cover
Contact Name
Zulkarnaini
Contact Email
jkp@ejournal.unri.ac.id
Phone
+628127679365
Journal Mail Official
jkp@ejournal.unri.ac.id
Editorial Address
Program Studi Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau Kampus Bina Widya Km. 12,5 Simpang Baru Pekanbaru.
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
Jurnal Kebijakan Publik
Published by Universitas Riau
ISSN : 19780680     EISSN : 26555204     DOI : http://dx.doi.org/10.31258/jkp.10.1.p.1-8
Jurnal Kebijakan Publik contains articles and scientific papers in the form of research and non-research results, both in government institutions or in the community. This journal focuses on the theoretical and practical study of public policy starting from the formulation, implementation, and evaluation of policies carried out by the government in dealing with the changing needs and demands of society. Therefore, the publication of this journal as a scientific media regarding issues of public policy, both in the form of legislation, legal government, regional regulations, policy government, and government programs and actions. The publication of this journal aims to disseminate theoretical and practical studies in the field of public policy throughout higher education, government institutions, non-governmental at the central, provincial, and city/district levels.
Articles 371 Documents
EFEKTIVITAS PEMUNGUTAN PAJAK PENGAMBILAN GALIAN Saptudis '; Abdul Sadad
Jurnal Kebijakan Publik Vol 4, No 01 (2013)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46730/jkp.4.01.p.111-114

Abstract

The purpose of this study is toinvestigate and analyze the factors that influence the effectiveness of tax collection excavationtaking class C Singingi Kuantan District. This research was conducted at the District RevenueOffice Singingi Kuantan, where the informant resnponden and research studies is an employee inthe Office Pendapayan Singingi Kuantan district and taxpayers making excavation group C. Datawas collected through questionnaire dissemination techniques, interviews and observations,once the data is collected and then analyzed using qualitative descriptive analysis. The resultshowed that the effectiveness of tax collection excavation taking class C in Kuantan DistrictSingingi then concluded quite well. Discovered factors that influence the effectiveness of taxcollection making excavation category C is a factor of division of labor and human factors.
KEBIJAKAN DISKRIMINATIF TERHADAP KELOMPOK MINORITAS ROHINGYA DI MYANMAR Hanifahturahmi, Hanifahturahmi
Jurnal Kebijakan Publik Vol 7, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/jkp.7.1.p.%p

Abstract

Discriminative Policies to the Minorities Group of Rohingya in Myanmar. This paper isa research about “”why Myanmar’s government has not recognized the status of the Rohingyawhile the issues of democratization underway in Myanmar and how the international community’sresponse (UNHCR) against the Myanmar government’s attitude?.”This research uses severalconcepts, including Democracy and National Character Building, Security, Responsibility to Protectand the distribution of power within a country. This research shows that the Myanmar governmenthas not recognized the Rohingyas because they do not want the sustainability of power of thegovernment of Myanmar uninterrupted in the future. The response of the international communityagainst the government of Myanmar came from the United Nations. The UN through UNHCR cango to Myanmar with the doctrine of Responsibility to Protect (RtoP). Serious human rights violationsin Myanmar led to high flows of refugees from Myanmar who disturb the national security of othercountries, especially Bangladesh and the countries located in the region of Southeast Asia.
Implementasi Kebijakan Penanggulangan Kemiskinan di Kawasan Perkotaan Zulkarnaini '
Jurnal Kebijakan Publik Vol 2, No 2 (2011)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46730/jkp.2.2.p.%p

Abstract

This study examines the policy implementation to reduce poverty in urban areas with the object ofstudy Pekanbaru City. The focus of research directed at the implementation of the Program PemberdayaanKelurahan (PPK) in the form of Usaha Ekonomi Kelurahan-Simpan Pinjam (UEK-SP) to answer the questionwhy this program has not been able to accomplished with a maximum in the city of Pekanbaru. It is seen from11 regencies / cities in Riau Province, Pekanbaru is a region of low absorption of funds including loans UEK-SP. This study aims to get clear information and identify the factors that influence the implementation processof poverty reduction through the PPK in Pekanbaru City
KINERJA PEGAWAI KANTOR CAMAT Slamat Haryady; Zulkarnaini '
Jurnal Kebijakan Publik Vol 4, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46730/jkp.4.2.p.195-200

