cover
Contact Name
Muhammad Hasanuddin
Contact Email
cvraskhamediagroup@gmail.com
Phone
+6282362440765
Journal Mail Official
cvraskhamediagroup@gmail.com
Editorial Address
Jalan Gurilla No. 2 Sidorejo, Kec. Medan Tembung 20222
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika
Published by CV. Raskha Media Group
ISSN : -     EISSN : 31100864     DOI : https://doi.org/10.64803/juikti
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika merupakan publikasi ilmiah yang diterbitkan secara berkala dan bertujuan untuk menyebarkan hasil-hasil penelitian serta kajian ilmiah di bidang ilmu komputer dan teknik informatika. JUIKTI menerima artikel-artikel penelitian orisinal, review, dan inovasi terbaru yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan aplikasinya dalam berbagai sektor. Adapun scope JUIKTI mencakup beragam topik dalam ilmu komputer dan teknik informatika, antara lain teori dan algoritma komputer, kecerdasan buatan (AI), machine learning, deep learning, data mining, sistem informasi, rekayasa perangkat lunak (software engineering), teknologi jaringan, dan arsitektur komputer. Selain itu, jurnal ini juga mencakup bidang lain yang berkaitan dengan pemrograman, komputasi awan (cloud computing), big data, keamanan siber (cybersecurity), serta aplikasi informatika dalam berbagai disiplin ilmu dan industri, termasuk industri 4.0 dan Internet of Things (IoT). Fokus utama JUIKTI adalah pada pengembangan teori, metodologi, dan aplikasi praktis yang berhubungan langsung dengan penyelesaian masalah-masalah nyata dalam dunia digital. Jurnal ini bertujuan untuk menjadi wadah bagi peneliti, praktisi, dan akademisi dalam berbagi pengetahuan dan teknologi mutakhir, serta mendorong terciptanya solusi-solusi inovatif yang dapat diterapkan dalam dunia industri dan masyarakat.
Articles 10 Documents
Evaluasi Efisiensi Pemanfaatan Struktur Data dalam Bahasa Pemrograman Python untuk Operasi Pencarian dan Penyimpanan Cynthia, Eka Pandu; Permana, Inggih; Nursalisah, Febi; Aprijon
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i1.41

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efisiensi berbagai struktur data yang tersedia dalam bahasa pemrograman Python, khususnya dalam konteks operasi pencarian (searching) dan penyimpanan (storing). Struktur data seperti list, tuple, set, dan dictionary memiliki karakteristik dan kompleksitas waktu yang berbeda, sehingga pemilihan yang tepat sangat berpengaruh terhadap performa program, terutama pada skenario dengan data berukuran besar. Metodologi penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui serangkaian pengujian eksperimental terhadap masing-masing struktur data. Pengujian dilakukan dengan mengukur waktu eksekusi dan penggunaan memori dalam operasi pencarian dan penyimpanan terhadap sejumlah data dengan variasi ukuran dari kecil hingga sangat besar. Hasil pengujian menunjukkan bahwa dictionary memiliki performa terbaik dalam hal kecepatan pencarian dan penyimpanan karena memanfaatkan teknik hashing, sementara set juga menunjukkan efisiensi yang tinggi dalam pencarian tetapi lebih terbatas dalam hal penyimpanan data kompleks. Sebaliknya, list dan tuple menunjukkan efisiensi yang lebih rendah dalam pencarian karena memerlukan pencarian linear, meskipun penggunaan memori tuple lebih hemat dibanding list. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya pemahaman terhadap karakteristik struktur data dalam Python untuk mengoptimalkan efisiensi program, khususnya dalam sistem atau aplikasi yang mengandalkan pemrosesan data dalam jumlah besar. Implikasi dari studi ini dapat digunakan sebagai acuan bagi pengembang perangkat lunak dalam memilih struktur data yang paling sesuai berdasarkan kebutuhan spesifik dari aplikasi yang dikembangkan.
Analisis Efektivitas Penerapan Metode Waterfall dan Agile dalam Pengembangan Perangkat Lunak J. Prayoga; Hasugian, Buyung Solihin; Amru Yasir
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i1.42

