cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
SOSIALITAS (Jurnal Ilmiah Pend. Sos-Ant)
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Social,
Arjuna Subject : -
Articles 427 Documents
ART BARONG ROLE IN IMPROVING PARTICIPATION IN PELEM VILLAGE DISTRICT BLORA Rohmaniah, Siti Alfiatur
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.128 KB)

Abstract

This research aims to: (1) determine the role of art in the Art Barong increase community participation Pelem Village, District Blora; (2) determine the strategy that needs to be done to preserve the arts at the Art Barong Pelem Village, District Blora; ( 3) determine the impact of art on society participation Barong Art Pelem Village, District Blora.This research used qualitative methods. This method was chosen because of qualitative research study of a phenomenon that occurs in a society that is described in detail by using certain methods in order to produce an answer to the question that is being studied in the research. This research is a case study of spikes, because this study to explain or interpret a case (case) in the context naturally, without the intervention of outside parties. Sources of data obtained from the literature, which includes archives and documents and village informants and community members in the village Pelem Barong Art. Data collection techniques used were observation, interview and documentation. The validity of the data obtained through triangulation or the triangulation of data sources. The data analysis technique used in this study is an interactive analysis model (interactive models of analysis) which includes 4 components namely (1) data collection, (2) data reduction, (3) presentation of data, (4) conclusion.Based on the results of the research it can be concluded that Art Barong improve community solidarity manifested by the increasing spirit of mutual cooperation and empathy within to preserve the art of barong made by all elements of society which includes governments, artists and art Barong.Seni open new jobs for the community, many people are good at reading opportunities with trinkets and accessories barongan. Barong art community lose faith in yourself, because every performance Barong Art synonymous with many people who sell liquor and gambling.Keyword: Solidarity society, Barong art preservation, New jobs, Lowering the faith community.
KOMPARASI METODE JIGSAW DAN METODE MAKE A MATCH SERTA PENGARUHNYA TERHADAP HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 MOJOLABAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Subarkat, Sony
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.3 KB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji ada tidaknya (1) Perbedaan antara penggunaan metode Jigsaw dan metode Make a Match terhadap hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS SMA N 1 Mojolaban; (2) Pengaruh penggunaan metode Jigsaw dan metode Make a Match terhadap hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS SMA N 1 Mojolaban; (3) Besar pengaruh penggunaan metode Jigsaw dan metode Make a Match terhadap hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS SMA N 1 Mojolaban Tahun Ajaran 2015/2016. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X, XI, dan XII IPS di SMA Negeri 1 Mojolaban. Sampel penelitian yang terpilih adalah seluruh siswa kelas XI IPS 1 dan XI IPS 3 dengan teknik pengambilan sampel Multistage Cluster Random Sampling. Penelitian ini termasuk penelitian kausal komparatif dengan bentuk penelitian semu. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes untuk mengetahui hasil belajar kognitif siswa dan angket untuk mengetahui respon siswa terhadap metode pembelajaran yang digunakan. Analisis data menggunakan uji-t independent sample. Hasil penelitian adalah sebagai berikut (1) Ada perbedaan pengguanaan metode Jigsaw dan Metode Make a Match terhadap hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Mojolaban. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data yang menunjukan selisih dari kedua t sebesar 3,765 dan ? sebesar 0.025 (signifikan). (2) Ada pengaruh penggunaan metode Jigsaw dan metode Make a Match terhadap hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Mojolaban. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis dimana t menunjukan angka 2,136 dengan tingkat signifikansi 0,040 (signifikan). (3) Besar pengaruh penggunaan metode Jigsaw dan Make a Match terhadap hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Mojolaban sebesar 15,3%, sedangkan 84,7% sisanya merupakan faktor dari variabel lain yang tidak diteliti oleh peneliti. Kesimpulan penelitian ini adalah ada perbedaan penggunaan metode Jigsaw dan metode Make a Match terhadap hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 1 Mojolaban. Nilai rata ? rata kelas metode Make a Match lebih tinggi dibandingkan nilai rata ? rata kelas metode Jigsaw. Metode belajar memberikan pengaruh terhadap hasil belajar sosiologi siswa yaitu sebesar 15,3 %, sedangkan 84,7% dipengaruhi oleh faktor lain. Kata Kunci : Hasil Belajar Sosiologi, Metode Jigsaw, Metode Make a Match
PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE EVERYONE IS TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI PADA SISWA KELAS XI IPS 3 SMA BATIK 2 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Fazri, Zuliana
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.338 KB)

