cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Sains
ISSN : 24423904     EISSN : 24423904     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan Sains (JPS) terbit 4 (empat) kali setahun pada bulan Maret, Juni, September, dan Desember, berisi artikel-artikel tentang pendidikan sains baik ditulis dalam bahasa Indonesia maupun asing. Artikel yang dimuat berupa hasil penelitian dan hasil pemikiran. Jurnal Pendidikan Sains (JPS) diterbitkan oleh Pascasarjana Universitas Negeri Malang dengan Nomor ISSN 2338-9117.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 3: September 2015" : 5 Documents clear
Pengaruh Pembelajaran TPS Dengan Scaffolding Konseptual Terhadap Kemampuan Menyelesaikan Masalah Sintesis Fisika Khoirul Haniin; Markus Diantoro; Supriyono Koes H
Jurnal Pendidikan Sains Vol 3, No 3: September 2015
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Malang (UM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.617 KB) | DOI: 10.17977/jps.v3i3.7875

Abstract

Abstract: This study addresses the effect of TPS learning using conceptual scaffolding towards the Physics synthesis problem-solving ability in terms of the initial knowledge of Physics. This research is a quasi-experimental design with 2x2 factorial experiment. The obtained research data were analyzed by using two lanes analysis of variance (ANOVA). The results of this study showed that there are no differences in the ability to solve the problem of Physics synthesis between the groups of students who learned through TPS learning with conceptual scaffolding and TPS learning and between groups of students who have different prior knowledge. There is no effect of interaction between TPS learning strategies and conceptual scaffolding with prior knowledge to the ability to solve  physics synthesis problem.Key Words: physics synthesis problem, prior knowledge, conceptual scaffolding, TPSAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran TPS dengan scaffolding konseptual terhadap kemampuan menyelesaikan masalah sintesis Fisika ditinjau dari pengetahuan awal Fisika. Jenis penelitian ini adalah quasi experimen dengan desain faktorial 2 x 2. Data hasil penelitian eksperimen dianalisis dengan analisis variansi (ANAVA) dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan kemampuan menyelesaikan masalah sintesis Fisika antara kelompok siswa yang belajar melalui pembelajaran TPS dengan scaffolding konseptual dan pembelajaran TPS dan antara kelompok siswa yang mempunyai tingkat pengetahuan awal berbeda. Tidak ada pengaruh interaksi antara strategi pembelajaran TPS dengan scaffolding konseptual dan pengetahuan awal terhadap kemampuan menyelesaikan masalah sintesis Fisika.Kata kunci: masalah sintesis Fisika, pengetahuan awal, scaffolding konseptual, TPS
Proses Interaksi Guru Dalam Membantu Siswa SMA Mengkonstruksi Pemahaman Konsep Peluang Ratna Widyastuti; Abdur Rahman As’ari; Hery Susanto
Jurnal Pendidikan Sains Vol 3, No 3: September 2015
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Malang (UM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.114 KB) | DOI: 10.17977/jps.v3i3.7900

Abstract

Abstract: The aim of the study is to describe teacher’s interaction in assisting students to construct their understanding of probability concept. This study employed descriptive research using a qualitative approach. The study was done by observing two times of probability lessons. The subjects were a teacher and 25 students. The data were collected using direct observation to see the teaching-learning process, and indirect observation using video, interview, and field note. The result of data analysis indicated that the availability of social and cognitive processes in the interaction. Based on verbal function, teacher’s interactions are having several functions, i.e: interrogative 54,26%, compositional 16,93%, informative 13,97%, reproductional 12,58%, expositional 12,24%, judgmental 9,91%, organizational 7,80%, and affective 6,99%. The interrogative and compositional functions are the most dominant interaction functions used by the teacher in assisting students’ understanding. Other interactions which assisting students’ understandings are informative, reproductional, expositional, judgmental, and affective.  Key Words: interaction, types of interactions, constructing concept, probabilityAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan interaksi guru dalam membantu siswa mengkonstruksi pemahaman konsep pada materi peluang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan selama dua kali pembelajaran. Subjek adalah seorang guru dan siswa sebanyak 25 anak. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung dengan melihat pembelajaran dan observasi tidak langsung dengan melihat video melalui handy cam, wawancara, serta catatan lapangan. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa terdapat proses sosial dan proses kognitif pada interaksi tersebut. Berdasarkan fungsi verbal menunjukkan bahwa percakapan guru memiliki fungsi sebagai berikut interrogative: 54,26 % , compositional: 16,93 % , informative: 13,97 %, reproductional: 12,58 % , expositional: 12,24 %,  judgemental: 9,91 %, organisational: 7,8 %, affective: 6,99 %. Fungsi interrogatif dan compositional tampak mendominasi interaksi guru dalam membantu siswanya memahami konsep peluang. Interaksi lain yang juga mendukung pemahaman siswa adalah fungsi informative, reproductional, expositional, judgemental,  dan affective. Kata kunci: interaksi, jenis interaksi, konstruksi konsep, peluang
Pengembangan Modul Berbasis Riset Pada Matakuliah Bioteknologi Umi Fitriyati; Nandang Mufti; Umie Lestari
Jurnal Pendidikan Sains Vol 3, No 3: September 2015
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Malang (UM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1247.605 KB) | DOI: 10.17977/jps.v3i3.7995

