Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Diskursus: Jurnal Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia is a peer-reviewed scientific open access journal. The journal is dedicated to publishing original articles concerned with research, theory development, or program applications related to Indonesian Language teaching in across settings.
Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia"
:
10 Documents
clear
Peran Perempuan dan Ketidakadilan Terhadap Perempuan Dalam Novel Kincir Waktu Karya Akmal Basral (Studi Analisis Wacana Kritis Sara Mills)
Siregar, Dian Cris Natalia;
Sumaryoto, Sumaryoto;
Masrin, Masrin
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.19897
Novel Kincir Waktu adalah novel genre detektif yang isinya mencari kebenaran dan dalang dibalik peristiwa kerusuhan 98 yang menjadi catatan suram bagi negara Indonesia. Hal yang menarik dalam novel ini adalah tokoh utama dan tokok-tokoh pembantu mayoritas perempuan. Hal ini jarang diceritakan dalam novel di mana tokoh utama dan tokoh pendukungnya didominasi perempuan.Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang peran perempuan dan ketidakadilan terhadap perempuan yang terdapat dalam novel Kincir Waktu karya Akmal Nasery Basral. Metode penelitian yang digunakan untuk menganalisis novel ini adalah kualitatif karena uraian datanya bersifat deskriptif, menganalisis data secara induktif dan rancangan yang bersifat sementara. Selain itu penulis menggunakan studi analisis wacana kritis Sara Mills dalam menjawab rumusan masalah mengenai peran dan ketidakadilan terhadap perempuan. Hasil penelitiannya dapat disimpulkan bahwa: 1. peran perempuan yang terdapat dalam novel ada dua yaitu peran publik dan peran ganda, 2. ketidakadilan dalam novel Kincir Waktu, meliputi: (1) marginalisasi; (2) subordinasi; (3) stereotip; (4) kekerasan dalam bentuk perkosaan, pelacuran, dan kekerasan fisik.
Analisis Kesalahan Sintaksis dan Morfologi Dalam Teks Berita Segmen News Pada Media Daring Detik.Com
Handayani, Sri;
Sugono, Dendy;
Suendarti, Mamik
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.20181
Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis penyebab kesalahan sintaksis dan morfologi yang terdapat dalam teks berita segmen news pada media daring detik.com dan untuk melakukan perbaikan terhadap kesalahan-kesalahan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan kesalahan-kesalahan berbahasa pada tataran sintaksis dan morfologi yang ditemukan dalam teks berita segmen news detik.com. Data yang dikaji berupa kalimat-kalimat yang mengandung kesalahan, baik pada tataran sintaksis ataupun morfologi dalam teks. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik sitat atau observasi-catat, yaitu mengobservasi teks-teks berita segmen news kemudian mencatat kutipan-kutipan teks yang mengandung kesalahan. Data-data tersebut dikelompokkan berdasarkan kategori penyebab kesalahan sintaksis dan morfologi untuk dianalisis. Dari hasil penelitian diketahui bahwa penyebab kesalahan sintaksis dalam teks berita segmen news pada media daring detik.com. meliputi 9 kesalahan dimana kategori kesalahan yang banyak ditemukan adalah kalimat tidak efektif (40%) dari total 77 kesalahan. Sementara itu penyebab kesalahan morfologi meliputi 12 kategori kesalahan dengan penghilangan konjungsi ‘bahwa’ yang banyak ditemukan (29,03%) dari total 44 kesalahan.
