cover
Contact Name
Rudi Sugiono Suyono
Contact Email
Rudi Sugiono Suyono
Phone
-
Journal Mail Official
untanjtst@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Jurnal Teknik Sipil
ISSN : 14123576     EISSN : 26218429     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Jurnal Teknik Sipil Universitas Tanjungpura merupakan publikasi ilmiah berkala yang diperuntukkan bagi peneliti yang hendak mempublikasikan hasil penelitiannya dalam bentuk studi literatur, peneltian, dan pengembangan teknologi sebagai bentuk penerapan metode, algoritma, maupun kerangka kerja. Melalui penulisan Jurnal Teknik Sipil yang terbit pada bulan Juni dan Desember setiap tahun. Redaksi Jurnal Teknik Sipil Universitas Tanjungpura mengundang para profesional dari dunia usaha, pendidikan dan peneliti untuk berpartisipasi mengembangkan profesi serta menyebarluaskan perkembangan ilmu dalam bidang Teknik Sipil termasuk geoteknik, transportasi, struktur, sumberdaya air dan lingkungan dengan penekanan khusus pada pengurangan resiko bencana termasuk pendekatan sosio-teknik untuk penanggulangan.
Arjuna Subject : -
Articles 556 Documents
Perencanaan Instalasi Pengolahan Air Limbah Komunal Pada Kompleks Perumahan Di Desa Kapur Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya Iman Nugroho
Jurnal Teknik Sipil No 1 (2015): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 15 EDISI JUNI 2015
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (49.694 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v15i1.25807

Abstract

Pertumbuhan jumlah penduduk di Kabupaten Kubu Raya berdampak pada pertumbuhan sektor perumahan yang cukup pesat. Hal ini memiliki dampak yang baik sekaligus juga berdampak buruk terutama menyangkut meningkatnya jumlah limbah domestik yang dihasilkan dari aktivitas rumah tangga. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan instalasi pengolahan air limbah yang sesuai dan merancang instalasi pengolahan air limbah komunal yang sesuai dengan lima kompleks perumahan baru di kawasan Desa Kapur Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya yang diambil menjadi sampel dalam penelitian ini. Rancangan disesuaikan dengan jumlah perumahan dan ketersediaan lokasi pada masing-masing perumahan, serta kemudahan dalam proses perawatan. Hasil penelitian yang didapatkan instalasi pengolahan air limbah komunal yang sesuai adalah terdiri dari dua bak, yaitu : bak pengendap awal dan bak biofilter anaerob.Kata Kunci : Instalasi pengolahan air limbah Komunal, Perumahan, Biofilter Anaerob
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS JALAN KABUPATEN PONTIANAK Idy Safriadi
Jurnal Teknik Sipil Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.808 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v14i2.9328

Abstract

Jalan sebagai bagian dari sistem transportasi berperanan penting dalam mendukung kegiatan perekonomian dan sosial masyarakat. Dalam hal menyediakan infrastruktur jalan kota yang baik perlu dilakukan penyusunan basis data yang berisikan informasi dan data-data tentang jalan guna memudahkan dalam proses pengambilan kebijakan terkait dengan pembangunan jalan yang menuntut suatu instansi untuk memperoleh informasi yang lebih cepat dan akurat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan kondisi jalan di Kabupaten Pontianak dan menyusun basis data informasi kondisi jalan lokal primer Kabupaten Pontianak dibawah tanggungjawab Dinas Pekerjaan Umum yang berupa program berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG). Untuk medapatkan hasil yang diinginkan maka langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan pengumupulan data yang terdiri dari data primer yang diperoleh dari survei lapangan untuk mengambil data stasiun titik awal (STA), lebar jalur, jenis kerusakan perkerasan, kondisi perkerasan, kondisi geometrik, lalu lintas harian, kondisi sosial, foto kondisi jalan. Sedangkan data sekunder diperoleh dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pontianak dan Dinas terkait lainnya untuk mengambil data induk jaringan jalan, titik pengenal pangkal dan ujung ruas, panjang ruas, catatan riwayat pekerjaan jalan, dan peta administrasi Kabupaten Pontianak. kemudian dilakukan analisis data hasil survei baru kemudian dilakukan penyusunan program basis data berbasis sistem informasi geografis. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah kondisi jalan lokal primer masih belum memenuhi persyaratan lebar minimum badan jalan, kondisi perkerasan baik sebanyak 32 ruas, jenis kerusakan yang paling banyak retak-retak 76%, kondisi geometrik dalam kondisi baik 7 ruas, kondisi sosial baik sebanyak 15 ruas. Penelitian ini telah menghasilkan program basis data berbasis Sistem Informasi Geografis yang berisikan informasi kondisi jalan lokal primer yang ada di IKK Kabupaten Pontianak.   Kata kunci : Basis Data, Sistem Informasi Geografis, Jalan Kabupaten Pontianak
ANALISIS MANAJEMEN LALU LINTAS PADA PERSIMPANGAN JALAN SULTAN HAMID II - JALAN TRITURA - JALAN YA’ M. SABRAN DI KOTA PONTIANAK - Sarpawi; Slamet Widodo; - Marsudi; - Nurhayati
Jurnal Teknik Sipil Vol 18, No 1 (2018): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2018
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.404 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v18i1.29298

