cover
Contact Name
Adrian Topapo
Contact Email
adriantopan@iainbengkulu.ac.id
Phone
+6282281688976
Journal Mail Official
multikultural@iainbengkulu.ac.id
Editorial Address
Jl. Raden Fatah kel. Pagar Dewa Kec. Selebar Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu
Location
Kota bengkulu,
Bengkulu
INDONESIA
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA"
ISSN : 27152987     EISSN : 28084748     DOI : http://dx.doi.org/10.29300/jem.v1i2
Core Subject : Social,
Journal Pendidikan “EDUKASIA MULTIKULTURA” is a peer-reviewed journal that concerns with the field of Education under various topic etc. Philosophy, Curriculum, Methode, Sociology The article may be written with two types; research and conceptual idea. The research comprises scholarly reports that enhance knowledge regarding Education studies. This may include articles that report the results of quantitative or qualitative research studies. The conceptual idea publishes articles conceptually relevant to the Education studies in accordance with the present theories, models, or philosophical position in such Education studies.
Articles 40 Documents
ALIRAN PROGRESIVISME, ALIRAN ESENSIALISME, DAN ALIRAN PERENEALISME DALAM PENDIDIKAN Anisyah Rahmadania; A. Suradi; Nopian Gustari
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 1 (2022): Februari
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i1.9496

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui aliran yang terdapat dalam filsafat pendidikan Ada beberapa aliran filsafat yang digunakan dalam dunia pendidikan. Diantaranya yaitu, aliran progresivisme, aliran esensialisme, dan aliran perenealisme. Landasan filsafat yang digunakan menjadi pemikiran menarik karena dengan landasan filsafat yang jelas maka arah dan tujuan pendidikan menjadi jelas. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif- analitis dengan model kajian pustaka untuk menganalisis aliran yang terdapat dalam filsafat pendidikan Masalah pendidikan tidak dapat dipecahkan  hanya dengan menggunakan  metode ilmiah semata, akan tetapi untuk memecahkan masalah pendidikan seseorang harus menggunakan analisis filsafat. Penelitian ini membahas pengertian, sifat, prinsip-prinsip, ciri-ciri, dan pandangan dari aliran yang terdapat dalam filsafat pendidikan (aliran progresivisme, aliran esensialisme, dan aliran perenealisme).Kata Kunci : Filsafat Pendidikan, Progresivisme, Esensialisme, Perenealisme
NILAI NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM TRADISI ADAT KAYIK NARI DI DESA GUNUNG SAKTI KABUPATEN MANNA PROVINSI Agustya Erawati
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 1 (2022): Februari
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i1.9511

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bermaksud untuk menguraikan Tradisi adat Kayik Nari adalah ritual adat turun temurun atau bebuyutan dari para nenek moyang dahulu ketika satu keluarga mempunyai anak perempuan yang mulai meranjak usiah remaja atau baligh, berkisaran umur 5-9 tahun, anak yang di Kayik Narikan tersebut melakukan beberapa ritual adat diantaranya yaitu ke aik dan nari sehingga dinamakan Kayik Nari. Dalam tradisi adat Kayik Nari terdapat arti dan nilai yang tersirat pada perlengkapan dan peralatan ataupun tahap tahap serta tujuan pelaksanaannya tetapi masyarakat belum memahami dan mengetahuinya. Penelitian ini untuk mengetahui sejarah, proses pelaksanan dan nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi adat Kayik Nari di Bengkulu Selatan. Pelitian ini adalah jenis keterangan kualitatif dengan metode diskriptif. Adapun rumusan masalah yaitu sebagai berikut : 1. Kesenjangan sosial dalam interaksi masyarakat desa dan kota, 2. Pendidkan. 3. Kesenjangan sosial terhadap warga pendatang. Teknik penggumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan beberapa langkah yaitu: Pertama, membaca secara keseluruhan Kedua, mengidentifikasi. Ketiga, memberi tanda pada setiap data. Penelitian ini menggunakan instrumen panduan analisis data yang berupa tabel pengklasifikasian data. Instrumen ini digunakan untuk mengumpulkan data jurnal atau artikel. Teknik Analisis data yang digunakan merupakan model analisis Miles dan Huberman yang meliputi (1) penyeleksian data, (2) pemaparan data, dan (3) penarikan kesimpulan..Kata Kunci : Nilai-nilai, Islam  adat. khayik. nari
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING DI PERGURUAN TINGGI Deko Rio Putra; Arini Julia
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i2.9711

