Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
MUQODDIMA Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi merupakan jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA). Jurnal ini terbit mulai Juni 2020, selanjutnya Desember pada tahun yang sama. Demikian pula untuk tahun-tahun seterusnya. Penerbitan MUQODDIMA Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi dilandasi pandangan bahwa sesungguhnya masyarakat terus bergerak dan berubah secara dinamis. Cara pandang manusia (atas diri, orang lain, masyarakat serta satuan sosial lainnya, dan semesta) terus berubah, beriringan dengan perubahan pola-pola kehidupan secara umum. Di dalam pandangan kami perubahan sosial bukan semata-mata diletakkan hanya sebagai kategori konseptual-analitis, melainkan juga sebagai gejala faktual. Perubahan berlangsung secara dinamis, tampak dalam kehidupan sehari-hari, meliputi setiap domain kehidupan (sosial, kebudayaan, politik, lingkungan hidup, dan ekonomi) yang saling pengaruh-mempengaruhi satu dengan yang lain. Namun demikian, ini bukan berarti bahwa pola-pola yang bersifat ajek dalam kehidupan sosial diabaikan atau dinafikan dari pandangan kami. Keajekan, yang tetap, atau yang teratur justru penting serta harus dikuak dan dipahami, yakni dalam relasi dinamisnya dengan perubahan. Meletakkan perubahan sosial dengan cara seperti itu kami maksudkan untuk menyatakan bahwa cara kita memandang, mengerti, dan menerima perubahan harus dikembangkan, dan cara kita memandang apa yang (dianggap) tetap juga harus terus-menerus diperbarui. Di dalamnya, ini berarti bahwa setiap atau beberapa gejala sosial di level apa pun (mikroskopik-makroskopik, atau di antaranya) sudah seharusnya mendapat perhatian untuk dimengerti lebih jauh. Tujuannya bukan semata-mata untuk mendapatkan pengertian atau pemahaman atas perubahan itu sendiri, melainkan demi mencapai pengertian yang lebih baik atas kondisi diri-kemanusiaan dan masyarakat/umat manusia secara umum -- kendati pengertian yang lebih baik itu pun bersifat sementara. Apa yang kami tuangkan di atas adalah beberapa di antara berbagai sesuatu yang melatarbelakangi penerbitan MUQODDIMA Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi. Dalam semangat tersebut, penerbitan jurnal ini dimaksudkan sebagai pembuka bagi diskusi dan dialog ilmiah antar akademisi, aktivis sosial-kemanusiaan, serta para pelaku kebudayaan mengenai kondisi kemanusiaan kita dalam arus perubahan, khususnya dalam konteks Indonesia. Semoga MUQODDIMA Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi panjang umur, istikamah, berguna dan bermanfaat bagi komunitas akademik dan masyarakat seluruhnya.
