Articles
85 Documents
Search results for
, issue
" Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015"
:
85 Documents
clear
<![CDATA[PENGARUH UMPAN BALIK PENGETAHUAN TENTANG GERAK TERHADAP KETERAMPILAN SMASH DALAM PERMAINAN BOLAVOLI PADA SISWA SMA NEGERI I TABUKAN UTARA ]]>
<![CDATA[Pangandaheng, Ney]]>;
<![CDATA[Lengkong, Jan]]>;
<![CDATA[Lolowang, Dj.]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah ada pengaruh pemberian umpan balik pengetahuan tentang gerak terhadap keterampilan smash pada permainan bolavoli di SMA Negeri 1 Tabukan Utara. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh umpan balik pengetahuan tentang gerak terhadap keterampilan smash pada permainan bola voli pada siswa putra SMA Negeri I Tabukan Utara Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Dalam penelitian ini melibatkan 30 siswa putra yang terbagi dalam dua kelompok yakni kelompok eksperimen yang diajarkan ketrampilan smash dengan menggunakan metode umpan balik pengetahuan tentang gerak sebanyak 15 sampel dan kelompok kontrol yang tidak mendapatkan perlakuan sebanyak 15 sampel. Untuk itu kondisi awal kedua kelompok adalah sama atau setara. Rancangan penelitian yang digunakan adalah âRandomized control group pre â test and post â test design.â Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalahâtes ketrampilan  smash / spikeâ oleh Nurhasan. Teknik analisa data yang digunakan adalah teknik analisis statistik uji-t, sebelum uji-t dilakukan maka terlebih dahulu diawali dengan pengujian persyaratan analisis yaitu uji lilifors data dan uji homogenitas varians. Hasil penghitungan hipotesis penelitian thitung = 8,85 > ttabel = 1,70. Dengan taraf signifikan . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata peningkatan ketrampilan smash dalam permainan bola voli kelompok eksperimen 8.13, dengan metode umpan balik pengetahuan lebih baik dari rata-rata peningkatan ketrampilan smash kelompok kontrol 2.8 yang tidak mendapatkan perlakuan. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat Pengaruh Penerapan Metode umpan balik pengetahuan tentang gerak terhadap ketrampilan smash dalam permainan bola voli pada siswa SMA Negeri 1 Tabukan Utara. Kata Kunci : Umpan Balik Keterampilan Smash, Permainan Bolavoli]]>
<![CDATA[PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG TERHADAP KETERAMPILAN TEKNIK DASAR SEPAK SILA DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW PADA MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRAGA UNIMA ]]>
<![CDATA[Tudu, Hutomo S.]]>;
<![CDATA[Mautang, Theo W. E]]>;
<![CDATA[Pontoh, Paul]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah Model Pembelajaran Langsung dapat mempengaruhi secara positif ketrampilan sepaksila dalam permainan sepak takraw pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Olahraga Unima ?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, sampel di ambil 20 mahasiswa dari semua kelas. Adapun instrument penelitian adalah tes melakukan keterampilan sepaksila ( menimang bola ) , dan tes ini digunakan pada tes awal dan tes akhir. Alat yang digunakan :Lapangan, Bola Sepak Takraw, Alat Tulis Menulis, Net, Pluit. Hipotesa penelitian adalahâ Model Pembelajaran Langsung Berpengaruh Positif terhadap Tehnik dasar Sepak Sila Dalam Permainan Sepak Takraw pada MahasiswaUnima Jurusan Pendidikan Olahragaâ. Untuk mengelolah data dalam penelitian ini adalah tehnik analisis statistic, Uji Normalitas Data, Uji Homogenitas Data, Uji-t dengan taraf signifikan α = 0.05. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Terdapat peningkatan keterampilan teknik dasar sepak sila mahasiswa Jurusan Pendidikan Olahraga, hal ini dapat dilihat dari nilai rerata pre test sebelum menggunakan model pembelajaran langsung yakni18.05 dengan skor tertinggi 36 dan skor terendah 6 sedangkan nilai rerata setelah menggunakan model pembelajaran langsung meningkat yakni 28.35 dengan skor tertinggi 45 dan skor terendah 14. Kesimpulan dari Hasil penelitian ini menunjukan bahwa model pembelajaran langsung memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan teknik dasar sepak sila pada mahasiswa Jurusan Pendidikan Olahraga Unima Kata kunci : Model Pembelajaran Langsung, Sepak Sila ]]>
