cover
Contact Name
Ahmad Saifudin
Contact Email
jpipunublitar1@gmail.com
Phone
+6281320006632
Journal Mail Official
jpipunublitar1@gmail.com
Editorial Address
jannahlatifa@gmail.com
Location
Kab. blitar,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan
ISSN : 28076745     EISSN : 28077466     DOI : https://doi.org/10.28926/jpip
Core Subject : Education, Social,
Jurnal ini mempublikasikan hasil penelitian tentang kependidikan dasaran dengan berbagai topik kajian (sains, sosial, matematika, kewarganegaraan, bahasa, seni, budaya, agama, keolahragaan, teknologi, lingkungan, belajar dan pembelajaran, perangkat pembelajaran, media pembelajaran, model, pendekatan, metode, dan atau strategi pembelajaran, evaluasi pembelajaran, psikologi pembelajaran, dan atau pedagogy). Keaslian isi naskah di setiap artikel menjadi tanggungjawab masing-masing para penulis yang tercatat dalam artikel.
Articles 188 Documents
Peningkatan Kualitas Pembelajaran PPKn Melalui Pembelajaran Model Auditory Intellectually Repetition (AIR) Dengan Media Powerpoint pada Siswa Kelas IV Arif Wijaya
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian untuk meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar PPKn kelas Wringinanom III Kecamatan Kuripan Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga siklus. setiap siklus terdiri atas satu kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas IV sebanyak 16 siswa, yaitu 6 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Variabel dalam penelitian ini adalah keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa. Teknik pengambilan data meliputi teknik tes dan non tes. Hasil penelitian menunjukkan keterampilan guru siklus I diperoleh skor 82 (guru kreatif), siklus II diperoleh skor 88 (guru kreatif), siklus III skor 94 (guru kreatif). Rata-rata skor aktivitas siswa siklus I adalah 81 (siswa aktif), siklus II 86 (siswa sangat aktif), siklus III skor 93 (siswa sangat aktif). Sedangkan rata-rata hasil belajar siklus I sebesar 60,00 ketuntasan klasikal 43,75%, siklus II sebesar 72,50 ketuntasan klasikal 75,00%, siklus III sebesar 82,50 ketuntasan klasikal 100%. Simpulan melalui model Auditory Intellectually Repetition dengan media Powerpoint mampu meningkatkan kualitas pembelajaran PPKn pada siswa kelas Wringinanom III Kecamatan Kuripan Kabupaten Probolinggo. Saran hendaknya guru menerapkan model pembelajaran yang inovatif dan media yang bervariasi dalam pembelajaran.
Peningkatan Kualitas Pembelajaran Matematika Tema 6 Tentang Operasi Hitung Bilangan Cacah melalui Pendekatan Teori Belajar Jerome S Bruner pada Siswa Kelas I Suwartini Suwartini
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian yaitu siswa kelas I SD Negeri Jatisari III Kecamatan Kuripan yang berjumlah 30 siswa. Penelitian terdiri dari 2 siklus, masing-masing siklus melalui 4 tahapan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Pengambilan data melalui tes hasil belajar dan observasi aktivitas siswa dan performansi guru. Indikator keberhasilan yang dicapai yaitu hasil tuntas belajar klasikal (nilai ≥75) mencapai 85%, nilai aktivitas siswa 85% dan nilai performansi guru minimal 75 (B). Hasil penelitian yang diperoleh adalah: 1) Pada siklus I rata-rata perolehan skor keterampilan guru adalah 81 dengan kategori Kreatif, pada siklus II rata-rata perolehan skor keterampilan guru meningkat menjadi 88 dengan kategori sangat, pada siklus III rata-rata perolehan skor keterampilan guru meningkat menjadi 96 dengan kategori guru sangat kreatif , pada siklus dua pertemuan kedua rata-rata perolehan skor keterampilan guru meningkat 2) Aktivitas siswa pada siklus I diperoleh total skor 80 dengan kategori siswa aktif, dan pada siklus II perolehan skor meningkat menjadi 87 dengan kategori siswa sangat aktif, pada siklus III perolehan skor meningkat menjadi 93 dengan kategori siswa sangat Aktif, 3) Ketuntasan hasil belajar siswa Pada siklus I - III nilai rata-rata hasil belajar siswa secara klasikal mencapai 61,05, 71,58, dan 81,05 sedangkan prosentase ketuntasan klasikal yaitu 43,73%, 73,68%, dan 100%. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran operasi hitung campuran bilangan cacah dengan menggunakan Pendekatan Teori Belajar Jerome S Bruner. dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa serta performansi guru.
