cover
Contact Name
Yustya Purnama Brata
Contact Email
lppm.stikesicsada@gmail.com
Phone
+6282139192012
Journal Mail Official
lppm.stikesicsada@gmail.com
Editorial Address
Jln dr Wahidin No. 68 A Bojonegoro
Location
Kab. bojonegoro,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
ISSN : -     EISSN : -     DOI : 10.37413/jmakia
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA adalah jurnal yang diterbitkan oleh LPPM STIKes Insan Cendekia Husada Bojonegoro. Jurnal ini Fokus pada Ilmu Kesehatan yang meliputi: Ilmu keperawatan, Kebidanan. Jurnal ini terbit dua kali dalam satu tahun yaitu pada bulan Februari dan Agustus.
Articles 118 Documents
Persepsi WUS Dan Faktor Pendukung Dalam Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Metode IVA Di Wilayah Kerja Puskesmas Aikmel Lombok Timur R Supini
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.195

Abstract

Kanker leher rahim merupakan penyebab utama kematian terhadap wanita yang terjadi lebih dari 14 juta orang setiap tahunnya. Deteksi dini kanker leher rahim bertujuan untuk mengetahui perubahan prekanker, apabila tidak ditangani secara dini dapat menyebabkan kanker. Secara global, kematian akibat kanker leher rahim sekitar 90% terjadi di negara miskin dan berkembang. Secara global tingkat kematian yang masih tinggi akibat kanker leher rahim. Di Indonesia proporsi masyarakat yang melakukan deteksi dini kanker serviks masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi WUS dalam melakukan deteksi dini kanker leher rahim metode IVA . Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data didapatkan dengan wawancara mendalam dengan 10 WUS sebagai informan inti dan 1 orang kepala Puskesmas sebagai informan tambahan. Data dikumpulkan pada bulan September-Oktober 2020. Data dianalisis secara tematik serta disajikan dengan menggunakan pendekatan naratif. Persepsi WUS dalam melakukan pemeriksaan IVA yaitu sebagian besar wanita tidak ingin melakukan pemeriksaan karena merasa dirinya tidak rentan terhadap penyakit kanker serviks serta adanya hambatan seperti malu dan takut, meskipun WUS tahu manfaat pemeriksaan IVA.
Dukungan Keluarga Terhadap Anak Dengan Infeksi Covid-19 Pada Saat Isolasi Mandiri Di Rumah Eva Martini; Obar
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.197

Abstract

Pada awal tahun 2020, Covid 19 mulai masuk ke Indonesia dan wabah tersebut berasal dari Wuhan yang secara cepat menyebar keseluruh dunia termasuk Indonesia. Covid 19 menyerang berbagai lapisan usia, tidak hanya lansia, dewasa bahkan anak-anak pun bisa terserang Covid 19. Imunitas pada anak yang belum terbentuk sempurna menyebabkan anak-anak rentang terkena penyakit, salah satunya Covid 19. Indonesia menjadi negara tertinggi kedua kasus kematian Covid 19 di wilayah Asia Tenggara dengan jumlah 102.375 jiwa (Wahyuni & Sahara, 2021). Ketika anak yang mengalami Covid 19 akan menjadi masalah ketika melaksanakan isolasi mandiri dirumah. Anak akan sering sekali meminta ibu untuk memenuhi kebutuhannya, sedangkan ibu harus tetap bisa menjaga imunitas tubuhnya agar tidak terpapar Covid 19. Keluarga harus dapat menjalankan peran dan fungsinya secara optimal dan baik maka keluarga tersebut dapat melakukan pencegahan untuk anggota keluarga lainnya. Tujuan penelitian untuk mengeksplorasi dukungan keluarga terhadap anak dengan infeksi Covid 19 pada saat isolasi mandiri dirumah. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi deskriptif. Jumlah sampel sebanyak 6 partisipan. Hasil penelitian didapatkan 4 tema yaitu Respon Keluarga setelah Mengetahui Anak Positif Covid 19, Upaya yang Dilakukan Keluarga dengan Anak Positif Covid 19, Strategi Koping Keluarga, Dukungan Lingkungan Sekitar. Kesimpulan bahwa keluarga tetap memberikan kebutuhan asah, asih, asuh anak selama isolasi mandiri dengan menggunakan protokol kesehatan selama isolasi mandiri dirumah agar tidak menularkan terhadap anggota keluarga yang lain. Saran untuk lebih memaksimalkan peran serta keluarga dalam upaya penanganan Covid 19 terhadap anak. Kata Kunci : Dukungan Keluarga, Anak dengan Covid 19, Isolasi Mandiri
Pengalaman Praktikan Ners Terhadap Proses Pembelajaran Praktik Profesi Ners Masa Pandemi Covid-19 STIKes ICsada Bojonegoro Bayu Akbar Khayudin; Angger Anugerah H S
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.199