Articles
91 Documents
Muhammad Asad dan Epistemologi Tafsirnya: Ide Kontekstual dan Sosio-Historis
Amir, Ahmad Nabil
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 2 No 2 (2021): Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776//MJPRS.002.02.01
The paper discusses the underlying principle of Qur’anic interpretation from rational and socio-historical perspective as brought forth by Muhammad Asad in his magnum opus The Message of the Qur’an. It emphasized on scientific and rational principle that conceptualize its universal and ethical conception as set forth in his erudite commentary and extensive footnotes. The analysis is based on qualitative method using descriptive and analytical approaches. Data provided were analyzed by way of deductive and inference. The finding shows that his interpretation was influenced from the progressive and scientific outlook of Tafsir al-Manar which espoused al-adabi al-ijtima‘i approaches (social-artistic form of exegesis) that constitute Asad’s principal ideas and methodology. It brought forth dynamic socio-historical and ethico-legal interpretation that contextualize its moral-ethical spirit and connotation and provide the foundation for social exegesis in contemporary ages
English Used on Social Media Among Indonesian’s Netizen: Sociolinguistics Approach
Karimah, Syahadah Albaqiyatul
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 2 No 2 (2021): Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/MJPRS.002.02.02
In the globalization era, social media is very popular in various circles, both in young people and elderly. And nowadays, social media has an important role in the human’s life. There are two Social Media which have many users, namely, Facebook and Instagram. Facebook is a kind of social media that has been used by many people in Indonesia. Instagram is a social media that usually used by the users for share a picture, photo and video that added by caption on it. This study was used qualitative method using sociolinguistics approach. The study objects were status and captions on Facebook and Instagram which was indicated include on the criteria material object of the study analysis. The statuses were taken from Facebook’s post, while the captions were taken from Instagram’s post. This study has identified the relation of the Language use especially English in Facebook and Instagram based on the sociolinguistics approach; age, gender, and educational background. The findings showed that age has an influence on the use of language both formally and informally. Young netizens tend to use informal or slang language. Gender has an impact to the use of English language. The study showed that women’s netizen more polite in using the language than men. On the other hand, men tend to use language that seems outspoken and without any boundaries. Educational background has an influence to the use of English language in social media especially Facebook. The study has attempted to show the variations of English used by the Indonesian netizens from different age, gender and educational background.
Hubungan Persepsi Keterlibatan Ayah dalam Pengasuhan Anak Dengan Perilaku Moral Anak di Sekolah
Safitri, Irma;
Salsabila, Ade Dafa;
Nginayah, Siti
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 2 No 2 (2021): Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/MJPRS.002.02.03
The moral behavior of children at school is one aspect of child development that needs to be considered in its development. One of the things that affect the moral behavior of children is parenting, namely the involvement of the father in parenting. Moral behavior is behavior that conforms to the moral code of a social group. Moral behavior in this study is the moral behavior of children at school, namely behavior that is in accordance with school rules, consisting of discipline, responsibility and courtesy. Father involvement in child care is how a father is involved in child care, consisting of being involved and emotionally attached to children, being involved in handling children's problems, commitment to giving orders and control over children, and providing examples of behavior in children. Based on the Product Moment correlation analysis, the results show that there is a significant relationship between father's involvement in child care and children's moral behavior at school. This can be seen from the correlation value of (rcount) of 0.599, which is greater than the significance level of 5% or (0.05) and the correlation value is positive.
Gambaran Tingkat Psychological Distress Mahasiswa dan Hubungannya dengan Aksesibilitas Pelayanan Konseling Mahasiswa
Maharani, Winda
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 2 No 2 (2021): Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/MJPRS.002.02.04
The purpose of this research are to know the difference of psychological distress level among student based on his needs of university mental health care services, and also to know the reasons of using the university mental health care services. Subject are divided into 4 group. First, the group who needs university mental health care services on both 2010 and 2011, second is the group who doesn’t need university mental health care services on both 2010 and 2011, third is the group who needs university mental health care services only on 2010 and last is the group who needs university mental health care services only on 2011. This research using triangulation of study as a method to collect data. The result of this research revealed that there is no significant difference in level of psychological distress among 4 groups mentioned earlier. The result also revealed the reasons of using the BKM services is highly associated with accessibility of mental health care services issues.
Tingkeban: Ritual Orang Jawa Dalam Masa Kehamilan di Kalisari, Bojonegoro, Jawa Timur
Austiyana, Mimin
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 2 No 2 (2021): Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/MJPRS.002.02.05
Pregnancy is viewed as very important event for Javanese people, because being pregnant is a sign of fertility,especially a male child, is viewed as an increase in wealth. A woman with many children is envied; a barren woman is pitied (Geertz 1961:8), and having a baby is considered as necessary for creating a complete and perfect houshold and family. Pregnancy is also seen as potentially dangerous in Javanese society, and it involves a wide array of indigenous beliefs and practices to the periods of pregnancy. Therefore, this study explored perception, meanings and practices related to pregnancy of the people in Kalisari, Bojonegoro, East java. The focus of the study will examine rites of passage performed during pregnancy. This study is a descriptive study and attempt to give a clear picture of the problem. The study is of a qualitative nature, and it showed that pregnancy period can be analyzed as important rite of passage or period of transition. When a woman publicly announces her pregnancy a ceremony is held (tingkeban) which symbolizes the separation of the woman from her previous status.
