cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. bireuen,
Aceh
INDONESIA
JURNAL LENTERA
Published by Universitas Almuslim
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 83 Documents
PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION dan Salihati, Aminah
JURNAL LENTERA VOL.12 NO.4 DESEMEBER 2012
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran akan menyebabkan interaksi yang tinggi antaraguru dengan siswa ataupun dengan siswa itu sendiri. Hal ini akan mengakibatkan suasana kelasmenjadi segar dan kondusif, dimana masing-masing siswa dapat melibatkan kemampuannyasemaksimal mungkin. Aktivitas yang timbul dari siswa akan mengakibatkan pula terbentuknyapengetahuan dan keterampilan yang akan mengarah pada peningkatan prestasi. Salah satu modelpembelajaran yang sesuai dengan tujuan diatas adalah model pembelajaran Group Investigation.Pembelajaran yang dilakukan dengan model pembelajaran Group Investigation dapat membuatsiswa saling bekerjasama dan berinteraksi antar siswa dalam kelompok tanpa memandang latarbelakang. Model pembelajaran Group Investigation juga dapat memotivasi dan mendorong siswaagar aktif dalam proses belajar melalui tahap pertama sampai tahap akhir pelajaran. Berdasarkanpenelitian-penelitian tentang penerapan model pembelajaran Group Investigation, didapat bahwamodel pembelajaran ini dapat meningkatkan mutu proses pembelajaran dan hasil belajar.Kata kunci: Prestasi belajar, Model Group Investigation
ANALISIS FAKTOR PROFESIONALISME APARATUR SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN ACEH BESAR (Studi Pada Faktor Kemampuan dan Performansi) Abdul Wahab, Rahmad
JURNAL LENTERA Vol 13, No 1 (2013): lentera vol.13,no.1 (2013)
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan kajian Profesionalisme Aparatur Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Besar (Studi Pada Faktor Kemampuan dan Performansi) dalam rangka pelaksanaan tugas pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan. Metode penelitian yang dipakai adalah metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Profesionalisme aparatur pemerintah ini mencakup kemampuan dan performansi yang dilakukan oleh aparatur di Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Besar dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan, serta fungsi dan tanggungjawabnya sebagai pilar pemerintah dalam mencapai tujuan pemerintahan. Profesionalisme aparatur pemerintah dilihat dari faktor kemampuan dan performansi aparatur di Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Besar secara umum dapat dikatakan masih rendah yang dipengaruhi oleh pemahaman visi dan misi organisasi, wewenang dan tanggung jawab dalam struktur organisasi, kepemimpinan dan pemberian penghargaan yang kurang selaras dengan tujuan organisasi. Hal-hal tersebut perlu mendapatkan perhatian serius untuk menentukan pencapaian tujuan organisasi. Pemerintah perlu melakukan sosialisasi yang mendalam dan penanaman kembali nilai-nilai atau bila diperlukan mendefinisikan ulang visi dan misi organisasi, pemilihan dan penempatan pemimpin dan pegawai yang sesuai dengan bidang keahlian, pemberian kesempatan bawahan untuk mengambil keputusan lapangan, pemberian insentif sesuai kebutuhan dan didasarkan pada keahlian atau prestasi serta memberikan motivasi dan kesempatan untuk menambah pengetahuan dan ketrampilan diharapkan dapat menumbuhkan responsifitas dan inovasi aparatur dalam rangkamewujudkan aparatur pemerintah yang profesional.Kata Kunci: Profesionalisme, Kemampuan dan Performansi
PENDORONG INTERAKSI SOSIAL MASYARAKAT ACEH DALAM WARUNG KOPI M.Si, Dr. Cut Khairani
JURNAL LENTERA Vol. 14 No.10 Nopember 2014