Abstract

Kemacetan adalah masalah utama pada jaringan transportasi darat khususnya jalan raya, terutama pada persimpangan dan penyempitan arus pada jembatan, pergerakan kendaraan pada tiap-tiap lengan simpang menimbulkan titik-titik konflik. Perilaku pengendara yang tidak mentaati aturan akan memperparah kemacetan. Simpang merupakan simpul dalam jaringan transportasi jalan raya dimana dua atau lebih ruas jalan bertemu. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode survey dan metode analisis. Metode survey menggunakan teknik manual dalam pengambilan data di lapangan. Analisis tingkat pelayanan simpang menggunakan software PTV. Vissim 9.00-06 Student Version, dengan mengevaluasi tingkat pelayanan simpang pada jalan Sultan Hamid II, jalan Tritura, jalan Ya’ M. Sabran Kota Pontianak. Penggunaan simulasi lalu lintas dengan software PTV. Vissim 9.00-06 Student Version untuk dapat memprediksikan panjang antrian rata-rata, panjang antrian maksimum dan tundaan kendaraan. Analisis data pada kondisi existing tundaan kendaraan 61.19 detik, lavel of service F tingkat pelayan sangat buruk. Dari beberapa simulasi lampu lalu lintas tidak terlalu berpengaruh terhadap tingkat pelayanan simpang, dengan melakukan penambahan lajur pada kiri dan kanan jalan Ya’ M. Sabran dapat mengangkat tundaan kendaraan 32.81 detik tingkat pelayanan D. pelarangan seluruh kendaraan berat melintasi simpang jalan Sultan Hamid II, jalan Tritura, jalan Ya’ M. Sabran Kota Pontianak pada jam sibuk sore 16.00-18.00 wib. Tundaan kendaraan 27.41 detik masih D tetapi dengan nilai yang lebih baik Kata kunci : Software Vissim, Simpang, Tundaan
KAJIAN TINGKAT KEJENUHAN LALU LINTAS PADA JEMBATAN KAPUAS I DI KOTA PONTIANAK Hendra Masudi; Abubakar Alwi; R.M Rustamaji
Jurnal Teknik Sipil Vol 17, No 1 (2017): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2017
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.19 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v17i1.23873