Gambaran Konsep Diri Remaja Pengguna Aplikasi Tiktok di Kota Lamongan: Konsep Diri Remaja
Maryam, Maryam
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 3 No 1 (2022): Muqoddima : Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/MJPRS.003.01.03
Tiktok application user are increasing every year, as are the features in it. The application is popular with various groups, especially teenagers. This study is intended to descraibe the self-concept of adolescent user of the Tiktok application in the city of Lamongan. This study uses a qualitative method with a descriptive from, then uses a purpose sampling data collection technique with a total of four active teenage participans using the Tiktok. Application in the city of Lamongan. The theory used in this study is the Hurlock’s self-concept theory, using several indicators of factors that influence the growth of self-concept in adolescents. Data collection was carried out by means of interviews, observations, and documentation, while the results of the findings in the field were then processed using data processing methods from Lexy J Moleng. The results of this study indicate that adolescent users of the Tiktok application in lamongan city have a positive self-concept. Keywords : Self-concept, Teenagers, Tiktok application.
Kerentanan Masyarakat dalam Pengelolan Rawa Lebak di Desa Tapus Kabupaten Ogan Komerin Ilir
Rezeky, Shinta Mutiara
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 3 No 1 (2022): Muqoddima : Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/MJPRS.003.01.04
Rawa lebak merupakan sumber mata pencaharian utama bagi masyarakat yang tinggal di sekitarnya. Perubahan iklim membuat masyarakat menjadi sulit untuk memprediksi datangnya musim hujan. Masyarakatnya menjadi rentan terhadap kejadian gagal panen. Selain itu, adanya peraturan daerah yang mengatur mengenai pengelolaan rawa lebak pada musim banjir semakin menekan masyarakat. Masyarakat pun menjadi rentan terhadap kondisi rawan pangan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi sistem pengelolaan rawa lebak dari dan kerentanan komunitas terhadap pengelolaan rawa lebak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data kualitatif didapatkan dengan tiga cara, yakni observasi, wawancara mendalam, serta dokumentasi yang dilakukan secara berkesinambungan. Hasil pelitian menunjukkan bahwa sistem pengelolaan rawa lebak di Desa Tapus mengalami perubahan dari masa pemerintahan marga yang dipimpin oleh kepala marga dengan sistem pemerintahan Kabupaten dan Kecamatan. Masyarakat yang memiliki hak akses untuk memnafaatkan rawa lebak pada masa pemerintahan Marga dan Kabupaten berada pada peserta atau masyarakat (pengemin) yang ditentukan oleh panitia saat proses pelelangan dengan nilai penawaran tertinggi. Namun, dalam akses pemanfaatan rawa lebak antara dua sistem pemerintahan terdapat pada pendekatan, yaitu akses penuh hanya hanya berlaku bagi masyarakat di wilayah Marga, sementara pada masa pemerintahan Kabupaten dan Kecamatan, semua masyarakat di Desa Tapus boleh memiliki akses untuk memanfaatkan rawa lebak, tetapi dengan syarat dan ketentuan yang diberlakukan. Tingkat kerentanan komunitas sangat tinggi terhadap sistem lelang lebak lebung (L3) oleh pemerintah. Komunitas petani yang sebelumnya menjadikan lahan pertanian di rawa lebak sebagai mata pencaharian utama, harus menanggung resiko ekonomi ketika musim hujan dan kebijakan pengelolaan rawa lebak yang membuat mereka harus mencari alternatif untuk memenuhi kebutuhan ekonomi mereka.