Abstract

Abstract: The purpose of this study is to develop research-based module of techniques and result of antiproliferative particle ZnO examination and In vitro UV radiation towards MCF-7 breast cancer cell for Biotechnology course. This study used a 4D development model suggested by Thiagarajan and was conducted until development stage only. The result of this study showed that the validity percentage of module are 90,91% from content expertise, 95,83 from media and design expertise, and 88,89% from small grouping test. It can be stated that the module is valid and applicable. Key Words: module development, antiproliferative examination, ZnO particle, UV radiation, MCF-7 breast cancer cell, in vitro, biotechnologyAbstrak:Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan modul produk bahan ajar berupa modul berbasis riset yang memuat teknik dan hasil riset uji antiproliferatif partikel ZnO dan penyinaran UV terhadap sel kanker MCF-7 secara in vitro untuk matakuliah Bioteknologi. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan Thiagarajan (4D) yang terdiri dari tahap define, design, develop, dan disseminate, namun tahap penelitian yang dilakukan hanya sampai tahap develop. Hasil validasi dari ahli materi menyatakan tingkat validitas dengan persentase 90,91%, ahli media dan desain pembelajaran 95,83%, dan uji kelompok kecil 88,89%. Dapat disimpulkan bahwa modul teknik kultur jaringan hewan berbasis riset uji antiproliferatif partikel ZnO dan penyinaran UV terhadap sel kanker payudara MCF-7 telah dihasilkan dan telah layak digunakan karena sudah tervalidasi.Kata kunci: pengembangan modul, riset, uji antiproliferatif, partikel ZnO, penyinaran UV, sel kanker payudara MCF-7, in vitro, bioteknologi
Pengaruh Strategi Problem Based Learning Dipadu Jigsaw Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Dan Hasil Belajar Kognitif Siswa Kelas X SMA Rayh Sitta Nurmala; Aloysius Duran Corebima; Ibrohim Ibrohim
Jurnal Pendidikan Sains Vol 3, No 3: September 2015
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Malang (UM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.184 KB) | DOI: 10.17977/jps.v3i3.8110

Abstract

Abstract: This research aims at discovering the effect of Problem Based Learning strategy combined with Jigsaw on critical thinking capability and cognitive learning outcomes of 10th-grade students in Jember. This research was conducted through pretest-posttest non-equivalent control group quasi-experiment design. The sample was taken by random sampling. The data was analyzed using anakova. The result showed that the learning strategy did not affect students’ critical thinking capability but significantly affect cognitive learning outcome in a negative way. The learning strategy lowers the cognitive learning outcome due to the failure of the teacher to implement the strategy properly.Key Words: problem based learning, jigsaw, critical thinkingAbstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi Problem Based Learning dipadu Jigsaw terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif siswa kelas X SMA di Kabupaten Jember. Rancangan penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu. Desain penelitian yang digunakan adalah pretest-posttest nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini seluruh siswa kelas X SMA di Kabupaten Jember tahun pelajaran 2014/2015. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data dianalisis menggunakan anakova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembelajaran tidak berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis, namun secara signifikan menurunkan hasil belajar kognitif yang disebabkan oleh penguasaan pengajar yang kurang baik terhadap strategi pembelajaran yang diterapkan.Kata kunci: problem based learning, jigsaw, berpikir kritis, hasil belajar kognitif
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Ekosistem Dan Pencemaran Lingkungan Berbasis Inkuiri Serta Pengaruhnya Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis, Pemahaman Konsep, Dan Sikap Siswa Kelas X SMA Dody Kurniawan; Mimien Henie Irawati; Fathur Rohman
Jurnal Pendidikan Sains Vol 3, No 3: September 2015
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Malang (UM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.972 KB) | DOI: 10.17977/jps.v3i3.8124

Abstract

Abstract: The objectives of this research are to design a valid inquiry-based learning material about ecosystem and environmental pollution for grade X of Senior High School 3 Malang and to discover its effect towards critical thinking ability, conceptual comprehension, and attitude of grade X of Senior High School 3 Malang students. This research was conducted in two phases. The first phase is making the learning material including syllable, course outline, handout, student worksheet, and scoring instrument. The second phase is a quasi-experiment. Two sample groups are given different treatment to see the effect for critical thinking skills, conceptual comprehension, and student attitude. The results of the study showed that the learning material based on inquiry learning is valid and could be used for grade X students of Senior High School 3 Malang and there is a significant effect of the learning material towards the students critical thinking ability, conceptual comprehension, and attitude. Key Words: developing learning material, ecosystem and enviromental pollution, inquiry, critical thinking ability, conceptual comprehensension, attitudeAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan perangkat pembelajaran berbasis inkuiri pada materi ekosistem dan pencemaran lingkungan untuk siswa kelas X SMAN 3 Malang dan mengetahui pengaruhnya terhadap kemampuan berpikir kritis, pemahaman konsep, dan sikap siswa kelas X SMAN 3 Malang. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah perancangan perangkat pembelajaran seperti silabus, RPP, handout, LKS, dan instrumen penilaian. Tahap kedua adalah eksperimen quasi. Pada tahap ini, dua sampel kelompok diberikan perlakuan yang berbeda untuk melihat pengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis, pemahaman konsep, dan sikap siswa. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa perangkat pembelajaran berbasis inkuiri valid dan dapat digunakan pada siswa kelas X SMAN 3 Malang dan terdapat pengaruh signifikan perangkat pembelajaran terhadap kemampuan berpikir kritis, pemahaman konsep, dan sikap siswa. Kata kunci: pengembangan perangkat pembelajaran, ekosistem dan pencemaran lingkungan, inkuiri, kemampuan berpikir kritis, pemahaman konsep, sikap

Page 1 of 1 | Total Record : 5