Abstract

Penelitian ini bertujan untuk mengetahui pengaruhfaktor kateristik individu dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai di Kantor KecamatanPekanbaru Kota Provinsi Riau. Variabel yang digunakan adalah variabel karakteristik individu danlingkungan kerja sebagai variabel independen dan variable kinerja pegawai sebagai variabeldependen. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis statistikdeskriptif dan analisis regressi berganda. Penelitian ini menggunakan metode survei, pengambilansampel dilakukan dengan teknik penentuan sampel sensus dimana semua anggota populasi yaitusebanyak 25 pegawai dijadikan sebagai sampel. Sebelum uji hipothesis, data primer hasil kuesionerdiuji terlebih dahulu validitas dan realibilitasnya dengan menggunakan program SPSS versi 17.0.Hasil penelitian dengan uji t, secara parsial menunjukkan bahwa faktor program karakteritik individutidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai, sementara faktor lingkungan kerjaberpengaruh secara signifikan terhadap kinerja. Akan tetapi hasil uji F, variabel individu dalingkungan kerja berpengaruh secara bersama-sama terhadap variabel kinerja. Nilai KoefisienDeterminan (Adusted R 2 ) sebesar 0,829 menunjukkan bahwa 82,9 persen variasi dari faktorkinerja dapat dijelaskan oleh variabel individu dan lingkungan kerja dan sisanya 27,1 persendijelaskan oleh faktor-faktor lain di luar model penelitian ini.Kata Kunci: program standar, penilaian, perbaikan, pelayanan, kinerja
SIGNIFIKANSI PERUBAHAN SIKAP PERILAKU (BEHAVIOR) DALAM PROSES KEDIKLATAN Fauzi, Ahmad
Jurnal Kebijakan Publik Vol 11, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/jkp.11.1.p.47-54

Abstract

Telah banyak dana yang dikeluarkan pemerintah untuk sejumlah proses kediklatan,namun outcomes yang dihasilkan belum mampu menjawab perubahan perilaku aparatur ke arahyang lebih baik. Tulisan ini menyorot perilaku aparatur setelah mengikuti diklat, belum sepenuhnyaterjadi perubahan sikap yang esensial seperti peningkatan nilai kejujuran, komitmen, dan etika.Hasil kajian menunjukkan bahwa agar penyelenggaraan diklat aparatur dapat memberi maknayang lebih baik dan efektif sebagai hasil pembelajaran, maka diperlukan (1) komitmen pimpinanuntuk taat azas dalam penyelenggaraan diklat, (2) kurikulum yang didesain harus merupakankebutuhan (need) para peserta dan bobot perubahan perilaku lebih banyak diarahkan kepadaranah afektif, dan 3) berikan reward and punishment kepada aparatur sesuai dengan perilakunya.Kata kunci: perilaku aparatur, DIklat, komitmen, reard and punishment
MANAJEMEN MUTU KESEHATAN DAN LINGKUNGAN Dian Purnamasari; Sujianto '
Jurnal Kebijakan Publik Vol 4, No 01 (2013)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46730/jkp.4.01.p.57-60

Abstract

This study aims to determine theimplementation of quality management in the Unit of Health and Environment Laboratory RiauProvince. This study uses a quantitative approach to survey method-explanatory. At this stage ofthe analysis used by analytical approach and combine it with the description of the analysis usingstatistical analysis to determine the strengths and weaknesses of the relationship between thevariables affecting this study. The results demonstrate the strength of relationship qualitymanagement obtained a total score of 872. Thus, it can be seen that the quality managementassessed both at UPT. Environmental Health Laboratory and Riau Provincial Health.
STRATEGI PEMBERDAYAAN KOMUNITASADAT TERPENCIL (KAT) SUKU BONAI Mayliza, Mayliza; Adianto, Adianto
Jurnal Kebijakan Publik Vol 10, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/jkp.10.1.p.41-46

Abstract

Komunitas Adat Terpencil (KAT) merupakan salah satu isu di Indonesia dan juga menjadi sebuah isu dan tantangan bagi pemerintah daerah salah satunya Kabupaten Rokan Hulu. Masyarakat KAT masih ada dan tersebar di pelosok ataupun daerah perbatasan yang lokasinya secara geografis relative sulit dijangkau dan pada umumnya jauh tertinggal secara ekonomi maupun sosial politik dibandingkan dengan masyarakat yang hidup secara umum. Masyarakat KAT suku bonai merupakan bagian dari masyarakat Kabupaten Rokan Hulu yang juga memiliki kewajiban dan hak yang sama untuk berpartisipasi dalam pembangunan dan juga merasakan hasil dari pembangunan di Kabupaten Rokan Hulu. Melalui pemberdayaan masyarakat komunitas adat terpencil (KAT) yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Dinas Sosial Pemberdayan Perempuan dan Perlindungan Anak menjadi penanggung jawab dalam implementasi program pemberdayaan masyarakat KAT suku bonai diharapkan mampu membantu mereka keluar dari kehidupan perbatasan dan pedalaman menuju kehidupan yang lebih baik. Kajian ini merupakan studi literature dari berbagai referensi yang ada, kemudian data tersebut dikemas dan digali sebagai bahan data dan informasi yang dapat memberikan gambaran tentang Strategi pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil di Kabupaten Rokan Hulu. Strategi dalam pemberdayaan merupakan suatu cara dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki dan peluang yang ada dalam mengahadapi kelemahan serta tantangan dalam memberdayakan komunitas adat terpencil Suku Bonai.
PERUBAHAN SISTEM ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH (APBD) KABUPATEN ROKAN HILIR (DARI SISTEM MATA ANGGARAN LINE ITEM MENUJU MATA ANGGARAN BERBASIS KINERJA) Yoserizal '
Jurnal Kebijakan Publik Vol 1, No 2 (2010)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46730/jkp.1.2.p.%p