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Warung kopi di Aceh sudah menggejala mulai pelosok desa sampai ke kota-kota, distribusinya melebihi jumlah tempat ibadah yang ada di Aceh. Penelitia ini bertujuan untuk mengetahui factor-faktor pendorong yang melatarbelakangi interaksi masyarakat Aceh dalam warung kopi. Metode yang digunakan adalah melalui pendekatan deskriptif – kualitatif dengan analisis data menggunakan grounded theory. Hasil penelitian menunjukkah bahwa warung kopi sudah menjadi budaya masyarakat sebagai pusat menemukan dan mendiskusikan berbagai permasalahan masyarakat. Interaksi sosial masyarakat dalam warung kopi didorong oleh motivasi eksintrik yang berupa eksistensi dan fungsi warung kopi sebagai ruang publik yang distimulir faktor informasi dan komunikasi. Keterbatasan tempat ruang hiburan dan rekreasi di Aceh dipandang sebagai pendorong (motivasi) masyarakat berkumpul dalam warung kopi sehingga berpotensi terjadinya interaksi sosial. Kepribadian atau situasi yang dialami tokoh masyarakat dan pemerintah, isu bencana alam dan kekerasan dalam masyarakat yang dipicu oleh pemberitaan media massa menumbuhkan simpati dan empati pengunjung mewujudkan interaksi sosial.Kata Kunci: Warung Kopi, Interaksi Sosial, Motivasi, Empati dan Simpati
ANALISIS DISPARITAS PENDAPATAN ANTAR DAERAH DI PROVINSI ACEH DENGAN PENDEKATAN INDEKS KETIMPANGAN WILLIAMSON PERIODE TAHUN 2008-2011 Muttaqim, Hakim
JURNAL LENTERA 2014: Volume 14 No.9 Juli 2014
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis disparitas pendapatan antar daerah di provinsi Aceh menggunakan pendekatan indeks ketimpangan williamson pada periode tahun 2008-2011 yang datanya diperoleh dari data sekunder yaitu data realisasi pendapatan daerah setiap kabupaten yang diperoleh dari Badan Perencanaan Pembangunan daerah (BAPPEDA) dan Badan Pusat Statistik (BPS). Hasil Penelelitian diperoleh tingkat disparitas pendapatan terendah secara rata-rata maka Kabupaten Simeulu dan Aceh Singkil dengan indeks wiliamson sebesar 0,2248 dan 0,3564. Tingkat disparitas pendapatan tertingi dalam wilayah Provinsi Aceh secara rata-rata adalah Aceh Besar dan Aceh Utara dengan indeks Williamson sebesar 0,5869 dan 0,5723.Kata kunci : Disparitas Pendapatan, Indeks Ketimpangan Williamson
ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN KEPALA KELUARGA TERHADAP KONSUMSI RUMAH TANGGA DI KECAMATAN BANDAR SAKTI KOTA LHOKSEUMAWE TAHUN 2014 Muttaqim, Hakim
JURNAL LENTERA 2015: Volume 15 No.13 Juni 2015
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendapatan kepala keluarga terhadap konsumsi rumah tangga di Kecamatan Bandar Sakti Kota Lhokseumawe tahun 2014. Penelitian ini menggunakan data primer dengan jumlah 20 sampel pengamatan yang merupakan jenis data Cross Section. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi linier sederhana dengan variabel dependen adalah Konsumsi rumah tangga dan variabel independen adalah pendapatan kepala keluarga dan Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan kepala keluarga memberikan pengaruh yang positif terhadap Konsumsi rumah tangga. Penelitian ini menggunakan uji satu sisi, maka daerah penolakannya berada di sisi kanan kurva (hipotesis positif) dan sisi kiri kurva (hipotesis negatif) yang luasnya  (5 persen) dan derajat kebebasan (degree of freedom) yaitu:df =n – k. Hasil estimasinya adalah Y = 1050862.069 + 0.4942528736*X. Secara statistik hasil estimasi di menunjukan semakin bertambah pendapatan per 1 rupiah maka konsumsi rumah tangga akan naik sebesar Rp 0,49425 dengan asumsi variabel lainnya tetap (ceteris paribus).Kata kunci : Pendapatan, konsumsi