Negara dan Polarisasi Politik: Pelajaran dari Pemilihan Umum 1999
Ardiantoro, Juri
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 3 No 1 (2022): Muqoddima : Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/MJPRS.003.01.01
This paper attempts to describe and analyze the context of Indonesia’s political changes, particularly in the 1999 elections and those involving state elements and other political actors and structures in the administration of elections in the transitional era. This paper covers four main issues, firstly the 1999 election in the context of Indonesia’s political transition, secondly the institutions for organizing elections in Indonesia, particularly the 1999 General Elections Commission, thirdly the functioning of state elements in the institutional structure and performance of the 1999 General Elections Commission, and finally the democratic political role of the 1999 KPU. In laying a solid foundation for the reform of political institutions in Indonesia. This paper uses a qualitative approach based on the constructivism paradigm. This paper conluded that political change always generates polarization of political forces, both at the state level and at the grassroots level.
Modal Sosial Masyarakat Kota Surakarta dalam Menghadapi Pandemi Covid-19
Lestari, Putri;
Nurhadi, Nurhadi;
Rahman, Abdul
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 3 No 1 (2022): Muqoddima : Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/MJPRS.003.01.02
Pandemi Covid-19 berdampak pada pelbagai aspek kehidupan masyarakat Kota Surakarta. Tidak hanya menimbulkan kerugian korban jiwa, kerugian dalam sektor ekonomi, sosial dan budaya juga dirasakan oleh masyarakat kita Surakarta. Meskipun kehidupan masyarakat Kota Surakarta sempat lesu beberapa saat dikarenakan pandemi ini, masyarakat tetap berupaya menghadapi pandemi Covid-19 dengan modal sosial yang dimiliki. Penelitian ini fokus mengkaji modal sosial masyarakat Kota Surakarta dalam menghadapi pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode penelitian campuran bertahap dengan mengumpulkan dan menganalisis data kuantitatif pada tahap pertama dilanjutkan dengan mengumpulkan dan menganalisis data kualtitatif untuk memperdalam temuan data kuantitatif yang ada. Berdasalkan hasil penelitian, masyarakat Kota Surakarta memiliki modal sosial yang cukup tinggi. Modal sosial ini dan perlu diperhatikan oleh berbagai elemen masyarakat termasuk pemerintah sebagai dalam meghadapi pandemi, memulihkan kondisi paska pandemi serta sebagai upaya mitigasi untuk menghadapi bencana lain di masa yang akan datang.
Penyesuaian Diri Terhadap Fenomena Culture Shock Mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka
Mufidah, Vika Nurul;
Fadilah, Nadiah Nurli
Muqoddima: Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi Vol 3 No 1 (2022): Muqoddima : Jurnal Pemikiran dan Riset Sosiologi
Publisher : Laboratorium Sosiologi, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.47776/10.47776/MJPRS.003.01.05
Fenomena culture shock pada mahasiswa yang mengikuti program pertukaran mahasiswa merdeka menjadi hambatan bagi mereka. Oleh sebab itu diperlukan upaya penyesuaian diri agar dapat beradaptasi dan berkomunikasi secara efektif. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui bentuk culture shock mahasiswa program PMM2 dan bagaimana upaya penyesuaian diri mereka terhadap fenomena culture shock tersebut. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua kategori culture shock yang dialami oleh narasumber. Pertama, karena perbedaan lingkungan yang terdiri dari bahasa, cuaca, makanan serta fasilitas dari pengelola program. Kedua, karena ketidaknyamanan terhadap komunikasi di universitas tempat melaksanakan pertukaran. Upaya adaptasi yang dilakukan yaitu dengan cara meningkatkan interaksi secara intens, mempelajari bahasa dan budaya mereka, memahami karakter mahasiswa dan warga lokal. Hasil komunikasi tersebut tergantung pada kompetensi komunikasi antar budaya dan karakter masing-masing individu.