cover
Contact Name
Ahmad Shulhany
Contact Email
ahmad.s@untirta.ac.id
Phone
+62254-376712
Journal Mail Official
teknika@untirta.ac.id
Editorial Address
Jl. Jendral Sudirman KM 03, Cilegon 42435
Location
Kab. serang,
Banten
INDONESIA
Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi
ISSN : 1693024X     EISSN : 26544113     DOI : http://dx.doi.org/10.36055/tjst
Core Subject : Engineering,
Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi merupakan jurnal peer-reviewed dalam Bahasa Indonesia di bidang keteknikan, diantaranya bidang teknik sipil, bidang teknik mesin, bidang teknik industri, bidang teknik kimia, bidang teknik metalurgi, dan bidang teknik elektro.
Arjuna Subject : -
Articles 318 Documents
PEMBUATAN BIODESEL DARI MINYAK BIJI KEPUH (Sterculia Foetida L.) DENGAN PROSES TRANSESTERIFIKASI Rudi Hartono; Fitri Pitaloka; Merin Karina
Jurnal Teknika Vol 10, No 1 (2014): Edisi Juni 2014
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v10i1.6630

Abstract

Peningkatan kebutuhan Bahan Bakar Minyak yang sangat tinggi dewasa ini mendorong industri-industri pengeboran dan pengolahan minyak untuk meningkatkan produksinya. Biodiesel merupakan salah satu produk teknologi pemanfaatan energi biomassa yang menggunakan minyak dari tanaman untuk dikonversikan menjadi metil ester (biodiesel) yang diharapkan dapat menggantikan solar sebagai bahan dasar mesin diesel. Pemanfaatan minyak dari biji-bijian tanaman kehutanan seperti biji kepuh (Sterculia foetida Linn) sebagaibahan biodiesel merupakan salah satu alternatif karena merupakan sumber minyak terbarukan yang tidak bersaing dengan bahan baku pangan sebagai kebutuhan konsumsi manusia. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendapatkan volume methanol yang optimum terhadap minyak biji kepuh pada proses transesterifikasi. Minyak kepuh melalui proses pengepressan biji kepuh yang telah dijemur selama 2 hari. Minyak kepuh kemudian diuji kadar asam lemak bebas, minyak kepuh yang mengandung asam lemak bebas kurang dari 2% melalui proses transesterifikasi untuk mengkonversi minyak nabati (trigliserida) menjadi biodiesel (metil ester) melalui reaksi dengan metanol dan KOH sebagai katalis sesuai dengan volume yang divariasikan pada temperatur 60C selama 60 menit dengan kecepatan pengadukan 400 rpm. Rendemen biodiesel optimum yaitu 85%, yaitu pada rasio 30% methanol dari bahan baku (100 ml) dan karakteristik biodiesel minyak kepuh yang dihasilkan sesuai dengan standar mutu biodiesel SNI-04-7182-2006.
PENGARUH SUHU PIROLISIS DAN UKURAN TEMPURUNG KELAPA TERHADAP RENDEMEN DAN KARAKTERISTIK ASAP CAIR SEBAGAI PENGAWET ALAMI Jayanudin Jayanudin; Ahmad Suhendi; Jauharotul Uyun; Ali Hafid Supriatna
Jurnal Teknika Vol 8, No 1 (2012): Edisi Juni 2012
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v9i1.6686

Abstract

Asap cair merupakan hasil dari pembakaran proses pirolisis yang dikondensasi. Asap cair mengandung senyawa asam dan turunannya serta senyawa fenol, sehingga dapat dijadikan sebagai pengawet alami. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan % yield maksimum dan karakterisasi asap cair tempurung kelapa seperti viskositas, densitas, dan pH. Penelitian ini dibagi menjadi dua tahap yaitu tahap pirolisis tempurung kelapa pada suhu 300, 400 dan 500oC, waktu pirolisis yaitu 2, 3 dan 4 jam, serta ukuran tempurung kelapa 6 – 10 mm, 4 – 6 mm, dan 1.6 – 4 mm. Tahap ini menghasilkan cairan berwarna merah kehitaman, sehingga dilakukan tahap kedua yaitu proses destilasi untuk mendapatkan asap cair yang murni. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan persen yield maksimum asap cair sebesar 37,35% pada temperatur pirolisis 500oC, selama 4 jam dengan ukuran tempurung kelapa sebesar 1.6 – 4 mm. Analisa karakteristik asap cair pada suhu 500C memiliki pH 2, densitas sebesar 1,084 gr/ml. viskositas kinematik sebesar 1,62 mm2/s.
PENENTUAN LOKASI SWING BUS DI JARINGAN LISTRIK SUMATERA BAGIAN UTARA 150 KV YULIANTA SIREGAR
Jurnal Teknika Vol 13, No 2 (2017): Edisi November 2017
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v13i2.4017