Abstract

Pengembangan perangkat lunak yang efektif memerlukan metode yang tepat guna menjamin kualitas, waktu pengerjaan, serta kepuasan pengguna akhir. Dua metode yang umum digunakan adalah Waterfall dan Agile. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penerapan kedua metode tersebut dalam berbagai aspek pengembangan perangkat lunak, seperti fleksibilitas, kecepatan delivery, efisiensi tim, serta kemampuan adaptasi terhadap perubahan kebutuhan. Metode Waterfall dikenal dengan pendekatan bertahap dan sistematis, sedangkan Agile menawarkan pendekatan iteratif dan kolaboratif. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif melalui studi literatur, survei terhadap 50 praktisi TI, serta analisis studi kasus dari beberapa proyek perangkat lunak yang menggunakan kedua metode tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Agile lebih unggul dalam hal fleksibilitas, kepuasan klien, dan efisiensi tim, terutama dalam proyek yang kompleks dan dinamis. Namun, metode Waterfall masih relevan diterapkan pada proyek yang memiliki kebutuhan dan ruang lingkup yang jelas sejak awal. Kesimpulan dari penelitian ini memberikan rekomendasi strategis dalam pemilihan metode berdasarkan karakteristik proyek yang dihadapi.
Analisis Perbandingan Performa Bahasa Pemrograman Populer dalam Pengembangan Aplikasi Desktop Zulham; Yasir, Amru; Muhammad Eka
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i1.43

Abstract

Pengembangan aplikasi desktop memerlukan pemilihan bahasa pemrograman yang tepat untuk memastikan performa, efisiensi, dan kemudahan pengembangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membandingkan performa beberapa bahasa pemrograman populer seperti Python, Java, C++, dan C# dalam konteks pengembangan aplikasi desktop. Perbandingan dilakukan berdasarkan beberapa indikator, antara lain kecepatan eksekusi, penggunaan memori, waktu kompilasi, serta kemudahan pengembangan dan pemeliharaan. Metode pengujian menggunakan serangkaian program uji dengan fungsi yang seragam, dieksekusi dalam lingkungan perangkat keras dan perangkat lunak yang sama untuk menjamin konsistensi hasil. Hasil analisis menunjukkan bahwa C++ unggul dalam kecepatan dan efisiensi memori, sementara Python lebih menonjol dalam kemudahan pengembangan dan fleksibilitas. Java dan C# menunjukkan performa yang seimbang antara efisiensi dan kemudahan pemeliharaan. Temuan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pengembang dalam memilih bahasa pemrograman yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik proyek desktop yang dikembangkan.
Kajian Teoritis Simulatif Mengenai Algoritma Huffman dalam Kompresi Data Teks Supiyandi; Rizal, Chairul; Apriadi, Deni; Siregar, Muhammad Noor Hasan; Iqbal, Muhammad
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i1.44

Abstract

Kompresi data merupakan salah satu teknik penting dalam pengelolaan informasi digital, terutama untuk efisiensi penyimpanan dan transmisi data. Algoritma Huffman dikenal sebagai salah satu metode kompresi lossless yang paling efisien dalam konteks data teks. Kajian ini bertujuan untuk menyajikan telaah teoritis yang dikombinasikan dengan pendekatan simulatif terhadap penerapan algoritma Huffman dalam proses kompresi data teks. Pembahasan diawali dengan pemaparan konsep dasar kompresi, prinsip kerja algoritma Huffman, dan analisis struktural terhadap pohon Huffman yang terbentuk dari distribusi frekuensi karakter dalam suatu dokumen teks. Simulasi dilakukan menggunakan sampel teks berbahasa Indonesia dan Inggris dengan variasi panjang dan kompleksitas karakter untuk mengamati dampak terhadap rasio kompresi, efisiensi encoding, serta performa algoritma secara keseluruhan. Hasil simulasi menunjukkan bahwa semakin tidak merata distribusi frekuensi karakter dalam data, semakin tinggi efisiensi kompresi yang dicapai. Selain itu, dibandingkan metode kompresi berbasis fixed-length encoding, algoritma Huffman mampu mengurangi ukuran file hingga lebih dari 40% dalam beberapa kasus uji, tanpa kehilangan informasi apa pun. Studi ini menegaskan pentingnya pemahaman algoritma Huffman tidak hanya dari sisi matematis, tetapi juga melalui pendekatan eksperimental untuk mengukur efektivitasnya dalam konteks data teks riil. Penulis merekomendasikan integrasi algoritma Huffman dalam sistem kompresi yang lebih luas, serta pengembangan varian algoritma untuk peningkatan performa pada data yang lebih heterogen. Kajian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan teknologi kompresi data serta menjadi referensi awal bagi peneliti atau praktisi yang tertarik pada optimalisasi penyimpanan dan pengolahan informasi.
Pengaruh Parameter Learning Rate terhadap Konvergensi Model Neural Network dalam Proses Pelatihan Saeed, Alabbas Hussein; Cynthia, Eka Pandu; Eka, Muhammad; Nursalisah, Febi
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i1.45