Abstract

Penelitian ini untuk menemukan dimensi lain bagaimana menjawab problematika pembelajaran di Perguruan Tinggi, agar lebih menarik (Aktif dan dinamis). Model ini melatih mahasiswa aktif berpikir kritis dengan mengamati isue kontemporel seputar pembelajaran dan menemukan solusi pemecahan yang konstruktif, sehingga kejenuhan/ kebosana dalam belajar dapat teratasi. Disamping itu dapat mengubah pola mengajar yang monoton menjadi lebih aktif dan dinamis sesuai kondisi kekinian. Kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis kajian pustaka. Dimana tujuannya untuk menemukan dan menyimpulkan dimensi lain keunggulan penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Pembelajaran PAI di Perguruan Tinggi. Hasil penelitian penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah cukup efisien dalam meningkatkan kecerdasan mahasiswa, mereka tidak hanya berkembang dari sisi intelektual, tetapi secara seimbang dari sisi emosional dan spiritual justeru dengan model pembelajaran ini mahasiswa tumbuh cepat lebih dewasa. Selain itu dosen dapat mengetahui lebih dalam bagaimana mindset berpikir mahasiswa, apakah sesuai dengan capaian pembelajaran dan tujuan pendidikan nasional (Model ini mengungkap secara jernih pemikiran mahasiwa). 
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM PADA MASA ORDE BARU Moch. Iqbal; Yesa Satriya Dwi Hardiyanti
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i2.9811

Abstract

AbstrakPembelajaran Pendidikan Islam di Indonesia erat kaitannya dengan sejarah masuknya Islam ke Indonesia. Sejarah Pendidikan Islam dimulai saat Agama Islam masuk ke Indonesia itu sendiri. Masa orde baru adalah periode pemerintahan yang memiliki peranan penting dalam dunia pendidikan, khususnya pendidikan Islam di Indonesia. Kebijakan  pemerintah  tentang  sistem pendidikan nasional pada masa orde baru didasarkan pada Tap MPRS No.27, pasal 1 tanggal 5 Juli 1966; yang menetapkan bahwa "Pendidikan agama menjadi mata pelajaran pokok dan wajib diikuti oleh setiap murid/mahasiswa sesuai dengan agamanya masing-masing” Meskipun pemerintah Orde Baru lebih memberikan  prioritas pada aspek pembangunan  ekonomi daripada  aspek  pendidikan,  namun  pemerintah  tetap  berupaya  meningkatkan  aspek  pendidikan  agama, khususnya Islam seperti madrasah dan pesantren. Beberapa kebijakan pendidikan Islam masa Orde Baru membawa  perubahan  terhadap  pendidikan  Islam.  Lahirnya  SKB  3  Menteri  yang  menyatakan  bahwa alumni madrasah bisa melanjutkan ke sekolah umum, sehingga kurikulum madrasah pun harus diseimbangkan dengan kurikulum sekolah umum. Pada masa Orde Baru inilah pendidikan agama menjadi pelajaran wajib mulai dari Sekolah Dasar sampai universitas.Kata Kunci: Perkembangan, Pendidikan Islam, Orde Baru AbstractLearning Islamic Education in Indonesia is closely related to the history of the entry of Islam into Indonesia. The history of Islamic Education began when Islam entered Indonesia itself. The New Order period was a period of government that had an important role in the world of education, especially Islamic education in Indonesia. Government policy regarding the national education system during the New Order era was based on MPRS Decree No.27, article 1 dated 5 July 1966; which stipulates that "Religious education is a main subject and must be followed by every pupil/student according to their respective religion." Islam such as madrasah and pesantren. Several Islamic education policies during the New Order brought changes to Islamic education. The issuance of the Ministerial Decree of 3 stated that madrasah alumni could continue to public schools, so that the madrasah curriculum had to be balanced with the public school curriculum. It was during this New Order era Religious education is a compulsory subject starting from elementary school to university.Keywords: History, Islamic Education, New Order 
PENGELOLAAN PENDIDIKAN ISLAM DALAM AL-QUR’AN Tsabat Izzudin
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i2.9809