Abstract

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE EVERYONE IS TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI PADA SISWAKELAS XI IPS 3 SMA BATIK 2 SURAKARTATAHUN PELAJARAN 2016/2017APPLICATION OF COOPERATIVELEARNING MODEL TYPE EVERYONE IS TEACHER HERE TO INCREASE THE ACTIVITY AND LEARNING RESULT OF SOCIOLOGY MATTERING IN STUDENT GRADE XI IPS 3 SMA BATIK 2 SURAKARTA ACADEMIC YEAR  2016/2017Zuliana Muvida Fazri, Slamet Subagya, NurhadiSkripsi. Surakarta. Fakultas Keguruan dan Ilmu PendidikanUniversitas Sebelas Maeret SurakartaJuli 2013ABSTRAKPenelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua (2) siklus. Setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPS 3 SMA BATIK 2 SURAKARTA Tahun Ajaran 2016/2017 sebanyak 29 siswa. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik utama dalam pengumpulan data menggunakan observasi dan tes, sementara teknik pendukung dengan menggunakan wawancara dan dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan teknik deskriptif kualitatif dan kuantitatif.Hasil  penelitian  menunjukan  bahwa penerapan  penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Everyone is Teacher Here dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar mata pelajaran sosiologi siswa kelas XI IPS 3 SMA BATIK 2 SURAKARTA Tahun Ajaran 2016/2017 mulai dari prestasi siswa pra tindakan, siklus I, dan siklus II,  yaitu pra tindakan rata-rata keaktifan belajar siswa menunjukkan prosentase 31,44%, kemudian naik menjadi 44,91% pada siklus I dan pada siklus II mengalami kenaikan sebesar 78,62%. Prestasi belajar siswa menunjukkan peningkatan dari nilai rata-rata kelas 50,37 pada tindakan pra siklus, meningkat menjadi 69,36 pada siklus I dan 75,68 pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Everyone is Teacher Here dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS 3 SMA BATIK 2 SURAKARTA Tahun Ajaran 2016/2017. Kata Kunci : Penelitian Tindakan Kelas, Everyone is Teacher Here, Keaktifan dan Hasil Belajar. 
FENOMENA KONSTRUKSI BUDAYA HYPEBEAST (STREETWEAR) DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET (PENELITIAN FENOMENOLOGI GAYA HIDUP MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET) Setyonugroho, Yusuf
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (182.012 KB)