Abstract

Dalam pengembangan model neural network, proses pelatihan memegang peranan kunci dalam menentukan kualitas generalisasi dan performa akhir model. Salah satu parameter paling krusial dalam proses pelatihan adalah learning rate, yang mengatur seberapa besar langkah pembaruan bobot dilakukan terhadap gradien fungsi kerugian. Penentuan nilai learning rate yang tepat sangat mempengaruhi kecepatan konvergensi serta stabilitas pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara teoritis dan eksperimental pengaruh variasi parameter learning rate terhadap konvergensi model neural network. Studi dilakukan dengan menggunakan dataset standar MNIST dan CIFAR-10 pada model multilayer perceptron (MLP) dan convolutional neural network (CNN). Parameter learning rate divariasikan dalam beberapa skenario, mulai dari sangat kecil (1e-5) hingga besar (1e-1), dan dievaluasi berdasarkan laju konvergensi, kestabilan loss, serta akurasi validasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa learning rate yang terlalu kecil menyebabkan proses pelatihan lambat dan berisiko terjebak dalam local minima, sementara learning rate yang terlalu besar menyebabkan fluktuasi signifikan bahkan divergensi. Ditemukan bahwa terdapat kisaran nilai learning rate optimal yang bersifat kontekstual terhadap arsitektur model dan karakteristik data. Selain itu, implementasi teknik penyesuaian dinamis seperti learning rate decay atau adaptive learning rate methods (misalnya Adam, RMSprop) secara signifikan membantu mempercepat konvergensi dan meningkatkan kestabilan pelatihan. Temuan ini menegaskan pentingnya pemilihan dan penyetelan learning rate yang tepat untuk menghindari permasalahan underfitting maupun overfitting, sekaligus memaksimalkan efisiensi pelatihan model neural network secara keseluruhan.
Meningkatkan Privasi dan Kepercayaan dalam Platform Media Sosial: Penerapan Teknologi Blockchain dan Pendekatan Kualitatif Batubara, Raihan Syafawi; Julyanda, Rizki; Supiyandi
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 2 (2025): Juli 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i2.48