Abstract

AbstrakPengelolaan pendidikan adalah manajemen yang diterapkan dalam pengembangan pendidikan. Dalam arti ia merupakan seni dan ilmu mengelola sumber daya pendidikan Islam untuk mencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien. Berbicara masalah manajemen tentunya tidak bisa lepas dengan empat komponen yang ada yaitu (POAC) planning, organizing, actuating dan controlling. Pandangan para ahli menyimpulkan bahwa Konsep manajemen pendidikan Islam menurut perspektif (pandangan) al-Qur’an adalah sebagai berikut yaitu fleksibel, efektif, effisien, terbuka, cooperative dan partisipatif. Tujuan manajemen pendidikan Islam adalah agar segenap sumber, peralatan ataupun sarana yang ada dalam suatu organisasi tersebut dapat digerakkan sedemikian rupa sehingga dapat menghindarkan sampai tingkat seminimal mungkin segenap pemborosan waktu, tenaga, materil, dan uang guna mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Kata kunci: Pengelolaan, pendidikan, al-Qur’an AbstractEducation management is management applied in educational development. In a sense it is the art and science of managing Islamic educational resources to achieve the goals of Islamic education effectively and efficiently. Talking about management issues, of course, cannot be separated from the four existing components, namely (POAC) planning, organizing, actuating and controlling. The views of the experts conclude that the concept of management of Islamic education according to the perspective (view) of the Koran is as follows, namely flexible, effective, efficient, open, cooperative and participatory. The purpose of Islamic education management is so that all resources, equipment or facilities in an organization can be mobilized in such a way as to avoid to a minimum the all waste of time, energy, material and money in order to achieve organizational goals that have been set beforehand. Keywords: management concept, education, al-Qur'an 
MODERASI BERAGAMA DI INSTITUSI PENDIDIKAN KEAGAMAAN: STUDI MA’HAD AL-JAMI’IYYAH UIN FATMAWATI BENGKULU Triyani Pujiastuti; Asnaini Asnaini
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 5, No 1 (2023): Februari
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v5i1.9928

