cover
Contact Name
Eka Saptaning Pratiwi
Contact Email
saptaningmaarif@gmail.com
Phone
+6285648414433
Journal Mail Official
risqi.dikdas@gmail.com
Editorial Address
STIT Muhammadiyah Bojonegoro Jalan Dr. Setyo Budi No.03, Klangon, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur 62113
Location
Kab. bojonegoro,
Jawa timur
INDONESIA
Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
ISSN : -     EISSN : 30631181     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal CAKRAWALA : Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah adalah jurnal yang didedikasikan untuk bertukar hasil penelitian pada semua aspek pendidikan jenjang sekolah dasar. Jurnal ini dapat diakses secara terbuka sehingga semua konten yang tersedia pada jurnal ini diperbolehkan untuk dibaca, diunduh, digandakan, disebarluaskan, dicetak atau menautkan sebagian atau seluruh bagian artikel tanpa biaya apapun dan tanpa izin terlebih dahulu dari penulis atau tim redaksi jurnal. Fokus dan ruang lingkup jurnal adalah kajian dan analisis penelitian yang berkaitan dengan pendidikan jenjang sekolah dasar meliputi; Kurikulum pendidikan sekolah dasar Inovasi Pembelajaran pendidikan sekolah dasar Evaluasi Pendidikan pada jenjang sekolah dasar Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi pada pendidikan sekolah dasar
Articles 23 Documents
Analisis Kesalahan Calon Guru MI dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Ditinjau dari Jenis Kelamin Seftyana Ayu Susanti
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 1 No. 2 (2024): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/02hapf16

Abstract

Kesalahan dalam penyelesaian masalah matematika merupakan persoalan penting yang harus segera diatasi khususnya bagi seorang calon guru matematika. Teori Kastolan menjelaskan bahwa kesalahan dalam menyelesaikan masalah matematika terdiri atas kesalahan konseptual, prosedural, dan teknik. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan tujuan untuk mendeskripsikan kesalahan calon guru MI dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan teori Kastolan dengan ditinjau dari jenis kelamin. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan tugas penyelesaian masalah matematika dan wawancara. Tekniuk analisis data yang dilakukan meliputi kondensasi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa calon guru MI dengan jenis kelamin laki-laki dan perempuan mengalami kesalahan dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan teori Kastolan. Berdasarkan hasil tersebut, perlu mendapatkan perhatian bagi seluruh calon guru MI maupun bidang matematika lainnya untuk mewaspadai adanya kesalahan dalam penyelesaian masalah matematika agar calon siswa memperoleh pemahaman konsep yang benar dan dapat dipertanggungjawabkan.
Pengembangan Media Lift The Flap Book (Buku Berjendela) Pada Pelajaran IPS Kelas IV di MI Islamiyah II Sidodadi Canggu Kediri Elidia Cahya Sukmanul A’la; Giska Enny Fauziah
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/kjqh2r52

Abstract

Penelitian ini dilakukan karena dilatarbelakangi oleh tidak efektifnya proses pembelajaran yang hanya mengandalkan Lembar Kerja Siswa (LKS), khususnya pada pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, ditemukan bahwa penggunaan LKS saja membuat materi yang disampaikan kurang dan sulit dipahami oleh peserta didik.  Sebagaimana diketahui, pelajaran IPS merupakan salah satu pelajaran yang kurang menarik dan dianggap membosankan oleh sebagian besar siswa. Dalam hal ini, penggunaan media pembelajaran dapat membantu guru dan siswa untuk memahami materi pembelajaran, serta dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan Research & Development (R&D). Penelitian ini dikembankan dengan lima langkah model pengembangan ADDIE (analyze, design, development, implementation, evaluation). Teknik pengambilan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, kuesioner, dan dokumentasi. Penelitian ini menghasilkan media pembelajaran berupa media pembelajaran lift the flap book (buku berjendela) pada pelajaran IPS kelas IV sekolah dasar tentang materi “Kegiatan Ekonomi”. Media telah divalidasi oleh dosen PGMI sebagai ahli desain, dosen Ekonomi sebagai ahli materi dan guru kelas IV sebagai ahli pembelajaran. Kevalidan media lift the flap book (buku berjendela) berdasarkan hasil validasi ahli desain dengan rata-rata 84%. Selain itu, hasil dari validasi ahli materi dengan rata-rata 94,6% dan 92% hasil dari ahli pembelajaran. Berdasarkan hasil angket respon peserta didik pada uji coba kelompok kecil memperoleh rata-rata 98%, sedangkan hasil uji coba kelompok besar memperoleh rata-rata 92%. Pada analisis N-Gain yang menunjukan kategori indeks N-Gain tinggi dengan keterangan efektif  9 (>76%) peserta didik. Kategori indeks N-Gain sedang dengan keterangan cukup efektif 14 (40-74%) peserta didik. Kategori indeks N-Gain rendah dengan keterangan tidak efektif 3 (<40%) peserta didik. Maka dapat disimpulkan media lift the flap book (buku berjendela) efektif diterapkan pada pelajaran IPS untuk materi kegiatan ekonomi kelas IV Madrasah Ibtidaiyah.
Metode Bercerita Oleh Orang Tua Sebagai Motivasi Membaca Pada Anak Galuh Kartikasari
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/efkf7261

