cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Inspirasi Manajemen Pendidikan
  • inspirasi-manajemen-pendidikan
  • Website
ISSN : -     EISSN : 22528253     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 381 Documents
EVALUASI PELAKSANAAN DIKLAT TRAINING OFFICER COURSE (TOC) DI BADAN DIKLAT PROPINSI JAWA TIMUR ARDIANTO,
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PENGARUH KETERAMPILAN MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU PEMBIMBING KHUSUS SMP NEGERI PENYELENGGARA PENDIDIKAN INKLUSIF SE-KOTA SURABAYA NYOMAN DIASTUNING ARISTI RONTHI, NI
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh persepsi keterampilan manajerial kepala sekolah terhadap kinerja guru pembimbing khusus, pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru pembimbing khusus, serta pengaruh persepsi keterampilan manajerial dan motivasi kerja terhadap kinerja guru pembimbing khusus SMP Negeri penyelenggara pendidikan inklusif se-Kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yang terdiri dari 3 identifikasi masalah. Populasi dalam penelitian ini adalah guru pembimbing khusus di 20 SMP Negeri penyelenggara pendidikan inklusif di kota Surabaya yakni 76 guru pembimbing khusus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa angket. Dari hasil uji validitas dan reliabilitas diperoleh hasil yaitu pada angketsebanyak 89 pernyataan. Data yang diperoleh dari penelitian di uji prasyaratkan terlebih dahulu dengan uji normalitas, uji linieritas, uji multikolinieritas, uji heterokedastisitas, dan uji autokorelas. Hasil dari uji t dua sampel independen sebagai berikut: (1) Nilai t hitung persepsi keterampilan manajerial kepala sekolah (X1) terhadap kinerja guru pembimbing khusus (Y) adalah 2,230 dimana lebih kecil dari t tabel sebesar 1,166. Maka dapat disimpulkan persepsi keterampilan manajerial kepala sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru pembimbing khusus. (2) Nilai t hitung motivasi kerja (X2) terhadap kinerja guru pembimbing khusus (Y) adalah 4,537, yang berarti lebih besar dari t tabel 1,166. Maka dapat disimpulkan motivasi kerjaberpengaruh terhadap kinerja guru pembimbing khusus (Y). Sedangkan hasil dari uji f yakni diperoleh hasil f hitung sebesar 15,011, yang berarti lebih besar dari f tabel sebesar 3,12. Maka dapat disimpulkan variabel persepsi keterampilan manajerial kepala sekolah (X1) dan motivasi kerja (X2) secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja guru pembimbing khusus SMP Negeri penyelenggara pendidikan inklusif se-Kota Surabaya (Y) Kata kunci : keterampilan manajerial kepala sekolah, motivasi kerja, kinerja guru The purpose of this study is to find out the effect of perception of principal managerial skills on teacher performance of specialist teacher, the effect of work motivation on teacher performance of specialist teacher, as well as the effect of the perception of principal managerial skills and work motivation on the performance of specialist teachers at SMP inclusive education in Surabaya. This study uses quantitative approach which consists of three identification problem. The population in this study is 76 specialist teachers in 20 Junior high school that providers inclusive education in Surabaya. The data collection techniques is questionnaire perception of the principal managerial skills, work motivation, and performance of specialist teachers. Based on the validity of test results and reliability that show the results in as many as 89 statements. The data obtained from the study were previously examined with normality, linearity, multicollinearity, heterocedasticity, and autocorrelation. The results of two independent samples t test as follows: (1) t value perception of principal managerial skills of (X1) on the performance of specialist teachers 2 .230 wich means greater than t table of 1.166. Therefore, we can conclude that the perception managerial skills of school principals effect on the performance of a specialist teachers. (2) The t value of work motivation (X2) on the performance of specialist teacher amounted 4.537 which means greater than t table 1.166. We can conclude that work motivation effect on the performance of a specialist teachers. While, the results of the f test is 15.011, which means greater than f table at 3.12. So, we can conclude that perception of principal managerial skills (X1) and work motivation (X2) affect the performance of a specialist teachers at SMP that provide inclusive education in Surabaya (Y). Keywords: principal managerial skills, work motivation, teacher performance
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER 5S (SENYUM, SALAM, SAPA, SOPAN, SANTUN) DI SMA NEGERI 3 SIDOARJO ALFIANITA EFRATA, DESY