Abstract

AbstrakTulisan ini bertujuan untuk mengelaborasi moderasi beragama yang diterapkan di Ma’had Al-Jami’ah UIN FAS sehingga bisa menjadi gambaran tentang praktik moderasi beragama di lembaga pendidikan keagamaan di tengah-tengah derasnya isu tentang radikalisme dan intoleransi yang menerpa lembaga pendidikan keagamaan  tidak terkecuali pesantren. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan  (field research). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan datanya dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. teknik keabsahan data menggunakan triangulasi dan teknik analisis datanya dengan model Milles dan Hubberman. Hasil penelitian menyebutkan Institusi pendidikan agama sangat penting untuk moderasi beragama. Lembaga pendidikan punya andil yang besar untuk memutus mata rantai kekerasan atas nama agama. Pengetahuan keagamaan yang luas dan tidak parsial harus diterapkan serta diajarkan pada lingkungan lembaga pendidikan keagamaan agar pendidik, terutama peserta didik sebagai generasi penerus bangsa memiliki pondasi paham keagamaan yang tidak sempit. Implementasi Moderasi beragama di Ma’had al-Jami’ah dapat dilihat dari prinsip-prinsip moderasi beragama yang dipegang dalam setiap kegiatan dan kehidupan keseharian di Ma’had. Prinsip-prinsip itu juga terealisasi dengan kegiatan-kegiatan yang dilakukan di Ma’had al-Jami’ah yang mencerminkan indikator dari moderasi beragama.Kata Kunci; Moderasi Beragama, lembaga pendidikan keagamaan, radikalisme, Abstract:This paper aims to elaborate on religious moderation that is implemented at Ma'had Al-Jami'ah UIN FAS so that it can be an illustration of the practice of religious moderation in religious education institutions amidst the swift issues of radicalism and intolerance that hit religious educational institutions. except boarding schools. This research includes field research. The method used in this study is to use qualitative research methods. Data collection techniques with interviews, observation and documentation. data validation techniques using triangulation and data analysis techniques with Milles and Hubberman models. The results of the study state that religious educational institutions are very important for religious moderation. Educational institutions have a big role to play in breaking the chain of violence in the name of religion.. Extensive and non-partial religious knowledge must be applied and taught in the environment of religious education institutions so that educators, especially students as the next generation of the nation, have a foundation of religious understanding that is not narrow. The implementation of religious moderation in Ma'had al-Jami'ah can be seen from the principles of religious moderation that are upheld in every activity and daily life in Ma'had. These principles are also realized through the activities carried out at Ma'had al-Jami'ah which reflect indicators of religious moderation. Keywords; Religious Moderation, religious educational institutions, radicalism, 
KONSELING ISLAM DAN COGNITIVE BEHAVIORAL THERAPY (CBT) UNTUK MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN INDIVIDU HOMOSEKSUAL Diana Zumrotus Sa'adah
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 5, No 1 (2023): Februari
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v5i1.10443

Abstract

ABSTRAK Intrevensi Kasus ini bertujuan untuk melihat bagaimana teknik CBT (Cognitive Behavioral Therapy) dapat menurunkan tingkat kecemasan individu homoseksual. Subjek adalah mahasisiwa berusia 22 tahun berjenis kelamin laki-laki. Metode asesmen dengan menggunakan wawancara, observasi, TAT, Grafis (DAP,BAUM, HTP), Skala DAS (Depression, Anxiety, Scale) dan WAIS. Cognitive Behavioral Therapy (CBT) dan Konseling Islammenjadi intervensi yang dirancang agar klien terlatih untuk mengubah pemikiran-pemikiran negatifmengenai dirinya menjadi pemikiran logis dan membantu klien dalam upaya mengurangi kecemasan mengenai perilaku di masa lalu yang ia sesali. Hasil intervensi terjadi penurunan tingkat skala kecemasan dari 80 ke 10 yang menandakan turunnya tingkat kecemasan yang dialami subjek. Kata kunci : Homoseksual, Kecemasan, CBT (Cognitive Behavioral Therapy), Konseling Islam ABSTRACTIntervention This case aims to see how CBT (Cognitive Behavioral Therapy) techniques can reduce the anxiety level of homosexual individuals. The subject is a male student aged 22 years. The assessment method uses interviews, observation, TAT, graphics (DAP, BAUM, HTP), DAS Scale (Depression, Anxiety, Scale) and WAIS. Cognitive Behavioral Therapy (CBT) and Islamic Counseling are interventions designed to train clients to turn negative thoughts about themselves into logical thoughts and help clients reduce anxiety about past behavior that they regret. The result of the intervention was a decrease in the level of the anxiety scale from 80 to 10 which indicated a decrease in the level of anxiety experienced by the subject. Keywords: Homosexual, Anxiety, CBT (Cognitive Behavioral Therapy), Islamic Counseling
KEMAMPUAN DAN INTELLIGENCE (KECERDASAN JAMAK) DALAM PENDIDIKAN ISLAM Deko Rio Putra; Nur Baiti; Astri Septiana; Citra Adelina Cornelis
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 5, No 1 (2023): Februari
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v5i1.10476