Abstract

ABSTRAK Wabah corona virus disease 2019 (Covid-19) yang telah melanda 215 negara di dunia, memberikan tantangan tersendiri bagi lembaga Pendidikan. Melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah telah melarang perguruan tinggi untuk melaksanakan perkuliahan tatap muka (konvensional) dan memerintahkan untuk menyelenggarakan perkuliahan atau pembelajaran secara daring. Akan tetapi perguruan tinggi dengan program studi keperawatan akan mengalami hambatan dalam menjalankan proses pembelajaran. Tujuan penelitian Mengekspolrasi pengalaman praktikan ners terhadap proses pembelajaran praktik profesi ners masa pandemi covid19. Desain Penelitian Kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara mendalam secara tatap muka, yang melibatkan 5 partisipan. Hasil penelitian ini mendapatkan 4 tema. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Pengetahuan praktikan ners tentang metode pembelajaran adalah Pembelajaran Daring Dan Luring Yang Kurang Efektif. Kondisi psikologi praktikan ners dalam pelaksanaan pembelajaran praktik profesi adalah merasakan kesedihan dalam proses belajar di masa pandemic dan merasa kecewa tidak mendapat ilmu penuh dan harapan praktikan ners dalam proses pembelajaran masa pandemic covid19 adalah berharap covid segera berakhir
Tingkat Pengetahuan dengan Upaya Pencegahan Penularan Covid-19 Ferawati; Mei Fitria Kurniati
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.200

Abstract

Abstrak Latar Belakang: Virus Corona atau Covid-19 telah menjadi masalah diseluruh dunia. Penyebaran virusini sangat cepat keseluruh dunia. Indonesia merupakan salah satu negara yang mengalami permasalahan dalam meutus mata rantai penyebaran virus ini. Pengetahuan tentang Covid-19 belum menyebar luas, sehingga banyak masyarakat salah dalam menerima informasi. Informasi yang salah akan menimbulkan permasalahan baru dan menghambat upaya pencegahan penularan Covid-19. Tujuan: penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Upaya Pencegahan Penularan Covid-19 di Warga Rt 10 Rw 02 Batokan Kecamatan Kasiman KabupatenBojonegoro. Metode: Penelitian ini menggunakan desain analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling menggunakan Simple random sampling dan teknik analisa data menggunakan uji spearman rho. Populasi dalam penelitian ini adalah semua masyarakat / warga RT 10 RW 02 Batokan, Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro sejumlah 70 jiwa dan sampel sejumlah 30 responden. Hasil: analisa dengan uji menggunakan Spearman Rho diperoleh hasil bahwa nilai ρ value = 0.000 < α = 0,05 yang artinya H1 diterima berarti terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan pencegahan. Kesimpulan penilitian ini adalah terdapat hubungan tingkat pengetahuan dengan upaya pencegahan penularan Covid-19 Warga RT 10 RW 02 Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro. Salah satu faktor yang mempengaruhi upaya pencegahan penularan Covid-19 adalah tingkat pengetahuan.
Efektivitas Pembelajaran Daring Terhadap Pencapaian Kemampuan Knowledge Mahasiswa Program Studi Diploma III Keperawatan Monika Luhung; Sr. Felisitas A Sri S
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.205

