cover
Contact Name
HENNY SYAPITRI
Contact Email
heny_syahfitri86@yahoo.com
Phone
+6285359022627
Journal Mail Official
ojs.usmindonesia19@gmail.com
Editorial Address
http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/2/Editorial-Team
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Farmanesia
ISSN : """"     EISSN : 25282484     DOI : https://doi.org/10.51544/jf.v8i2
Core Subject : Health,
Jurnal Farmanesia dengan E-ISSN: 2528-2484 merupakan jurnal resmi yang diterbitkan oleh Program Studi S1 Farmasi Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan Universitas Sari Mutiara Indonesia, yang artikelnya dapat diakses dan diunduh secara online oleh publik (open access journal). Jurnal ini merupakan jurnal peer-review yang diterbitkan dua kali setahun dengan topik keunggulan hasil penelitian di bidang pelayanan dan praktik kefarmasian, teknologi farmasi, dan disiplin ilmu kesehatan yang berkaitan erat. Jurnal ini menerima teks bahasa Indonesia. Berikut ini adalah area penelitian yang menjadi fokus jurnal ini: 1. Farmakologi 2. Farmasetika 3. Biologi Farmasi 4. Kimia Farmasi 5. Farmakognosi 6. Fitokimia
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Farmanesia" : 6 Documents clear
UJI AKTIVITAS DAYA HAMBAT ANTIBAKTERI EKSTRAK N-HEKSANA Ocimum basilicum L. TERHADAP BAKTERI STREPTOCOCCUS MUTANS Wau, Bernadeth Intan Jutersfan; Furqan, Mainal; Lifiani, Realita
Jurnal Farmanesia Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Farmanesia
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jf.v10i1.4584

Abstract

Daun kemangi dalam dunia kesehatan dapat berfungsi sebagai salah satu antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui golongan senyawa kimia dan mengetahui kemampuan ekstrak n-heksana daun kemangi (Ocimum basilicum L.) dalam menghambat pertumbuhan Streptococcus mutans dari konsentrasi 20%, 40%, dan 60% dengan kontrol positif amoxicillin dan kontrol negatif DMSO. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Pengujian aktivitas antibakteri diuji dengan metode difusi menggunakan kertas cakram. Ekstrak daun kemangi dibuat oleh metode maserasi menggunakan n-heksana sebagai pelarut. Hasil dari uji skrining fitokimia bubuk daun kemangi menunjukkan adanya senyawa flavonoid, Steroid/Triterpenoid, Tanin, dan Saponin. Hasil antibakteri uji aktivitas menunjukkan bahwa ekstrak daun kemangi memberikan zona hambat pada konsentrasi 20%, 40%, dan 60% terhadap bakteri Streptococcus mutans yang masing-masing memiliki daya hambat zona (6,8 mm), (7,3 mm), (9,5 mm), amoxicillin 15,51 mm. Kesimpulan dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun kemangi (Ocimum basilicum L.) memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans.
OPTIMASI FORMULA LIPOSOM EKSTRAK ETANOL KULIT MARKISA UNGU (Passiflora edulis Sims) DENGAN METODE DESAIN FAKTORIAL Chandra, Devina; Suryani, Monica; Tandiono, Steven; Pasaribu, Yusuf Gunawan
Jurnal Farmanesia Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Farmanesia
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jf.v10i1.4586