Abstract

ABSTRACTThe goal that want to achieve in this reserch is to be able to describe and elaborate more on ability and intelligence (plural intelligences) in islamic education. This reserch is descriptive qualitative in nature, namely explaning material in a directed and releven manner. In the preparation of this paper, reserch was using the literature study method or what is often referred to as library reserch where we used various theories and discussions sourced from scientific journals, articles and books. Relating the material to find out the problems that accur at this time and how to solve them. So that in the process of collecting data using the process of editing. Organizing and finding, in the validation process using an interactive analysis model, namely data colaction, data reduction, data presentation and verification. The conclusions from dte result of this study, In Islamic Education intelligence is a nature that must be developed in accordance with religious teachings so that it is morecalm and directed, where intelligence is divided into three, namely intelligence of the heart of conscience, reason and rabbaniyah or spiritual. Keywords: Intelligence, Multiple Intelligences, Islamic Education   ABSTRAKAdapun tujuan yang ingin kami capai dalam penelitian ini adalah dapat mendeskripsikan dan menguraikan lebih banyak mengenai kemampuan dan intelligence (Kecerdasan jamak) dalam Pendidikan Islam. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yaitu menjelaskan materi secara terarah dan relevan, dalam pembutan tulisan ini di gunakan penelitian dengan metode studi literatur atau yang sering disebut juga dengan library reserch dimana kami menggunakan berbagai teori dan pembahasan yang bersumber dari jurnal ilmiah, artikel, dan buku-buku yang berkaitan dengan materi untuk mengetahui permasalahan yang terjadi saat ini dan bagaimana cara menyelesaikanya. Sehingga dalam proses pengumpulan data menggunakan proses editing, organizing dan finding, dalam proses validasi menggunakan model analisis interaktif yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Adapun kesimpulan dari hasil penelitian ini. Dalam Pendidikan Islam kecerdasan merupakan suatu fitrah yang harus dikembangkan sesuai dengan pengajaran agama agar lebih tenang dan terarah, dimana kecerdasan terbagi tiga yaitu kecerdasan hati nurai, akal, dan rabbaniyah atau spiritual. Kata Kunci: Intelligence, Kecerdasan Jamak, Pendidikan Islam
PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA, LINGKUNGAN MASYARAKAT, DAN LINGKUNGAN KAMPUS TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA SEMESTER 2 PRODI PBA PADA MATA KULIAH PSIKOLOGI PENDIDIKAN Deko Rio Putra; Sri Sundari
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 5, No 2 (2023): Agustus
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v5i2.12027