Abstract

Orang tua adalah pendidik utama anak dalam hal moral, agama, dan akademik yang di dalamnya terdapat kegiatan membaca. Membaca merupakan salah satu ketrampilan berbahasa yang tidak bisa terlepas dari ketrampilan lainnya sehingga posisinya penting dalam pendidikan. Metode bercerita mampu menjadi motivasi bagi anak pada kegiatan membaca, karena setiap anak dapat ditumbuhkan motivasi dalam dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan metode bercerita yang diterapkan oleh orang tua sebagai motivasi membaca pada anak. Jenis penelitian adalah kualitatif, subyek penelitian berupa 10 orang tua dengan anak yang berada pada jenjang Sekolah Dasar, serta sudah menerapkan metode bercerita. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara terstruktur. Hasil penelitian menjelaskan bahwa metode bercerita oleh orang tua merupakan bentuk motivasi ekstrinsik yang mampu memancing motivasi intrinsik anak. Hal ini terlihat dari semangat yang muncul ketika kegiatan bercerita akan dimulai, ketertarikan anak pada buku lebih awal, kemampuan mengeja huruf, kata, dan kalimat lebih awal, serta durasi anak untuk membaca buku dalam seminggu.
Penerapan Media Pembelajaran Kotak Cahaya dalam meningkatkan Hasil Belajar Materi Sifat Cahaya di SD Luqman Al Hakim Surabaya Nilna Iqbal Dzakiyyah, Nilna; Nilna Iqbal Dzakiyyah
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/518zz013

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar IPA materi sifat-sifat cahaya melalui media pembelajaran kotak cahaya di kelas 4 SD Luqman Al-Hakim Surabaya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus. Subyek Penelitian ini adalah anak kelas 4 di SD Luqman Al-hakim Surabaya. Data tentang meningkatkan hasil belajar IPA materi sifat-sifat cahaya diperoleh dengan menggunakan observasi aktivitas siswa dan hasil belajar siswa yang dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar IPA materi sifat-sifat cahaya melalui media pembelajaran kotak cahaya pada kelas 4. Hasil penelitian pra siklus menunjukkan nilai persentase 61%, siklus 1 nilai persentase 81%, siklus 2 nilai persentase 92%. Kesimpulan bahwa hasil belajar IPA kelas 4 SD Luqman Al-Hakim Surabaya mengalami kenaikan.
Studi Literatur: Analisis Pentingnya Kemampuan Numerasi dalam Mendukung Pemecahan Masalah Matematis Seftyana Ayu Susanti
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/qf7npf23

Abstract

Numerasi merupakan keterampilan hidup mendasar yang penting, yang bukan hanya membantu seseorang dalam memecahkan masalah matematika saja tetapi juga bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Pemecahan masalah matematis menjadi bentuk pengaplikasian matematika dalam permasalahan nyata serta menunjukkan bentuk kegunaan matematika dalam kehidupan. Penelitian ini dilakukan dengan metode studi literatur yaitu dengan melakukan review pada beberapa artikel dengan topik relevan yang diperoleh dari beberapa jurnal dengan tujuan untuk menganalisis pentingnya kemampuan numerasi dalam mendukung pemecahan masalah numerasi. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari review beberapa artikel diketahui bahwa terdapat hubungan positif antara kemampuan numerasi dengan pemecahan masalah matematis sehingga kemampuan numerasi penting sebagai upaya mendukung pemecahan masalah matematis. Dengan demikian, hasil penelitian ini dapat dijadikan rujukan bagi guru agar terus meningkatkan kemampuan numerasi dan pemecahan masalah matematis siswa, serta bagi pemerintah untuk terus memfasilitasi segala upaya peningkatan kemampuan numerasi siswa Indonesia yang berdasarkan penilaian PISA masih berada di peringkat bawah agar bisa naik dan dapat bersaing secara global.   
Pengukuran dan Evaluasi dalam Pembelajaran Aula, Fiki Dzakiyyatul; Fiki Dzakiyyatul
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/yax8bz92