Abstract

Pada  dasarnya  kota  Pontianak  merupakan  suatu  kawasan  kota  yang  dipisahkan  oleh sungai  dimana  sebagai  jalur  penghubung  telah  dibangun  Jembatan  Kapuas  I  yang  mampu membuka keterisolasiran  antara Kecamatan  Pontianak  Kota dan Kecamatan  Pontianak  Timur, satu hal yang tidak dapat  dipungkiri  bahwa  pembangunan  Jembatan  Kapuas  I telah berhasil merangsang pertumbuhan sosial dan ekonomi penduduk kota Pontianak, namun seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk dan ekonomi akan mempercepat pula pertumbuhan akan lalu lintas, salah satunya adalah pertumbuhan jumlah kendaraan.Seiring dengan bertambahnya jumlah kendaraan di kota Pontianak ini maka kendaraan yang melalui jembatan Kapuas I akan semakin bertambah.Tingkat  kemacetan lalu-lintas di Kota Pontianak  semakin  bertambah  dari tahun ketahun  serta terjadinya  kemacetan  lalu lintas yang sangat luar biasa. Kemacetan ini terjadi juga di Jembatan Kapuas I, dimana terjadi penumpukan kendaraan terutama pukul 07.00 WIB dan pukul 16.00 WIB – 18.00 WIB, serta setiap hari sabtu dan minggu jumlah kendaraan roda empat dari luar kota yang ingin masuk ke Kota Pontianak melalui Jembatan Kapuas I sangat banyak, sehingga menimbulkan  antrian panjang dan sering menyebabkan kemacetan. Walaupun sudah ada Jembatan Kapuas II tapi tidak mengurangi kemacetan yang terjadi di kawasan Jembatan Kapuas I.Menurut  Moleong  (1993),  dalam  melakukan  penelitian  ada dua jenis metode,   yaitumetode  kualitatif  dan  metode  kuantitatif. Penelitian  kuantitatif didasarkan pada  perhitungan- perhitungan   statistik  sebagai dasar analisis, sedangkan penelitian kualitatif menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata tertulis atau tulisan dari orang-orang dan pelaku yang diamati. Pendekatan  metode  yang    digunakan    dalam    penelitian    ini   adalah  metode  kualitatif  dan kuantitatif.   Pendekatan   metode   kualitatif   digunakan   untuk   memberikan   predikat   kepada variabel-variabel     persepsi     yang     dihasilkan     dari    data  deskriptif  guna  menarik  suatu kesimpulan.   Sedangkan  pendekatan  kuantitatif  digunakan  menganalisis   pengukuran   secara kuantitas terhadap  variabel  yang  dikaji  atau dianalisis.Dari hasil penelitian Kajian Tingkat Kejenuhan Lalu Lintas Pada Jembatan Kapuas I diKota Pontianak  dengan  menggunakan  perhitungan  volume lalu lintas, derajat  kejenuhan,  dan tingkat pelayanan sebagai tolak ukur dengan solusi perbaikan yang ditawarkan adalah duplikasi Jembatan Kapuas 1 dengan membangun jembatan pendamping di sebelah Jembatan Kapuas 1, pembangunan  Jembatan Kapuas 3, dan pembangunan  infrastruktur  penyeberangan  ferry TPI – Batulayang.
KAJIAN PENENTUAN ZONASI TATA RUANG KAWASAN BERSEJARAH KOTA SINGKAWANG DAN DAMPAKNYA TERHADAP PERTUMBUHAN PEREKONOMIAN Heri Kastomo
Jurnal Teknik Sipil Vol 16, No 1 (2016): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 16 NO 1 EDISI JUNI 2016
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.016 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v16i1.24576

Abstract

Penyelenggaraan penataan ruang bertujuan untuk mewujudkan ruang kehidupan yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan. Penyelenggaraan penataan ruang yang aman adalah situasi masyarakat dapat menjalankan aktivitas kehidupannya dengan terlindungi dari berbagai ancaman. Kawasan bersejarah Kota Singkawang merupakan kawasan primer dengan kegiatan utama terpusat pada kawasan sehingga kawasan menjadi padat dan aktif. Metode penelitian dipaparkan secara deskriptif menjelaskan gambaran dan meninjau langsung ke lokasi yang akan dijadikan objek penelitian penentuan zonasi tata ruang kawasan bersejarah dan dampaknya terhadap pertumbuhan perekonomian. Hasil analisis terhadap kesesuaian tata guna lahan berdasarkan zonasi kawasan bersejarah Kota Singkawang adalah zonasi ruas jalan Ponegoro I diperuntukkan untuk kawasan pendidikan, kesehatandan tempat ibadah, zonasi ruas jalan Ponegoro II diperuntukkan untuk kawasan perdagangan dan jasa, zonasi ruas jalan Merdeka diperuntukkan untuk kawasan ruang terbuka hijau (open space) dan Sarana Ibadah, zonasi ruas jalan Setia Budi – Dr. Soetomo diperuntukkan untuk kawasan perdagangan dan jasa serta pusat kuliner tradisional. Hasil analisis terhadap pengaruh zonasi kawasan bersejarah terhadap pertumbuhan perekonomian di Kota Singkawang. Analisis statistik dengan menggunakan uji t nilai probabilitas pendapatan zonasi sebesar 0,000 artinya variabel pendapatan zonasi I berpengaruh terhadap kawasan bersejarah dan nilai probabilitas pembangunan zonasi I sebesar 0,032 artinya variabel pembangunan berpengaruh terhadap kawasan bersejarah, nilai probabilitas variabel pendapatan zonasi sebesar 0,000 artinya pendapatan zonasi II berpengaruh terhadap kawasan bersejarah dan nilai probabilitas variabel pembangunan zonasi II sebesar 0,018 artinya variabel pembangunan berpengaruh terhadap kawasan bersejarah, nilai probabilitas variabel pendapatan zonasi sebesar 0,000 artinya pendapatan zonasi III berpengaruh terhadap kawasan bersejarah dan nilai probabilitas pembangunan zonasi III sebesar 0,022 artinya variabel pembangunan berpengaruh terhadap kawasan bersejarah, nilai probabilitas variabel pendapatan zonasi sebesar 0,001 artinya pendapatan zonasi IV berpengaruh terhadap kawasan bersejarah dan nilai probabilitas pembangunan zonasi IV sebesar 0,009 artinya variabel pembangunan berpengaruh terhadap kawasan bersejarah. Zonasi kawasan bersejarah memberikan dampak berupa pembangunan fasilitas pendukung dan peningkatan pendapatan daerah berupa pajak dan PDRB daerah Kota Singkawang
KAJIAN PREFERENSI MODA ANGKUTAN BARANG ANTARA TRUK DAN ANGKUTAN SUNGAI PADA PERGERAKAN DI SUNGAI KAPUAS KALIMANTAN BARAT Elsa Trimukti, .
Jurnal Teknik Sipil Vol 10, No 2 (2010): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 10 No 2 Des - 2010
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.343 KB) | DOI: 10.26418/jtsft.v10i2.243