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan keluarga, lingkungan Masyarakat, dan lingkungan kampus terhadap hasil belajar pada mata kuliah psikologi Pendidikan mahasiswa semester 2 prodi Pendidikan Bahasa arab. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei deskriptif dan Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan angket atau kuesioner tertutup dan dokumentasi kepustakaan. Sampel pada penelitian ini berjumlah 30 mahasiswa yang dipilih secara random dari seluruh mahasiswa semester 2 prodi Pendidikan Bahasa arab. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan keluarga, lingkungan Masyarakat, dan lingkungan sekolah terhadap hasil belajar mahasiswa, peneliti menggunakan Teknik analisis regresi berganda Y= 10.237 + 0,394X1 – 0,018X2+0,328X3. Dari persamaan tersebut peneliti memperoleh hasil: (1) Adanya pengaruh yang signifikan antara lingkungan keluarga dengan hasil belajar mahasiswa Hal ini dibuktikan dengan nilai sig. 0,023 < α 0,05 dan T hitung 2,421 > T tabel 2,055. (2) Tidak adanya pengaruh yang signifikan antara lingkungan Masyarakat dan hasil belajar. Hal ini dapat dibuktikan dengan nilai sig.0,883 > α 0,05 dan T hitung -0,148 < T tabel 2,055. (3) Adanya pengaruh yang signifikan antara lingkungan sekolah dan hasil belajar mahasiswa, hal ini dibuktikan dengan nilai sig. 0,007 < α 0,05 dan T hitung 2,937 > T tabel 2,055 (4) Terdapat adanya pengaruh yang signifikan antara lingkungan keluarga, lingkungan Masyarakat, dan lingkungan kampus terhadap hasil belajar mahasiswa dengan menggunakan koefisien determinasi diperoleh nilai sebesar 49,6% pengaruh lingkungan keluarga, lingkungan Masyarakat dan lingkungan kampus terhadap hasil belajar mahasiswa. Dan 51% sisanya dipengaruhi oleh factor – factor lainya.Kata Kunci: Lingkungan Keluarga, Lingkungan Masyarakat, Lingkungan Kampus, dan Hasil BelajarABSTRACTThe purpose of this investigation is to see how the family ward, community, and college environment will affect the result of studying the psychology of the 2nd semester student program for Arabic education. The metods used in this study are descriptive survey metods and fata collection techniques used in this study using closed questionnaires and library documentation, the sample in this study represents 30 students randomly selected from all students of the second semester of the education in Arabic. In order to discern the impact family environment, community environment, and school environment have on student studies, researchers use multiple regression analysis techniques Y= 10.237 +0,394X1 – 0,018X2 + 0,328X3. From this equation the researchers obtained result: (1) a significant impact between the family environment and student studies is proven by the value of sig. 0,023 < 0,05 and T count 2,421 > T table 2,055. (2) significant absence of influence between the community environment and the result of study. This can be proved with a value of sig. 0,883 > 0,05 and T count -0,148 < T table 2,055. (3) a significant impact between the school environment and student studies is established by a sig. 0,007 < 0,05 an T count 2,937 > T table 2.055. (4) there is a significant impact between the family ward, community, and college environment on students learning by using coefficient determinations of 49,6% on the family environment, community environment, and college environment to students learning. And the other 51,4% is affected by factory – factor.Keywords: Family environment, community environment, college environment, and result of study
PERAN KEAKTIFAN GURU DALAM MENINGKATKAN PRESTASI MAHASISWA DI MA’HAD AL-JAMI’AH UINFAS BENGKULU Deko Rio Putra; Anisa Wafiq Azizah; Arini Julia
Jurnal Pendidikan "EDUKASIA MULTIKULTURA" Vol 4, No 1 (2022): Februari
Publisher : Pascasarjana s-3 IAIN Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jem.v4i1.12026

Abstract

ABSTRACTThis study aims to analize how the role of teacher activity in improving student achievement. In making this scientific paper, the author use a literature study method sourced from several expert opinions contained in scientific papers, both journals, articles, and books, in this reserch is descrivtive qualitative or explains a theory completely and arranged. The data obtained from the opinions of these experts is supported by the results of observations made at ma’had al-jami’ah fatmawati sukarno state Islamic University Bengkulu. The conclusion obtained from this study is that teacher activity plays an important role in improving the intelligence of students. However, in addition to active and qualified teachers, it turns out that innate talent or initial capital in learning and student learning interests also greatly influence student achievement.Keyword: Active, Teacher, Achievement ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisa bagaimana peran keaktifan guru dalam meningkatkan prestasi mahasiswa. Dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini penulis menggunakan metode studi literatur yang bersumber dari beberapa pendapat para ahli yang terdapat di karya tulis ilmiah, baik jurnal, artikel maupun buku-buku, dalam penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif atau menjelaskan suatu teori dengan lengkap dan tersusun. Adapun data yang diperoleh dari pendapat ahli tersebut didukung dengan hasil observasi yang dilakukan di Ma’had Al-Jami’ah Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu. Adapun kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah keaktifan guru sangat berperan penting dalam meningkatkan kecerdasan mahasiswa. Namun selain adanya guru yang aktif dan mumpuni ternyata bakat bawaan atau modal awal dalam belajar dan minat belajar siswa juga sangat memberikan pengaruh dalam meningkatkan prestasi siswa.Kata kunci: Aktif, Guru, Prestasi

Page 4 of 4 | Total Record : 40