Abstract

Seringnya terjadi pemadaman listrik di Sumatera Utara membuat permasalahan semakin beragam seperti terhambatnya pertumbuhan perekonomian, kerusakan peralatan elektronik di rumah / industri, proses pembelajaran terganggu baik di rumah atau di sekolah, menyebabkan terjadinya kebakaran, dan lain – lain. Studi aliran daya adalah studi yang dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai aliran daya atau tegangan sistem dan loses jaringan, aliran daya mengenal 3 jenis bus, seperti Swing bus, Generator bus, Load bus. Penentuan lokasi swing bus dapat mempengaruhi keandalan sistem dan mendapatkan loses jaringan yang kecil. Salah satu solusi dari permasalahan kelistrikan di sistem jaringan Sumatera Utara Bagian Utara 150 KV adalah dengan menentukan posisi lokasi Swing bus yang tepat, sehingga mendapatkan loses yang kecil dan sistem lebih handal. Penelitian ini menggunakan Artificial Bee Colony untuk mendapatkan posisi slack bus yang optimal dengan menggunakan data Sumatera Bagian Utara (SUMBAGUT) 150 KV. Hasil yang diperoleh bahwa posisi slack bus yang optimal yaitu bus 10 (Gardu Belawan) dengan total rugi-rugi jaringan 63,019 MW dan 218,793 MVAR, dan semua tegangan di setiap bus berada di dalam standard tegangan yang telah ditetapkan.
Kuat tekan menggunakan variasi penambahan kleled (limbah pengecoran logam) sebagai pengganti komposisi pasir dari Ceper Klaten sebagai agregat halus Gnemon Isvandianto Surya Rajasa
Jurnal Teknika Vol 15, No 2 (2019): Edisi November 2019
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v15i2.6818

Abstract

Kemajuan dalam bidang teknologi dan ilmu pengetahuan dewasa ini sangatlah pesat, demikian juga dalam bidang konstruksi bangunan. Para ahli teknik berusaha mengembangkan cara pemanfaatan dari suatau bahan yang seefisien mungkin tetapi masih memenuhi persyaratan yang berlaku. Parameter utama dari mutu beton adalah kuat desak. Kuat desak sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti faktor air semen, umur beton, jenis semen, jumlah semen, dan juga sifat dari agregat. Disamping parameter kuat desak, parameter yang lain dari mutu beton adalah modulus elastisitas beton karena semakin besar modulus elestisitas, kekuatan beton semakin besar. Pada penelitian laboratorium ini bahan penelitian berupa kleled (limbah pengecoan logam dari Ceper Klaten) yang akan dimanfaatkan sebagai pengganti komposisi agregat halus (pasir) dengan persentase tertentu dari berat agregat halus (pada campuran beton) yang bertujuan untuk mengetaui sejauh mana kekuatan perbandingan mutu beton dengan menggunakan perbandingan penggunaan jumlah persentase kleled yang digunakan campuran adukan beton dengan komposisi 0%, 25%, 50%, 75% dan 100% sebagai pengganti komposisi pasir di dalam campuran. Adapun tujuan dari penelitian laboratorium ini untuk mengetahui sejauh mana nilai kuat tekan beton dengan penggantian komposisi agregat halus (pasir) dengan komposisi penggunaan kleled sebagai bahan pengganti. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Dari penelitian laboratorium ini didapatkan nilai kuat tekan pada setiap persentase kleled 0%, 25%, 50%, 75% dan 100% berupa nilai kuat desak berturut-turut sebagai berikut 23.2838 MPa, 26.6808 MPa, 22.8592 MPa, 22.3638 MPa, 22.3638 MPa.
Keuntungan Begel Model Rangka Saling-Silang pada Balok Beton Prawoto Prawoto; Erlina Prasetyawati
Jurnal Teknika Vol 15, No 1 (2019): Edisi Juni 2019
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v15i1.5967