Abstract

Masyarakat Kalimantan Barat adalah masyarakat yang menggunakan sungai sebagai sarana transportasi efektif untuk mengangkut barang. Hal tersebut dikarenakan faktor kondisi alam yang menunjang, yaitu keberadaan sungai-sungai yang cukup besar dan panjang serta dapat dilayari, sehingga banyak aktivitas angkutan barang masih menggunakan sungai sebagai moda transportasi. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut diperlukan suatu moda angkutan barang. Dalam menentukankan angkutan barang, pelaku akan mempertimbangkan hal-hal yang berkaitan dengan moda yang digunakannya. Dalam hal ini faktor pemilihan moda memegang peranan yang cukup penting yang terkait erat dengan kondisi, karakteristik dan keandalan dari moda yang bersangkutan. Maka diperlukan suatu model untuk memodelkan pergerakan yang peka terhadap atribut pergerakan yang mempengaruhi pemilihan moda tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan moda angkutan barang antara Kapal Barang dan Truk, untuk rute Pontianak Kapuas Hulu serta memperoleh suatu model pemilihan moda yang dapat menjelaskan probabilitas dalam memilih moda angkutan barang antara Kapal Barang dan Truk, untuk rute Pontianak Kapuas Hulu. Kuesioner dibuat dengan menggunakan teknik stated preference dengan disain replika sebagian, yang terdiri dari 8 option/pilihan yang ditawarkan kepada responden yang terdiri dari dari 4 atribut pelayanan yaitu faktor biaya perjalanan, waktu perjalanan, kapasitas/daya angkut moda dan tingkat keamanan moda dalam membawa barang (resiko kerusakan barang). Penelitian ini melibatkan responden sebanyak 132. Berdasarkan survei penelitian yang dilakukan diketahui bahwa terdapat perbedaan faktor-faktor yang mempengaruhi pengguna moda dalam melakukan pemilihan moda. Pada moda kapal barang, pengguna merasa bahwa faktor biaya transportasi dan kualitas pelayanan yang diberikan (terutama keamanan barang) merupakan alasan utama untuk memilih kapal barang sebagai moda untuk melakukan perjalanan. Sedangkan faktor ketepatan waktu berangkat/tiba ke tujuan dan waktu perjalanan yang lebih singkat merupakan alasan utama yang dominan dipilih oleh pengguna truk dalam melakukan perjalanannya. Model utilitas moda pada masing-masing kelompok yang ditinjau dalam penelitian adalah: Kelompok I (kelompok responden yang hanya pernah menggunakan salah satu moda), UKB-TR= 6.68333 0,001970?biaya 0,07452?waktu 0,04359?kapasitas + 0.31954?keamanan. Kelompok II (kelompok responden yang pernah menggunakan kedua moda), UKB-TR= 5,53283 0,001220?biaya + 0,04295?waktu 0,06120?kapasitas + 0,25585?keamanan. Dari hasil analisis elastisitas pada kelompok I probabilitas pemilihan kapal barang lebih sensitif terhadap pengaruh perubahan atributnya, sedangkan pada kelompok II probabilitas pemilihan truk yang lebih sensitif terhadap perubahan atributnya dan atribut yang paling sensitif mempengaruhi pemilihan moda adalah waktu perjalanan.
KAJIAN MODEL PERUMAHAN DALAM KAITANNYA TERHADAP DAYA DUKUNG PEMBANGUNAN DI KABUPATEN KUBU RAYA Gregorius Agung
Jurnal Teknik Sipil No 1 (2015): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 15 EDISI JUNI 2015
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (921.435 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v15i1.25729