Abstract

Media sosial telah menjadi bagian yang terpenting di kehidupan modern kita saat ini, namun platform media sosial sering dihadapkan pada berbagai tantangan privasi dan kepercayaan pengguna. Teknologi blockchain, dengan karakteristik desentralisasi, keamanan, dan transparansi, menawarkan solusi potensial untuk mengatasi tantangan ini.Tujuan utama dari penelitian ini adalah berkontribusi untuk memahami dan mengatasi tantangan privasi dan kepercayaan dalam platform media sosial. Studi ini berfokus pada memanfaatkan teknologi blockchain untuk menciptakan lingkungan media sosial yang lebih aman dan lebih transparan. Diharapkan blockchain dapat membawa perubahan positif dalam membangkan media sosial yang lebih aman dan transparan.Metodologi penelitian mengadopsi pendekatan kualitatif, khususnya metode deskriptif kualitatif. Metode ini melibatkan menghasilkan data deskriptif dalam bentuk tertulis atau lisan dari individu dan perilaku yang diamati. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa studi ini mengusulkan kerangka konseptual yang komprehensif untuk meningkatkan privasi dan kepercayaan pada platform media sosial melalui teknologi blockchain. Temuan menunjukkan bahwa blockchain dapat menawarkan solusi signifikan untuk pengumpulan data invasif, keamanan informasi, dan transparansi manajemen data. Dengan membangun kontrol data pengguna yang lengkap, identitas digital yang aman dan terverifikasi, serta tata kelola platform yang transparan dan akuntabel, implementasi blockchain diharapkan dapat memberikan pengguna kontrol penuh atas data mereka, membangun identitas digital yang aman, dan meningkatkan transparansi dalam pengambilan keputusan dan operasi platform.
Pengaruh Penerapan IT Governance Terhadap Efektivitas Pengelolaan Sistem Informasi Manajemen Apriadi, Deni; Saragih, Rusmin
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 2 (2025): Juli 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i2.49

Abstract

Penerapan IT Governance menjadi salah satu faktor kunci dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan Sistem Informasi Manajemen (SIM) di berbagai organisasi. Dalam era digital saat ini, kebutuhan akan tata kelola teknologi informasi yang baik semakin penting untuk menjamin keberlangsungan operasional, peningkatan kualitas layanan, serta pencapaian tujuan strategis organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana penerapan IT Governance berpengaruh terhadap efektivitas pengelolaan SIM. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dan survei terhadap beberapa organisasi yang telah menerapkan IT Governance dengan mengacu pada kerangka kerja seperti COBIT dan ITIL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya penerapan IT Governance yang terstruktur mampu meningkatkan efisiensi proses bisnis, kualitas pengambilan keputusan berbasis data, serta meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap sistem yang digunakan. Selain itu, IT Governance juga terbukti dapat meminimalisir risiko kegagalan sistem dan meningkatkan kepatuhan terhadap standar maupun regulasi yang berlaku. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penerapan IT Governance memiliki pengaruh signifikan terhadap efektivitas pengelolaan SIM, khususnya dalam mendukung tercapainya visi, misi, dan tujuan organisasi secara lebih optimal.
Perbandingan Framework COBIT 2019 dan ITIL 4 dalam Tata Kelola Teknologi Informasi Budiman, Arief; Lubis, Yessi Fitri Annisah
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 2 (2025): Juli 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i2.50

Abstract

Tata kelola teknologi informasi (IT Governance) memiliki peran penting dalam memastikan bahwa penggunaan teknologi informasi selaras dengan tujuan strategis organisasi serta memberikan nilai optimal bagi pemangku kepentingan. Dua framework yang paling banyak digunakan dalam implementasi tata kelola TI adalah COBIT 2019 dan ITIL 4. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kedua framework tersebut dari aspek tujuan, ruang lingkup, struktur, fokus pengelolaan, serta pendekatan terhadap nilai bisnis dan tata kelola layanan TI. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur komparatif, dengan menganalisis dokumen resmi dari ISACA dan AXELOS, serta berbagai penelitian terdahulu yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa COBIT 2019 berfokus pada aspek governance dan alignment strategis antara TI dan bisnis, dengan pendekatan berbasis tujuan (goal cascade) dan prinsip governance yang kuat. Sementara ITIL 4 lebih menekankan pada manajemen layanan TI (IT Service Management) melalui konsep Service Value System (SVS) dan praktik-praktik ITSM untuk memastikan penciptaan nilai berkelanjutan. Perbandingan menunjukkan bahwa COBIT 2019 lebih sesuai untuk organisasi yang membutuhkan kerangka kerja tata kelola menyeluruh, sedangkan ITIL 4 cocok untuk organisasi yang berfokus pada pengelolaan layanan TI secara operasional dan berkelanjutan. Penelitian ini menyarankan penggunaan kombinasi keduanya untuk memperoleh manfaat tata kelola yang optimal—COBIT 2019 sebagai panduan strategis dan ITIL 4 sebagai panduan operasional.
Pengauditan SOP Kerja Praktek Menggunakan Framework COBIT 5 Jannah, Miftahul
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 2 (2025): Juli 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i2.51

