cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. gowa,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Auladuna
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 236 Documents
PERAN IBU DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK PERSPEKTIF ISLAM Munirah Munirah
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 1 No 2 (2014): Auladuna
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Tulisan ini mengkaji tentanng peran ibu dalam membentuk karakter anak perspektif Islam. Masalah yang penting untuk dibahas adalah bagaimana bentuk keutamaan ibu serta bagaimana pula perannya. Pedidikan karakter mutlak dibutuhkan oleh semua kalangan karena kemuliaan seseorang terletak pada karakternya. Karakter begitu penting karena dengan karakter yang baik membuat kita tahan, tabah mengahdapi cobaan, dan dapat menjalani hidup dengan sempurna. Berdasarkan pembahasan dalam tulisan ini dipahami bahwa posisi ibu dalam pandangan Islam sangatlah mulia. Sebagai bukti mulianya kedudukan ibu dalam ajaran Islam, seorang ibu berhak memperoleh bakti dari seorang anak sebanyak tiga kali lipat dibanding ayah. Kemuliaan itu juga disinyalir bahwa surga terletak di bawah telapak kaki ibu, bahkan ridha Allah tergantung pada ridha orang tua terutama ibu. Di samping itu, seorang ibu berperan dalam membentuk karakter anak. Untuk melakukan tugas ini, ibu dapat melakukan hal seperti memberi nama yang baik, memaksimalkan perkembangan otak anak, melatih kemandirian di dalam rumah, berkomunikasi secara sehat dengan anak, serta menjadikan alam sebagai sekolah bagi anak. Abstract: This paper examines the role of women in shaping the character of children in the Islamic perspective. The formulation of the most important issues to be discussed is whar forms are maternal virtue in Islamic view and how is the mother’s role in shaping the character of children. Character education is absolutely necessary by all the glory of man lies in his character. Character is so important because a good character makes us resistant, tough to face trial, and can live perfectly. Character education is required not only at school, but at home and in the social environment. Even now, the participant are no longer character education early childhood to adolesence, but also absolutely necessary to edulthood for the survial of this nation. Based on the discussion in this paper, it is understood that the posititon of the women in the Islamic view is glorius. As proof of her noble posititon of the mother in Islamic teaching, a mother is entitled to devotion of a child as much as three times more than the father. Glory was also pointed out that heaven lies at the feet of mother even the pleasure of Allah depens on the parents, especially mothers. Besides, a mother plays crucial role in shaping the character of children. To perform such a noble task, a mother can do things like: giving a children a good name, maximizing children’s brain development, training independence in the house, communicating healthy with children and making nature as a school for children.
EFEKTIVITAS PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKOLAH SEBAGAI SUMBER BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PESERTA DIDIK KELAS IV SD INPRES BTN IKIP I MAKASSAR Dini Haryati
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 3 No 2 (2016): December
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar efektif terhadap hasil belajar IPA peserta didik di kelas IV Sekolah Dasar Inpres BTN IKIP I Makassar. Penelitian eksperimen ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Adapun sumber data penelitian ini adalah data hasil belajar siswa kelas IV SD Inpres BTN IKIP I Makassar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Inpres BTN IKIP I yang terdiri dari 2 kelas dengan jumlah peserta didik sebanyak 54, dengan penyebaran yang homogen. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah tes, dengan instrumen penelitian yaitu lembar tes dan lembar observasi. Teknik pengolahan dan analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata hasil belajar IPA dengan memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar sebesar = 80,33, sedangkan rata-rata hasil belajar IPA kelompok yang tidak memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar sebesar = 67,33. Hasil analisis inferensial data menunjukkan bahwa nilai signifikansi yang diperoleh thitung 3,374 > t tabel 2,007 dan signifikansi (0,001 < 0,05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat efektivitas pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar terhadap hasil belajar IPA peserta didik kelas IV SD Inpres BTN IKIP I Makassar.