Abstract

ABSTRAK Tahun Akademik 2020/2021 diterapkan kebijakan pembelajaran daring karena terjadi peningkatan jumlah kasus covid-19. Suasana pembelajaran daring diciptakan lebih menyenangkan, penyajian dalam media yang menarik, lengkap dan jelas sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar para mahasiswa. Tujuan penelitian adalah mengetahui Efektivitas Pembelajaran Daring Terhadap Pencapaian Kemampuan Knowledge Mahasiswa Prodi D-III Keperawatan. Desain Penelitian: penelitian ini adalah quasi eksperimental design dengan pendekatan restrospektif. Populasi penelitian ini adalah Seluruh Mahasiswa tingkat I Prodi D-III Keperawatan sejumlah 23 orang dan teknik sampling penenelitian ini menggunakan Total Sampling Analisis Data menggunakan Uji t berpasangan. Hasil penelitian 35% responden menggunakan koneksi wifi, dan 65% responden menggunakan paket data. 95,7% resonden dari pembelajaran daring kadang mudah dari metoda memahami materi kuliah sedang pada pembelajaran luring 69,6% responden. 56,5% resonden pembelajaran luring merasa tujuan pembelajaran tercapai 43,4% responden pembelajaran luring termotivasi mendapatkan hasil yang baik. 91,3% pengajara selalu memberi kesempatan bertanya kepada setiap mahasiswa. 47,8% responden menjawab dosen efisien membawakan perkuliahan pada metoda pembelajaran daring. Pada uji t didapatkan p value (0,000) < 0,05 maka Ho ditolak artinya ada perbedaan Efektifitas pembelajaran Daring dengan Kemampuan Knowledge Mahasiswa. Kesimpulan terdapat pengaruh yang signifikan efektifitas pembelajaran daring dengan kemampuan knowledge. Saran. Sangat penting merancang model pembelajaran yang melibatkan mahasiswa secara aktif dalam forum pembelajaran dan pemantauan ketat terhadap berbagai aspek mahasiswa karena mereka berada di luar pengawasan langsung dosen. Kata Kunci : Kemampuan Knowledge, Pembelajaran Daring
Pengetahuan Perawat Tentang Attraumatic Care Di RSUD Ibnu Sina Bojonegoro Ikha Ardianti; Mei Fitria Kurniati
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v12i1.207

Abstract

ABSTRAK Prosedur tindakan yang diterima anak merupakan stressor fisik yang dapat membuat anak tidak kooperatif, sehingga dapat menghambat intervensi keperawatan yang akan diberikan. Oleh karena itu penting bagi seorang perawat mengetahui prinsip attraumatic care dalam pemberi asuhan keperawatan pada anak. Attraumatic care adalah prinsip pemberian asuhan keperawatan yang bertujuan untuk mencegah trauma pada anak dan keluarga selama proses hospitalisasi. Tujuan penelitian yaitu mengetahui Mengetahui gambaran pengetahuan perawat tentang attraumatic care di di RSU Ibnu Sina Bojonegoro. Desain penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang bekerja di RS Ibnu Sina Bojonegoro yang berjumlah 66. Penelitian ini dilakukan pada bulan April-Agustus 2019 sejumlah 32 dengan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan Usia dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.91. Tidak ada hubungan Jenis Kelamin dengan Kepatuhan Kontrol Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus dengan nilai P- value 0.681 perawat yang memiliki tingkat pengetahuan tentang atraumatic care berada dalam kategori cukup yaitu sebanyak 14 orang (43,8%), kategori baik sejumlah 9 orang (28,1%) dan kategori kurang sejumlah 9 orang (28,1%). Anak yang tidak tidak kooperatif selama masa perawatan dapat memperlambat proses penyembuhan. Hal tersebut dapat dicegah dengan penggunaan prinsip atraumatic care dalam pemberian asuhan keperawatan. Oleh karena itu penting bagi seorang perawat mengetahui prinsip attraumatic care dalam pemberi asuhan keperawatan pada anak. sehingga bisa mencegah terjadinya komplikasi dan meminimalkan dampak hospitalisasi.
PENGARUH PROGRAM PENDIDIKAN SEKSUAL DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP SEXUAL AWARENESS PASIEN HIV DI RSUD SAYANG CIANJUR Sally Yustinawati Suryatna; Eva Matini
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 2 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v12i2.198