<![CDATA[PENGARUH PENERAPAN UMPAN BALIK DENGAN PENUNDAAN WAKTU 5 DETIK TERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPILAN MENYUNDUL BOLA PADA SISWA PUTERA SMP NEGERI 2 ESSANG DI GEMEH ]]>
<![CDATA[Wuntu, Roy]]>;
<![CDATA[Paturusi, Achmad]]>;
<![CDATA[Mangindaan, J.J]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah ada pengaruh pemberian umpan balik dengan penundaan waktu 5 detik terhadap hasil belajar keterampilan menyundul bola pada siswa putera SMP Negeri 2 Essang di Gemeh? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemberian umpan balik dengan penundaan waktu 5 detik dapat meningkatkan hasil belajar keterampilan menyundul bola dalam permainan sepak bola pada siswa putera SMP Negeri 2 Essang di Gemeh. Rancangan penelitian yang digunakan adalah âRandomized control group pre â test and post â test design.â Teknik analisa data yang digunakan adalah teknik analisis statistik uji-t, sebelum uji-t dilakukan maka terlebih dahulu diawali dengan pengujian persyaratan analisis yaitu uji normalitas data dan uji homogenitas varians. Hasil penelitian menunjukan thitung lebih besar dari ttabel, yaitu thitung = 3.39  ttabel = 2.101. dengan demikian Ho ditolak dan HA diterima. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh penerapan umpan balik dengan penundaan waktu 5 detik terhadap hasil belajar keterampilan menyundul bola pada siswa putera SMP Negeri 2 Essang di Gemeh. Kata kunci: Model pembelajaran Penundaan waktu 5 detik, Keterampilan    menyundul bola  ]]>
<![CDATA[PENGARUH PEMBERIAN UMPAN BALIK TERTUNDA 15 DETIK TERHADAP HASIL BELAJAR GULING DEPAN DALAM KETERAMPILAN SENAM LANTAI SISWA PUTERA KELAS XI SMA NEGERI 1 TONDANO ]]>
<![CDATA[Manuputty, Meifian H.]]>;
<![CDATA[Terry, Jacob.J.]]>;
<![CDATA[Galatang, Alprodit]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Rumusan masalah adalah apakah penundaan umpan balik tertunda 15 detik setelah pelaksanaan gerakan memberi pengaruh terhadap peningkatan hasil belajar guling depan dalam keterampilan senam lantai siswa putera SMA Negeri 1 Tondano? Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian umpan balik tertunda 15 detik terhadap hasil belajar guling depan dalam keterampilan senam lantai. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah âmetode eksperimen  dengan jenis penelitian (Quasi Experimental Design)â. Populasi dalam penelitian ini mengambil seluruh siswa putera kelas XI IPA SMA Negeri 1 Tondano, yang berjumlah 52 siswa putera dari 6 kelas, sampel sebanyak 20 siswa pria, kemudian dibagi menjadi 2 kelompok,10siswa kelompok eksperimen dan 10 siswa kelompok kontrol. Hasil analisis pengujian hipotesa penelitian diperoleh thitung senilai 2.699, Berdasarkan tabel distribusi t pada  0,05 dengan derajat kebebasan n1 + n2 â 2 =10 + 10 â 2 = 18 maka diperoleh ttabel senilai 2.101. Jadi thitung lebih besar dari ttabel, yaitu thitung = 2.699 ttabel = 2.101. Berdasarkan kriteria pengujian jika thitung lebih besar dari ttabel (thitung hitung ) maka Ho ditolak yang berarti HA diterima. Dengan demikian kesimpulan pengujian adalah skor hasil belajar guling depan dalam keterampilan senam lantai siswa kelompok eksperimen yang diberikan perlakuan dengan umpan balik tertunda 15 detik lebih tinggi dari rata-rata skor hasil belajar guling depan dalam keterampilan senam lantai siswa kelompok kontrol yang tidak diberikan perlakuan. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan terdapat pengaruh yang signifikan pemberian umpan balik tertunda selama 15detik terhadap hasil belajar guling depan dalam senam lantai pada siswa kelas XI SMA N 1 Tondano. Kata Kunci : Umpan Balik, Hasil Belajar, Guling Depan, Senam Lantai]]>