Abstract

 Measurement and evaluation in education is a series of educational activities. Evaluation occurs afterthe learning process is complete or completed. Evaluation is used to find out about educationalactivities. When producing educational outcomes, quality comes first. The quality of a school oreducational institution can be determined by its parameters in terms of educational outcomes. Theresults of training activities can be in the form of grades written on report cards, report cards orcertificates. The results of the learning process are in the form of soft skills and hard skills, with theexplanation that assessments can be assessed in various domains: cognitive, affective and psychomotor.Students' skills after acquiring 'learning ability'; This can include reading, writing, speaking, andunderstanding scientific concepts from the material taught to students by the teacher. Evaluationmethods can include tests and evaluations. Measurements are carried out to determine quality inquantity without definition, while evaluations are carried out to determine quality with the help ofdefinitions so that measurements are carried out meaningfully.
Kemampuan Mahasiswa PGMI STIT MuhamdiyahBojonegoro Dalam Menyusun Modul Ajar Berbasis Kurikulum Merdeka Susi Susanti
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/edq1ws11

Abstract

Teaching modules are the most important learning tools because they contain learning plans thatwill be implemented by the teacher so that learning is more focused. This research aims todetermine students' abilities in compiling teaching modules based on the Merdeka curriculum.The type of research used is descriptive research using a quantitative approach. The instrumentused is an instrument in the form of a test. In the teaching module there are main components thatmust be implemented. Of these three main components, it was found that students did notunderstand the knowledge about enrichment components and worksheets. The three maincomponents used as benchmarks are general information components, core components, andattachments. There is 1 student who has mastered the teaching module. 3 students who are verygood at making teaching modules, 2 students who are good at mastering making teachingmodules. When preparing teaching modules, students on average have included 3 components intheir modules, although there are still some students who experience several obstacles inpreparing them.
Peningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Melalui Model Problem Based Learning (PBL) Mata Pelajaran IPAS Siswa Madrasah Ibtidaiyah Miftakhur Rizki
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/k5z55118

Abstract

Tujuan pada penelitian ini yakni peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa Madrasah Ibtidaiyah mata pelajaran IPAS melalui model Problem Based Learning (PBL). Metode penelitan ini adalah penelitian tindakan kelas yang merupakan sebuah model penelitian yang didalamnya mencakup empat komponen atau tahapan: perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah 24, yang dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2024/2025. Adapun tekni pengumpulan data pada penelitian ini meliputi tes, wawancara, observasi dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilalukan menunjukkan adanya peningkatan keterampilan berpikir kritis rata-rata pra siklus 67.37 meningkat menjadi 74.79 siklus I, dan 83,96 pada siklus II. Jumlah peserta didik yang tuntas dan memenuhi Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) semakin meningkat, yang semula 25% meningkat 58% siklus I, meningkat 88% siklus II. Keterampilan berpikir kritis as tidak tuntas Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) mengalami penurunan, yang semula 75% menurun menjadi 42% pada siklus I, dan menurun menjadi 13% pada siklus II.
Analisis Pentingnya Penanaman Sikap Ilmiah pada Diri Siswa SD/MI melalui Pembelajaran IPA Maulidia, Wafiqoh
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 2 (2025): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/dphmg675

Abstract

Penanaman sikap ilmiah menjadi hal yang luput dari perhatian dunia pendidikan. Hal ini disebabkan kurang maksimalnya penanaman sikap ilmiah sehingga sikap ilmiah pada siswa menjadi tidak tampak seutuhnya. Di usia mereka yang masih berada pada tahap kognitif operasional konkret, penanaman sikap ilmiah lebih mudah diterapkan karena rasa ingin tahu pada usia ini sangatlah tinggi. Melalui pembelajaran IPA di SD/MI, sikap ilmiah dapat dikembangkan lewat kegiatan dan aktivitas-aktivitas yang menstimulasi siswa untuk bersikap secara ilmiah. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka untuk melengkapi data terkait topik yang sedang diteliti. Data didapatkan melalui riset kepustakaan (library research) dengan teknik analisa kualitatif dengan cara deduktif. Pada penelitian ini, diperoleh hasil kurangnya penanaman sikap ilmiah pada siswa melalui pelaksanaan proses pembelajaran IPA sehingga sikap tidak tampak maksimal pada diri siswa. Hal tersebut bisa dimaksimalkan dengan peran guru dalam mengupayakan proses belajar yang menguatkan pendidikan karakter atau sikap ilmiah dan mengintegrasikannya dalam proses belajar IPA.
Strategi Penguatan Karakter dalam Pencegahan Bullying di Madrasah Ibtidaiyah Annisa Nidaur Rohmah; Robi’atul Adhawiyah
Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol. 2 No. 2 (2025): Jurnal Cakrawala: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Publisher : STIT Muhammadiyah Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59829/xe4qkh67

Abstract

Bullying can occur in Madrasah Ibtidaiyah which is an unpleasant act experienced by students. The existence of bullying.....etc

Page 2 of 3 | Total Record : 23