cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. bireuen,
Aceh
INDONESIA
JURNAL LENTERA
Published by Universitas Almuslim
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 83 Documents
FERMENTASI LIMBAH KULIT BUAH KAKAO (Theobroma cacao L) DENGAN Aspergillus niger TERHADAP KANDUNGAN BAHAN KERING DAN ABU kasmiran, ariani
JURNAL LENTERA Vol 13, No 2 (2013): Vol.13 No.2 Juni 2013
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kakao merupakan salah satu komoditi unggulan di kabupaten Bireuen, di mana hasil samping dari buah kakao (by product) belum dimanfaatkan dan dibiarkan menjadi limbah yang mengotori lingkungan. Pemanfataan limbah sebagai bahan pakan merupakan suatu alternatif dalam upaya memenuhi penyediaan pakan bagi ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Kandungan gizi limbah kulit buah kakao dapat ditingkatkan melalui fermentasi dengan Aspergillus niger. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium MIPA Universitas Almuslim dan Laboratorium Nutrisi Non Ruminansia Universitas Andalas yang berlangsung selama 30 hari dari tanggal 5 Oktober sampai 5 November 2011. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan (lama fermentasi) dengan 4 kali ulangan, adapun perlakuannya adalah sebagai berikut: A = fermentsi 5 hari, B = fermentasi 10 hari, C = fermentasi 15 hari, D = fermentasi 20 hari. Setiap perlakuan di ulang 4 kali sehingga terdapat 16 unit percobaan. Pengamatan yang dilakukan meliputi analisi kadar bahan kering dan abu.  hasil penelitian dapat menunjukkan bahwa fermentasi dengan Aspergillus niger mampu meningkatkan kandungan bahan kering dan bahan abu yaitu kandungan bahan kering tertinggi pada hari ke 5 sebesar 68,73%, sementara kandungan abu tertinggi pada hari ke 20 sebesar11,86%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa fermentasi kulit buah kakao dengan Aspergillus niger yang baik adalah pada hari ke 5 fermentasi.Key words:  Fermentasi, lignin, sellulosa,Aspergillusniger
PENGARUH PETA KONSEP FISIKA TERHADAP REMEDIASI MISKONSEPSI DAN PEMAHAMAN KONSEP BAGI SISWA DI SMA Taufiq, Muhammad
JURNAL LENTERA Vol.11 No.3 Nopember 2011
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah melakukan pengembangan fasilitas belajar, khususnya pengembangan teks fisika bermuatan peta konsep dan perubahan konseptual yang kontekstual untuk pembelajaran fisika di SMA. Penelitian ini menggunakan rancangan research and development (R&D). Penelitian tahun pertama (2009) adalah untuk melakukan pengembangan dan validasi produk. Segi konten, pengembangan produk mengintegrasikan kontek, konteks, dan strategi penyajian isi berupa peta konsep dan model perubahan konseptual. Segi metodologis, validasi produk menggunakan pendekatan formative testing berbasis experts judgment dan summative testing berbasis signifikansi perbedaan antara skor-skor pretest dan posttest.  Berdasarkan hasil analisis data tahun I (2009), diperoleh bahwa buku teks fisika yang digunakan oleh guru maupun siswa  saat ini dalam pembelajaran fisika di SMA-SMA di Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh masih menggunakan buku teks fisika biasa, dimana belum memuat sajian contoh-contoh miskonsepsi di dalam setiap bab atau sub bab, belum memuat sajian masalah yang bersifat konseptual atau kontekstual, belum memuat panduan demontrasi atau analogi, belum memuat sajian aplikasi konsep atau prinsip. Demikian pula pembelajaran cenderung hanya untuk mengantisipasi UAN, OLIMPIADE, pembelajaran tidak dikaitkan dengan konteks kehidupan nyata. Sedangkan hasil uji kelayakan pakai teks fisika bermuatan peta konsep dan perubahan konseptual yang kontekstual pada siswa kelas I SMA di Bireuen diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa pada saat siswa setelah menggunakan teks fisika bermuatan peta konsep dan perubahan konseptual yang kontekstual. Kata Kunci: Teks Fisika, Peta Konsep, Miskonsepsi
FAKTOR KELAYAKAN INVESTASI PABRIK KELAPA SAWIT (Studi Kasus Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh) SE, M.Si.Ak, Asrida
JURNAL LENTERA Vol 12, No 2 (2012)