Abstract

Analisis potensi likuifaksi berdasarkan data penyelidikan tanah standard penetration test (SPT) (studi Kasus cross taxiway timur Bandara Soekarno Hatta Tangerang) Enden Mina; Rama Indera Kusuma; Kiki Ariandhika Muzaky
Jurnal Teknika Vol 16, No 1 (2020): Edisi Juni 2020
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v16i1.8261

Abstract

Fenomena likuifaksi sering terjadi setelah kejadian gempa di beberapa tempat. Likuifaksi pada tanah dapat menyebabkan kerusakan yang parah bagi bangunan yang berada di atasnya, sehingga kerugian yang ditimbulkan sangat besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi likuifaksi di wilayah Bandara Soekarno-Hatta Tangerang terutama wilayah Cross Taxiway Timur. Metode yang digunakan adalah analisis nilai safety factor (SF) yang didapatkan dengan membandingkan nilai cyclic resistance ratio (CRR) dan cyclic stress ratio (CSR) dengan menggunakan parameter tanah yang berasal dari data uji bor standard penetration test  (SPT). Suatu tanah akan terlikuifaksi apabila memiliki nilai SF kurang dari satu dan tidak terlikuifaksi apabila nilainya lebih atau sama dengan satu. Berdasarkan hasil analisis likuifaksi dengan mengambil nilai percepatan gempa rata-rata sebesar 0,35g diperoleh hasil bahwa seluruh area cross taxiway timur Bandara Soekarno Hatta memiliki potensi untuk mengalami likuifaksi pada kedalaman rata-rata antara 6 meter sampai 8 meter. Liquefaction phenomenon often occurs after earthquake events in several places. Liquefaction of the soil can cause fatal damage to the building above so that the losses incurred are not small. This study aims to determine the potential liquefaction at Soekarno-Hatta Airport in Tangerang, especially in the East Cross Taxiway area. The method used in this study is the analysis of safety factor values obtained by making a comparison of  cyclic resistance ratio (CRR) value with cyclic stress ratio (CSR) value using soil parameters obtained from drill test data of standard penetration test (SPT). The site has the potential of liquefaction when the safety factor less than one and unlicensed to liquefaction when it higher or equal to one. Based on the results of liquefaction analysis by taking an earthquake acceleration value of an average of 0.35 g for Tangerang Area, it can be concluded that the East Cross Taxiway area of the Soekarno Hatta Airport has the potential liquefaction at an average depth between 6 meters to 8 meters.
Optimaslisasi Kinerja Zeolit Alam Bayah Sebagai Katalis untuk Pembuatan Triacetin sebagai Aditif Premium Meri Yulvianti; Muhammad Iqbal Sobari; Sahrul Rijal
Jurnal Teknika Vol 12, No 1 (2016): Edisi Juni 2016
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v12i1.6619

Abstract

Dewasa ini pengembangan energi alternatif sangat banyak dilakukan untuk mengatasi permasalahan energi, salah satunya adalah pembuatan biodiesel yang memi liki produk samping berupa gliserol. Seiring berkembangnya produksi biodiesel maka gliserol yang dihasilkan pun akan mengalami peningkatan. Pengolahan gliserol menjadi aditif berupa triacetin dapat menjadi al ternatif dala m mengatasi melimpahnya gliserol dan dapat menjadi terobosan baru untuk menaikan angka oktan premium dan angka setana pada minyak diesel. Penggunaan katalisator padat berupa zeolit alam Bayah dimaksudkan untuk mengurangi ketergantungan terhadap katalisator impor dan menggali potensi alam yang belum termanfaatkan secara maksi mal. Tujuan penlitian ini menentukan kondisi optimal zeoli t dalam pembuatan triacetin dengan melakukan variasi pengadukan, suasana kondisi reaksi dan persen berat zeolit. Dan untuk diharapkan dapat menghasilkan teknologi baru yang sederhana, ekonomis dan ramah lingkungan serta dapat memberikan manfaat berupa pemecahan masalah produk samping dari proses pembuatan biodiesel sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomi dari produksi biodiesel tersebut. Penel it i an ini dilakukan pada reactor batch. Kondisi optimal yang dicapai dalam pembuatan tri acetin ini adalah pada kecepatan 600 rpm, perbandingan massa katalis 3% dan rasio perbandingan mol reaktan 1:3 mol gliserol : mol asam asetat, dengan konversi sebesar 89,90 %.
PENGARUH ARAH SERAT KOMPOSIT SERAT DAUN PANDAN DURI DENGAN MATRIK POLYESTER TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN KEKUATAN IMPAK UNTUK APLIKASI BODY KENDARAAN MOTOR Sunardi Sunardi; Mohammad Fawaid; Rina Lusiani; Cahyadi Cahyadi
Jurnal Teknika Vol 10, No 2 (2014): Edisi November 2014
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v10i2.6675