Upaya Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS Tema 7 Tentang Penyebab Penjajahan Bangsa Indonesia melalui Time Games Tournament (TGT) pada Siswa Kelas V Yus Wahyuningsih
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini termasuk jenis penelitian tindakan kelas (classroom action reaserch) dengan subjek penelitian siswa kelas V SDN Wringinanom III Kecamatan Kuripan Kabupaten Probolinggo semester genap tahun ajaran 2019/2020 yang berjumlah 13 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes. Instrumen berupa lembar observasi dan soal tes. Sebelum digunakan instrument terlebih dahulu divalidasi secara expert judgement. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Indikator keberhasilan penelitian ini ditandai dengan meningkatnya prestasi belajar IPS yakni 85% dari jumlah siswa yang mengikuti proses pembelajaran telah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 75 dan meningkatnya kualitas proses (partisipasi/keterlibatan siswa dan aktifitas guru) dalam lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournaments) pada mata pelajaran IPS dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Sebelum dilakukannya tindakan 3 siswa mencapai ketuntasan (23,08%) dan 10 siswa belum mencapai ketuntasan (76,92%). Setelah dilakukan tindakan siklus I siswa yang mencapai ketuntasan 6 siswa (46,15%) dan belum tuntas 7 siswa (53,85%). Setelah tindakan siklus II, siswa tuntas belajar 10 siswa (76,92%) dan belum tuntas 3 siswa (23,08%). Siklus III siswa yang mencapai ketuntasan 13 siswa (100%) dan belum tuntas 0 siswa (0%). Rata-rata prestasi belajar siswa sebelum tindakan 53,58, setelah siklus I meningkat menjadi 60,00, setelah siklus II meningkat menjadi 72,31. Pada siklus III meningkat menjadi 81,54. Simpulan dalam penelitian ini adalah melalui model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament (TGT) dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar pada siswa kelas V SDN Wringinanom III Kecamatan Kuripan Kabupaten Probolinggo. Saran bagi guru dapat meningkatkan kualitas pembelajaran IPS dan penelitian ini juga dapat dijadikan acuan dalam pembelajaran lainnya.
Upaya Peningkatan Kualitas Pembelajaran PPKn Tema 7 Tentang Keberagaman Sosial Budaya Masyarakat melalui Time Games Tournament (TGT) pada Siswa Kelas V Salehoddin Salehoddin
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rancangan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 3 siklus, setiap siklus terdiri dari empet tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Penelitian dilakukan di SDN Betek Taman II Kecamatan Gading. Subjek penelitian tindakan ini adalah guru dan siswa kelas V tahun pelajaran 2019/2020. Data hasil penelitian berupa data kualitatif dan kuantitatif yang dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian dari siklus I sampai siklus III mengalami peningkatan tiap siklusnya. Pada siklus I keterampilan guru mendapat skor 81 dengan kriteria baik, pada siklus II guru mendapat skor 86 dengan kriteria sangat baik, dan pada siklus III guru mendapat skor 94 dengan kriteria sangat baik. Sedangkan, aktivitas siswa pada siklus I mendapat rata-rata jumlah skor 81 dengan kriteria baik, pada siklus II mendapat rata-rata jumlah skor 86 dengan kriteria baik, dan pada siklus III mendapat rata-rata jumlah skor 94 dengan kriteria sangat baik. Selain itu, hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan ditunjukkan dengan ketuntasan belajar klasikal pada siklus I sebesar 53,85%, siklus II sebesar 76,92%, dan siklus III mencapai 100%.