Abstract

ABSTRAK HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah sejenis virus yang menyerang atau menginfeksi sel darah putih yang menyebabkan turunnya kekebalan tubuh manusia. HIV merupakan penyakit menular yang salah satunya melalui hubungan seksual. Kesadaran seksual merupakan hal penting bagi penderita HIV yang harus ditunjang oleh pendidikan yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh program pendidikan seksual dengan media audiovisual terhadap sexual awareness pasien HIV. Penelitian ini kuantitatif dengan desain kuasi eksperimen. Rancangan yang digunakan adalah quasy experiment without control. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien HIV yang melakukan rawat jalan di Poliklinik HIV di RSUD Sayang Kabupaten Cianjur. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus sampel uji beda dua proporsi maka didapatkan jumlah 21 responden. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian yaitu media audiovisual, kuesioner data demografi, dan kuesioner sexual awareness. Hasil dalam penelitian ini yaitu ada pengaruh pendidikan seksual dengan media audiovisual terhadap sexual awareness pasien HIV di RSUD Sayang Kabupaten Cianjur didapatkan nilai signifikan 0,015 (sig < 0,05). Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu acuan dalam pelayanan kesehatan sehingga peran perawat sebagai educator akan tercapai dengan maksimal dan meminimalkan penularan HIV AIDS.
BEBAN KERJA PERAWAT DENGAN KESEHATAN MENTAL PERAWAT PADA MASA PANDEMI COVID-19: BEBAN KERJA PERAWAT DENGAN KESEHATAN MENTAL PERAWAT PADA MASA PANDEMI COVID-19 M.Elyas Arif Budiman; Said Mardijanto; Emi Eliya Astutik; Achmad Ali Basri
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 2 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/jmakia.v12i2.201

Abstract

ABSTRAK Bekerja di tengah perhatian media dan publik yang intens, durasi kerja panjang, masif, dan belum pernah terjadi sebelumnya pada perawat memiliki implikasi tambahan dalam memicu terjadinya masalah kesehatan mental. Stigmatisasi yang ada menjadikan perawat sebagai pembawa virus merupakan sikap yang memicu terjadinya gangguan mental. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan beban kerja perawat dengan kesehatan mental perawat pada masa pandemi Covid-19. Desain penelitian ini menggunakan korelasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 40 responden dengan menggunkan teknik purposive sampling kemudian data dianalisis menggunakan uji spearman rho. Berdasarkan hasil uji statistik menunjukkan bahwa beban kerja perawat berada pada kategori beban kerja yang berat selama pandemi covid-19 dengan persentase sebanyak 75% dan kesehatan mental perawat selama pandemi paling banyak dengan kesehatan mental sedang sebanyak 70,0%. Kemudian dari hasil uji bivariat menunjukkan nilai signifikan 0,019 dimana nilai ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara beban kerja perawat dengan kesehatan mental perawat. Beban kerja yang berlebih pada perawat dapat memicu timbulnya stres dan burnout. Perawat yang mengalami stres dan burnout memungkinkan mereka untuk tidak dapat menampilkan performa secara efektif dan efisien dikarenakan kemampuan fisik dan kognitif mereka menjadi berkurang.
HUBUNGAN KECEMASAN IBU HAMIL DENGAN KUNJUNGAN ANC PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS KUTA 1: HUBUNGAN KECEMASAN IBU HAMIL DENGAN KUNJUNGAN ANC PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS KUTA 1 Ni Wayan Widiyani; Putu Ayu Ratna Darmayanti; Komang Ayu Purnama Dewi
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 2 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/.v12i2.213