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER 5S (SENYUM, SALAM, SAPA, SOPAN, SANTUN) DI SMA NEGERI 3 SIDOARJO Desy Alfianita.E Manajemen Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya E-mail: desynita05yahoo.co.id Karwanto E-mail: karin_haidar@yahoo.com Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Implementasi pendidikan karakter 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) di SMA Negeri 3 Sidoarjo yang meliputi (1) implementasi pendidikan karakter 5S di SMA Negeri 3 Sidoarjo, (2) implementasi pendidikan karakter di SMA Negeri 3 Sidoarjo, (3) peran aktif guru dalam mengembangkan5S di Sma Negeri 3 Sidoarjo, (4) membangun budaya karakter 5S di SMA Negeri 3 sidoarjo, (5) usaha-usaha yang dilakukan dalam upaya meningkatkan implementasi pendidikan karakter 5S di SMA Negeri 3 sidoarjo. Penelitian inimenggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif jenis studi kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru ekstrakurikuler,guru kelas dan siswa kelasX, XI, dan XII SMA Negeri 3 Sidoarjo. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, catatan lapangan, wawancara, dan dokumen. Proses analisis data terdiri dari mereduksi data, menyajikan data dan menyimpulkan. Pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian ini adalah menggunakan triangulasi sumber dan teknik.Hasil penelitian menyimpulkan bahwa SMA Negeri 3 Sidoarjo melaksanakan pendidikan karakter melalui budaya 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun). (1) implementasi pendidikan karakter 5S di SMA Negeri 3 Sidoarjo, (2) implementasi pendidikan karakter di SMA Negeri 3 Sidoarjo, (3) peran aktif guru dalam mengembangkan5S di Sma Negeri 3 Sidoarjo, (4) membangun budaya karakter 5S di SMA Negeri 3 sidoarjo, (5) usaha-usaha yang dilakukan dalam upaya meningkatkan implementasi pendidikan karakter 5S di SMA Negeri 3 sidoarjo Kata kunci: pendidikan karakter, 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER 5S (SENYUM, SALAM, SAPA, SOPAN, SANTUN) DI SMA NEGERI 3 SIDOARJO Desy Alfianita.E Manajemen Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya E-mail: desynita05yahoo.co.id Karwanto E-mail: karin_haidar@yahoo.com Abstract This study had been purposed to describe the implementation of 5S-character education(Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) in SMA Negeri 3 Sidoarjo which includes (1) the implementation of 5S-character educationin SMA Negeri 3 Sidoarjo, (2) the implementation of character education in SMA Negeri 3 Sidoarjo, (3) the activ role of teachers in encouraging 5S habit in Sma Negeri 3 Sidoarjo, (4) the encouragement of 5S characterin SMA Negeri 3 Sidoarjo, (5) the efforts made in improving the implementation of 5S-character educationin SMA Negeri 3 sidoarjo. This study used descriptive qualitative research design with case study type. Subjects of the study are the principal, extracurricular teachers, teachers and students of class X, XI, and XII in SMA Negeri 3 Sidoarjo. Data were collected byusing observation, field notes, interviews, and documents. The process of data analysis consists of reducing the data, presenting and concluding. the data validity used triangulation of sources and techniques.The result of the study showed thatSMA Negeri 3 Sidoarjo had implementedcharacter education through 5S habit (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) 1) the implementation of 5S-character educationin SMA Negeri 3 Sidoarjo, (2) the implementation of character education in SMA Negeri 3 Sidoarjo, (3) the activ role of teachers in encouraging 5S habit in Sma Negeri 3 Sidoarjo, (4) the encouragement of 5S characterin SMA Negeri 3 Sidoarjo, (5) the efforts made in improving the implementation of 5S-character educationin SMA Negeri 3 sidoarjo Keywords : character education, 5S(Senyum/smile, Salam/greeting, Sapa/address, Sopan/polite, Santun/courteous)
PENGELOLAAN PEMBELAJARAN DI SD NEGERI BUNGAH GRESIK SaAdah, Fitriyatus
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tujuan dari penelitian iniuntuk mendeskripsikan implementasi kurikulum di SD Negeri Bungah Gresik: (1) Perencanaan pembelajaran di SD Negeri Bungah Gresik; (2)Pelaksanaan pembelajaran di SD Negeri Bungah Gresik; (3) evaluasi pembelajaran di SD Negeri Bungah Gresik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif rancangan studi kasus. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data dengan menggunakan kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Analisis data dilakukan dengan mereduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) implementasi kurikulum di SD Negeri Bungah Gresik secara umum, yaitu menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Pengelolaan Kurikulum melibatkan kepala sekolah, komite, dan guru kelas. 