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Aceh Utara yang merupakan salah satu daerah potensial untuk pengembangan industri kelapa sawit dengan luas areal perkebunan 29.187 ha dan produksi 399.193 ton (2006). Pengembangan industri kelapa sawit baik perluasan lahan maupun perbaikan produktivitas menyebabkan meningkatnya total produksi tandan buah segar (TBS) sehingga membutuhkan pabrik pengolahan kelapa sawit (PKS). Berdasarkan luas areal dan total produksi, Kabupaten Aceh Utara sudah memenuhi syarat untuk pembangunan pabrik kelapa sawit sebagaimana yang telah direkomendasi oleh pemerintah terkait dengan paket program kebun kredit koperasi primer (KKPA) dan peraturan perizinan pembangunan pabrik kelapa sawit (Peraturan Menteri Pertanian No. 26/Permentan/OT.140/2/2007). Sehingga diperlukan penelitian tentang studi kelayakan pembangunan pabrik kelapa sawit sebagai referensi layak atau tidaknya pembangunan pabrik kelapa sawit untuk dilaksanakan. Kelapa sawit merupakan salah satu primadona tanaman perkebunan yang menjadi salah satu penghasil devisa non-migas bagi Indonesia. Cerahnya prospek komoditi minyak kelapa sawit dalam perdagangan minyak nabati dunia mendorong pemerintah Indonesia untuk mengembangkan industri kelapa sawit secara terintegratif (agroindustri). Pengembangan industri kelapa sawit sebagai proses untuk meningkatkan added value bagi produk-produk yang berbasiskan kelapa sawit, didukung oleh kebijakan-kebijakan pemerintah seperti program revitalisasi perkebunan 2006-2010 (Departemen Pertanian,2006) dan subsisdi investasi untuk perkebunan (Departemen Keuangan,2006). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kelayakan investasi pembangunan pabrik kelapa sawit berdasarkan aspek teknis, institusional, pasar, sosial dan lingkungan (non-finansial). Data yang digunakan merupakan data primer dan sekunder yang diperoleh melalui observasi langsung serta studi literatur. Analisis dilakukan secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari perspektif aspek non-finansial pembangunan pabrik kelapa sawit (PKS) kapasitas 30 ton TBS/jam di Kabupaten Aceh Utara layak untuk dilaksanakan. Berdasarkan aspek non-finansial yang terdiri dari aspek teknis, aspek pasar, institusional, sosial dan lingkungan tidak terdapat kendala yang dapat menggangu proses operasional maupun tujuan yang ingin dicapai dari pembangunan pabrik kelapa sawit. Kata Kunci: Kelayakan investasi
HUBUNGAN KUAT BETON KARAKTERISTIK DENGAN STANDAR DEVIASI “S” arbi, hasbi arbi
JURNAL LENTERA Vol. 13 no. 4 Nopember 2013
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Beton merupakan bahan konstruksi yang terdiri dari semen , pasir, kerikil yang dicampur dan diberi air secukupnya ( water semen rasio) sehingga membentuk suatu adonan (mortal) yang kemudian mengeras menjadi beton yang keras dan mempunyai sifat yang khas. Adukan beton tersebut dimasukkan dalam cetakan yang berbentuk kubus atau silender dengan ukuran tertentu untuk dibuat beberapa benda uji dan setelah berumur dua hari  cetakan  dibuka dan benda uji direndam dalam air selama 7, 14, 21, dan 28 hari, kemudian diangkat untuk dilakukan pengetesan untuk mendapatkan kekuatan tekan dari masing-masing benda uji tersebut.Jika dari sejumlah besar benda uji tersebut, nilai kuat tekannya menyebar pada nilai rata-rata tertentu, maka secara global telah diakui bahwa penyebaran nilai kuat tekan beton tersebut mengikuti hukum distribusi statistik normal atau disebut juga dengan distribusi gauss, dimana kurva distribusi normal ini menyebar secara symetris terhadap nilai rata-rata dengan current margin sebesar  1,64 kali standar deviasinya (S). Kuat tekan beton dipengaruhi oleh kuat tekan material (pasir , kerikil) , komposisi material, semen dan water semen ratio. Kuat karakteristik dari material adalah suatu nilai kekuatan yang diperoleh secara analisa statistik dari hasil pemeriksaan benda uji., begitu juga dengan kuat tekan beton karakteristik  terbatas sampailima5 % saja berada di bawah  kuat tekan beton karakteristik. Hal ini menunjukkan bahwa kuat tekan beton karakteristik berhubungan langsung dengan standar deviasi (S), yaitu pada suatu tingkat tertentu ,standar deviasi (S) akan terus bertambah besar sebanding dengan bertambahnya kuat tekan beton karakteristik hingga mendekati suatu harga tertentu.
