 0,049) dan tekstur (p = 0,048) berpengaruh nyata dimana nilai p < 0,05, sedangkan rasa (p = 0,072) tidak berpengaruh nyata. Kesimpulan penelitian ini adalah tidak adanya pengaruh penambahan ikan kembung terhadap kadar protein dan rasa bakso ikan. Sedangkan substitusi ikan kembung berpengaruh terhadap aroma, warna dan tekstur.
Efektivitas Hcl dan Naoh sebagai Pretreatment Kolagen Kulit Kaki Ayam Nur Rif’atul Chasanah; Yuniarti Dewi Rahmawati; Muhammad Hasdar
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 3 No 01 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v3i01.562

Abstract

Kolagen merupakan protein alami yang terdapat pada hewan, digunakan secara luas pada industri pangan sebagai bahan tambahan. Kulit kaki ayam adalah bagian yang dianggap sebagai hasil samping yang mempunyai nilai fungsional dan ekonomis yang rendah Indonesia masih mengandalkan impor kolagen untuk memenuhi kebutuhan industri pangan sehingga diperlukan alternatif bahan dan proses produksi kolagen. Penelitian ini bertujuan mencari formula untuk mendapatkan kualitas kolagen kulit kaki ayam terbaik dari proses pretreatment HCl dan NaOH. Ekstraksi kolagen dilakukan dengan pretreatment HCl dan NaOH dengan konsentrasi 2% dan 4%. Berdasarkan hasil daftar sidik raga, rerata rendemen tertinggi yaitu pada pretreament NaOH 4% dengan persentasi 59.67 ± 12.70 sedangkan rerata rendemen terendah pada pretreament NaOH 2% dengan persentasi 37.67 ± 4.51. Hasil daftar sidik ragam dengan pH didapatkan pretreatment NaOh 4% memiliki rerata pH tertinggi yaitu 12.03 ± 0.82 dan HCl 4% memiliki rerata pH terendah yaitu 2.7 ± 0.45. Berdasarkan hasil daftar sidik ragam rerata berat kasar kolagen tertinggi pada pretreatment NaOH 4% yaitu 48.93 ± 0.69 dan rerata berat kasar kolagen terendah pada pretreatment HCl 2% yaitu 14.78 ± 0.38. Formula yang tepat untuk memproduksi kolagen kulit kaki ayam adalah menggunakan pretreament NaOH 4% dan kualitas kolagen terbaik dihasilkan oleh pretreament NaOH 4%.
Hubungan antara Asi Ekslusif dan Pemberian Makanan Pendamping Asi (Mp-Asi dengan Status Gizi pada Bayi Umur 7-12 Bulan di Puskesmas Kluwut Hendri Pramifta; Anggray Duvita Wahyani; Yuniarti Dewi Rahmawati
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 3 No 01 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v3i01.563

Abstract

Prosentase jumlah bayi gizi buruk yang tertinggi di Jawa Tengah tahun 2018 sebanyak 105 kasus, terbanyak ada di Brebes yaitu 92 kasus dan di Puskesmas Kluwut sebanyak 39 kasus gizi buruk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara ASI eksklusif, pemberian makanan pendamping asi (MP-ASI), dan tingkat sosial ekonomi dengan status gizi pada bayi umur 7-12 bulan di Puskesmas Kluwut. Jenis penelitian ini adalah Explanatory Researc, menggunakan metode survey dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dari penelitian ini adalah bayi berumur 7-12 bulan yang berdomisili di Puskesmas Kluwut Kabupaten Brebes, yaitu sejumlah 529 bayi. Sampel dalam penelitian ini adalah bayi umur 7-12 bulan dari wilayah di Puskesmas Kluwut Kabupaten Brebes berjumlah 84 bayi dipilih secara simple random sampling. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah ASI Eksklusif dan pemberian MP-ASI sebagai variabel bebas dan status gizi sebagai variabel terikat. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawan cara menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (uji statistic Mann-Whitney) dengan taraf signifikansi (α=5%). Hasil penelitian menunjukkan Status gizi baik pada bayi 7- 12 bulan di Puskesmas Kluwut sebanyak 78 (92.9%) bayi, bayi dengan ASI eksklusif sebanyak 69 (82,1%) bayi, bayi dengan pemberian MP-ASI yang tepat sebanyak 70 (83,3%) bayi dan tingkat sosial ekonomi tinggi sebesar 55 (65,5%) bayi. Hubungan antara ASI eksklusif (p=0,025) dan pemberian MP-ASI (p=0,008 dengan status gizi menunjukkan ada hubungan dilihat dari nilai p<0,005. Simpulan dari penelitian ini terdapat hubungan yang signifikan anatara ASI eksklusif dan pemberian MP-ASI dengan status gizi.
Hubungan Pendapatan, Tingkat Pendidikan dan Tingkat Kecukupan Energi terhadap Status Gizi Ibu Hamil Cahya Ningsih; Rifatul Masrikhiyah
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 3 No 01 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v3i01.566