Abstract

ABSTRAK Yusuf Setyonugroho. K8415065. FENOMENA KONSTRUKSI BUDAYA HYPEBEAST (STREETWEAR) DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET (PENELITIAN FENOMENOLOGI GAYA HIDUP MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET). Skripsi, Surakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juni 2019 Penelitian ini mengkaji tentang fenomena mengenai gaya hidup mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS), terkait dalam melakukan konsumsi terhadap brand hypebeast streetwear guna melakukan konstruksi dari nilai dan simbol di baliknya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yakni fenomenologi dengan pengumpulan data dengan wawancara mendalam terhadap responden yang merupakan mahasiswa dari berbagai fakultas yang ada di Universitas Sebelas Maret dan mengkonsumsi dari streetwear itu sendiri dan juga disertai dengan observasi lapangan di area Universitas Sebelas Maret. Hasil penelitian ini adalah, dalam mahasiswa melakukan konsumsi terhadap produk streetwear dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah adanya media yang menyebarkan dan mengenalkan dari kultur streetwear, acuan terhadap tokoh idola, dan juga keinginan yang timbul dari dalam diri sendiri untuk melakukan branding atas dirinya sebagai alat komunikasi sekaligus menunjukkan eksistensinya terhadap orang lain. Dari pengenalan kultur streetwear yang dibantu oleh brand ambassador kemudian menjadikan streetwear dianggap bagi mahasiswa yang melakukan konsumsi terhadapnya memiliki kedudukan yang tinggi secara hirarki. Dalam mengkaji fenomena konstruksi budaya hypebeast streetwear oleh mahasiswa, penulis menggunakan teori Konsumsi Simbol dari Jean Baudrillard. Dari pemikiran Baudrillard menjelaskan bahwa masyarakat konsumsi yang berada pada era modern ini sudah mengalami peleburan antara dunia yang bersifat nyata dan dunia yang bersifat simbol. Manusia dikuasai oleh sistem tanda sehingga akan menyebabkan konsumsi manusia atas barang tidak menekankan kepada fungsi suatu barang tetapi menekankan kepada simbol dan kode yang terdapat barang tersebut. Masyarakat konsumsi berorientasi kepada kemewahan dan barang-barang yang mengandung simbol-simbol tertentu. Sama seperti yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Sebelas Maret, mereka mengkonsumsi streetwear karena menekankan kemewahan di baliknya, sehingga bagi mereka konsumsi streetwear merupakan modal untuk dapat bersaing di lingkungannya. Kata Kunci : Hypebeast, Konstruksi Budaya, Kemewahan, Konsumsi Simbol, Mahasiswa, Streetwear
POLA KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI DAN STRATEGI BERTAHAN MASYARAKAT SEKITAR INDUSTRI (STUDI KASUS DI KELURAHAN JETIS, KECAMATAN SUKOHARJO, KABUPATEN SUKOHARJO) KURNIAWAN, YENI
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.907 KB)

Abstract

Perkembangan jaman saat ini semakin pesat, teknologi yang digunakan semakin maju, canggih dan modern. Banyak industri yang berdiri baik di kota maupun di pedesaan. Wilayah pedesaan yang strategis dipilih untuk memudahkan distribusi. Hal ini mengakibatkan terjadinya transformasi mata pencaharian. Masyarakat mengalami transisi atau perubahan mata pencaharian dari sektor pertanian sebagai petani dan buruh tani menuju sektor non pertanian sebagai buruh pabrik serta membuka usaha jasa. Keadaan ini mempengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat terutama pada kehidupan sosial ekonomi mengalami perubahan dan peningkatan. Berdirinya industri dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat sekitarnya. Mereka dapat bekerja di sektor industri sebagai karyawan dan dapat membuka usaha. Dahulu, masyarakat memiliki sifat solidaritas sosial yang kuat. Namun, tanpa disadari keberadaan industri mengakibatkan solidaritas sosial mulai melemah. Ciri-ciri masyarakat pedesaan mulai memudar. Masyarakat semakin heterogen, individual, sibuk bekerja dan meninggalkan kegiatan sosial yang selama ini diikutinya. Karena pembagian kerja yang tinggi. Oleh karena itu, masyarakat memerlukan strategi bertahan agar usahanya tetap bertahan bahkan berkembang. Strategi bertahan yang dimiliki masyarakat antara lain : pertama, adaptasi sosial ekonomi dengan cara masyarakat mengikuti kegiatan sosial ekonomi dan memiliki pekerjaan sampingan. Kedua, masyarakat memiliki strategi usaha dengan cara berperilaku baik dan menjalin relasi sosial dengan pemerintah kelurahan. Ketiga, menjalin relasi dengan keluarga, rekan kerja dan masyarakat. Empat, masyarakat Jetis tidak hanya fokus pada satu pekerjaan. Selain itu mereka mengajarkan pola yang ada dalam masyarakat kepada anak.Kata kunci : masyarakat, sosial ekonomi, strategi bertahan, industri
PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI IPS 2 SMA NEGERI 5 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 Setyarsih, Esty
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.659 KB)