Abstract

Penghantaran obat mempengaruhi efek obat dalam tubuh menuju organ target, oleh karena itu diperlukan suatu sistem penghantaran obat seperti liposom. Pada pembuatan sediaan liposom membutuhkan optimasi formula pada lecithin dan kolesterol yang merupakan komponen utama pembuatan liposom. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui formula liposom yang optimal dengan variasi lecithin dan kolesterol yang mempunyai efek paling bagus. Penelitian diawali dengan penyiapan dan identifikasi kulit markisa ungu, dilanjutkan dengan memformulasikan menjadi sediaan liposom, serta uji evaluasi mutu liposom. Hasil organoleptik menunjukkan kombinasi lecithin dan kolesterol bentuk cair dengan warna coklat pada F1(4000:40 mg) dan berwarna coklat muda pada F2 (4000:80 mg), F3 (7000:40 mg), dan F4 (7000:80 mg). Uji mutu liposom ekstrak kulit markisa ungu memiliki persentase efisiensi penjerapan yaitu 87,24, 80,45, 87,65, dan 80,74%; nilai ukuran partikel yaitu 733,31; 476,78; 157,03; dan 229,91 nm; nilai viskositas yaitu 1,67; 3,30; 3,79; dan 11,46 cPs; nilai daya sebar yaitu 8,83; 9,46; 8,43; dan 7,93 cm; nilai pH yaitu 5,53; 5,83; 5,56; dan 5,86. Kesimpulan pada penelitian ini didapatkan formula yang optimal pada sediaan liposom ekstrak kulit markisa ungu dengan perbandingan lecithin 7000 mg dan kolesterol 40 mg; serta F3 memiliki efek paling bagus mendekati prediksi mutu formula liposom yang optimal.
HUBUNGAN PELAYANAN INFORMASI OBAT (PIO) DENGANTINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS KOTA MATSUM MEDAN Sihombing, Noveria Sinta Marito; Fitri, Widya; Fikrih, Rezzza
Jurnal Farmanesia Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Farmanesia
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jf.v10i1.4587

Abstract

Pelayanan Informasi Obat adalah kegiatan penyediaan dan pemberian informasi, rekomendasi obat yang independen, akurat, tidak bias, dan komprehensif yang dilakukan oleh farmasis kepada dokter, farmasis, perawat, profesi kesehatan lainnya serta pasien. Kepuasan pasien merupakan ukuran mutu pusat kesehatan nasional yang harus dicapai dan dipenuhi oleh fasilitas pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pelayanan informasi obat dengan tingkat kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Kota Matsum. Metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan meyebarkan kuesioner kepada responden. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien rawat jalan yang berobat di Puskesmas Kota Matsum Medan sejumlah 91 responden. Data di analisis secara deskriptif kuantitatif. Analisis data yang digunakan yaitu univariat dan bivariat yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara pelayanan informasi obat dengan kepuasan pasien menggunakan metode analisis data Chi-Square. Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini ialah uji statistik Chi-Square di dapatkan p-value 0,045 (p<0,05) menunjukkan bahwa terdapat hubungan Pelayanan Informasi Obat (PIO) dengan tingkat kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Kota Matsum Medan. Distribusi frekuensi Pelayanan Informasi Obat dengan kategori baik sebanyak 50 responden (54.9%) dan tidak baik 41 responden (45,1%). Distribusi Frekuensi Kepuasan Pasien dengan kategori puas sebanyak 54 responden (59,3%) dan tidak puas 37 responden (40,7%).
FORMULASI SEDIAAN SABUN MANDI PADAT DARI EKSTRAK UMBI WORTEL (Daucus Carota L.) SEBAGAI PELEMBAB Furqan, Mainal; Simamora, Santy; Rumela, Nuranti
Jurnal Farmanesia Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Farmanesia
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jf.v10i1.4588

Abstract

Tumbuhan wortel mempunyai kandungan senyawa fenol, serta antioksidan alami yaitu provitamin A serta karotenoid. Betakaroten dalam umbi wortel (Daucus carota L.) bermanfaat untuk menjaga kelembapan kulit, melembutkan kulit sehingga kulit selalu tampak berseri. Oleh karena itu umbi wortel memungkinkan untuk digunakan sebagai bahan aktif pada pembuatan sabun. Tujuan penelitian untuk mengetahui umbi wortel (Daucus carota L.) dapat diformulasikan kedalam sediaan sabun mandi padat yang berfungsi sebagai sabun pelembab kulit. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental yaitu melakukan percobaan membuat formulasi sabun mandi padat dari umbi wortel dengan konsentrasi 5%, 10%, dan 15%. Uji yang dilakukan pada penelitian ini meliputi uji organoleptis, uji pH, uji tinggi busa, uji alkali bebas, uji iritasi terhadap kulit sukarelawan, uji kelembaban terhadap kulit sukarelawan, dan uji hedonik terhadap penelis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak umbi wortel dapat diformulasikan menjadi sabun mandi padat. Yang memiliki pH pada kisaran 8-11 dan memiliki busa yang cukup tinggi serta tidak menimbulkan iritasi terhadap kulit sukarelawan dan dapat meningkatkan kelembaban terhadap kulit sukarelawan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah umbi wortel dapat diformulasikan kedalam sediaan sabun mandi padat sebagai pelembab.
UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU AIR (Syzygium aqueum) (Burm. F) Alston SEBAGAI ANTIDIARE PADA TIKUS PUTIH JANTAN YANG DIINDUKSI OLEUM RICINI Bawamenewi, Vivi Ulfy Rahayu; Nurfadhilah, Dhea; Ginting, Ferdinand Paulus
Jurnal Farmanesia Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Farmanesia
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jf.v10i1.4595