Abstract

Kekurangan Energi Kronik (KEK) merupakan kondisi wanita usia subur (WUS) dan ibu hamil (bumil) menderita kekurangan energy dan protein sehingga menimbulkan gangguan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pendapatan, tingkat pendidikan dan tingkat kecukupan energi terhadap status gizi ibu hamil di Desa Malahayu Kecamatan Banjarharjo Kabupaten Brebes. Desan Penelitian ini menggunakan crossectional. Responden dalam penelitian ini yaitu ibu yang mengalami kehamilan yang tinggal di Desa Malahayu. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 30 responden yang ditentukan menggunakan teknik random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner wawancara (data pendapatan dan tingkat pendidikan) dan kuesioner recall 1x24 jam (tingkat kecukupan energi). Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji chi square untuk mengetahui hubungan pendapatan, pendidikan dan asupan energi terhadap status gizi ibu hamil. Hasil penelitian diperoleh bahwa terdapat hubungan antara pendapatan, pendidikan dan asupan energi terhadap status gizi ibu hamil ditunjukkan dengan nilai p<0,05. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat hubungan pendapatan, tingkat pendidikan dan asupan energi terhadap status gizi ibu hamil di Desa Malahayu Kecamatan Banjarharjo Kabupeten Brebes.
Studi Deskriptif Implementasi Progam Imunisasi Dasar Bayi dalam Mewujudkan Hak Kesehatan & Perlindungan Anak (di Puskesmas Kaliwungu Kudus Tahun 2021) Intan Permata Dewi; Wahyu Widyaningsi
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 3 No 01 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v3i01.567

Abstract

Angka kematian bayi merupakan indikator yang digunakan untuk menentukan derajat kesehatan. Salah satu upaya Pemerintah dalam meningkatkan kesehatan dan mewujudkan perlindungan anak adalah melalui penyelenggaraan program imunisasi. Program penyelenggaraan imunisasi diatur dalam Permenkkes Nomor 42 Tahun 2013 tentang penyelenggaraan imunisasi. Program penyelenggaraan imunisasi menjadi tanggungjawab penuh Pemerintah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten. Tujuan dalam penelitian ini adalah menjelaskan gambaran implementasi program pelayanan imunisasi dasar lengkap pada bayi. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif. Spesifikasi dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik. Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Hasil dalam penelitian ini diketahui dengan adanya penyelenggaraan imunisasi di Puskesmas Kaliwungu Kabupaten Kudus maka angka kesakitan bayi dan angka kematian bayi menurun sehingga hak kesehatan dan perlindungan anak dapat terwujud. Pemenuhan logistik dan jenis imunisasi sudah sesuai dengan ketentuan. Dalam hal teknis terdapat adanya pengelolaan sumber daya manusia yang tumpah tindih, dimana penyelenggaraan imunisasi menjadi tanggungjawab bidan. Sedangkan sesuai dengan Permenkes Nomor 42 Tahun 2013 tentang penyelenggaraan imunisasi bahwa penyelenggaraan imunisasi menjadi tanggungjawab Tim pengelolaan imunisasi.Meskipun terdapat beberapa hal yang belum sesuai dengan ketentuan, secara umum penyelenggaraan imunisasi di Puskesmas Kaliwungu telah berjalan dengan baik. Hal ini dikarenakan terdapat beberapa faktor yang mendukung seperti tersedianya kebutuhan logistik dan faktor yang menghambat yakni penugasan yang belum sesuai dengan ketentuan.
Uji Organoleptik dan Uji Kadar Air Formulasi Brownies Kukus Tepung Ubi Jalar Ungu dan Tepung Mocaf Oktavia Pratiwi Setyadjid; Zulia Setiyaningrum
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 3 No 02 (2022): Februari
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v3i02.623