IMPLIKASI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN DAN PERILAKU BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DI MADRASAH ALIYAH MADANI PAO-PAO KABUPATEN GOWA M. Sain Hanafy
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 1 No 1 (2014): Auladuna
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian penelitian multi variabel yang terdiri atas variabel penerapan strategi pembelajaran, perilaku belajar, dan hasil belajar peserta didik ini bertujuan untuk mendeskripsikan ketiga variabel tersebut untuk mengetahui korelasi, baik antara penerapan strategi pembelajaran dengan hasil belajar, antara perilaku belajar dengan hasil belajar, antara penerapan strategi pembelajaran dengan perilaku belajar, maupun antara penerapan strategi pembelajaran secara bersama-sama dengan perilaku belajar dengan hasil belajar peserta didik di MA Madani Paopao Kabupaten Gowa. Penelitian yang bercorak positivistik kuantitatif ini menggunakan instrumen penelitian berupa angket, lembar observasi, dan studi dokumentasi terhadap populasi yang berjumlah 20 orang guru yang disampel dengan teknik sampel jenuh dan 139 orang peserta didik yang disampel dengan teknik proportionate stratified random sampling sebesar 20 % (28 orang) untuk mengungkap data yang dianalisis, baik dengan statistik deskriptif berupa uji t deskriptif maupun dengan statistik inferensial berupa uji korelasi product moment, dan uji korelasi ganda (multiple correlation). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan strategi pembelajaran dan perilaku belajar tidak berkorelasi secara signifikan dengan hasil belajar peserta didik di Madrasah Aliyah Madani Paopao Kabupaten Gowa.Abstract: This multi variables study consisting of variables, namely the application of learning strategies, learning behavior, and student learning outcomes variables was intended to describe the correlation between the application of learning strategies and learning outcomes, the learning behavior and the learning outcomes, the application of learning strategies and learning behavior, and between the application of learning strategies together with learning behavior, the learning outcomes of the students in MA Madani Paopao Gowa. This quantitative positivist research patterned using research instruments such as questionnaires, observation sheets, and documentation. The population of this research was 20 teachers and all of them taken as the sample. While the population of the students was 139 learners and the sample of students was taken using stratifield proportionate random sampling technique by 20% (28 people). The data were analyzed using descriptive statistics analysis in the form of t-test, and inferential statistics analysis using the product moment correlation test, and multiple correlation test. The results showed that the correlation between the application of learning strategies, and learning behaviors with the learning outcome of the students of MA Madani Paopao Gowa were not significant.
KEPEMIMPINAN KEPALA MADRASAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA GURU DI MADRASAH IBTIDAIYAH AS’ADIYAH NO. 170 LAYANG MAKASSAR Ahmad Afiif; Suddin Bani; Jumasiah Jumasiah
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 1 No 1 (2014): Auladuna
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kepemimpinan kepala madrasah, gambaran kinerja guru, dan pengaruh kepemimpinan kepala madrasah terhadap kinerja guru di Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No.170 Layang Makassar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru yang berada di Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No.170 Layang Makassar yang berjumlah 12 orang dan dijadikan sebagai sampel jenuh. Instrumen yang digunakan adalah skala kepemimpinan dan skala kinerja guru. Teknik analisis datanya menggunakan analisis deskriptif dan analisis statistik inferensial dengan regresi linear sederhana. Berdasarkan hasil penelitian dengan analisis inferensial diperoleh kepemimpinan kepala madrasah berpengaruh terhadap kinerja guru di Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No.170 Layang Makassar. Hal ini ditunjukkan dari hasil regresi linear sederhana berdasarkan nilai th > ttabel ( th = 2,33 > ttabel = 1,812 ) sehingga berlaku Ha (hipotesis alternatif) diterima, yakni ada pengaruh kepemimpinan kepala madrasah terhadap kinerja guru di Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No.170 Layang Makassar.Abstract: This study aimed to describe the performance of the headmaster leadership of Madrasah Ibtidayah of As'adiyah No.170 Layang Makassar, and to determine the effect of the headmaster leadership on the performance of the teachers in this school. The population of this study was all the teachers Madrasah Ibtidayah of As'adiyah No.170 Layang Makassar with the total number of 12 people and serve as a saturated sample. The instrument used was the scale of leadership and the scale of teachers’ performance. The technique of analysis used was descriptive and inferential statistical using simple linear regression. The results of the research based on the inferential statistic analysis showed that the leadership of the headmaster affect the performance of teachers in is school. It was shown from the results of the simple linear regression based on the value th > ttabel (th = 2,33 > ttabel = 1,812). Therefore, the alternative hypothesis was accepted, that is, there was a significance influence of the headmaster leadership on of the performance of the teachers at Madrasah Ibtidayah of As'adiyah No.170 Layang Makassar.