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Setiap ibu hamil berhak mendapatkan pelayanan kehamilan yang berkualitas dan komprehensif melalui pemeriksaan Antenatal Care agar mendapatkan informasi mengenai janin dan mendeteksi komplikasi. Namun, selama pandemi COVID-19 banyak ibu hamil yang menunda melakukan pemeriksaan kehamilan ke pelayanan kesehatan karena ibu cemas tertular COVID-19. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan ibu hamil dengan kunjungan Antenatal Care pada masa pandemi COVID-19 di UPTD Puskesmas Kuta 1. Metode: Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan Cross Sectional pada bulan Agustus-Oktober 2021. Teknik sampling yang digunakan adalah Total Sampling. Populasi penelitian ini yaitu semua ibu hamil trimester 3 yang melakukan kunjungan ANC di UPTD Puskesmas Kuta 1 sebanyak 59 orang. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu kuesioner kecemasan HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale). Analisa data menggunakan uji Spearman Rank. Hasil: Penelitian ini menunjukkan sebagian besar mengalami kecemasan ringan sebanyak 36 orang (61,0%) dan sebagian besar responden tidak lengkap dalam melakukan kunjungan ANC yaitu sebanyak 42 orang (71,2%). Hasil uji korelasi Spearman Rank diperoleh nilai sig. (2-tailed) 0.000 yang artinya ada hubungan kecemasan ibu hamil dengan kunjungan Antenatal Care pada masa pandemi COVID-19 di UPTD Puskesmas Kuta 1. Sedangkan, koefisien korelasi sebesar 0,589 yang artinya hubungan korelasi sedang. Kesimpulan: Petugas kesehatan agar meningkatkan KIE pada ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan serta informasi terkait COVID-19 yang dapat dilakukan secara online dengan membuat grup komunikasi sehingga pemberian KIE lebih maksimal.
IMPLEMENTASI SKRINING RISIKO DEPRESI POST PARTUM DENGAN EDINBURGH POSTNATAL DEPRESSION SCALE PADA IBU PASCA MELAHIRKAN : IMPLEMENTASI SKRINING RISIKO DEPRESI POST PARTUM DENGAN EDINBURGH POSTNATAL DEPRESSION SCALE PADA IBU PASCA MELAHIRKAN Ni Wayan Sari Upadani; Putu Ayu Ratna Darmayanti; Komang Ayu Purnama Dewi
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 12 No 2 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM STIKes ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/.v12i2.214

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang dan Tujuan: Melahirkan mempunyai momen menakutkan seperti perubahan emosional selama kehamilan dan masa nifas untuk menyesuaikan diri menjadi seorang ibu. Perubahan emosional ini merupakan fase yang paling berat dan bahaya dan jika tidak ditangani akan jatuh pada fase depresi setelah ibu melahirkan yang sering dikenal dengan istilah depresi postpartum. Mengatasi hal ini sangat perlu implementasi skrining depresi post partum dengan Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) yang baik dan benar. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui implementasi skrining risiko depresi post partum dengan EPDS pada ibu pasca melahirkan. Metode: Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 112 rekam medis. Analisa data menggunakan analisa univariat dengan distribusi frekuensi. Hasil: Implementasi skrining risiko depresi post partum dengan EPDS pada kategori baik dilakukan oleh hampir seluruh responden dengan kategori umur dewasa akhir (36-45tahun) yaitu sebanyak 72 responden (80%), dan jenis kelamin perempuan sebanyak 67 responden (78,8%). Implementasi skrining risiko depresi post partum dengan EPDS pada kategori baik juga dilakukan oleh sebagian besar responden dengan pendidikan D III keperawatan yaitu sebanyak 51 responden (76,1%) serta hampir seluruh reponden yang lama bekerja ≥ 6 bulan melakukan impelementasi skrining risiko depresi post partum dengan EPDS pada kategori baik sebanyak 76 responden (77,6%). Kesimpulan: Sebagian kecil responden dengan lama bekerja ≥6 bulan melakukan implementasi skrining risiko depresi post partum dengan EPDS pada kategori kurang. Diharapkan petugas dapat lebih meningkatkan lagi kemampuan untuk melakukan skrining dengan EPDS.

Page 11 of 12 | Total Record : 118