2) perencanaan pembelajaran di SD Negeri Bungah Gresik secara umum, yaitu: membuat program tahunan, program semester,rencana pelaksanaan pembelajaran, Menentukan materi, metode, media, evaluasi, dan hal yang menunjang pelaksanaan pembelajaran. Yang teribat dalam perencanaan pembelajaran yaitu guru kelas dan kepala sekolah. Hal yang diperhatikan adalah tingkat kesulitan dari Standar Kompetensi,Kompetensi Dasar, dan memperhatikan alokasi waktu. Hambatan adalah Guru baru belum sepenuhnya paham dalam perencanaan pembelajaran, dan adanya kegiatan yang tidak direncanakan. 3) pelaksanaan pembelajaran secara umum, yaitu : Pengaturan jadwal pelajaran disesuaikan dengan para dewan guru. Kegiatan awal pembelajaran, yaitu: mengabsen, berdo’a, pemberian Yel-yel, pemberian motivasi, pre-test, pemberian apresiasi. Metode yang digunakan metode diskusi, kelompok, demonstrasi, Tanya jawab.. Media yang digunakan ada Alat peraga, gambar, LCD, dan media pembelajaran lainnya. Pengaturan ruang kelas menjadi hak otoritas gurudan juga disesuaikan dengan metode yang digunakan dalam. Bahan ajar adalah Buku Sekolah elektrik, buku acuan lain. Untuk buku pegangan siswa menggunakan buku paket. Akhir pembelajaran, yaitu : pemberian kesimpulan, pemberian tes (tulis atau lisan), pemberian pesan dan kesan, pemberian motivasi, pemberian tugas rumah, dan berdo’a. Hambatannya anak tidak konsentrasi dalam pelajaran, anak membuat gaduh dikelas. Pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah dibentuk. Dan 4) evaluasi pembelajaran di SD Negeri Bungah Gresik secara umum, yaitu: Jenis evaluasi yang digunakan ada Tes dan Non tes. Cara evaluasi ada pemberian tugas, pengamatan secara langsung, pemberian tugas rumah. dan hal yang perlu diperhatikan adalah pencapaian hasil evaluasi siswa, persiapan lembar pengamatan, dan melihat beban dari soal. Kata Kunci:Pengelolaan Pembelajaran, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Abstract The aim of this research was to describe the curriculum implementation of SD Negeri Bungah Gresik: 1) Learning planning at SD Negeri Bungah Gresik; 2) the learning implementation of SD Negeri Bungah Gresik; 3) the learning evaluation of SD Negeri Bungah Gresik. This research applied qualitative approach with case student design. Data collecting technique conducted by interview, observation, and documentation. Data validity technique applied with credibility, transferability, dependability, and conformability. Data analysis technique performed by data reduction, data presentation, and conclusion drawing. Research result showed that: 1) curriculum on SD NegeriBungah Gresik generally showed its applied KTSP curriculum, curriculum involved principal, committee, and class teacher, 2) learning planning on SD NegeriBungah Gresik generally namely: making annual program, semester program, and planning lesson, found matter, method, media, evaluation, and things that supported learning implementation. Which involved in learning planning namely class teacher and principal. Things that concerned were difficultness level of competence standard, basic competence, and time allocation. Problems were new teacher was not completely understand in learning implementation, and unplanned activity. 3) the learning implementation were: 1) learning schedule setting suited with teacher board. Initial learning activity were: take attendance, pray, giving cheers up, motivation giving, pre-test, and appreciation. Method that applied was discussion method, group, and demonstration. Media that applied was visual aid, picture, LCD, and others learning media. Classroom management become teacher’s authority and suited with method which applied. Teaching material was electric text, and other references. For student’s book its applied packet / textbook. Learning closing with: giving conclusion, test (written or oral), message and impression giving, motivation, homework, and praying. The obstacles were student was not concentrate in learning, and they make noise in class. Learning implementation appropriated with learning lesson that already formed. And 4) learning evaluation at SD Negeri Bungah Gresik generally were: the type of evaluation that conducted were test and non-test. Evaluation ways were task assignment, direct observation, homework assignment and things that need to considerate was student evaluation result achievement, observation sheet preparation, and observed test item load. Keywords: Learning development, Education unit level curriculum
MANAJEMEN SARANA PRASARANA PENDIDIKAN DI SMA NEGERI 1 DRIYOREJO GRESIK Maya Ratna Susanti, Ika