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar PPKn Tema 6 Tentang Hak, Kewajiban dan Tanggung Jawab Warga melalui Pembelajaran Model Direct Instruction Berbasis Multimedia Tabah Tabah
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas melalui model Direct Instruction berbasis Multimedia yang terdiri dari tiga siklus. Suyek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas V SDN Maron Kulon I Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan non tes. Analisis data dalam penelitian ini yaitu statistik deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) keterampilan guru pada siklus I skor 84 dengan kategori guru kreatif meningkat pada siklus II rata-rata skor 88 dengan kategori guru sangat kretif, kemudian pada siklus III meningkat dengan skor 96 kategori guru sangat kreatif. (2) aktivitas siswa pada siklus I skor rata-rata skor 80 kategori siswa aktif di siklus II dengan rata-rata skor 85 kategori siswa aktif siklus III rata-rata skor siswa 95 kategori siswa sangat aktif.(3) hasil belajar siswa dari kondisi prasikus dengan presentase ketuntasan belajar 28,57% menjadi 50,00% pada siklus I dan 71,43% pada siklus II dan di siklus III ketuntasan belajar klasikal siswa sebesar 100%.
Peningkatan Kualitas Pembelajaran PPKn Tema 8 Tentang Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab Warga Negara melalui Pembelajaran Model Think-Pair-Share (TPS) Berbasis CD Pembelajaran pada Siswa Kelas VI sugianto sugianto
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam dua siklus empat pertemuan. Tiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas Kelas V SD Negeri Kedawung II Kecamatan Kuripan Kabupaten Probolinggo Tahun Pelajaran 2019/2020. Dari hasil analis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I pertemuan kesatu dan dua sampai dengan siklus dua pertemuan kedua nilai rata –rata prestasi hasil belajar siswa yaitu 65.22, 72,17, dan 80,07 sedangkan prosentase peningkatan ketuntasan belajar siswa sebagai berikut; 56,52%, 78,26%, dan 95,65%.
Peningkatan Kualitas Pembelajaran PPKn Tema 9 Tentang Manfaat Persatuan Dan Kesatuan Melalui Model Problem Based Instruction Berbatuan Media Audiovisual Pada Siswa Kelas V sudjono sudjono
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus dan terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah guru dan siswa kelas V yang berjumlah 13 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan nontes. Teknik nontes terdiri atas observasi, dokumentasi, dan catatan lapangan. Teknik analisis data yang digunakan teknik analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) keterampilan guru pada siklus I memperoleh skor 81 (Guru kreatif), siklus II memperoleh skor 88 (Guru Sangat Kreatif), dan siklus III memperoleh skor 96 (Guru sangat kreatif); (2) aktivitas siswa pada siklus I memperoleh skor 80 (cukup aktif), siklus II memperoleh skor 87 (sangat aktif), dan siklus III memperoleh skor 97 (sangat aktif), (3) persentase ketuntasan klasikal pada siklus I sebesar 46,15%, siklus II meningkat menjadi 76,92%, dan siklus III meningkat lagi menjadi 100%.
Peningkatan Kemampuan Guru dalam Memanfaatkan Lingkungan Sekolah sebagai Sumber Belajar melalui Diskusi Guru hadi prayitno
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah. Mendeskripsikan kemampuan guru dalam memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar melalui diskusi Guru di SDN 1 Karangturi pada semester Dua tahun pelajaran 2018/2019. Penelitian ini dirancang dalam bentuk Penelitian Tindakan Sekolah (PTS). Pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh dari sikap guru berdiskusi diskusi adalah 79,38 katagori”cukup, sedangkan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh adalah 84,88, katagori “baik”, nilai rata-rata yang diperoleh dari penilaian skenario pembelajaran pada siklus I yaitu 78,75 katagori “cukup” sedangkan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh adalah 82,50, nilai rata-rata yang diperoleh dari penilaian pelaksanaan pembelajaran pada siklus I yaitu 78,33 katagori “cukup”, sedangkan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh adalah 82,08 katagori “baik”. Melihat nilai rata-rata yang diperoleh dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa dari siklus I ke siklus II, terjadi peningkatan nilai rata-rata yang diperoleh dari masing-masing komponen yang di observasi maupun yang dinilai, yang berarti pembinaan dan bimbingan melalui pendekatan diskusi kelompok kerja guru dapat meningkatkan kemampuan guru dalam pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar. Berdasarkan keberhasilan tersebut di atas disarankan kepada guru-guru di SDN 1 Karangturi. agar lebih mengoptimalkan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar dengan memperbanyak variasi metode pembelajaran dalam penyusunan skenario pembelajaran maupun dalam pelaksanaan pembelajaran.
Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Mapel Bahasa Indonesia Materi Teks Iklan dengan Menggunakan Model Pembelajaran Picture and Picture pada Siswa Kelas VIII B SMP Negeri 1 Kuripan Tahun Pelajaran 2019/2020 khuzairi khuzairi
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Kuripan kelas VIII B . Diperoleh data bahwa sebagian besar siswa hanya bergantung pada buku paket dari sekolah dan tidak mempelajari materi pelajaran baik sebelum maupun setelah pelajaran. Alhasil, siswa kurang berhasil dalam mempelajari materi teks iklan. Oleh karena itu, tantangan bagi seorang guru untuk dapat menciptakan proses pembelajaran yang menyenangkan selama proses pembelajaran salah satu model pembelajaran yang banyak digunakan adalah model Pembelajaran Picture and picture. Hasil dari penelitian ini adalah Pada Pra siklus data hasil belajar siswa yang mencapai rata-rata nilai sebesar 70, dan tuntas belajar hanya 11 siswa, dengan persentase ketuntasan sebesar 41% siswa. Kemudian peneliti melakukan perbaikan pembelajaran pada siklus 1, dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dalam mempelajari materi teks iklan. Setelah Pada siklus 1 siswa mencapai rata-rata nilai sebesar 76, siswa yang tuntas belajar mencapai 21 anak, dengan persentase ketuntasan sebesar 78%. Pada siklus 1, peneliti juga mengisi lembar observasi untuk mengamati aktifitas siswa selama pembelajaran. Hasil pengamatan pada siklus 1 menunjukan bahwa siswa masih kurang aktif dalam mengikuti penbelajaran. Di lanjutkan pada siklus 2. Peneliti kembali melakukan analisis data dari pembelajaran yang di lakukan, pada siklus 2 ini hasil belajar siswa meningkat yaitu rata-rata nilai sebesar 81, dan jumlah siswa sebanyak 27 anak yang ada pada kelas VIII B tuntas belajar semua, dengan persentase ketuntasan belajar sebesar 100%. Sedangkan dari hasil pengamatan pada siklus 2, terjadi peningkatan kondusifitas pembelajaran. Siswa sudah mulai menguasai proses KBM sehingga siswa mampu mengikuti pembelajaran dengan aktif. Dari hasil akhir tersebut maka ketuntasan belajar yang dicapai secara klasikal siswa sebesar 100% dengan jumlah siswa yang tuntas belajar pada akhir siklus mencapai 27 siswa.
Upaya Peningkatan Hasil Belajar PPKn Materi Memaknai Peraturan Perundang– Undangan dengan Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS (Think Pair Share) pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 4 Sumber Satu Atap Tahun Pelajaran 2019/2020 dendi kusumo
Jurnal Pembelajaran dan Ilmu Pendidikan Vol 1 No 1 (2021): Volume 1, Nomor 1, Agustus 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe Tps (Think Pair Share) merupakan pembelajaran kelompok dimana siswa diberi kesempatan untuk berfikir mandiri dan saling membantu dengan teman yang lain. Pembelajaran Think Pair Share merupakan model pembelajaran kooperatif dengan pendekatan struktural. Pendekatan ini memberi penekanan pada penggunaan struktur tertentu yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa. Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe Tps (Think Pair Share) akan di terapkan di kelas VIII SMP Negeri 4 Sumber Satu Atap karena rendahnya hasil belajar siswa khususnya pada materi Memaknai Peraturan Perundang - Undangan. Penerapan metode ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Materi Memaknai Peraturan Perundang–Undangan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Sumber Satu Atap. Hasil penelitian yang dilakukan di SMP Negeri 4 Sumber Satu Atap ini adalah pada pra siklus terdapat 12 siswa yang tuntas belajar, dengan persentase ketuntasan sebesar 44%, kemudian meningkat pada siklus 1 menjadi 19 siswa yang tuntas belajar, dengan persentase ketuntasan sebesar 70%, dan pada siklus 2 mengalami peningkatan yang signifikan, hal ini dibuktikan dengan perolehan hasil belajar siswa diatas KKM semua dari jumlah 27 siswa yang ada di kelas VIII, dengan persentase ketuntasan sebesar 100%. Maka dalam proses dan jangka waktu yang tidak pendek, Metode Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS (Think Pair Share) tersebut berdampak positif bagi siswa yaitu metode tersebut bisa meningkatkan hasil belajar Pada materi Memaknai Peraturan Perundang - Undangan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Sumber Satu Atap.

Page 1 of 19 | Total Record : 188