Abstract

Pembangunan perumahan akan memberikan pengaruh terhadap perkembangan infrastruktur, karena prosesnya akan menyertakan pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur untuk menarik minat masyarakat berinvestasi sebagai tempat tinggal maupun tempat usaha. Pembangunan perumahan harus meminimalkan dampak lingkungan, penggunaan lahan yang melebihi kemampuan daya dukung lingkungan, serta didasarkan pada konsep berkelanjutan.Analisa data menggunakan analisis kualitatif dan kuantitatif untuk mengkaji permasalahan pengembangan perumahan yang baik dan sesuai untuk kabupaten baru dengan menggunakan analisis SWOT dan uji statistik. Pembangunan perumahan memberikan pengaruh bagi perkembangan sarana, prasarana dan infrastruktur meliputi pembuatan jalan, saluran air bersih dan air kotor, penerangan jalan dan tempat pembuangan sampah. Dampak lingkungan yang timbul adalah peningkatan volume limbah padat, peningkatan limbah cair domestik, adanya gangguan lalu lintas dan kerusakan jalan.Faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan perumahan di Kabupaten Kubu Raya berdasarkan hasil penelitian adalah aspek infrastruktur seperti jalan, saluran sanitasi, air bersih, saluran drainase dan tempat pembuangan sampah memiliki nilai probabilitas sebesar 0,011. Aspek ekonomi seperti tenaga kerja lokal memiliki nilai probabilitas sebesar 0,000. Aspek sosial seperti tempat ibadah, lapangan bermain anak memiliki nilai probabilitas sebesar 0,000. Aspek ekologi seperti ruang terbuka hijau dan pengolahan limbah memiliki nilai probabilitas sebesar 0,000. Semua aspek berada dibawah 0,05 yang artinya berpengaruh terhadap peningkatan pengembangan perumahan. Konsep pengembangan perumahan yang baik dan sesuai untuk kabupaten baru berkembang berdasarkan analisis SWOT, meliputi fasilitas–fasilitas fisik, dan instalasi bangunan yang dibutuhkan untuk menunjang penyelenggaraan dan pengembangan kehidupan sosial, ekonomi, dan budayaKata Kunci         :              Pembangunan, Perumahan, Daya Dukung.
KAJIAN FASILITAS PARK AND RIDE DI KOTA JAMBI SEBAGAI PENGUAT TRANSPORTASI MASSAL Kris Yogi Dwi Putra Sibarani
Jurnal Teknik Sipil Vol 18, No 1 (2018): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2018
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.678 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v18i1.26678