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Manajemen adalah proses kerjasama dengan mendayagunakan sumber daya manusia dan sumber daya non-manusia dengan menerapkan fungsi manajemen yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang efektif dan efisien. Pada proses pembelajaran sarana prasarana merupakan hal yang sangat perlu untuk ditunjang kegiatan pembelajaran oleh karena itu sarana prasarana diperlukan pada setiap sekolah untuk bisa menunjang pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan Perencanaan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Driyorejo Gresik 2) Mendeskripsikan Pengadaan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Droyorejo Gresik 3) Mendeskrpisikan Pengaturan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Driyorejo Gresik 4) Mendeskrpisikan Penggunaan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Driyorejo Gresik 5)Mendeskripsikan Penghapusan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Driyorejo Gresik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancanagan studi kasus. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi 1) wawancara mendalam 2) observasi partisipan dan 3) studi dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, verivikasi data. Sedangkan teknik keabsahan data menggunakan kredibilitas, trianggulasi, tranfermabilitas, dependabilitas dan konfirmabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) perencanaan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Droyorejo Gresik bertujuan untuk mengetahui sarana prasarana supaya tercapai visi dan misi sekolah 2) pengadaan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Droyorejo Gresik pengadaan denagn bantuan pemerintah, pembelian, pendaur ulang, perbaikan, dan subanagan 3) pengaturan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Droyorejo Gresik yaitu dilakukan dengan inventarisasi, penyimpanan, pemeliharaan 4) penggunaan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Droyorejo penyusunan jadwal, kegiatan yang diprioritaskan, waktu atau jadwal penggunaan, penugasan atau penunjukan sesuai keahlian, penjadwalan antara kegiatan intrakulikuler dan ekstrakulikuler secara jelas 5) Penghapusan sarana prasarana di SMA Negeri 1 Droyorejo mencatat barang,mengolongkan barang yang akan dihapus, membentuk panitia. Kata kunci: Manajemen Sarana Prasarana pendidikan di SMA Negeri 1driyorejo gresik Abstract Management is the process of cooperation by utilizing human resources and non-human resources to implement the management functions of planning, organizing, implementing and monitoring to achieve the objectives of effective and efficient. In the learning process of infrastructure is very necessary for learning activities supported therefore the infrastructure required at each school in order to support learning. The purpose of this study are 1) Describe the planning of infrastructure in SMA Negeri 1 Driyorejo Gresik 2) Describe the procurement of facilities in SMA Negeri 1 Droyorejo Gresik 3) Describe Settings facilities in SMA Negeri 1 Driyorejo Gresik 4) Describe use of infrastructure in SMA Negeri 1 Gresik Driyorejo 5) Describe the Elimination of infrastructure in SMA Negeri 1 Gresik Driyorejo.This study used a qualitative approach with case study scheme would. While data collection techniques used include 1) in-depth interviews 2) participant observation, and 3) study the documentation. plural were analyzed using plural reduction, plural presentation, verification plural.While the validity of the plural using a credibility techniques , triangulation, tranfermabilitas, dependability and confirmability. The results showed that 1) planning of infrastructure in SMA Negeri 1 Droyorejo Gresik aims to determine the infrastructure in order to achieve the vision and mission of the school , (2) provision of facilities in SMA Negeri 1 Droyorejo Gresik procurement withgovernment assistance, purchasing, recycling repeated, repair, and donation 3) The arrangement of infrastructure in SMA Negeri 1 Gresik Droyorejo is done with inventory, storage, maintenance 4) the use of facilities in SMA Negeri 1 Droyorejo scheduling, a priority , time or schedule of use, assignment or designation of appropriate expertise, scheduling between intrakulikuler and extracurricular activities clearly 5 ) Elimination of the infrastructure in SMA Negeri 1 Droyorejo noted items , mengolongkan items to be removed, forming a committee. Keywords: management education infrastructure in SMA Negeri 1 Driyorejo gresik
PELAKSANAAN LAYANAN KHUSUS BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMK KRIAN 2 SIDOARJO TIFFANI, LISA