Pengembangan Reox (Reading Box) Sebagai Media Ajar Membaca Permulaan
Arum, Rania Putri Sekar;
Sari, Tita Tanjung;
Kadarisman, Kadarisman
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.19709
Membaca permulaan sangat penting dilakukan pada sekolah dasar kelas awal. peneliti mengembangkan media Reox (reading box) ini diharapkan dapat membantu siswa dalam belajar membaca permulaan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan prosedur pengembangan serta mencari tahu respon guru dan respon siswa terhadap media Reox (reading box) sebagai media ajar membaca permulaan pada siswa sekolah dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian pengembangan atau Research and Development (R&D) yang diadopsi dari prosedur pengembangan model ADDIE (Branch, 2009). Penelitian ini melibatkan validator dari ahli materi dan ahli media pada pengembangan Reox (reading box). Adapun responden pada penelitian ini terdiri atas 14 siswa kelas awal sekolah dasar, dan 2 orang guru kelas 1 dari SDN Lenteng Barat IV dan SDN Poja II. Reox (reading box) memperoleh hasil validasi ahli materi sebesar 93%, dan hasil validasi ahli media sebesar 95%, dengan kategori sangat layak dan tidak revisi. Sedangkan untuk respon guru dan respon siswa terhadap media Reox (reading box), diperoleh hasil persentase sebesar 90% dari respon guru, 87% dari respon siswa pada uji coba terbatas, dan 93% dari respon siswa pada uji coba lapangan dengan kategori sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa Reox (reading box) dinyatakan layak untuk digunakan sebagai alat bantu membaca permulaan pada siswa sekolah dasar.
Pendidik Berkualitas Unggul dan Bekarakter Dalam Novel Sang Guru Pamong Karya Indrarto Dan Jose Rizal (Kajian Esistensialisme Nietzsche)
Tuti, Tuti;
Sumaryoto, Sumaryoto;
Suendarti, Mamik
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.20051
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pendidik berkualitas unggul dan berkarakter dalam novel Sang Guru Pamong karya Indrarto dan Jose Rizal menggunakan pendekatan eksistensialisme Nietzche. Metode penelitian yang digunakan untuk menganalisis novel ini adalah kualitatif, karena uraian datanya bersifat deskriptif, menganalisis data secara induktif dan rancangan yang bersifat sementara. Selain itu penulis menggunakan pendekatan eksistensialisme Nietzsche dalam menjawab rumusan masalah mengenai pendidik berkualitas unggul dan berkarakter. Hasil penelitiannya dapat disimpulkan bahwa: Pertama, pendidik berkualitas unggul dalam novel biografi Sang Guru Pamong karya Indrarto dan Jose Rizal: (1) berjiwa kuat, (a) Berani, yakni berani mengakui kekalahan secara jujur lebih baik daripada mendapat predikat terbaik atau memperoleh kemenangan dengan cara-cara yang tidak jujur; (b) Menjadi diri sendiri, yakni komitmen terhadap idealisme diri di mana pun berada; (c) Berproses, yakni manusia bukanlah sesuatu yang sudah selesai, manusia itu “menjadi” artinya terus berproses.. (2) berjiwa Merdeka, merdeka bagi seorang pendidik berarti memiliki independensi tinggi dalam menyampaikan keilmuannya. Kedua, pendidik yang berkarakter dalam novel biografi Sang Guru Pamong karya Indrarto dan Jose Rizal: (a) Integritas yang tinggi, (b) Keberagamaan, (c) Cinta Ilmu, (d) Bersyukur, (e) Mandiri, (f) Jujur dan Sportif.