Abstract

Kebutuhan material dalam dunia industri otomotif sangat tinggi menuntut untuk seekonomis mungkin tanpa mengurangi kekuatan dari material tersebut. Hal ini yang mendorong pemanfaatan sumber daya alam (serat pandan duri) untuk merekayasa material komposit yang lebih baik daripada yang sudah ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh arah serat pada komposit daun pandan duri terhadap kekuatan tarik dan kekuatan impak yang diaplikasikan untuk bodi motor. Serat yang digunakan dalam penelitian ini adalah serat daun pandan duri dengan matrik resin polyester dan filler serbuk alumunium. Arah serat dalam penelitian ini adalah horizontal, vertikal, acak, dan cross. Hasil penelitian menunjukan bahwa kekuatan tarik terbesar didapat pada komposit dengan arah serat vertikal yaitu sebesar 20,741 N/mm2. Sedangkan kekuatan tarik terkecil didapat pada komposit dengan arah serat horizontal yaitu sebesar 17,955 N/mm2. Untuk kekuatan tarik komposit arah serat acak dan cross secara berurut adalah 18,716 N/mm2 dan 19,285 N/mm2. Sedangkan kekuatan impak terbesar didapat pada komposit dengan arah serat vertikal yaitu sebesar 0,46 Joule/cm2. Sedangkan nilai kekuatan impak terkecil didapat pada komposit dengan arah serat horizontal yaitu sebesar 0,29 Joule/cm2. Untuk kekuatan impak komposit dengan arah serat acak dan cross secara berurut adalah 0,33 Joule/cm2 dan 0,38 Joule/cm2.
KALIBRASI DAN VALIDASI SENSOR SEBAGAI ALAT UKUR GAS CO 2 YANG DIHASILKAN PADA PROSES FOTOKATALISIS SENYAWA AKTIF DETERGEN Yeyen Maryani
Jurnal Teknika Vol 7, No 2 (2011): Edisi November 2011
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v8i2.6709

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji kinerja dan kelayakan dari alat dan metode analisis detergen baru yang didasarkan pada proses fotokatalisis untuk mendegradsi LAS dan ABS sebagai senyawa aktif detergen. Pengujian dilakukan dengan mengukur gas CO yang terbentuk dari hasil degradasi pada waktu 1 jam selama 5 jam reaksi. Dari hasil-hasil penentuan tersebut diuji parameter analitisnya Hasil uji kinerja reaktor diperoleh parameter analitik sebagai berikut, kepekaan : 0,394 sampai 0,460, batas deteksi : 0,16 mg/L, ketepatan (persen galat relatif) : 0,94% sampai 12,88% dan kecermatan ( persen simpangan baku) : 0,12 % sampai 0,14%, rentang linearitas : 0,4 mg/L sampai 2 mg/L.Hasil kalibrasi menggunakan larutan standar terhadap alat ini diperoleh persamaan regresi y = 1,033x – 77,713 dengan nilai R22= 0,988, hal ini menunjukkan bahwa alat tersebut telah terkalibrasi dan layak untuk digunakan sebagai alat ukur. Hasil pengujian juga menujukkan bahwa kombinasi proses fotokatalisis dan pengukuran menggunakan sensor CO, yang dirangkai dalam suatu alat uji (kit test), dapat digunakan untuk analisis LAS dan ABS yang terlarut di perairan dengan konsentrasi di atas atau sama dengan 25 mg/L. Menurut pengujian parameter analitis metode ini tidak seakurat metode standar MBAS, namun metode yang dikembangkan ini bersifat praktis karena dapat dioperasikan dilapangan juga bersifat efektif dan efisien karena mempunyai prosedur yang sederhana, tidak memerlukan bahan kimia yang banyak dan mudah dioperasikan.
PENGENDALIAN KUALITAS CACAT KARTON DIVISI NOODLE DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA DI PT INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR, Tbk. Dyah Lintang Trenggonowati; Gusti Imam Bimantara
Jurnal Teknika Vol 14, No 2 (2018): Edisi November 2018
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v14i2.5868

Abstract

Page 1 of 32 | Total Record : 318