<![CDATA[HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN JASMANI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 MANGANITU SELATAN DI KALUWATU KABUPATEN SANGIHE TAHUN 2014/2015 ]]>
<![CDATA[Poniskori, Yayeros]]>;
<![CDATA[Terry, J.J.]]>;
<![CDATA[Sirang, Denny Th]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Rumusan masalah dalam penelitian ini, apakah terdapat hubungan antara motivasi belajar dan hasil belajar pada mata pelajaran pendidikan jasmani siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Manganitu Selatan di Kaluwatu Kabupaten Sangihe tahun ajaran 2014/2015. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara motivasi belajar dan hasil belajar pada mata pelajaran pendidikan jasmani siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Manganitu Selatan di Kaluwatu Kabupaten Sangihe tahun ajaran 2014/2015. Metode yang dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan teknik korelasional. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Manganitu Selatan di Kaluwatu Kabupaten Sangihe dengan jumlah kelas 42  siswa yang terdiri dari laki-laki berjumlah 24 siswa dan perempuan berjumlah 18 siswa. Instrumen penelitian ini adalah motivasi belajar menggunakan angket dan hasil belajar mengunakan dokumentasi atau nilai hasil raport siswa. Hipotesis penelitian terdapat hubungan positif antara motivasi belajar dan hasil belajar pada mata pelajaran pendidikan jasmani siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Manganitu Selatan di Kaluwatu Kabupaten Sangihe tahun ajaran 2014/2015. Analisis data mengunakan analisis statistik korelasi Pearson Product Moment yang di lanjutkan dengan rumus koefisien determinan pengujian lanjutan mengunakan rumus uji-t, sebelum yang terlebih dahulu diawali dengan pengujian persyaratan analis yaitu uji normalitas data. Hasil perhitungan hipotesis penelitian diperoleh thitung = 11.718  ttabel = 2.021. Dengan taraf kepercayaan α 0.05. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara motivasi belajar dengan hasil belajar mata pelajaran pendidikan jasmani siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Manganitu Selatan di Kaluwatu Kabupaten Sangihe. Kata kunci : Motivasi belajar, Hasil Belajar Pendidikan Jasmani]]>
<![CDATA[SURVEY TENTANG INDEKS MASA TUBUH (IMT) DAN KAPASITAS BIOMOTORIK DAYA TAHAN SISWA SMA NEGERI 1 KAWANGKOAN ]]>
<![CDATA[Mapaliey, Mario V.]]>;
<![CDATA[Pandaleke, Tony]]>;
<![CDATA[Galatang, A.]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana nilai Indeks Massa Tubuh dan daya tahan siswa-siswa SMA Negeri 1 Kawangkoan? Penelitian ini bertujuan untuk mengukur Indeks Massa Tubuh atau kekurangan dan kelebihan berat badan sesuai kelompok umur/usia dan kapasitas biomotorik daya tahan siswa-siswa SMA Negeri 1 Kawangkoan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan teknik deskriptif. Sampel dalam penelitian ini siswa Kelas XÂ SMA Negeri 1 Kawangkoan yang berjumlah 20 orang. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah untuk pengukuran IMT dihitung dengan membagi berat badan (dalam kilogram) dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter) dan di ukur dengan alat timbangan berat badan khusus orang dewasa, alat ukur meter tinggi badan dan alat tulis menulis. Sedangkan instrument untuk mengukur daya tahan siswa-siswa SMA Negeri 1 Kawangkoan adalah tes naik turun bangku (Harvard step test). Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis statistic deskriptif dengan menggunakan nilai rata-rata, Standar deviasi, varians, persentase, diagram dan table klasifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata indeks massa tubuh siswa-siswa kelas X Sma Negeri 1 kawangkoan adalah 20 dan rata-rata kapasitas biomotorik daya tahan siswa kelas X Sma Negeri 1 kawangkoan adalah 53. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Kawangkoan Tahun Ajaran 2013/2014 memiliki Indeks Massa Tubuh (IMT) yang normal dan memiliki kapasitas biomotorik daya tahan yang cukup. Kata kunci : Indeks Massa Tubuh dan kapasitas biomotorik daya tahan]]>