Intervensi Pedagogik Guru terhadap Penyimpangan Afektif Peserta Didik Misinterpretasi Budaya Lokal dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA
Lilis, Lilis;
Sunarya, Yaya
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.17804
Seorang guru harus memiliki kompetensi pedagogic, terlebih dalam mengatasi penyimpangan afektif peserta didik. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui bentuk penyimpangan afektif yang dilakukan oleh peserta didik, faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya penyimpangan afektif peserta didik, dan peran kompetensi pedagogic pendidik dalam mengatasi penyimpangan afektif peserta didik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah kompetensi pedagogic pendidik dalam melaksanakan proses pembelajaran. Sumber data dalam penelitian ini berjumlah 11 pendidik SMA sederajat di Kabupaten dan Kota di Sulawesi Selatan, yakni Kabupaten Maros, Kabupaten Gowa, dan Kota Makassar. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berupa angket kuesioner untuk pendidik. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah mengklasifikasikan temuan dari kuesioner kemudian penarikan kesimpulan dari data yang telah didapatkan. Hasil dalam penelitian ini adalah ditemukan enam bentuk penyimpangan afektif peserta didik. Faktor yang mempengaruhi terjadinya penyimpangan afektif adalah misinterpretasi budaya lokal siri’ na pacce, faktor internal dan faktor eksternal. Peran pedagogic pendidik dapat dilihat dari beberapa indikator kompetensi pedagogic, yakni menguasai karakteristik peserta didik dari aspek moral, spiritual, social, kultural, emosional dan intelektual, berkomunikasi secara efektif, empatik dan santun dengan peserta didik dan menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik.
Peran Guru Penggerak dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Jenjang SMA di Kota Depok
Sari, Ani Nurinda;
Sunarya, Yaya
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.17931
This study aims to examine the role of the driving teacher in implementing the independent curriculum at the senior high school level in Depok City. This research is a qualitative descriptive research. Data collection was carried out using literature study and interview methods. Driving teacher education is a leadership education program for teachers to become learning leaders. This program includes online training, workshops, conferences, and six months of mentoring for prospective driving teachers. During the program, the teacher continues to carry out his teaching duties as a teacher. The role of the driving teacher includes encouraging student growth and development holistically (Pancasila student profile), becoming a trainer (coach/mentor) for other teachers for student-centered learning, being a role model and agent of transformation for the education ecosystem. The results of this study indicate that driving teachers must be able to become independent teachers who are not only trapped in the content of the independent curriculum, but rather in practical and innovative applications so that the goals of implementing the independent curriculum are truly achieved.
Pengaruh Metode Pembelajaran Circuit Learning dan Penguasaan Diksi Terhadap Kemampuan Menulis Puisi (Eksperimen Pada SMA Swasta Di Kabupaten Bekasi)
Poerdianto, Agus;
Sugono, Dendy;
Syamsudin, Oom Rohmah
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.19638
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran circuit learning dan pwnguasaan dikisi terhadap kemampuan menulis puisi. Pada penelitian ini akan memfokuskan seberapa pengaruhnya metede pembelajaran circuit learning berbantu media video animasi dan seberapa berpengaruhnya penguasaan diksi terhadap kemampuan menulis puisi. Merode penelitian yang digunakan adalah metode Quasi eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian dilaksanakan di SMA AL Binaa IBS, SMA Bina Negara, dan SMA Tunas Bangsa di Kabupaten Bekasi. Sampel dalam penelitian inimenggunakan random samp;ong. Pengujian hipotesis dengan ANOVA 2 arah. Hasil penelitian menunujukan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan penggunaan metode pembelajaran circuit learning berbantu media video animasi terhadap kemampuan menulis puisi, terdapat pengaruh yang signifikan penguasaan diksi terhadap kemampuan menulis puisi, serta jikalau metode circuit learning berbantu media video animasi di terapkan kepada siswa yang mempunyai penguasaan diksi yang tinggi, maka metode circuit learning akan berpengaruh terhadap kemampuan menulis anak.