Abstract

The changing of municipal revenue budget system since 2003 has been made significant changeto the behaviour both of government and employee and legislative member. Traditional budget (line item)that has been used for years, actually had inefficiency and uneffectiveness that finally shows the greedy ofthe budget. The implementation of the budget based on activity, gave many problems and barriers especiallyto the government in Rokan Hilir. This article try describe the problems and the barriers.
PELAKSANAAN PROGRAM PENYALURAN BERAS MISKIN Taufik, Tengku M.; Sahuri, Chalid
Jurnal Kebijakan Publik Vol 5, No 3 (2014)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/jkp.5.3.p.67-72

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengetahuidan menganalisis pelaksanaan program penyaluran beras miskin (Raskin) di Kecamatan Siak KabupatenSiak. Serta mengatahui faktor-faktor keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan program penyaluranberas miskin (Raskin) di Kecamatan Siak Kabupaten Siak. Penelitian ini menggunakan teorinya Grindleyang menjelaskan bahwa implementasi kebijakan dilihak dari isi kebijakan dan lingkungan implementasi.Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Siak Kabupaten Siak. Dimana yang menjadi informan kunciyaitu Tim Koordinasi Raskin Kabupaten, Tim Koordinasi Raskin Kecamatan dan Tim KoordinasiRaskin Desa/Kelurahan. Informan pelengkap yaitu rumah tangga miskin. Dimana tehnik penentuaninforman yang digunakan adalah purposive sampling yaitu pemilihan informan berdasarkan tujuanpenelitian yang telah ditetapkan. Dalam melakukan pengumpulan data digunakan metode observasidan wawancara kepada informan penelitian. Setelah data terkumpul kemudian dianalisa denganmenggunakan analisa deskriptif kualitatif. Setelah dilakukan penelitian ditemukan bahwa pelaksanaanprogram Raskin di Kecamatan Siak Kabupaten Siak Tahun 2013 adalah cukup baik. Kemudian faktor-faktor keberhasilan dalam pelaksanaan program Raskin di Kecamatan Siak Kabupaten Siak Tahun2013 adalah jenis manfaat yang diperoleh oleh kelompok sasaran dan sumber daya yang dimiliki olehpelaksana kebijakan. Sedangkan faktor-faktor kegagalan dalam pelaksanaan program Raskin diKecamatan Siak Kabupaten Siak Tahun 2013 adalah sosialisasi peraturan perundangan kebijakan danvalidasi penerima.Kata Kunci: kebijakan, implementasi kebijakan, program raskin
DETERMINAN KOORDINASI PENGADAAN PEGAWAI Jurni Syuryawati; Yoserizal '
Jurnal Kebijakan Publik Vol 4, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46730/jkp.4.2.p.145-150

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperolehinformasi tentang gambaran faktor-faktor yang mendukung serta hambatan bagi tim yangmelaksanakan tugasnya dalam rangka penerimaan dan pendistribusian tenaga Bidan DesaPegawai Tidak Tetap (PTT) di Provinsi Riau. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatansistem meliputi: input (struktur organisasi, aspek hukum dan kebijakan, tenaga, saranapendukung dan biaya), proses (koordinasi tim, Pembagian tugas dan kewenangan, rencanakerja tim, pembinaan, monitoring dan evaluasi) dan output (dokumen koordinasi, notulenpertemuan, dokumen pembagian tugas dan kewenangan, dokumen rencana kerja, dokumenpembinaan dan dokumen evaluasi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa koordinasi TimPengadaan Tenaga Bidan Desa PTT belum berfungsi secara optimal sebagai suatu organisasi.Kata Kunci: determinan, koordinasi, pelayanan, bidan desa