<![CDATA[PERBANDINGAN KELENTUKAN TOGOK KE DEPAN ANTARA SISWA PUTRA DAN PUTRI SD NEGERI 8 TONDANO ]]>
<![CDATA[Rawung, Reyni Rani]]>;
<![CDATA[Terry, Joppy J.]]>;
<![CDATA[Galatang, Alprodit]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah terdapat perbedaan Kelentukan Togok kedepan antara siswa putra dan putri usia 9 tahun pada siswa SD Negeri 8 Tondano tahun 2014? Metode yang digunakan dalam penelitian ini Adalah metode eks post vacto. Populasi dalam penelitan ini sebanyak 45 siswa, sampel yang digunakan sebanyak populasi berjumlah 45 orang siswa, yang di bagi menjadi 2 kelompok yaitu: kelompok siswa putri 23 orang dan kelompok siswa putra 23 orang. Rancangan penelitian yang di gunakan adalah two group only post test Hipotesis dalam penelitian ini adalah siswa putri usia 9 tahun memiliki kelentukan yang lebih tinggi dibanding siswa putra usia 9 tahun. Instrumen penelitian ialah Modified Sit and Reach Test. Teknik analisa data dianalisis dengan perhitungan statistic yaitu: Uji Normalitas dengan uji Lilliefors, Uji Homogenitas untuk menguji kesamaan varians menggunakan uji F dan Uji Hipotesa dengan menggunakan Uji t dengan taraf signifikan α = 0.05. Hasil penelitian ini menujukan bahwa rata-rata skor kelentukan togok siswa putri lebih besar dibanding rata-rata skor kelentukan togok siswa putra. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah siswa putri usia 9 tahun memiliki kelentukan yang lebih tinggi dibanding kelentukan togok siswa putra di SD Negeri 8 Tondano. Kata Kunci: Kelentukan togok ke depan, karakteristik motorik, siswa putra dan putri ]]>
<![CDATA[PENGARUH PENUNDAAN PEMBERIAN UMPAN BALIK SELAMA 10 DETIK SETELAH GERAKAN TERHADAP HASIL BELAJAR PASING BAWAH DALAM PERMAINAN BOLA VOLI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BITUNG ]]>
<![CDATA[Wantalangi, Ferol J.]]>;
<![CDATA[Lengkong, Jan]]>;
<![CDATA[Sattu, Yuliana]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Permasalahan dalam penelitian ini adalah Apakah penundaan 10 detik setelah gerakan dapat berpengaruh terhadap hasil belajar pasing bawah dalam permainan bola voli pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bitung ? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jawaban pengaruh penundaan pemberian umpan balik selama10 detik setelah gerakan terhadap hasil belajar pasing bawah dalam permainan bola voli pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Bitung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Hasil analisis pengujian hipotesa penelitian dengan menggunakan statistik uji-t menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan pasing bawah dalam permainan bola voli kelompok eksperimen yang diberi perlakuan dengan menggunakan penundaan pemberian umpan balik selama 10 detik setelah gerakan lebih baik dari rata-rata kemampuan pasing bawah dalam permainan bola voli kelompok kontrol tanpa diberi perlakuan dengan menggunakan penundaan pemberian umpan balik selama 10 detik setelah gerakan.Hal ini dibuktikan oleh hasil perhitungan pengujian hipotesa penelitian,dimana diperoleh nilai thitung senilai 3,54 Berdasarkan tabel distribusi t pada â 0,05 atau taraf kepercayaan 95% dengan derajat kebebasan n1 + n2 â 2 = 10 + 10 â 2 = 18, maka di peroleh ttabel senilai 2,101. Jadi thitung lebih besar dari ttabel, yaitu Jadi thitung = 3,54> ttabel = 2,101. Berdasarkan  kriteria pengujian jika thitung lebih besar ttabel ( thitung> ttabel ) maka HO ditolak yang berarti HA diterima. Hasil diatas maka dengan demikian dapat di tarik kesimpulan pengujian adalah penundaan pemberian umpan balik selama 10 detik setelah gerak    an memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan pasing bawah dalam permainan bola voli siswa di SMA Negeri 1 Bitung. KataKunci : Penundaan pemberian umpan balik selama 10 detik setelah gerakan]]>