Analisis Butir Soal PTS Bahasa Indonesia Kelas IX SMP Muhammadiyah Boarding School Bumiayu Menggunakan Model Evaluasi CIPP
Rizqillah, Septy;
Ayu, Dwi Kusuma;
Sulaiman, Amin;
Irma, Cintya Nurika
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.19705
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai evaluasi analisis butir soal PTS bahasa Indonesia kelas IX SMP Muhammadiyah Boarding School menggunakan model evaluasi CIPP. Sumber data dari penelitian ini adalah wawancara dengan guru dan siswa, serta soal PTS Ganjil Bahasa Indonesia kelas IX SMP Muhammadiyah Baording School. Pra observasi dilakukan pada 11 Januari 2023, memasukan surat sekaligus meminta izin kepada kepala sekolah, dan berbincang dengan guru bahasa Indonesia kelas IX. Analisis data dilakukan setelahnya, dan observasi terakhir sekaligus wawancara dilakukan pada 20 Januari 2023. Data penelitian ini adalah analisis butir soal dan hasil wawancara guru dan siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan pra observasi, analisis soal, wawancara, mengumpulkan data keseluruhan, kemudian membuat kesimpulan berupa jawaban dari rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal. Hasil penelitian berupa data-data yang berkenaan dengan evaluasi butir soal dengan model CIPP. Pada bagian Konteks suatu anjuran yang dikemukakan pemerintah untuk sekolah yang menggunakan K-13, siswa dituntut untuk mampu berpikir HOTs, dan pada pembentukan soal juga menggunakan HOTs. Pada bagian input atau masukan berisi mengenai tersedianya buku penujang pembelajaran, ketersediaan tim penyeleksi soal di sekolah, dan guru menguasai serta menjelaskan materi secara keseluruhan. Pada bagian input seluruh hasil analisis butir soal dimasukan. Terakhir bagian produk adalah nilai hasil belajar siswa saat mengerjakan soal PTS Ganjil bahasa Indonesia. Setelah melakukan evaluasi dengan model CIPP ini, ditemukan hasil bahwa guru sudah baik dalam pembelajaran selama setengah semester, hal itu dibuktikan dari hasil nilai serta wawancara dengan perwakilan siswa.
Tingkat Minat Baca Siswa Sekolah Dasar Negeri 06 Kandangmas
Khairani, Fenita;
Purwanti, Yayuk;
Apriyana, Ririn;
Andriyani, Risa;
Asshodiq, Luthfi Arya;
Kusumawati, Putri Ika
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.18361
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat minat baca siswa SDN 6 Kandangmas. Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah angket pada 17 partisipan di SD N 6 Kandangmas. Teknik pengumpulan data dengan instrumen penelitian tes berupa lembaran soal tentang minat baca, observasi, dan dokumentasi serta metode analisis data menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwasanya karena t hitung 46,451 > t tabel 2,120 maka sebagaimana acuan atau dasar pengambilan keputusan dapat disimpulkan bahwa minat baca siswa Sekolah Dasar kelas 5 di SD Negeri 6 Kandangmas di atas rata-rata 30, yang berarti bahwa minat baca siswa Sekolah Dasar kelas 5 di SD Negeri 6 Kandangmas masuk kategori kriterium baik.
Penggunaan Media Gambar Sebagai Sarana Peningkatan Menulis Karangan Sederhana Siswa Kelas 2 SD Negeri Rogomulyo 01 Kayen Pati
Aminah, Siti;
Malik, Muh Syauqi
Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia Vol 6, No 2 (2023): Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/diskursus.v6i2.18278
Bahasa memainkan peran yang sangat penting dalam perkembangan intelektual, sosial dan emosional siswa dan mendukung keberhasilan dalam semua bidang studi. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa semester genap keterampilan menulis dasar di SD Negeri Rogomulyo 01 Kecamatan Kayen Kabupaten Pati tahun ajaran 2022/2023. Melakukan penelitian pada bulan Mei 2023. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan media visual dengan kemampuan berbahasa Indonesia. Desain dalam Model Kemmis & Mc digunakan dalam penelitian ini. Taggart dengan 3 tahap perencanaan, observasi dan refleksi. Dalam metode pengumpulan data dengan tes tulis esai dan dokumentasi. Sebagai teknik analisis data digunakan statistik deskriptif dengan cara mencari mean. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses penulisan esai menggunakan media gambar seri dengan pendekatan kompetensi proses. Hasil Menulis Karangan Menggunakan Media Visual Dapat Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Sederhana Siswa Kelas II SD Negeri Rogomulyo 01 Kecamatan Kayen Kabupaten Pati.