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Manajemen layanan khusus sekolah berperan aktif dalam penunjang pelaksanaan kegiatan belajar dan pembelajaran peserta didik baik secara langsung maupun tidak langsung. Pada dasarnya manajemen layanan khusus ditetapkan dan di organisasikan untuk mempermudah atau memperlancar pembelajaran, serta dapat memenuhi kebutuhan peserta didik selama berada didalam maupun di luar sekolah. Layanan khusus bimbingan dan konseling merupakan salah satu kelanjutan dari layanan kepenasehatan akademik dan administratif peserta didik. Pelayanan bantuan untuk peserta didik baik individu dan kelompok agar mandiri dan berkembang secara optimal dalam hubungan pribadi, sosial, belajar, karir; melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung atas dasar norma-norma yang berlaku.Pendekatan penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan rancangan penelitian menggunakan studi kasus. Teknik yang dilakukan dalam pengumpulan data adalah dengan cara wawancara mendalam, observasi partisipan, dan studi dokumentasi. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara kepada Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan, Guru bimbingan dan konseling dan Siswa di SMK Krian 2 Sidoarjo. Sedangkan teknik analisis data yang menggunakan reduksi data, penyajian data, serta verifikasi data. Hasil penelitian di lapangan mengenai Pelaksanaan Layanan Khusus Bimbingan dan Konseling di SMK Krian 2 Sidoarjo dapat dijelaskan sebagai berikut (1) Pelaksanaan layanan khusus Bimbingan dan Konseling di SMK Krian 2 menggunakan layanan yang spesifik adalah layanan konseling individu dan layanan bimbingan kelompok, (2) Faktor penghambat pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling adalah minimnya personel guru bimbingan dan konseling, sarana dan prasarana, dan sosialisasi mengenai bimbingan dan kosenling. sedangkan untuk faktor pendukung terdapat aplikasi instrumentasi, kunjungan rumah, himpunan data, konferensi kasus, dan alih tangan kasus , (3) Upaya pelaksanaan layanan khusus bimbingan dan konseling di SMK Krian 2 Sidoarjo meliputi pengadaan sarana dan prasarana yang memadai, pengadaan tenaga pendidik bimbngan dan konseling, dan melakukan secara rutin sosialisasi mengenai bimbingan dan konseling. Kata kunci: Pelaksanaan, Layanan khusus bimbingan dan konseling Abstract Management special service school actively associated activities learning and instruction learners either directly or indirectly. Basically management service specifically established and in an organization right to ease or facilitate learning , and can meet the needs of students for inside and outside school. Special service guidance and counseling is one of a continuation of service academic and administrative advisory students. Service to help students group of an individual good to be independent and optimized in personal relationships , social , learning , a career, through different types of services and program support for a basic prevailing. The research is descriptive design qualitative the research uses a case study.Technique done in data collection is by way of interviews, observation participants, and study documentation.The data collection was done by interviewing to vice principal part student , teachers guidance and counseling and students in SMK krian 2 sidoarjo. While data analysis technique that uses the reduction of the data , presentation of data , as well as data verification .The results of research in the field on the implementation of special service guidance and counseling in SMK Krian 2 Sidoarjo can be explained as follows, (1) The implementation of the special service guidance and counseling in smk krian 2 use the services specific is service counseling individual and services guidance group,(2) The barrier the service guidance and counseling is limited personnel teachers guidance and counseling, infrastructure, and socialization regarding guidance and kosenling. As for supporting factors are application instrumentation, home visit, data set, conference case, and instead of the case , (3) Efforts to the special service guidance and counseling in SMK Krian 2 Sidoarjo provision of covering must be provided, procuring educators guidance and counseling, and routinely socialization regarding guidance and counseling. Keywords: Implementation, guidance and counseling services
STRATEGI KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN GEMAR MEMBACA SISWA DI SMP NEGERI 2 BALONGBENDO SIDOARJO Anggraeni, Intan
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK STRATEGI KEPALA SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN GEMAR MEMBACA SISWA DI SMP NEGERI 2 BALONGBENDO SIDOARJO Nama: Intan Anggraeni NIM: 12010714009 Program Studi: S-1 Jurusan: Manajemen Pendidikan Fakultas: Ilmu Pendidikan Nama Lembaga: Universitas Negeri Surabaya Pembimbing: Desi Nurhikmahyanti, M.Pd Membaca merupakan suatu kegiatan yang sangat bermanfaat, dengan membaca siswa dapat memperolehpengetahuan dan hal baru yanag belum mereka mengerti. Kepala sekolah mempunnyai peran penting dalam meningkatkan kegemaran membaca siswa. Maka dari itu kepala sekolah harus membuat strategi yang bertujuan menjadikan siswa gemar membaca.Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan dan menganalisis strategi kepala sekolah untuk meningkatkan gemar membaca siswa di SMP Negeri 2 Balongbendo dan hambatan yang dihadapi dalam penerapan strategi kepala sekolah untuk meningkatkan gemar membaca di SMP Negeri 2 Balongbendo Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan rancangan yang digunakan adalah penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisi data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil dari penelitian ini adalah, strategi kepala sekolah untuk meningkatkan gemar membaca siswa adalah dengan menerapkan jeda baca yang didukung dengan adanya perpustakaan kelas. Selain itu untuk meningkatkan gemar membaca siswa diadakan sudut baca yang terletakdi tempat yang sering dikunjungi siswa dan perpustakaan sekolah yang mempunnyai peran penting untuk meningkatkan gemar membaca siswa. Hambatan yang dialami dalam pengelolaan layanan perpustakaan sekolah adalah kurangnya pengelola perpustakan sekolah. Hambatan yang dialami dalam pelaksanaan program untuk meningkatkan gemar membaca adalah kurangnya pengawasan dan pengelolaan terhadap keberadaan perpustakaan kelas dan sudut baca. Kata Kunci : Strategi Kepala Sekolah, Gemar Membaca Siswa Abstract Principal’s Strategy to Improve Student’s Reading Interest on SMP Negeri 2 Balongbendo Sidoarjo Name: Intan Anggraeni SRN: 12010714009 Study Program: Bachelor (first-degree) Major: Education Management Faculty: Education Science Institution: State University of Surabaya Advisor: Desi Nurhikmayanti, M.Pd. Research result showed that Reading is an useful activity, through reading student can gained knowledge and new things who they’re not understand yet. Principal has important role in improved student’s reading interest. Therefore, principal must make strategy that aims for make student like to read. The aim of this research was to described and analyzed principal’s strategyin improving student’s reading interest of SMPN 2 balong bendo and obstacles which experienced in applied principal’s strategy in improved student’s reading interest in SMP Negeri 2 Balong bendo sidoarjo This research applied qualitative method with descriptive approach and case study research design. Data collecting technique were applied interview, observation, and documentation. Data analysis in this research applied data reduction, data presentation, and verification. Research result were, the principal’s strategy to improve student’s reading interest by applied reading pause that supported with the existence of class library. Beside, to improve student’s reading interest constructed reading corner where located at places who frequently visited by student and school library that have important role to improve student’s reading interest. The obstacles in the management of school library service is lack of management staff of school. The obstacles in the implementation of program to increase the reading fondness is lack of conyrlack of control and management to the existence of class library and reading spot. Keywords: Principal’s strategy, increase student’s reading interest
PELAKSANAAN KELAS UNGGULAN DI MTS MAMBA’US SHOLIHIN GRESIK ALI MASHUDI, IMAM
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pelaksanaan kelas unggulan merupakan suatu program pembelajaran yang dilakukan berdasarkan melihat bakat dan tingkat kecerdasan yang dimiliki peserta didik untuk menghasilkan out put SDM yang memiliki kecerdasan yang unggul. Dalam hal ini seorang pendidik harus memperhatikan tingkat kecerdasan yang dimiliki peserta didik untuk bisa meningkatkan sesuai dengan potensi yang dimiliki agar dapat berkembang secara optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan: (1) Pelaksanaan kelas unggulan dalam menghasilkan peserta didik yang berprestasi, (2) Faktor penghambat pelaksanaan kelas unggulan, (3) Usaha-usaha yang dilakukan untuk mempertahankan prestasi dalam pelaksanaan kelas unggulan Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan rancangan studi kasus. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Data yang telah diperoleh kemudian dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, verifikasi data. Untuk menguji keabsahan data tersebut menggunakan teknik-teknik meliputi credibility, transferability, dependability, dan confirmability. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) pelaksanaan kelas unggulan terdapat 8 komponen yaitu: : (a) input peserta didik (b) guru (c) kurikulum kelas unggulan (d) sumber pembelajaran (e) proses pembelajaran (f) strategi pembelajaran (g) media pembelajaran (h) lingkungan belajar (i) evaluasi program. (2) Hambatan yang dialami pada pelaksanaan kelas unggulan yaitu pada faktor siswa yang tidak mau tumbuh menjadi siswa yang cerdas dan kurang mendukung pelaksanaaan program kelas unggulan (3) usaha meningkatkan dan mempertahankan kelas unggulan (a) aspek program yaitu progran intensif dan ngaji sorogan (b) aspek siswa yaitu dengan menyelenggarakan tes tulis dan lisan untuk masuk kelas unggulan. kata kunci: pelaksanaan kelas