PENGEMBANGAN MEDIA GAMBAR BERBASIS POTENSI LOKAL PADA PEMBELAJARAN MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI DI KELAS X DI SMA 1 PITU RIASE KAB. SIDRAP Annisa Dwi Fitria; Muhammad Khalifah Mustami; Ainul Uyuni Taufiq
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 4 No 2 (2017): DECEMBER
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakMedia gambar berbasis potensi lokal adalah suatu media pembelajaran yang berisi gambar beranekaragam spesies yang ada di lingkungan sekitar. Tujuan pengembangan media pembelajaran ini yaitu untuk mendapatkan gambaran bagaimana proses pengembangan media gambar berbasis potensi lokal yang valid, praktis dan efektif. Penelitian ini termasuk penelitian dan pengembangan (Research and Development)  yang mengacu pada model 4-D modifikasi S. Thiagarajan, dkk. Model pengembangan 4-D terdiri atas 4 tahap utama yaitu: Define (Pendefinisian), Design  (Perancangan), Develop (Pengembangan), dan Disseminate (Penyebaran). Berdasarkan data uji coba kevalidan, media pembelajaran yang telah direvisi berada pada kategori sangat valid dengan nilai rata-rata semua aspek yaitu 3,6. Sedangkan penilaian untuk hasil belajar siswa menunjukkan nilai rata-rata 78,38%, jumlah peserta didik yang tuntas dalam proses pembelajaran adalah 25 orang atau 86,20% dan 4 orang atau 13,79% peserta didik yang tidak tuntas. Hal ini menandakan media pembelajaran yang dikembangkan efektif digunkan dalam proses pembelajaran. Respon siswa lebih dari 80% memberikan respon positif terhadap media pembelajaran yang dikembangkan  serta berminat untuk mengikuti pembelajaran. Hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa media gambar berbasis potensi lokal yang dikembangkan memenuhi kategori valid, efektif dan praktis sehingga bisa dikatakan layak untuk digunakan.AbstractLocal based image based media is a learning medium that contains image of a wide variety of species present in the environment. The purpose of developing a valid image based media local potencial practical ans effective. This research includes research and development which refers to the modified 4-D model S. Thiagarajan et al. The 4-D development model consists of the main stage: Define, Design, Develop, and Desseminate.  Based on trial data of validity, revised learning media are in the category is very valid with the average value of all aspects of 3,6 while the assessment for student learning outcomes show an average value of 78,38%, the number of student who complete the learning process is 25 people or 86,20% and 4 people or 13,79% learners are not complete. This indicates that learning media developed effectively used in the learning process. Student response more than 80% give positive response to learning media developed and interested to follow learning. The results obtained can be concluded that the local potential based image media developed meet the category valid, effective and practical so it can be said feasible to use.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARCSI DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP MOTIVASI PESERTA DIDIK SMP/MTs. Usmadi Usmadi; Ergusni Ergusni
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 5 No 1 (2018): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v5i1a3.2018

Abstract

AbstrakPenelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran ARCSI dengan pendekatan saintifik terhadap motivasi peserta didik. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VII SMPN 1 kota Bukittinggi, Kelas VII SMPN 1 Ampek Angkek, dan MTs. PPM Diniyah Pasia Ampek Angkek Kabupaten Agam. Kelompok eksperimen diberi perlakuan  pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran ARCSI dengan pendekatan saintifik. Temuan dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh penerapan model terhadap motivasi peserta didik yang diperoleh dari angket motivasi belajar matematika kelas VII1 MTs. PPM Diniyah Pasia, kelas VII1 SMPN 7 kota Bukittinggi, dan kelas VII1  SMPN 1 Ampek Angkek kabupaten Agam  berkategori efektif dengan mean= 