<![CDATA[HUBUNGAN POWER LENGAN DENGAN KEMAMPUAN MELAKUKAN PUKULAN SMASH PENUH PADA MAHASISWA PUTERA JURUSAN PENDIDIKAN FIK UNIMA ]]>
<![CDATA[Terok, Syutrika E.]]>;
<![CDATA[Makadada, Fredrik A.]]>;
<![CDATA[Tamunu, Dortje]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah terdapat hubungan antara power lengan dengan kemampuan pukulan smash penuh dalam permainan bulutangkis pada mahasiswa putera Jurusan Pendidikan Kepelatihan FIK UNIMA? Sejauh mana hubungan antara power lengan dengan kemampuan pukulan smash penuh dalam permainan bulutangkis pada mahasiswa Putera Jurusan Pendidikan Kepelatihan FIK UNIMA?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah : Metode deskriptif dengan teknik korelasional. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain kesesuain arah.. Populasi adalah seluruh mahasiswa putra Jurusan Pendidikan Kepelatihan Semester 3  sebanyak 19 orang dan sampel sejumlah populasi yang diambil secara acak. Instrumen yang pakai dalam penelitian ini adalah Untuk mengukur Kemampuan pukulan smash penelitian ini digunakan : âTes Pukulan Smash Dalam Permainan Bulutangkisâ, untuk mengukur Power Lengan menggunakan tes melempar bola medicine (medicine ball test). Hasil perhitungan hubungan X1 dengan Y atau antara power otot lengan dengan kemampuan smash penuh mahasiswa putera FIK Unima Tondano didapat besarnya koefisien korelasi = 0,52 atau robs (rx1y) = 0,52, sedangkan rtab dengan sampel (n) = 19 pada  = 0,05 diperoleh rtab = 0,456. Sesuai dengan kriteria pengujian bahwa terima Ho jika robs < rtab ( ; n). Kesimpulan penelitian adalah terdapat hubungan yang signifikan antara power otot lengan dengan kemampuan smash penuh dalam permainan bulutangkis pada Mahasiswa Semester III Jurusan PKO FIK Unima Tondano. Kata Kunci : Power Lengan, Pukulan Smash Penuh,]]>
<![CDATA[PERGARUH GAYA MENGAJAR INCLUSION TERHADAP KEMAMPUAN SERVIS PANJANG DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS PADA SISWA SMA N 1 TENGA ]]>
<![CDATA[Lengkong, Rio R.]]>;
<![CDATA[Supit, Frans R.]]>;
<![CDATA[Tamunu, Dortje]]>
<![CDATA[ Jurnal Vini Vidi Vici Vol 3, No 1 (2015): Ilmu Keolahragaan 2015 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurnal Vini Vidi Vici ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Rumusan masalah penelitian ini adalah apakah terdapat pengaruh gaya mengajar inklusi terhadap kemampuan servis panjang dalam permainan bulutangkis pada siswa SMA Negeri 1 Tenga kelas XI? Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh gaya mengajar inklusi terhadap kemampuan servis panjang dalam permainan bulutangkis pada siswa SMA Negeri 1 Tenga kelas XI?. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan perlakuan berupa gaya mengajar inclusif yang diberikan selama delapan minggu. Populasi adalah seluruh Siswa-Siswa Putera Kelas XI SMA Negeri I Tenga sebanyak 25 orang kemudian dibagi menjadi dua kelompok masing-masing 10 orang kelompok eksperimen dan 10 orang pada kelompok kontrol. Instumen pengumpulan data : âTes Servis Panjang Dalam Permainan Bulutangkis.â Rancangan penelitian menggunakan : randomized control groups pre-test and post-test design. Hasil analisis hipotesa dengan menggunakan uji t, diperoleh t observasi senilai 7,45 sedangkan t tabel yang diperoleh dari derajat kebebasan n1 + n2 â 2 yaitu 10 + 10 â 2 = 18 dan taraf keyakinan  = 0,05 adalah 1,73. Sesuai dengan kriteria pengujian terima Ho jika t observasi lebih kecil dari t tabel dan tolak Ho jika t observasi lebih besar dari t tabel. Oleh karena t observasi lebih besar dari t tabel maka hasil analisis menunjukkan tolak Ho dan terima Ha. Kesimpulan penelitian ini adalah gaya mengajar inclusion yang diberikan selama delapan minggu dengan frekuensi tiga kali seminggu dapat meningkatkan kemampuan servis panjang dalam permainan bulutangkis pada Siswa-Siswa SMA Negeri I Tenga. Kata Kunci: Gaya Mengajar Inclusion, Hasil Belajar Siswa]]>