Abstract

Tepung ubi jalar ungu dan tepung MOCAF merupakan bahan lokal yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar pembuatan produk  pangan. Tepung ubi jalar ungu dan tepung MOCAF dapat dikembangkan sebagai pengganti tepung terigu pada pembuatan brownies kukus. Mutu dan daya simpan produk brownies kukus salah satunya dapat ditentukan dari kadar air. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis uji organoleptik dan uji kadar air terhadap formulasi brownies kukus tepung ubi jalar ungu dan tepung MOCAF. Jenis penelitian ini adalah true experimental dengan menggunakan rancangan acak lengkap. Persentase formulasi tepung ubi jalar dan tepung MOCAF terhadap brownies kukus yaitu 30%:70%, 40%:60%, 60%:40% dan 70%:30%. Uji Organoleptik dilakukan dengan 18 panelis agak terlatih. Pada hasil penelitian ini, dari uji organoleptik pada indikator warna brownies kukus paling disukai adalah formulasi 60%:40%, pada indikator rasa, aroma, tekstur, dan keseluruhan brownies kukus paling disukai adalah formulasi 30%:70% dan dari hasil uji kadar air yang  mendapat nilai rata rata tertinggi pada brownies kukus adalah formulasi 70%:30%. Tidak terdapat pengaruh pada uji organoleptik dan uji kadar air formulasi brownies kukus tepung ubi jalar ungu dan tepung MOCAF. Kadar air pada brownies kukus telah memenuhi syarat SNI.
Determinan Persepsi Ketidakcukupan ASI (PKA) pada Ibu Menyusui Cyntia Ratna Sari; Intan Permata Dewi
Jurnal Ilmiah Gizi dan Kesehatan (JIGK) Vol 3 No 02 (2022): Februari
Publisher : Universitas Muhadi Setiabudi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46772/jigk.v3i02.643

Abstract

Rendahnya cakupan pemberian ASI eksklusif meningkatkan angka kesakitan dan kematian bayi. Persepsi ketidakcukupan ASI (PKA) menjadi salah satu penyebab kegagalan pemberian ASI eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses terjadinya PKA ibu bayi umur 0-6 bulan dan beberapa faktor yang berhubungan dengan PKA. Penelitian eksplanasi dengan pendekatan kualitatif dilakukan pada delapan ibu yang bertempat tinggal dalam wilayah kerja Puskesmas Winong I Kabupaten Pati. Data dianalisis dengan model Miles and Huberman meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar ibu mempunyai PKA pada minggu pertama pasca persalinan. Semua ibu yang mempunyai PKA memberikan susu formula sebagai tambahan ASI. Tiga orang ibu memiliki asupan energi kurang dari nilai AKG. Sebagian besar ibu mengalami pertambahan berat badan selama hamil tidak sesuai dengan rekomendasi Institut Of Medicine (IOM). Terdapat dua proses terjadinya PKA yaitu PKA yang terjadi pada beberapa hari pasca persalinan atau selama pra-onset laktasi dan PKA yang didahului dengan pemberian MP ASI dini yang kemudian berlanjut dengan munculnya PKA pada ibu. Sebagian besar ibu memberikan makanan prelakteal. Semua ibu yang mengalami PKA memberikan pengganti ASI berupa susu formula.