cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. bireuen,
Aceh
INDONESIA
JURNAL LENTERA
Published by Universitas Almuslim
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 83 Documents
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA MATERI PECAHAN DI KELAS VII MTSN TUNGKOP DARUSSALAM ACEH BESAR Wahyuni, Rahmi
JURNAL LENTERA VOL.14 NO.2 MARET 2014
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan prestasi belajar siswa dalam bidang studi matematika dapat diusahakan oleh guru melalui penerapan model mengajar yang sesuai dengan bahan yang diajarkan. Salah satu model yang dapat digunakan dalam mengajar matematika yaitu model pembelajaran kooperatif tipe TPS. Model pembelajaran kooperatif  tipe TPS menekankan pada tiga aspek, (1) Think, (2) Pair, (3) Share. Berdasarkan hasil observasi awal di MTsN Tungkop, peneliti mendapatkan informasi bahwa model pembelajaran kooperatif tipe TPS belum pernah di gunakan di MTsN Tungkop. Namun penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe TPS belum diketahui keefektifannya di MTsN Tungkop. Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pembelajaran pecahan melalui model kooperatif tipe TPS di kelas VII MTsN Tungkop Darussalam Aceh Besar. Sampel penelitian ini adalah adalah siswa kelas VII-5 . Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini one-shot model dengan pre-eksperimental design jenis one shot case study. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket respon siswa, lembar observasi dan tes hasil belajar. Pengolahan data menggunakan persentase, Kriteria waktu ideal, dan deskripsi skor rata-rata terhadap kemampuan guru mengelola  pembelajaran, data aktifitas siswa, angket respon siswa dan tes ketuntasan belajar. Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS dapat didasarkan pada (1) Ketuntasan belajar, (2) Aktivitas siswa, (3) Respon siswa, (4) Kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS dikatakan efektif jika paling sedikit tiga dari empat aspek tersebut terpenuhi dengan syarat ketuntasan hasil belajar terpenuhi (efektif). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS efektif diterapkan pada materi Pecahan  di kelas VII-5 MTsN Tungkop. Hal ini dikarenakan hasil penelitian telah memenuhi tiga aspek dari empat aspek efektifitas dimana hasil belajar siswa sudah tuntas, kemampuan guru mengelola pembelajaran (berada dalam kriteria baik sampai sangat baik), respon siswa terhadap pembelajaran (positif), dan satu aspek yang tidak aktif adalah  aktivitas siswa.Kata kunci: Efektivitas pembelajaran, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe THINK-PAIR-SHARE (TPS) dan  Pecahan
PENDIDIKAN HUMANISTIK DALAM AL-QURAN KATA INSAN, BASYAR DAN BANI ADAM dan Najmuddin, Iskandar
JURNAL LENTERA VOL.14 NO.2 MARET 2014
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan sebagai proses pemanusiawian manusia (humanisasi) bersumber dari pemikiranhumanisme. Hal ini sejalan dengan makna dasar humanisme sebagai pendidikan manusia. Sistempendidikan dalam Islam yang dibangun atas dasar nilai-nilai humanistik sejak awal kemunculannyasesuai dengan esensinya sebagai agama kemanusiaan. Islam menjadikan dimensi kemanusiaansebagai orientasi pendidikannya. Sangatlah naif kalau dikatakan bahwa konsep pendidikanhumanistik-Islami merupakan konsep pendidikan Barat yang diberi label Islam.tulisan inimenjelaskan dengan terang dan menyertakan dalil-dalil berdasarkan al-Qur‟an.Kata Kunci: Pendidikan, Humanis, Insan, Basyar dan Bani Adam.
IMPLEMENTASI METODE TOPSIS SEBAGAI PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PENENTUAN LOKASI PEMBANGUNAN ATM (ANJUNGAN TUNAI MANDIRI) M.Kom, Iqbal
JURNAL LENTERA Lentera Vol. 15. Juli 2015
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan akan layanan ATM (Anjungan Tunai Mandiri) disekeliling kita sangat dibutuhkan, terutama di tempat keramaian atau pusat perbelanjaan, seiring dengan banyaknya ATM yang didirikan maka semakin banyak pula persaingan antar bank dalam memikat nasabah, salah satu faktornya adalah lokasi penempatan ATM yang tepat. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) adalah sebuah sistem yang mampu memvisualisasikan tingkat kebuituhan penempatan ATM sesuai dengan analisa yang menghasilkan dukungan alternatif pada keputusan yang tepat, sedangkan metode yang diimplementasikan menggunakan Technique For Order Preference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS). Penilaian terhadap beberapa lokasi alternatif ditentukan dengan analisa terhadap beberapa Kriteria yang digunakan, antara lain jarak dari ATM yang sudah ada, jarak dengan pasar, permintaan masyarakat, luas lokasi, jarak dari perumahan, dan jumlah toko sekitar.Kata Kunci: SPK, ATM), Metode Topsis, Penentuan lokasi.