Abstract

Diare adalah suatu penyakit dengan tanda-tanda adanya perubahan bentuk dan konsistensi dari tinja, yang melembek sampai mencair, dan bertambahnya frekuensi buang air besar biasanya tiga kali atau lebih dalam sehari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antidiare Ekstrak  Etanol Daun Jambu Air (Syzygium aqueum) SSebagai  Antidiare Pada Tikus  Putih Jantan Yang Diinduksi Oleum Ricini. Umumnya diare akut di Indonesia disebabkan oleh masalah kebersihan lingkungan, kebersihan makanan, dan juga infeksi mikroorganisme (bakteri, virus, dan jamur). Jambu air termasuk kedalam suku Myrtaceae yang diketahui memiliki khasiat sebagai obat tradisional. Daun jambu air mengandung senyawa bioaktif seperti alkaloid, flavonoid, tanin, glikosida,triterpenoid/steroid dan saponin yang memiliki khasiat antidiare. EEDJA diperoleh dari Teknik maserasi dengan pelarut etanol 96% dan digunakan pada 24 ekor tikus putih jantan yang dibagi menjadi 6 kelompok Kelompok  1  (normal), kelompok 2 (negative), 0,5% Na-CMC, kelompok 3 (positif), loperamide HCL dosis 0,18 mg/kgBB, kelompok 4, 5, 6, EEDJA dosis 100, 200, 400 mg/kgBB diberikan secara oral selama 6jam, Data analisis dengan ANOVA dan uji Post Hoc Tuckey HSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa EEDJA dengan dosis terbaik adalah 400mg/kgBB yang memiliki khasiat sebagai antidiare. Karena adanya pengaruh terhadap waktu timbul terjadinya diare, konsistensi feses, berat feses, frekuensi diare, dan lama terjadinya diare terhadap tikus jantan yang diinduksi oleh oleum ricini. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa EEDJA memiliki khasiat sebagai antidiare pada tikus jantan yang telkah diinduksi oleh minyak jarak (oleum ricini) sebagi  model tikus diare.
EVALUASI PROTAP RECALL DI PEDAGANG BESAR FARMASI PT. MILLENNIUM PHARMACON INTERATIONAL TBK CABANG MEDAN Surbakti, Christica Ilsanna; Waruwu, Syukur Berkat; Tampubolon, Manuppak Irianto
Jurnal Farmanesia Vol 10 No 1 (2023): Jurnal Farmanesia
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jf.v10i1.4873

Abstract

Penarikan kembali suatu produk atau lebih dikenal dengan product recall Hal ini biasa terjadi pada produk cacat yang disebabkan oleh kelalaian perusahaan pada saat produksi. Produsen melakukan tindakan product recall untuk meningkatkan citra produsen dan menjaga kepercayaan konsumen, karena produsen tentunya tidak ingin kehilangan konsumennya. Adapun tujuan recall adalah menjamin proses penarikan obat dari seluruh gudang (pusat/cabang) dan/atau pelanggan dalam batas waktu yang telah ditentukan, dengan prinsip: tepat waktu, dalam jumlah yang tepat, dan dengan proses yang baik dan benar sesuai dengan ketentuan yang berlaku. sesuai petunjuk BPOM/prinsipal agar tidak menimbulkan kerugian bagi masyarakat

Page 1 of 1 | Total Record : 6