Abstract

ABSTRAK Esty Setyarsih. K8412027. PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI IPS 2 SMA NEGERI 5 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret,             2015/2016. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sosiologi dengan menerapkan  model pembelajaran problem based learning di kelas XI IPS 2 SMA Negeri 5 Surakarta tahun ajaran 2015/2016Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 5 Surakarta tahun ajaran 2015/2016. Sumber data adalah guru dan siswa. Teknik pengumpulan data dengan (1) observasi untuk memperoleh data dari sumber yang berupa tempat, peristiwa, atau perilaku, (2) dokumentasi untuk memperoleh data dari arsip dan dokumen, dan (3)  tes untuk memperoleh data hasil belajar siswa.Hasil penelitian adalah sebagai berikut ini. Pada prasiklus ketuntasan belajar siswa adalah 21,87% dengan nilai rata-rata kelas 60. Pada siklus I ketuntasan belajar siswa menjadi 65,62% dengan nilai rata-rata kelas 76,84. Pada siklus II hasil presentase ketuntasan belajar siswa semakin meningkat, ketuntasan belajar pada siklus II yaitu 100% dengan nilai rata-rata 87,03. Dari aspek sikap siswa juga mengalami peningkatan, yaitu skor rata-rata 2,75 pada siklus I kemudian di siklus II meningkat menjadi 3,34. Begitu pula pada aspek keterampilan siswa, pada siklus I skor rata-ratanya 2,79 kemudian meningkat 3,26 pada siklus II.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model problem based learning dapat meningkatkan hasil belajar sosiologi siswa kelas XI IPS 2 SMA Negeri 5 Surakarta tahun ajaran 2015/2016. Kata Kunci : Problem Based Learning, hasil belajar. 
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS X IIS 5 SMA NEGERI 8 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015 Susiani, Aftika
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.179 KB)

Abstract

ABSTRAKAftika Susiani. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS X IIS 5 SMA NEGERI 8 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, April 2015.Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi ragam gejala sosial dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas X IIS 5 SMA Negeri 8 Surakarta tahun ajaran 2014/2015. Sumber data adalah guru dan peserta didik. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, kajian dokumen, tes, dan angkket. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif.Hasil penelitian dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning dapat mengingkatkan hasil belajar peserta didik pada materi ragam gelaja sosial, ditinjau dari segi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Berdasarkan hasil tes kognitif pada siklus I diperoleh ketuntasan peserta didik sebesar 77,78% dengan rata-rata kelas 7,01, dan pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 11,11% sehingga menjadi 88,89% dengan rata-rata kelas 8,15. Untuk penilaian aspek afektif presentase ketercapaian pada siklus I adalah 65,32% kemudian mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 86,32%. Sedangkan pada aspek psikomotorik presentase ketercapaian pada siklus I adalah 70,12% kemudian mengalami peningkatan menjadi 84,42% pada siklus II.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning terbukti dapat meningkatkan hasil belajar sosiologi siswa kelas X IIS 5 SMA Negeri 8 Surakarta tahun ajaran 2014/2015.Kata Kunci : Problem Based Learning, hasil belajar.
PERILAKU MASYARAKAT PADA PENGOBATAN TRADISIONAL SANGKAL PUTUNG H. ATMO SAIDI DI DESA SROYO KECAMATAN JATEN KABUPATEN KARANGANYAR (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT PEMAKAI DAN BUKAN PEMAKAI PENGOBATAN TRADISIONAL SANGKAL PUTUNG) Sumirat, Wayah
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.6 KB)