RAGAM PENGHARGAAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS V JURUSAN TUNAGRAHITA SDLB BANDA ACEH Oleh: Nurlaili, M.Pd. M.Pd, Nurlaili
JURNAL LENTERA VOL.12 NO.4 DESEMEBER 2012
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Ragam Penghargaan dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V Jurusan Tunagrahita SDLB Banda Aceh”. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan ragam penghargaan yang diberikan guru dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V Jurusan Tunagrahita SDLB Banda Aceh. Masalah penelitian ini adalah ragam penghargaan bagaimana saja yang digunakan guru bahasa Indonesia di kelas V SDLB Banda Aceh? Sumber data penelitian adalah guru bahasa Indonesia yang mengajar di kelas V Jurusan Tunagrahita Sdlb Banda Aceh. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan datanya melalui observasi, rekaman, dan wawancara dengan menempuh langkah-langkah berikut (1) mengamati proses belajar-mengajar yang dilakukan guru bidang studi Bahasa Indonesia di kelas V Jurusan Tunagrahita; (2) merekam dan mencatat ragam penghargaan yang diberikan guru ketika proses pembelajaran berlangsung. Ragam penghargaan tersebut mencakup ragam penghargaan verbal dan nonverbal. Untuk penghargaan verbal, pencatatan dilakukan secara langsung dibuku catat dan juga direkam langsung dengan menggunakan handycam untuk menjaga validitas data. Penghargaan nonverbal direkam serta difoto langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ragam penghargaan yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas V Jurusan Tunagrahita SDLB Banda Aceh meliputi penghargaan verbal, yaitu kata ya, iya, bagus, pandai. Selain kata, ada juga kalimat, yaitu Iya, bagus tepuk tangan, dan Bagus Agus masih ingat. Di samping penghargaan verbal ada juga penghargaan nonverbal, yaitu anggukan kepala, senyuman, gerak mendekati, dan sentuhan. Rekomendasi berdasarkan hasil penelitian selayaknyalah dalam pembelajaran ragam penghargaan diberikan walau hanya dalam bentuk verbal dan nonverbal yang bukan benda. Kata kunci: ragam penghargaan, tunagrahita, SDLB 
ANALISIS PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN TERHADAP KINERJA PENYUSUNAN ANGGARAN PADA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (SKPD) DI KABUPATEN BIREUEN Asrida, Asrida
JURNAL LENTERA Volume 14 No.11 Desember 2014
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris bahwa pertanggungjawaban keuangan mempengaruhi terhadap kinerja penyusunan anggaran pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kabupaten Bireuen. Penelitian ini dilakukan di seluruh instansi/badan pemerintah Kabupaten Bireuen. Metode penelitian menggunakan metode regresi linear sederhana dengan satu variabel independen dan satu variabel dependen. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling dan data diolah dengan menggunakan SPSS (Statistical Product and Service Solution) yang dianalisis dengan metode deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya kewajiban pertanggungjawaban mempengaruhi terhadap kinerja penyusunan anggaran masing-masing dinas di Kabupaten Bireuen.Kata Kunci: Pertanggungjawaban Keuangan dan Kinerja Penyusunan Anggaran Pada SKPD
HUBUNGAN STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN PERNIKAHAN DINI DI KUA KECAMATAN PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN SST, M.Kes, SITI RAHMAH
JURNAL LENTERA 2015: Vol. 15. No. 14. September 2015