unggulan, hambatan kelas unggulan, usaha meningkatkan dan mempertahankan kelas unggulan. Abstract The implementation of the excellent class is a learning program conducted by the talent and the level of intelligence of learners for producing output of human resources has a superior intelligence.. In this case the teacher should consider the level of intelligence of learners to be able to improve in accordance with its potential in order to develop optimally. The objective of this study was to determine and describe: (1) The implementation of excellent class in producing students achievers, (2) The obstacle factors ofexcellent class’s implementation, (3) The efforts to maintain the achievements in the implementation of exellent class The approach used in this study is a qualitative approach, as well as the case study. Method of data collection techniques in this study using interviews, observation and documentation. The data have been obtained and analyzed by using data reduction, data presentation, data verification. To test the validity of such data using techniques include credibility, transferability, dependability, and confirmability. The results of this study indicate that: (1) there are eight components in the implementation of excellent class, namely: (a) input learners (b) teachers (c) the classroom curriculum featured (d) a source of learning (e) the learning process (f) learning strategy (g) learning media (h) learning environment (1) evaluation of the program. (2) Barriers faced in implementing excellent class that is the factor of students who don’t want to grow into a smart student and lack of supports (3) the efforts to improve and maintain the excellent class (a) aspects of the program specifically the intensive program and ‘ngaji sorogan’ (b) the aspect of students is by conducting a written and an oral test to join the excellent class. keywords: the implementation of excellent class, excellent class barriers, the effortto improveand maintain excellent class.
PELAKSANAAN HIDDEN CURRICULUM LINGKUNGAN HIDUP DI SMPN 40 SURABAYA ROSSY AULIA, ANGELIA
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pelaksanaan hidden curriculum lingkungan hidup akan membantu meningkatkan kepedulian peserta didik terhadap lingkungan. Hal ini penting untuk dimiliki generasi muda sejak dini karena akan terbawa menjadi pola sikap dan perilaku yang dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pelaksanaan, hasil, faktor pendukung, dan kendala dalam pelaksanaan hidden curriculum lingkungan hidup di SMPN 40 Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi partisipasi pasif, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara mereduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Kemudian pengecekan keabsahan data dilakukan dengan kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertama, pelaksanaan hidden curriculum lingkungan hidup di SMPN 40 Surabaya dipelopori oleh ekstrakulikuler SI CILUNG (Siswa Cinta Lingkungan) dan materi lingkungan pada setiap mata pelajaran. Kedua, hasil pelaksanaan hidden curriculum lingkungan hidup di SMPN 40 Surabaya berupa perubahan perilaku siswa yang mulai peduli terhadap lingkungan, kebijakan lingkungan hidup yang dibuat sekolah, prestasi di bidang lingkungan hidup, dan suasana SMPN 40 Surabaya yang hijau,asri, dan rindang. Ketiga, faktor pendukung internal yaitu adanya sarana sesuai standar, dukungan kegiatan dari kepala sekolah, guru, siswa, dan seluruh warga sekolah. sedangkan faktor pendukung eksternal dari masyarakat, sekolah lain, dan pedagang. Keempat, kendala dalam pelaksanaan hidden curriculum lingkungan hidup di SMPN 40 Surabaya berasal dari beberapa guru dan siswa yang masih kurang peduli terhadap lingkungan. Kendala eksternal dari masyarakat yaitu terkendala waktu dan pekerjaan dalam kontribusi. Kata kunci:pelaksanaan hidden curriculum, lingkungan hidup Abstract The implementation of living environment hidden curriculum will help to improve student’s concernto environment. It’s important to possessed by youth generation since early age because it will be transformed to mature behavior and attitude. This research aim to determine and describe the implementation, result, supporting factor, and problem in living environment hidden curriculum implementation at SMPN 40 Surabaya This research applied qualitative approach with case study research design. Data collecting technique were applied interview, passive participant observation, and documentation study. Data analysis conducted with data reduction, data presentation, and data verification. Later, data validity conducted through credibility, transferability, dependability, and conformability. Research results showed that first, the implementation of living environment hidden curriculum at SMPN 40 Surabaya pioneered by SI CILUNG extracurricular