Abstract

Praktik kerja merupakan suatu kegiatan bagi mahasiswa di dunia pekerjaan baik itu di pemerintahan maupun di Perusahaan, praktik kerja adalah mata kuliah yang diwajibkan bagi mahasiswa untuk diselesaikan. Praktik kerja ini bertujuan agar mahasiswa memiliki pengalaman kerja sebelum mereka masuk ke dalam dunia kerja yang sebenarnya. Pengauditan sistem informasi Standar Operasional Prosedur (SOP) Kerja Praktik di Universitas Isalm Negri Sumatera Utara yang diterapkan agar dapat membantu dalam melakukan pengajuan mahasiswa yang akan melaksanakan praktik kerja.  Standar Operasional Prosedur (SOP) Kerja Praktik dapat dimanfaatkan mahasiswa untuk mendapatkan informasi umum mengenai aktivitas perkuliahan di Universitas Islam Negri Sumatera Utara. Akses kemudahan Standar Operasional Prosedur (SOP) Kerja Praktik ini dapat diukur dengan framework COBIT 5. Control Objective for Information and Related Technology (COBIT) merupakan sebuah skema kerja atau best practice manajemen dan teknologi informasi . Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah bahwa framework COBIT 5 dapat mengukur kemudahan penggunaan sistem informasi Standar Operasional Prosedur (SOP) pengajuan praktik kerja di Universitas Isalm Negri Sumatera Utara. Dimana tingkat Capability Level pada kondisi saat ini ada di level 3 (Established Process) yang artinya dapat beroperasi dengan baik dan sesuai target. sistem informasi Standar Operasional Prosedur (SOP) Kerja Praktik pada Universitas Isalm Negri Sumatera Utara dapat dikatakan masih belum menjangkau kondisi yang diharapkan yaitu ada pada level 4 (Predictable Process) dengan angka kesenjangan (GAP) yang dimiliki yaitu 1.3.
Analisis Keamanan Data pada Sistem Informasi Menggunakan Metode ISO/IEC 27001 Siregar, Muhammad Noor Hasan; Mardiah
Jurnal Ilmu Komputer dan Teknik Informatika Vol. 1 No. 2 (2025): Juli 2025
Publisher : CV. Raskha Media Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64803/juikti.v1i2.52

Abstract

Keamanan data merupakan salah satu aspek krusial dalam pengelolaan sistem informasi, terutama di era digital yang semakin rentan terhadap ancaman siber. Permasalahan utama yang dihadapi adalah lemahnya penerapan standar keamanan yang dapat menyebabkan kebocoran data, akses ilegal, hingga hilangnya integritas informasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat keamanan data pada sistem informasi dengan menggunakan kerangka kerja ISO/IEC 27001, yang dikenal sebagai standar internasional untuk sistem manajemen keamanan informasi (Information Security Management System/ISMS). Metode penelitian dilakukan melalui studi literatur, observasi, serta evaluasi kepatuhan sistem informasi terhadap kontrol keamanan yang terdapat dalam ISO/IEC 27001, khususnya terkait aspek kerahasiaan, integritas, dan ketersediaan data. Hasil analisis awal menunjukkan bahwa tingkat kepatuhan sistem terhadap standar masih berada pada kategori sedang, dengan persentase implementasi kontrol keamanan sekitar 65%. Beberapa area yang masih lemah mencakup pengelolaan akses pengguna, kebijakan backup data, serta pelatihan keamanan informasi bagi pengguna sistem. Sebagai solusi, penelitian ini merekomendasikan penerapan manajemen risiko secara lebih ketat, penguatan prosedur keamanan teknis, serta penyusunan kebijakan keamanan data yang berkesinambungan. Dengan penerapan standar ISO/IEC 27001 secara menyeluruh, diharapkan sistem informasi dapat meningkatkan ketahanan terhadap ancaman, meminimalisasi risiko kebocoran, dan memastikan keberlangsungan operasional organisasi.

Page 1 of 1 | Total Record : 10