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pernikahan dini (Early Mariage) merupakan suatu pernikahan formal yang dilakukan dibawah usia 20 tahun. Faktor-faktor yang menyebabkan pernikahan usia dini muda, salah satunya adalah karena desakan ekonomi, pernikahan terjadi karena keadaan keluarga yang hidup digaris kemiskinan, demi meringankan beban orang tuanya, maka anak perempuannya dikawinkan dengan orang yang dianggap mampu. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan status sosial ekonomi dengan pernikahan dini di KUA Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen. Jenis penelitian ini bersifat analitik yaitu penelitian penjelasan yang berkaitan dengan hubungan variabel-variabel penelitian serta menguji hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya dengan pendekatan crossectional yaitu potong lintang penelitian yang mengambil sampel dalam waktu yang bersamaan dengan jumlah sampel 34 orang, instrumen yang digunakan merupakan kuesioner. Frekuensi status sosial ekonomi bawah (64%) dan usia dini (94%).Kata kunci: Status Sosial Ekonomi, Pernikahan Dini
KONSEP GENDER DALAM PERSPEKTIF AGAMA ISLAM MA, Zahriyanti
JURNAL LENTERA VOL.14 NO.2 MARET 2014
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Karya ilmiah ini berjudul: “Konsep Gender dalam Perspektif Agama Islam”. Adapun yang menjadi tujuan dari pembahasan dalam karya ilmiah adalah tentang perspektif Islam terhadap gender, dan peranan gender serta kedudukan gender dalam perspektif Islam. Dalam karya ilmiah ini penulis menggunakan metode studi kepustakaan (Study Literature) yang maksudnya adalah penelitian yang bersifat mengeksplorasi dan mengumpulkan berbagai data-data dari kepustakaan yang dibutuhkan terutama sekali buku-buku yang berkaitan dengan objek yang diteliti. Dalam pengolahan dan penafsiran data melalui metode analisis isi (content analysis). Gender dalam perspektif Islam merupakan sebuah konsep perbedaan yang tampak antara laki-laki dan perempuan dari hak, kewajiban, nilai dan tingkah laku dan berbagai persoalan yang lebih didominasi oleh perempuan yang menyangkut keterlibatan wanita dalam berbagai bidang menurut al-Quran dan Hadist. Selanjutnya peranan gender dalam perspektif Islam meliputi, peranan wanita dalam keluarga sebagai seorang ibu, istri, dan sebagai anak, peranan wanita dalam kehidupan sosial serta peranan wanita dan keterlibatannya dalam bidang agama, profesi dan politik. Adapun kedudukan gender dalam perspektif Islam yang Pertama, wanita berkeduduan sebagai ibu. Kedua, Wanita sebagai pendidik dan yang ketiga, wanita sebagai teladan.Kata Kunci: Gender dan Islam
POLA PENDIDIKAN ISLAM PADA PERIODE RASULULLAH DI MEKKAH DAN MADINAH MA, Najmuddin
JURNAL LENTERA Vol 13, No 3 (2013): Vol.13 No.3 September 2013
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pola pendidikan yang dilakukan oleh Rasulullah sejalan dengan tahapan- tahapan dakwah yangdisampaikan kepada kaum Quraisy melalui tiga tahap, yaitu tahap pendidikan secara rahasia danperorangan, pendidikan secara terbuka dan terang-terangan serta pendidikan yang dilakukan secarameluas. Metode pendidikan yang dilakukan Rasulullah dalam mendidik sahabat- sahabatnya melalui1) metode ceramah, menyampaikan wahyu yang baru diterimanya dan memberikan penjelasanpenjelasanserta keterengan- keterangannya; 2) dialog;. 3) diskusi atau tanya jawab; 4) metodeperumpamaan, misalnya orang mukmin itu laksana satu tubuh, bila sakit salah satu anggota tubuhmaka anggota tubuh lainnya akan turut merasakannya; 5) metode kisah, misalnya kisah beliau dalmperjalanan isra’ dan miraj dan kisah tentang pertemuan nabi Musa dengan nabi Khaidir; 6) metodepembiasaan: membiasakan kaum muslimin shalat berjamaah; 7) metode hafalan misalnya parasahabat dianjurkan untuk menjaga al-Quran dengan menghafalnya.Kata Kunci: Dakwah, metode, pendidkan islam.