64,39% . Rincian untuk aspek attention 62,29%, relevance 61,33%, confidence 65,86%, dan satisfaction 64,07%. Kemudian setelah dilakukan uji anova satu jalur disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan secara signifikan antara motivasi belajar matematika peserta didik  kelas VII1 MTs. PPM Diniyah Pasia, kelas VII1 SMPN 7 kota Bukittinggi, dan kelas VII1 SMPN 1 Ampek Angkek kabupaten Agam. Abstract                This study is a quasi experimental research that aims to determine the effect of applying ARCSI learning model with scientific approach to motivation of learners. This research was conducted in class VII of SMPN 1 Bukittinggi city, Class VII SMPN 1 Ampek Angkek, and MTs. PPM Diniyah Pasia Ampek Angkek Kabupaten Agam. The experimental group was treated by applying ARCSI learning model with scientific approach. The findings in this research is that there is influence of application of model to motivation of learners obtained from questionnaire motivation learn mathematics class VII1 MTs. PPM Diniyah Pasia, class VII1 SMPN 7 Bukittinggi city, and class VII1 SMPN 1 Ampek Angkek regency Agam effective category with mean = 64.39%. Details for attention aspects 62.29%, relevance 61.33%, confidence 65.86%, and satisfaction 64.07%. Then after the one-way anova test was concluded that there is no significant difference between the motivation of learning mathematics students VII1 grade MTs. PPM Diniyah Pasia, class VII1 SMP N 7 Bukittinggi city, and class VII1 SMPN 1 Ampek Angkek Agam district.
ANALISIS PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU BERAGAMA SISWA (Kasus pada Siswa SLTP Negeri I dan MTs Negeri Bulukumba) Umar Sulaiman
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 1 No 2 (2014): Auladuna
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan melihat perbedaan pengetahuan agama, sikap beragama, dan perilaku beragama siswa SLTP Negeri I dan MTs Negeri Bulukumba. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas II SLTPN I dan MTsN Bulukumba. Sampel ditentukan dengan teknik random sampling. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan instrumen berupa tes pengetahuan, skala sikap, dan kuesioner. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial (uji-t). Hasil analisis statistik deskriptif diperoleh informasi bahwa pengetahuan agama siswa SLTPN I Bulukumba masih berada pada kategori sedang, pengetahuan agama siswa MTsN Bulukumba berada pada kategori baik. Sikap beragama siswa SLTPN I Bulukumba berada pada kategori cukup baik, sementara sikap beragama siswa MTsN Bulukumba berada pada kategori baik. Perilaku beragama siswa SLTPN I dan MTsN Bulukumba sama-sama berada pada kategori cukup baik. Pengetahuan agama dan perilaku beragama siswa MTsN Bulukumba lebih baik dibandingkan dengan siswa SLTPN I Bulukumba, sedangkan sikapnya sama. Abstract: This study examines the differences in religious knowledge, religious attitudes and behaviors in SLTPN I students and MTsN Bulukumba. The population of this study was the second grade of SLTPN I and MTsN Bulukumba. The sample was was taken using random sampling technique. Data were collected by using instruments such as tests of knowledge, attitude scale, and questionnaires. Collected data were analyzed using descriptive statistical analysis and inferential statistical analysis (t-test). The result of the descriptive statistical analysis showed that the students’religious knowledge of SLTP I Bulukumba was still in the middle category. The students’ religious knowledge of MTsN Bulukumba was in good category. The religious attitudes of the junior high school students I was in good enough category, while. the students religious attitude at MTsN Bulukumba was in good chategory. better than the junior high school students. The religios behavioral of the SLPTN I students and MTsN Bulukumba students both were in good enough category. The knowledge of religion and religious behavior of MTsN students Bulukumba was better than the SLTPN I students Bulukumba, while their attitude were the same.