DERAJAT INFESTASI PARASIT NEMATODA GASTROINTESTINAL PADA SAPI DI ACEH BAGIAN TENGAH M.Si, Zulfikar
JURNAL LENTERA Vol 12, No 3 (2012)
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to look at the degree of gastrointestinal the nematodes infestations in cattle based on differences in topography and the influence of age groups. Research using Chi-kwandrat analysis using bovine faecal samples each, 150 bags of highlands and lowlands are divided into 3 age groups of 0-6 months, 7-12 months and > 24 months. Samples tested positive when gastrointestinal nematode worm eggs. The degree of infestation of 22% upland and lowland 66.7%. There is a noticeable difference (P <0.05) higher prevalence lowlands. Intensity eggs per gram of feces (TPGT) age groups using analysis of T Test matches plateau 0-7 months age group by 32%, 22% 7-12 months and> 12 months of 12%. Occurs real difference (P <0.05) to the age group, younger age and higher plains showing results 0-6 month age group by 58%, age 7-12 months by 66% and the group> 12 at 76% there is a difference significantly (P <0.05) between the age groups, adult higher than the young.Keywords: the gastrointestinal nematodes, highland, lowland, age group
Pengaruh Penggunaan Wifi Terhadap Aktifitas Keagamaan bagi Mahasiswa (Studi Kasus di Kecamatan Peusangan) MA, muhammad rizal
JURNAL LENTERA VOL.14 NO.2 MARET 2014
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pengaruh Penggunaan Wifi Terhadap Aktifitas Keagamaan Bagi Mahasiswa (Studi Kasus Di Kecamatan Peusangan)”. Penelitian ini bertujuan untuk melihat Pengaruh Penggunaan Wifi Terhadap Aktifitas Keagamaan Bagi Mahasiswa. Terdapat tiga persoalan yang menjadi fokus kajian dalam penelitian ini, yaitu: 1) Bagaimana peranan wifi dalam menunjang pendidikan, 2) Apa saja pengaruh penggunaan wifi di warkop terhadap aktifitas keagamaan mahasiswa di Kecamatan Peusangan, 3) Bagaimana peluang dan tantangan dalam pengembangan dan peningkatan mutu pendidikan dayah salafi di Aceh. Penggunaan wafi lebih banyak digunakan sebagai sarana hiburan yaitu dengan mengakses facebook dan game-game online. Selama ini para mahasiswa umumnya lebih banyak menghabiskan waktu di warung kopi dengan mengakses internet dari pada belajar atau melakukan kegiatan yang bernilai positif, sehingga akan meninggalkan aktifitas keagamaan. Oleh karena itu, berbagai kondisi yang terjadi selama ini yang diakibatkan oleh penggunaan wifi akan diperoleh jawabannya dengan menggunakan metode penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Maka yang menjadi informan atau subyek dalam penelitian ini adalah Pemilik warkop, mahasiswa, dan tokoh masyarakat setempat. Teknik pengumpulan data yang penulis lakukan adalah dengan pengamatan, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini penggunaan wi-fi selain berdampak kepada dunia pendidikan juga berdampak kepada aktifitas keagamaan, para pelajar atau mahasiswa yang terlalu lama menggunakan wi-fi mereka sering meninggalkan shalat dan bahkan pengajian agama yang menjadi bekal aqidah kepadanya. Dalam menyikapi problematika penggunaan wi-fi berlebihan yang dilakukan oleh mahasiswa harus ada gerakan pengawasan dari segenap lapisan masyarakat, tidak cukup hanya kepada petugas penegak hukum, namun masyarakat juga harus sama mengawasi penggunanan Wi-fi gratis, terutama yang ada di tempat tempat umum, seperti warung warung kopi, yang ada dipelosok kota dan gampong. Kata Kunci :  Penggunaan Wifi, Aktifitas Keagamaan, Mahasiswa.
PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG DAUN DAN TEPUNG BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia) DALAM RANSUM TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAGING ITIK Risna, Yayuk Kurnia
JURNAL LENTERA Vol 12, No 1 (2012): Vol.12, No.1, Maret 2012
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beberapa taraf pemberian Tepung Daun dan Buah Mengkudu dalam ransum terhadap Kadar Kolesterol Daging Itik. Pada penelitian ini digunakan 84 ekor anak itik umur 1 hari dari pembibitan Medan yang ditempatkan dalam 21 unit petak kandang dengan ukuran (70 x 60 x 60) cm dan dilengkapi dengan tempat makan, minum serta lampu pijar sebagai sumber pemanas dan penerangan. Ransum perlakuan mengandung beberapa produk : Tepung Daun Mengkudu (TDM) dan Tepung Buah Mengkudu (TBM) dengan taraf yang berbeda yaitu A Kontrol, B 8 % TDM, C 16 % TDM, D 24 % TDM, E 8 % TBM, F 16 % TBM, G 24 % TBM. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 perlakuan dan 3 ulangan. Peubah yang diamati adalah kadar kolesterol daging itik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh yang tidak nyata (P>0,05) terhadap kadar kolesterol daging itik. Kata Kunci: Itik, mengkudu, kadar kolesterol daging
PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR PENYEDERHANAAN BENTUK AKAR YANG DIAJARKAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE TANYA JAWAB DAN METODE KOOPERATIF MODEL GROUP INVESTIGASI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 KOTA LHOKSEUMAWE MARZUKI, Marzuki
JURNAL LENTERA Vol 12, No 3 (2012): Vol.12, No.3, Nopember 2012
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usaha memperbaiki proses pembelajaran selalu dilakukan, sebagai halnya dilakukan di SMA Negeri 7 kota Lhokseumawe. Kalau kita perhatikan keaktifan siswa ketika guru mengajar, mereka aktif dan memperhatikan sekali-kali dan menjawab pertanyaan guru pada saat menyelesaikan contoh soal menyederhanakan bentuk akar yang dikerjakan bersama-sama di papan tulis, namun ketika mereka mengerjakan soal-soal latihan sendiri mengalami masalah. Kendala yang mereka alami adalah soal latihan tidak sama dengan contoh, tidak tahu dari mana mulai menyelesaikan soal tersebut. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen, populasi seluruh siswa kelas X SMA tersebut, sedangkan sampel penelitian 30 orang kelas eksperimen kelas X1 dan 30 orang kelas kontrol X3. Data dikumpulkan dengan melakukan tes akhir. Data di analisis statistik chikuadat perolehan hasil penelitian Prestasi belajar siswa yang diajarkan dengan metode kooperatif model group investigasi lebih baik dari pada prestasi belajar siswa yang diajarkan dengan metode tanya jawab pada materi penyederhanaan bentuk akar di kelas X SMA Negeri 7 Kota Lhokseumawe. Kata kunci: prestasi, bentuk akar, group investigasi
Pengaruh Sistem Olah Tanah dan Residu Tanaman Terhadap Laju Mineralisasi Nitrogen Tanah Fuady, Zahrul
JURNAL LENTERA Vol 10, No 1 (2010): Vol.10, No.1, Juni 2010
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu cara memperhatikan produktivitas tanah adalah dengan mengembalikan residu tanaman setelah panen sebagai sumber bahan organik dan menerapkan sistem olah tanah yang tepat. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengaruh sistem olah tanah dan pemberian beberapa tingkatan residu tanaman terhadap laju mineralisasi N tanah. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Pola Faktorial yang terdiri dari dua faktor, yaitu sistem olah tanah dan takaran residu tanaman jagung. Faktor olah tanah terdiri dari tiga taraf yaitu tanpa olah tanah, olah tanah minimum dan olah tanah konvensional, sedangkan faktor residu tanaman jagung terdiri dari tiga taraf yaitu 0 ton.ha-1, 10 ton.ha-1 dan 20 ton.ha-1. Hasil peneltian menunjukkan sistem olah tanah dan pemberian residu tanaman jagung berpengaruh terhadap laju mineralisasi N tanah, potensial N organik termineralisasi dan net N termineralisasi.Kata Kunci: Sistem Olah Tanah, Residu Tanaman, Mineralisasi Nitrogen
Evaluasi Tingkat Bahaya Banjir dan Erosi Serta Strategi Penanggulangannya di Kabupaten Nagan Raya Satriawan, Halus
JURNAL LENTERA Vol 10, No 1 (2010): Vol.10, No.1, Juni 2010
Publisher : JURNAL LENTERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh data dan informasi yang menggambarkan tingkat bahaya banjir dan erosi yang terjadi serta menyusun rekomendasi penanganan banjir dan erosi erosi di wilayah Kab. Nagan Raya sehingga memudahkan dalam pengambilan keputusan untuk rehabilitasi lahan kritis yang diakibatkan erosi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei untuk menentukan indeks bahaya banjir dan erosi. Secara umum tingkat kerawan banjir di Kabupaten Nagan Raya cukup bervariasi. Namun demikian jika dikerucutkan berdasarkan sebaran wilayah, Kecamatan Kuala dan Darul makmur merupakan wilayah yang paling rentan terhadap bahaya banjir kategori sedang dan tinggi. Sedangkan ditinjau dari tingkat bahaya erosi, maka Kabupaten Nagan Raya tergolong sangat rawan erosi.Kata kunci: tingkat bahaya banjir, tingkat bahaya erosi