and environment matter on every subject. Second, the result of living environment hidden curriculum implementation at SMPN 40 Surabaya can be the changes of student’s behavior and attitude who started to care to environment, school’s environment policy, environment achievement, and condition of SMPN 40 Surabaya which green, beautiful, and leafy. Third, internal factor namely standard infrastructure, support form principal, teacher, student and all school community. While for external comes from society, other school, and trader. Fourth, problems in living environment hidden curriculum implementation comes from teacher and student who lack in concern to environment. While external problem from society was time and occupation constraint. Keywords: hidden curriculum implementation, living environment
PERAN STATEGIS KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN PRESTASI AKADEMIK DI SMAN 11 SURABAYA Jailani,
Inspirasi Manajemen Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Inspirasi Manajemen Pendidikan
Publisher : Inspirasi Manajemen Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Skripsi ini membahas tentang peran strategis kepala sekolah dalam meningkatkan prestasi akademik di SMA 11 Surabaya. Kajiannya dilatar belakangi oleh upaya memperbarui informasi-informasi agar pembelajaran yang dilaksanakan sesuai dengan kemajuan jaman (era globalisasi), serta berupaya meningkatkan kegiatan-kegiatanyang berkaitan dengan sumber daya siswa agar minat dan hobi siswa tersampaikan. Selain itu untuk mengetahui peran strategis kepala sekolah dalam meningkatkan prestasi akademik terutama dalam tugas kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran dan kepala sekolah sebagai manajer sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Menggunakan 3 teknik penggumpulan data yaitu, teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dengan menggunakan kredibilitas dan menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian ini menujukan bahwa1). Untuk mengetahui kekuaatan, kelemahan, kesempatan dan cara untuk menyelesaikan kendala yang terjadi kepala SMAN 11 Surabaya menngunakan analisis SWOT. Serta kepala sekolah Mengajak para stakeholder untuk ikut serta dalam menjalankan program khusus SMAN 11 Surabaya. 2). Tugas kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran dalam upaya peningkatan akademik SMAN 11 Surabaya mempunyai ragam faktor pendukung, salah satunya yaitu tenaga pengajar, proporsi tenaga pengajar yang baik dan profesional serta mampu memotivasi siswa nya untuk selalu giat belajar dan menerima pembelajran dengan aktif. Saran yang dapat peneliti berikan lebih mendisiplinkan dan mengarahkan para guru serta staff agar selalu mampu membuat inovasi dan mengajak siswa berinteraksi denganbaik, serta meningkatkan pengawasan serta motivasi kepada para guru,karena dari kepemimpinan yang baik akan tercipta produk yang baik juga. Kata Kunci: Pemimpin Pembelajaran, Manajer Sekolah Abstract This thesis discusses the strateguc role of principals in improving academic achievement in high school 11 surabaya. Study motivated by an attempt to update the information for learning carried out in accordance with the progress of the era globalization, as wellas working to improve the activities related to the student’s resources so that i nterests and hobbies of students delivered. In addition to knowing the headmaster’s stategic role in improving academic achievement, especially in the task ofthe headmaster as intructional leaders and headmaster as school manager. This study used a qualitative approach with case study design. Using three data collection techniques, they are interview, observation and documentation. The data analysis in this studies are with data reduction, data presentation and conclusion. Checking the validity of the data by using the credibility and use triangulation data. The results of this study indicate that 1). To know the strengths, weaknesses, opportunities and ways to resolve problems that occur, the headmasterof SMAN 11 surabaya using SWOT analysis. The headmaster also invite stakeholders to participate in running a special program of SMAN 11 surabaya. 2). The task of the headmaster as intrucsional leader in efforts to improve the academic of SMAN 11 surabaya has a variety of contributing factors, one of those is the instructor, the proportion of the capable instructor, profesional and able to motivate the studen to always study accept the learning actively. Suggestions that given, more disciplining and directing teachers and staffs in order to always be able to make innovation and encourage students to intract well, to improve the supervision and motivation to teachers, because from the good leadership will create a good product too. Keywords: Learning Leaders, School Manager

Page 7 of 39 | Total Record : 381