Abstract

Jambi merupakan salah satu kota tua di Pulau Sumatera dengan populasi penduduk hampir 600.000 orang. Setiap harinya untuk melakukan kegiatan perpindahan, masyarakat Kota Jambi menggunakan moda kendaraan pribadi untuk menuju pusat kota. Hal ini akan menimbulkan masalah ketersediaan ruang parkir di pusat Kota Jambi. Saat ini Pemkot Jambi tengah merampungkan perencanaan transportasi massa, selain rencana pengoperasian transportasi massal, perencanaan fasilitas Park and Ride ini merupakan salah satu solusi untuk mengurangi jumlah kendaraan yang akan menuju pusat kota dan diharapkan fasilitas ini dapat meningkatkan jumlah pengguna angkutan massal serta memperkuat sistem transportasi massal di Kota Jambi. Fasilitas park and ride akan direncanakan di lima koridor, dimana pada tiap koridor akan dilakukan survey karakteristik rumah tangga untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi bangkitan perjalanan dengan mengggunakan analisis regresi linear berganda yang diolah dengan software spss, kemudian survey volume lalu lintas yang dilakukan pada jam 06.30-08.30 pada satu ruas jalan masing-masing koridor dan survey wawancara sisi jalan untuk mengetahui karakteristik calon pengguna park and ride yang meliputi jenis kelamin, usia, maksud perjalanan, asal dan tujuan perjalanan serta keinginan untuk menggunakan fasilitas park and ride. Kemudian dari survey sisi jalan ini dapat dilanjutkan untuk menentukan demand park and ride serta luasannya. Hasil survey karakteristik rumah tangga didapatkan data faktor kepemilikan mobil pribadi memiliki nilai korelasi tertinggi dibandingkan dengan faktor jumlah anggota keluarga, dan jumlah penghasilan satu bulan yakn 0,8. Sedangkan dari hasil survey volume lalu lintas dan survey sisi jalan didapatkan hasil besaran demand park and ride, pada koridor 1 dan koridor 3 memiliki demand park and ride paling besar yakni 205 dan 204 kendaraan dan koridor 4 memiliki demand park and ride sebesar 123 kendaraan. Dengan terus bertambahnya jumlah mobil pribadi di Kota Jambi yang mana pada Tahun 2023 dari hasil proyeksi didapatkan jumlah mobil pribadi di Kota Jambi sebesar 58.668 kendaraan maka fasilitas park and ride sangat dibutuhkan terlebih pada koridor 1 dan koridor 3 yang memiliki demand park and ride yang besar serta arus lalu lintas yang tinggi menuju pusat Kota Jambi yakni pada koridor 1 52% perjalanan menuju pusat Kota Jambi dan pada koridor 3 60% perjalanan menuju pusat Kota Jambi. Kata kunci: analisis regresi linear berganda, bangkitan perjalanan, survey, demand, park and ride.
PEMETAAN ZONASI GEOTEKNIK DI KOTA PONTIANAK BERDASARKAN DATA KONSISTENSI DAN SIFAT-SIFAT TANAH DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS . Naim; Eka Priadi; . Aprianto
Jurnal Teknik Sipil Vol 16, No 2 (2016): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 16 NO 2 EDISI DESEMBER 2016
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (889.403 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v16i2.19115

Abstract

Kota Pontianak terletak di delta Sungai Kapuas. Jenis tanahnya sebagian besar berupa gambut bekas endapan lumpur sungai Kapuas atau tanah lunak. Tanah lunak adalah tanah yang tidak memiliki daya dukung yang cukup untuk menahan beban yang diberikan di atasnya, sehingga sering terjadi masalah atau kesulitan dalam pembangunan infrastruktur pada tanah lunak. Pemetaan zonasi lapisan tanah akan memberikan informasi awal kepada para pelaksana teknik sipil atau bidang lainnya dalam memilih dan mendesain fondasi, oleh sebab itu sangat penting untuk diteliti bagaimana kondisi lapisan tanah dari permukaan hingga tanah keras. Pemetaan zonasi geoteknik ini berdasarkan data sekunder yaitu hasil pengujiaan lapangan dan pengujian laboratorium yang diperoleh dari Laboratorium Mekanika Tanah Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura Pontianak hingga tahun 2016. Pengujian lapangan yaitu data sondir terdiri dari 74 titik dan data bor dalam terdiri dari 41 titik, sedangkan pengujian laboratorium terdiri dari kadar air, berat volume, kohesi dan sudut geser dalam. Pemetaan konsistensi tanah dengan Sistem Informasi Geografis pada kedalaman 4 m, 8 m, 12 m, 18 m, 20 m, 24 m, 30 m dan 35 m. Pemetaan konsistensi tanah dapat dijelaskan bahwa pada kedalaman 0,00-18,00 m lapisan tanah didominasi konsistensi sangat lunak dan lunak, 18,00-24,00 m lapisan tanah didominasi konsistensi sedang hingga kaku, 24,00-30,00 m lapisan tanah didominasi kaku dan sangat kaku, 30,00-35,00 m lapisan tanah didominasi keras. Tren hubungan propertis tanah terhadap kedalaman antara lain kadar air; semakin dalam nilai kadar air semakin berkurang, berat volume; semakin dalam semakin meningkat, kohesi dan sudut geser dalam kedalaman 0-24 m semakin dalam semakin meningkat, sedangkan pada kedalaman 30 m mengalami penurunan. Lapisan tanah keras pada Kecamatan Pontianak Barat dan Pontianak Kota semakin kearah sungai Kapuas semakin dalam, pada kecamatan Pontianak Selatan dan Pontianak Tenggara semakin ke arah Sungai Kapuas semakin dangkal, sedangkan dari hilir ke hulu lapisan tanah keras semakin dangkal.   Kata kunci: Pemetaan, zonasi, sondir, bor dalam, SIG, konsistensi, propertis tanah
STUDI PRIORITAS PERBAIKAN JALAN DI DESA DURIAN KECAMATAN AMBAWANG KABUPATEN KUBU RAYA Heri Azwansyah; Syafaruddin AS; Sutartio YM
Jurnal Teknik Sipil Vol 19, No 1 (2019): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2019
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtst.v19i1.35599