PERANGKAT PEMBELAJARAN TEMATIK DI SD Hasrawati Hasrawati
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 3 No 1 (2016): June
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenelitian ini ber­tujuan untuk mengetahui bagaimana perangkat pem­be­la­jar­an tematik guru, mengetahui bagaimana implementasi pembelajaran tematik guru, mengetahui hambatan-hambatan apa yang ditemui guru dalam pembela­jar­an tematik dan bagaimana cara mengatasinya di SD Negeri 252 Sapiri Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba. Jenis penelitian ini adalah pene­litian kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah pedoman observasi, pedoman wawancara, dan daftar cheklist. Teknik analisis data dilakukan dengan melalui tiga tahapan, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan pe­narikan kesimpulan. Pengujian keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi data, triangulasi metode dan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam perangkat pemebelajaran tematik guru diperlukan penguasaan materi dan persiapan dalam penyajiannya di kelas yaitu mem­­persiapkan silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran, lembar kegiatan siswa, buku siswa, media pembelajaran, dan tes hasil belajar. Mempersiapkan alat peraga yang sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar materi yang diajarkan, me­­­ngatur tempat dan memperkirakan waktu yang akan dipergunakan, serta me­ngadakan evaluasi sebagai penilaian akhir dalam proses pembelajaran.
PENDEKATAN KONSELING REALITAS DAN APLIKASINYA DALAM DUNIA PENDIDIKAN Muhammad Yusuf Hidayat
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 1 No 1 (2014): Auladuna
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Salah satu pendekatan yang banyak digunakan para konselor adalah pendekatan konseling realitas. Sebagai suatu pendekatan, konseling realitas memiliki pandangan dasar mengenai hakekat manusia, prinsip-prinsip, tahap-tahap, dan teknik-teknik konseling yang harus dipedomani dan dilaksanakan para konselor dalam membantu klien mencapai perubahan yang diinginkan. Pendekatan ini merupakan suatu bentuk modifikasi tingkah laku karena dalam penerapannya baik secara umum dan dalam lingkungan sekolah merupakan pengkondisian operan yang tidak ketat. Oleh karenanya, pendektatan ini meraih popularitas dalam keberhasilannya menerjemahkan sejumlah konsep modifikasi tingkah laku ke dalam model praktek yang relatif sederhana dan tidak berbelit-belit.Abstract: One widely approach used is the counseling counselors reality approach. As an approach, this approach has a basic view of human nature, principles, stages, and counseling techniques that must be followed and done by counselors in helping the clients to achieve the desired changes. This approach is a form of behavior modification because in its implementation in general and in the school environment is not a strong operant conditioning. Therefore, this approach has gained popularity in translating a number of behavioral modification concept into practice models which are relatively simple or not complicated.
PERBANDINGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY APPROACH DAN MODIFIED FREE INQUIRY APPROACH TERHADAP PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA Zainal Basri; Nursalam Nursalam; Suharti Suharti
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 5 No 1 (2018): JUNE
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v5i1a8.2018

Abstract

Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan model pembelajaran guided inquiry approach dan modified free inquiry approach terhadap pemecahan masalah matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Polong bangkeng Utara Kabupaten Takalar. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (Quasi Experiment dengan pretest posttest control group design. Dari hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa model pembelajaran guided inquiry approach dan modified free inquiry approach cukup efektif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa sedangkan berdasarkan uji hipotesis menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan nilai rata-rata hasil belajar matematika antara siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran guided inquiry approach dan modified free inquiry approach kelas VIII SMPN 2 Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar.Abstract:This research aims to determine the comparison of learning models guided inquiry approach and modified free inquiry approach to solving the problems of mathematics students of class VIII SMP Negeri 2 Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar. This research type is quasi experiment research with pretest-posttest control group design. From descriptive analysis result shows that guided inquiry approach model and modified free inquiry approach is effective to improve students problem solving abilities of mathematics while based on hypothesis test show that there is no significant difference in mean score of mathematics learning outcomes between students taught using guided inquiry approach model and modified free inquiry approach class VIII SMPN 2 Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar.  

Page 7 of 24 | Total Record : 236