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengambilan keputusan masyarakat pada pengobatan tradisional sangkal putung H. Atmo Saidi.  Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Jenis penelitian adalah studi kasus tunggal. Sumber data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses pengambilan keputusan masyarakat pada pengobatan tradisional sangkal putung diawali dari masyarakat mengenal pengobatan tradisional sangkal putung  melalui ?getok tular?, kemudian masyarakat memberikan reaksinya secara positif atau negatif dan masyarakat melakukan pertimbangan serta mengumpulan informasi untuk memantapkan keputusannya. Selanjutnya masyarakat melaksanakan keputusan yang telah dipilih, sampai pada proses terakhir masyarakat memberikan konfirmasi dari pelaksanaan yang telah dilakukan. Kata Kunci: Difusi Inovasi, Perilaku, Msyarakat, Pengobatan Tradisional Sangkal Putung 
PARTISIPASI PEREMPUAN DALAM PEMBANGUNAN PEMERINTAH DESA SOROPATEN DAN DESA KADIREJO, KARANGANOM, KLATEN Mardiyanti, Listiana
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (53.767 KB)

Abstract

PARTISIPASI PEREMPUAN DALAM PEMBANGUNAN PEMERINTAH DESA SOROPATEN DAN DESA KADIREJO, KARANGANOM, KLATENListiana Wuri Mardiyanti, Nurhadi, Sigit PranawaPendidikan Sosiologi Antropologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu PendidikanUniversitas Sebelas Maret, Surakartalistianawuri@gmail.comAbstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji partisipasi perempuan dalam pembangunan pemerintah Desa Soropaten dan Desa Kadirejo. penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif analitis. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan dipilih dengan teknik pengambilan purposive sampling. Teknik uji validitas data dengan teknik triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) partisipasi perempuan di Desa Soropaten dan Desa Kadirejo dijabarkan menjadi 8 kategori, yaitu partisipasi perempuan dalam pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, politik, seni, budaya dan pariwisata, pertanian serta lingkungan hidup. (2) dalam memaknai pembangunan, setiap program kerja pembangunan yang melibatkan perempuan memunculkan konsekuensi yang berbeda-beda yang kemudian di jelaskan dengan fungsi laten dan fungsi manifes. Fungsi manifes berupa mengembangkan potensi SDA dan SDM terutama perempuan, mempersiapkan perempuan untuk mandiri, mengarahkan perempuan untuk berperan aktif dalam pembangunan. Fungsi latennya berupa kemudahan akses secara struktural, kemudahahan finansial, mekanisme kontrol diri, sarana hiburan dan pengakuan dari masyarkat. Pelibatan perempuan dalam pembangunan bertujuan agar tujuan utama pembangunan desa dapat tercapai sehingga tercipta equal partnership.Kata kunci : partisipasi perempuan, pembangunan, equal partnership, pemerintah desa. 
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 3 SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Hudi, Inta Rafika
ISSN.2252-8407
Publisher : SOSIALITAS; Jurnal Ilmiah Pend. Sos Ant

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.309 KB)

Abstract

ABSTRAKInta Rafika Hudi. K8411037. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI IPS 1 DI SMA NEGERI 3 SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2014/2015. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret. M ei 2015.Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Sosiologi kelas XI IPS 1 SMA Negeri 3 Salatiga tahun pelajaran 2014/2015 dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray.Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi atas tindakan yang telah dilakukan. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 3 Salatiga tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 37 siswa. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik utama dalam pengumpulan data menggunakan observasi dan tes, sementara teknik pedukung dengan menggunakan wawancara dan dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Sosiologi kelas XI IPS 1 SMA Negeri 3 Salatiga. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan prestasi belajar siswa pada pra siklus dengan nilai rata-rata 73,83 meningkat menjadi 82,05 pada siklus I dan 88,86 pada siklus II.Simpulan penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 3 Salatiga Tahun Pelajaran 2014/2015.Kata Kunci: Penelitian Tindakan Kelas, Two Stay Two Stray, Prestasi Belajar Siswa.

Filter by Year

0000


Filter By Issues
All Issue