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan prioritas perbaikan jalan di Desa Durian. Studi ini memerlukan data antara lain peta jaringan jalan desa, kondisi jalan, lingkungan jalan, dan manfaat jalan. Metode survei berupa observasi lapangan dan interview. Analisis dilakukan dengan metode IRAP.Studi ini menganalisis 5 (lima) jalan desa yaitu Jalan Dusun Sela, Jalan Dusun Bale, Jalan Dusun Durian, Jalan Dusun Siak, dan Jalan Dusun Alina. Hasil analisis bahwa Jalan Dusun Alina memiliki nilai manfaat jalan terbesar yaitu 13,87. Jalan Dusun Alina merupakan prioritas pertama dimana perbaikan jalan dilakukan dengan betonisasi.

Page 5 of 56 | Total Record : 556


Filter by Year

2008 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 25, No 3 (2025): Vol 25, No 3 (2025): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI AGUSTUS 2025 Vol 25, No 2 (2025): Vol 25, No 2 (2025): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI MEI 2025 Vol 25, No 1 (2025): Vol 25, No 1 (2025): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2025 Vol 25, No 4 (2025): Jurnal Teknik Sipil: Vol 25, No. 4, November 2025 Vol 25, No 1 (2025): Jurnal Teknik Sipil: Vol 25, No. 1, February 2025 Vol 24, No 4 (2024): Vol 24, No 4 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI NOVEMBER 2024 Vol 24, No 3 (2024): Vol 24, No 3 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI AGUSTUS 2024 Vol 24, No 2 (2024): Vol 24, No 2 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI MEI 2024 Vol 24, No 1 (2024): Vol 24, No 1 (2024): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2024 Vol 23, No 4 (2023): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI NOVEMBER 2023 Vol 23, No 3 (2023): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI AGUSTUS 2023 Vol 23, No 2 (2023): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI MEI 2023 Vol 23, No 1 (2023): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2023 Vol 22, No 2 (2022): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2022 Vol 22, No 1 (2022): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2022 Vol 22, No 1 (2022) Vol 21, No 2 (2021): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2021 Vol 21, No 1 (2021): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2021 Vol 20, No 2 (2020): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2020 Vol 20, No 1 (2020): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2020 Vol 19, No 2 (2019): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019 Vol 19, No 1 (2019): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2019 Vol 18, No 2 (2018): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2018 Vol 18, No 1 (2018): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2018 Vol 17, No 2 (2017): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2017 Vol 17, No 1 (2017): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2017 Vol 16, No 2 (2016): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 16 NO 2 EDISI DESEMBER 2016 Vol 16, No 1 (2016): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 16 NO 1 EDISI JUNI 2016 Vol 15, No 2 (2015): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 15 NO 2 EDISI DESEMBER 2015 No 1 (2015): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 15 EDISI JUNI 2015 Vol 14, No 2 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Desember 2014 Vol 14, No 1 (2014): Jurnal Teknik Sipil Edisi Juni 2014 Vol 13, No 2 (2013): Edisi Desember 2013 Vol 13, No 1 (2013): Edisi Juni 2013 Vol 12, No 1 (2012): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 12 NO 1 EDISI JUNI 2012 Vol 12, No 2 (2012): Edisi desember 2012 Vol 11, No 2 (2011): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 11 NO 2 EDISI DESEMBER 2011 Vol 11, No 1 (2011): Edisi Juni 2011 Vol 10, No 2 (2010): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 10 No 2 Des - 2010 Vol 10, No 1 (2010): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 10 No 1 Juni - 2010 Vol 9, No 2 (2009): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 9 No 2 Des - 2009 Vol 9, No 1 (2009): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 9 No 1 Juni - 2009 Vol 8, No 1 (2008): Jurnal Teknik Sipil Fakultas Teknik Untan Volume 8 No 1 Juni - 2008 More Issue